ANALISIS UNIT ORGANISASI

BADAN PENANGGULANGAN BENCANA

DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN

NAMA : FEBRY, S.SOS, M,SI

NDH : 18
UNIT KERJA : BPBD PROV SUMSEL
 1. ISU STRATEGIS

a. Sumber Daya Manusia yang dimiliki Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sumatera
Selatan dalam penanganan pemulihan psikososial pasca bencana sangat kurang

b. Belum optimalnya koordinasi dan kerjasama dibidang pemulihan psikososial pasca bencana dengan
lembaga terkait di Provinsi Sumatera Selatan.

c. Belum optimalnya pengetahuan dan pemahaman petugas tentang kondisi psikologis pasca bencana
yang dialami oleh korban bencana

d. Belum optimalnya Koordinasi pelaksanaan rekonstruksi non fisik yang komprehensif dan
terkoordinasi pasca terjadinya bencana.
 2. GAGASAN PERUBAHAN

• LAYANAN PEMULIHAN PSIKOSOSIAL

PASCA BENCANA PADA BADAN
PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
PROVINSI SUMATERA SELATAN
 3. KONDISI SAAT INI
No Identifikasi masalah U S G Total prioritas
1 Sumber Daya Manusia yang dimiliki Badan Penanggulangan 4 5 5 14 II
Bencana Daerah Provinsi Sumatera Selatan dalam penanganan
pemulihan psikososial pasca bencana sangat kurang
2 Belum optimalnya koordinasi dan kerjasama dibidang 5 5 5 15 I
penanganan pemulihan psikososial pasca bencana dengan
lembaga terkait di Provinsi Sumatera Selatan.
3 Belum optimalnya Koordinasi pelaksanaan rehabilitasi non 5 4 3 12 III
fisik yang komprehensif dan terkoordinasi pasca terjadinya
bencana
 4. PENYEBAB TERJADINYA
KONDISI SAAT INI

- Kurangnya tenaga penanganan pemulihan psikososial penanggulan bencana

- kurangnya jumlah ASN dengan latar belakang Pendidikan Psikologi
- Belum optimalnya koordinasi baik secara vertical maupun horizontal
- Kurangnya alokasi anggaran penanganan pemulihan psikososial
 5. AKIBAT BILA KONDISI SAAT INI
TIDAK DISELESAIKAN
• Sulit melakukan penanganan penanganan pemulihan psikososial terhadap
masyarakat terdampak bencana
• Tidak teralokasinya anggaran kegiatan penanganan pemulihan psikososial
• Meningkatnya angka Masyarakat yang mengalami trauma pasca bencana
 6. KONDISI YANG DIHARAPKAN

a. Sumber Daya Manusia yang dimiliki Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sumatera
Selatan dalam penanganan penanganan pemulihan psikososial pasca bencana memadai

b. Optimalnya koordinasi dan kerjasama dibidang penanganan pemulihan psikososial pasca bencana
dengan lembaga terkait di Provinsi Sumatera Selatan.

c. Optimalnya pengetahuan dan pemahaman petugas tentang kondisi psikologis pasca bencana yang
dialami oleh korban bencana

d. Optimalnya koordinasi pelaksanaan rehabilitasi non fisik yang komprehensif dan terkoordinasi pasca
terjadinya bencana
 1. Bagi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sumatera Selatan

a. Mampu mendukung reformasi birokrasi di wilayah kerjanya

b. Mampu memberikan pelayanan prima kepada korban pasca bencana khususnya

dalam penanggulangan penanganan pemulihan psikososial pasca bencana

2. Bagi Masyarakat

• Mendapatkan penanganan penanganan pemulihan psikososial

7. MANFAAT pasca bencana

• Mendapatkan pelayanan penanganan pemulihan sosial psikologi

sehingga korban memahami dan menerima kenyataan hidup saat
ini; untuk selanjutnya mampu melupakan semua tragedi dan
memulai kehidupan baru

3. Bagi Project Leader.

• Mengefektifkan dan mengoptimalkan tugas pokok dan fungsi pada oleh Seksi Rehabilitasi
pada BPBD Provinsi Sumatera Selatan khususnya dibidang rekonstruksi non fisik, serta
terwujudnya Aksi Perubahan sebagai syarat kelulusan mengikuti Pelatihan Kepemimpinan
Pengawas
 GAP
ADANYA KELOMPOK KEPENTINGAN
YANG MENGAMBIL KEUNTUNGAN DARI
KONDISI PASCA BENCANA
SOLUSI
a. Tersedianya Layanan penanganan pemulihan psikososial Bencana di Provinsi Sumatera Selatan.

b. Terbitnya tim trauma healing, terbitnya SK MOU dengan psikolog dan tersusunnya KAK
pelaksanaan penanganan pemulihan sosial psikologi

c. stakeholder: HIMPSI, Dinkes, Dinsos, PU, POLRI, TNI