GENERAL ANESTESI

ATAU ANESTESI UMUM

Disusun Oleh :
Regina Dian Fajriah Ameliani
(1102015193)

Pembimbing :
dr. Qudsiddik Unggul Putranto, Sp.An

KEPANITERAAN KLINIK ILMU ANESTESI

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PASAR REBO
PERIODE 10 JULI-12 AGUSTUS 2023
 General Anestesi

Trias Anestesi
Suatu tindakan yang
bertujuan menghilangkan
nyeri, membuat tidak sadar
dan menyebabkan amnesia
yang bersifat reversible dan
dapat diprediksi.
 Teknik-Teknik Anestesi Umum

Anestesi Umum Inhasi / Volatile

Memberikan kombinasi obat anestesi inhalasi yang berupa gas dan atau cairan yang mudah
menguap melalui alat/ mesin anestesi langsung ke udara inspirasi

Anestesi Umum Intravena -> TIVA (Total Intravenous Anesthesia)

Menyuntikkan obat anestesi parenteral langsung ke dalam pembuluh darah vena

Anestesi Imbang / Combined / Balanced Anesthesia

Menggunakan kombinasi obat-obatan baik obat anestesi intravena maupun obat anestesi
inhalasi atau kombinasi teknik anestesi umum dengan analgesia regional
 INDIKASI KONTRAINDIKASI

• Prosedur pembedahan yang Tidak ada kontraindikasi

membutuhkan relaksasi dalam dan mutlak untuk anestesi umum
jangka waktu yang lama selain penolakan pasien.
• Pebedahan yang tidak adekuat dengan Namun, ada banyak
anestesi local/regional kontraindikasi relatif.
• Pembedahan yang cenderung
mengakibatkan kehilangan darah secara
signifikan
• Pembedahan yang memepengaruhi
pernapasan
• Pasien tidak kooperatif
• Preferensi pasien
 Faktor yang mempengaruhi
anestesi

Faktor Respirasi Faktor Sirkulasi Faktor Jaringan Faktor Obat

Anestesi

Semakin tinggi Pengangkutan gas

perbedaan tekanan anestesi dari paru
parsial -> semakin ke jaringan dan
cepat terjadinya sebaliknya
difusi
Stadium Anestesi
 Manajemen Perioperatif

Keseluruhan prosedur anestesia dimulai sejak periode

pra-anestesia/prabedah, dilanjutkan dengan periode
intrabedah dan diakhiri pada periode
pasca-anestesia/pascabedah.

Tujuan utama perioperative medicine adalah untuk

mempersiapkan pasien seoptimal mungkin serta
meminimalkan komplikasi anestesia dan atau
pembedahan, serta menghindari masalah medicolegal
 Periode Pra Bedah • Mengetahui status fisik pasien
• Mengetahui dan menganalisis jenis
operasi
• Memilih jenis/teknik anesthesia yang
sesaui
Anamnesis
• Memprediksi kemungkinan penyulit yang
• Riwayat anestesi dan operasi sebelumnya.
dapat terjadi selama bedah atau pasca
• Riwayat penyakit sistemik
bedah
• Pemakaian obat tertentu
• Mempersiapkan obat untuk
• Riwayat diet (kapan makan atau minum terakhir.
menanggulangi penyulit yang diprediksi
jelaskan perlunya puasa sebelum operasi)
• Kebiasaan-kebiasaan pasien
• Riwayat penyakit keluarga

P. Penunjang
• Darah rutin
P. Fisik • Fungsi hati
• Breath • Fungsi ginjal
• Blood • Pemeriksaan radiologi : foto toraks
• Brain • Pemeriksaan pelengkap atas indikasi seperti gula
• Bladder darah 2 jam post prandial, pemeriksaan EKG
• Bowel • Pada operasi besar dan mungkin bermasalah periksa
• Bone pula kadar albumin, globulin, elektrolit darah, CT
scan, faal paru, dan faal hemostasis.
 Klasifikasi Status Fisik

Puasa Pengosongan Lambung

• Tujuan : keselamatan pasien

karena dapat mencegah
terjadinya pneumonia
aspirasi yang dapat fatal.
• Lamanya puasa :
- Dewasa umumnya 6-8 jam
- Anak besar 4-6 jam
- anak kecil dan bayi 4 jam.
 Premedikasi

