You are on page 1of 35

Program Bantuan Tugas Belajar Kemenkes

Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan


STRUKTUR ORGANISASI
DIREKTORAT JENDERAL TENAGA KESEHATAN

DIREKTORAT JENDERAL
TENAGA KESEHATAN

Sekretariat Direktorat Jenderal


Tenaga Kesehatan

Direktorat
Direktorat Direktorat Direktorat Direktorat
Pendayagunaan Tenaga Peningkatan Mutu Pembinaan dan
Perencanaan Tenaga Penyediaan Tenaga
Kesehatan Kesehatan Kesehatan Tenaga Pengawasan
Kesehatan Tenaga Kesehatan

Permenkes No. 5 Tahun


2022
1.
Kebijakan
2. Dasar Hukum
3. Jenjang Pendidikan
4. Institusi Pendidikan
5. Komponen Pembiayaan
Susunan Penyajian 6. Alur dan Jadwal Rekrutmen
7. Persyaratan
8. Dokumen Kelengkapan
9. Hak dan kewajiban
10. Sanksi
TRANSFORMASI SDM KESEHATAN MERUPAKAN SALAH SATU PILAR KUNCI
DALAM 6 PILAR TRANSFORMASI KESEHATAN
Visi
Sejalan dengan visi Presiden untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, produktif, mandiri dan berkeadilan

Meningkatkankesehatan ibu, Memperkuat sistem


anak, keluarga berencana Mempercepatperbaikan gizi Memperbaiki Gerakan Masyarakat kesehatan & pengendalian
dan kesehatan reproduksi masyarakat pengendalian penyakit Hidup Sehat (GERMAS) obat dan makanan

1 Transformasi layanan primer 2 Transformasi 3 Transformasi sistem


layanan ketahanan
kesehatan
Edukasi Pencegahan Pencegahan Meningkatkan
rujukan
Meningkatkan akses Meningkatkan Memperkuat
a b c d a b
penduduk primer sekunder kapasitas dan dan mutu layanan ketahanan sektor ketahanan
7 kampanye utama: Penambahan Skrining 14 kapabilitas sekunder & tersier farmasi & alat tanggap
imunisasi, gizi imunisasi rutin penyakit penyebab layanan Pembangunan RS di kesehatan darurat
seimbang, olah raga, menjadi 14 tertinggi di tiap sasaran
kematian primer Kawasan Timur, Produksi dalam surveilans
Jejaring berbasis lab,
nasional
anti rokok, sanitasi & antigen dan usia, skrining stunting, Puskesmas di 171
Pembangunan jejaring pengampuan 6 negeri 14 vaksin tenaga cadangan
kebersihan lingkungan, perluasan cakupan & peningkatan ANC kec., penyediaan 40 layanan unggulan, rutin, top 10 obat, tanggap darurat, table
skrining penyakit, di seluruh untuk kesehatan ibu & obat esensial, kemitraan dengan top 10 alkes by top exercise
kepatuhan pengobatan Indonesia. bayi. pemenuhan SDM world’s top healthcare volume & by value. kesiapsiagaan krisis.
kesehatan primer centers.

4 Transformasi sistem
pembiayaan kesehatan
Transformasi SDM Kesehatan 6 Transformasi teknologi
Regulasi pembiayaan kesehatan dengan 5 Penambahan kuota mahasiswa, beasiswa dalam kesehatan
Pengembangan dan pemanfaatan teknologi, digitalisasi,
3 tujuan: tersedia, cukup, dan
berkelanjutan; alokasi yang adil; dan
& luar negeri, kemudahan penyetaraan nakes dan bioteknologi di sektor kesehatan.
pemanfaatan yang efektif dan efisien. lulusan luar negeri.

5
Visi, Misi, Tujuan, & Sasaran Strategis
Renstra Kementerian Kesehatan
Visi “Terciptanya Manusia yang Sehat, Produktif, Mandiri, dan
Kemenkes
Berkeadilan”.
Meningkatkan
Misi Kesehatan Perbaikan Gizi
Meningkatkan
Pembudayaan
Memperkuat
Kemenkes Pencegahan dan Sistem
Reproduksi, Ibu, Anak Masyarakat Germas
Pengendalian Penyakit Kesehatan
dan Remaja

Terwujudnya Terciptanya Sistem Terbangunnya Tata Kelola,


Tersedianya Pelayanan Terciptanya Sistem Terpenuhinya SDM
Pelayanan Kesehatan Pembiayaan Kesehatan Inovasi, dan Teknologi
Tujuan Primer yang
Kesehatan Rujukan Ketahanan Kesehatan
yang Efektif, Efisien
Kesehatan yang
Kesehatan yang
yang Berkualitas yang Tangguh Kompeten dan
Komprehensif dan dan Berkeadilan Berkualitas dan Efektif
Berkeadilan
Berkualitas

