Professional Documents
Culture Documents
Konstruktivistik Dalam Pelajaran
Konstruktivistik Dalam Pelajaran
KONSTRUKTIVISTIK
DALAM PELAJARAN
Oleh : ISDAHLIA
LATAR BELAKANG
Constructivistic atau constructivism berasal dari kata kerja Inggris “to
construct”. Kata ini merupakan serapan dari bahasa latin “con struere” yang
berarti menyusun atau membuat struktur. Pengetahuan bukanlah
seperangkat fakta, konsep atau kaidah yang siap untuk diambil dan
diangkat tetapi manusia harus mengkonstruksi pengetahuan itu dan
memberi makna melalui pengalaman nyata.
Konsep inti konstruktivistik adalah proses penstrukturan atau
pengorganisasian. Secara istilah, konstruktivistik merupakan suatu aliran
filsafat ilmu, psikologi dan teori belajar mengajar yang menekankan bahwa
pengetahuan kita adalah konstruksi (bentukan) kita sendiri (Sukiman,
2008). Konstruktivistik sebenarnya bertitik tolak dari pandangan
kognitivistik, dimana pengetahuan dibina secara aktif oleh individu yang
berfikir. Teori belajar konstruktivistik merupakan teori belajar yang
menekankan pada pengalaman belajar, tidak semata pengalaman kognitif.
Teori Belajar
Konstruktivisti
k
“Konsep inti konstruktivistik adalah proses penstrukturan atau
pengorganisasian. Secara istilah, konstruktivistik merupakan
suatu aliran filsafat ilmu, psikologi dan teori belajar mengajar
yang menekankan bahwa pengetahuan kita adalah konstruksi
(bentukan) kita sendiri (Sukiman, 2008). Konstruktivistik
sebenarnya bertitik tolak dari pandangan kognitivistik, dimana
pengetahuan dibina secara aktif oleh individu yang berfikir. Teori
belajar konstruktivistik merupakan teori belajar yang
menekankan pada pengalaman belajar, tidak semata pengalaman
kognitif.
Konsep belajar menurut teori belajar
konstruktivistik, yaitu pengetahuan baru
dikonstruksi sendiri oleh siswa secara aktif
berdasarkan pengetahuan yang telah diperoleh
sebelumnya. Pendekatan konstruktivistik dalam
proses pembelajaran didasari oleh kenyataan
bahwa tiap individu memiliki kemampuan
untuk mengonstruksi kembali pengalaman atau
pengetahuan yang telah dimilikinya
Ciri dan Prinsip Belajar menurut
Konstuktivistik
01
Menurut Suparno
02
Menurut
(2012)
Siswa harus punya pengalaman dengan
Aunurrahman (2009)
disimpulkan bahwa guru hanya
membuat hipotesis, menguji hipotesis, bertindak sebagai motivator dan
memanipulasi objek, memecahkan persoalan, fasilitator, sedangkan siswa
mencari jawaban, menggambarkan, meniliti, beperan aktif dalam
berdialog, mengadakan refleksi, pembelajaran dan dapat
mengungkapkan pertanyaan, mengekspresikan mengkonstruksi pengetahuan
gagasan, dan lain-lain untuk membentuk yang didapat dari pembelajaran
konstruksi yang baru. sebelumnya
Konstruktif
Psikologi/Kogni
tif Piaget
Salah satu teori ini adalah teori perkembangan mental Piaget yang
disebut juga teori perkembangan intelektual.teori ini berkenaan
dengan kesiapan anak untuk belajar, yang dikemas dalam tahap
perkebangan intelektual dari lahir hinga dewasa.Ada 3 dail pokok:
03 06 Memberikan
kesempatan belajar dari
lingkungan belajar
pengalamannya
yang kondusif
Kekurangan
3) Situasi dan
Siswa mengkonstruksi kondisi tiap sekolah
pengetahuannya sendiri, tidak sama,