Pemberian obat 1-2 jam sebelum

induksi anesthesia dengan tujuan
untuk melancarkan induksi,
rumatan, dan bangun dari
anesthesia
 Persiapan Anestesi
1 S : Scope
Stetoskop untuk
“STATICS” 2
T : Tube
Pipa trakea. pilih sesuai usia.
mendengarkan suara paru dan Usia < 5 tahun tanpa balon
jantung. Laringo-Scope, pilih (cuffed) dan > 5 tahun dengan
bilah atau daun (blade) yang balon (cuffed)
sesuai dengan usia pasien.
Lampu harus cukup terang 3 A : Airway
Pipa mulut faring (Guedel,
orotracheal airway) atau pipa
4 hidung-faring (naso-tracheal
T : Tape
airway). Pipa ini untuk menahan
Plester untuk fiksasi pipa
lidah saat pasien tidak sadar untuk
supaya tidak terdorong atau
menjaga supaya lidah tidak
tercabut
menyumbat jalan napas

5 6 C : Connector
I : Introducer Penyambung antara pipa dan
Mandrin atau stilet dari kawat peralatan anestesia
dibungkus plastic (kabel) yang
mudah dibengkokan untuk 7 S : Suction
pemandu supaya pipa trakea
Penyedot lender, ludah dan lain-
mudah dimasukkan
lainnya
 INDUKSI PERIODE PASCA

Tindakan untuk membuat pasien dari sadar menjadi

BEDAH
tidak sadar sehingga memungkinkan dimulainya
anesthesia dan pembedahan

Jenis Induksi
• Induksi intravena : Disuntikkan scr bolus IV
dengan kecepatan 30-60 detik (Thiopental,
propofol, ketamin)
• Induksi intramuscular : suntikan IM (ketamin)
• Induksi inhalasi : pd bayi atau anak yang belum
terpasang jalur IV atau dewasa yang takut
disuntik (halotan, sevofluran)
• Induksi per rektal : bayi atau anak (thiopental,
midazolam)
• Induksi mencuri : pd anak atau bayi yang
sedang tidur. Mencuri inhalasi, sungkup muka
tidak ditempelkan di muka, namun diberi jarak
hingga px tertidur lalu ditempelkan.
 Daftar Pustaka
1. Bilal A. Siddiqui, Peggy Y. Kim. Anesthesia Stages. Treasure Island (FL): StatPearls Publising; 2023.
2. Guerin Smith, Jason R. D’Cruz, Bryan Rondeau, Julie Goldman. General Anesthesia for Surgeons.
Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023.
3. Mathur Surbhi, Patel Jashvin, Goldstein Sheldon, Jain Ankit. Bispectral Index. Treasure Island (FL):
StatPearls Publishing; 2022.
4. Cook Danielle, Simons David J. Neuromuscular Blockade. Treasure Island (FL): StatPearls
Publishing; 2022.
5. Duţu M, Ivaşcu R, Tudorache O, Morlova D, Stanca A, Negoiţá S, et al. Neuromuscular monitoring:
An update. Rom J Anaesth Intensive Care. 2018 Apr 1;25(1):55–60.
6. Soenarjo JHD. ANESTESIOLOGI. Semarang: Perhimpunan Dokter Spesialis Anestesi dan Terapi
Intensif (PERDATIN) Jawa Tengah; 2015. 95–110 p.
7. Pramono A. Buku Kuliah Anestesi. Jakarta : EGC ; 2015.
8. Soenarto FR, Dachlan RM. Anestesia Umum . In: Buku Ajar Anestesiologi. Jakarta: Departemen
Anestesiologi dan Intensive Care Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia/RS Cipto
Mangunkusumo; 2012. p. 291–311.
9. Pulley DD, Richman DC, Fleischer LA. Preoperative Evaluation. Anesthesiol Clin. 2016;
10. Butterworth J, Mackey D, Wasnick J. Morgan and Mikhail’s Clinical Anesthesiology, 7th Edition. 7th
ed. United States: McGraw Hill; 2022.
THANK
YOU