PERHITUNGAN CAIRAN INFUS

JENIS CAIRAN INFUS

Cairan infus :
1. cairan resusitasi untuk menggantikan kehilangan cairan akut
2. cairan rumatan (maintenance) untuk memelihara keseimbangan
cairan tubuh dan nutrisi.

Contoh cairan resusitasi adalah Kristaloid (Asering, Ringer Laktat,

Normal Saline) dan Koloid (Albumin, Dextran, Gelatin, HES,
Gelofusin).
Sementara cairan rumatan dapat berupa Elektrolit (KAEN) dan Nutrisi
(Aminofusin).
 PENGANTAR

gtt : Makro tetes

Mgtt : Mikro tetes
RUMUS PERHITUNGAN CAIRAN
 FAKTOR TETESAN
MAKRO DRIP; 15 tetes/ml/ 20 tetes/ml

MIKRO DRIPS : 60 tetes/ml

CONTOH KASUS
Ny. Bulan mendapatkan Jawaban:
orderan kebutuhan cairan
infus normal saline (Nacl
0,9%) 1000 ml dalam 8 jam.
Berapa kecepatan infusnya
permenit?  (menggunakan
faktor tetes 20 tetes/ml
Kasus :
Tn A dengan keluhan Pusing Tensi 90/ 60 mmHg.order
dari dokter mendapatkan terapi RL 20 tpm dngan faktor
tetesan 20 gtt/m. di berikan selama 8 jam. Brapa jumlah
cairan yang masuk pada Tn. A?
Jawab :
Jam x tetesan x 60
faktor tetesan

8 x 20 tpm x 60
20 tetes/ml

=9600 =480 cc cairan yang masuk pada Tn a selama 8 jam

20
Kasus :
Seorang anak berusia 16 tahun merupakan pasien baru
masuk rawat inap dari igd. Saat ini pasien mendapatkan
terapi KN2 27 tetespermenit ( faktor tetesan 20 TPM).
Cairan terpasang pada pukul 12.00
Berapa julah cairan yang masuk dalam 24 jam
jawaban
Jam x tetesan x 60
faktor tetesan

24 x 27 x60
20
1944 CC
Kasus :
Seorang anak perempuan berusia 2 tahun sedang di rawat
di ruang anak. Pada pengkajian didapatkanBB 12 kg.saat
ini anak mendapatkan terapi KAEN3B 16 TPM dimulai
pukul 06.00 dengan faktor tetesan 60tpm. Berapa jumlah
cairan yang masuk pada pukul 12.00?
Jam x tetesan x 60
faktor tetesan
= 6 x 16 x60 = 5760 96 cc cairan yg masuk
60 60
kasus
Seorang anak berusia 5 tahun merupakan pasien rawat
inap Saat ini pasien dokter order untuk anak tersebut
membutuhan terapi cairan KN2 500 cc dengan tetesan
20 tetespermenit ( faktor tetesan 600 TPM). Berapa lama
cairan tersebut habis?