1. Menguatnya promotif 7. Menguatnya produksi 12. Meningkatnya 15. Dikembangkannya


4. Terpenuhinya sarpras,
preventif di FKTP alkes, bahan baku obat, pemenuhan dan pemerataan sistem data kesehatan dlm
alkes, obat, dan 10.Terpenuhinya
melalui UKBM dan obat, obat tradisional dan SDM kesehatan yang ekosistem teknologi
BMHP yankes Pembiayaan Kesehatan yang
Pendekatan vaksin dalam negeri berkualitas terintegrasi dan transparansi
rujukan berkeadilan pada Kegiatan
Keluarga
Promotif dan Preventif
13. Meningkatnya
2. Terpenuhinya sarana, 5. Menguatnya tatakelola
Sasara 8. Menguatnya kompetensi, dan sistem 16. Meningkatnya
prasarana, obat, BMHP, dan manajemen dan pelayanan
surveilans yang pendidikan pelatihan kebijakan kesehatan
n alkes yankes primer spesialistik 11. Menguatnya pembiayaan SDM berbasis bukti
Strategis adekuat kesehatan nasional secara kesehatan
efektif, efisien dan
3. Menguatnya tatakelola 6. Menguatnya dan berkeadilan untuk mencapai 14. Meningkatnya
universal health coverage 17. Meningkatnya
manajemen pelayanan dan terdistribusinya mutu RS, sistem pembinaan
tatakelola pemerintahan
kolaborasi publik-swasta layanan unggulan, dan 9.Menguatnya sistem jabatan
yang baik,
dalam mencapai UHC pengembangan layanan penanganan bencana dan fungsional dan karir
berbasis data dan teknologi
lain kegawatdaruratan kesehatan SDM kesehatan
Konsep Pemberian Beasiswa
Pendidikan Tenaga Kesehatan

1 BEASISWA
2
Pemenuhan Peningkata
Tenag
PENDIDIKAN n
Kesehatan
a Kualifika
TENAGA
KESEHATAN si
SDMK

5
SDMK : Sumber Daya Manusia
1.
Kebijakan
2. Dasar Hukum
3. Jenjang Pendidikan
4. Institusi Pendidikan
5. Komponen Pembiayaan
Susunan Penyajian 6. Alur dan Jadwal Rekrutmen
7. Persyaratan
8. Dokumen Kelengkapan
9. Hak dan kewajiban
10. Sanksi
2 1. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri
Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 74, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5135).
2. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS
Dasar Hukum 3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 87 Tahun 2014 tentang
Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi.
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 28 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan
Tugas Belajar Sumber Daya Manusia Kesehatan (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 501);
5. Surat Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian Menpan & RB Nomor 28 Tahun
2021 tentang Tugas Belajar
1.
Kebijakan
2. Dasar Hukum
3. Jenjang Pendidikan
4. Institusi Pendidikan
5. Komponen Pembiayaan
Susunan Penyajian 6. Alur dan Jadwal Rekrutmen
7. Persyaratan
8. Dokumen Kelengkapan
9. Hak dan kewajiban
10. Sanksi
Design Pemberian Beasiswa
Melalui pendekatan Peningkatan Kualifikasi Tenaga Kesehatan

Daerah Pusat (Kemenkes)


Pelayanan Kesehatan
55% 20%
(cth : PKM, RS, Labkesmas)

Institusi Pendidikan
10%
(Cth :Poltekkes / Bapelkes)

Manajerial 10% 5%

% Alokasi 65% 35%

Klasifikasi Jenjang Pendidikan yang diberikan Bantuan pendidikan

KLASIFIKASI

1 Akademik Jenjang
• S1

2 Vokasi Pendidikan
• D-IV S2 S3

Profesi
3 Profesi
10
3 D4 • Paling lama 1 Tahun ( 2 Semester)
atau sesuai kurikulum (Dari D3)

• Paling lama 4 tahun (8 semester)


atau sesuai kurikulum
Jenjang
Pendidikan
S1 • Sesuai kurikulum

Profesi • Paling Lama 2 tahun (4 Semester)


atau sesuai kurikulum

S2 • Paling lama 4 tahun (8 semester)


atau sesuai kurikulum

S3
1.
Kebijakan
2. Dasar Hukum
3. Jenjang Pendidikan
4. Institusi Pendidikan
5. Komponen Pembiayaan
Susunan Penyajian 6. Alur dan Jadwal Rekrutmen
7. Persyaratan
8. Dokumen Kelengkapan
9. Hak dan kewajiban
10. Sanksi
4
Perguruan Tinggi Negeri , 56 institusi pendidikan.
Daftar ada dalam sistem informasi

Institusi
Pendidikan Perguruan Tinggi Swasta, hanya yang ditunjuk
Kemenkes (Univ Pancasila) untuk alih jenjang D3
ke S1 Farmasi
1.
Kebijakan
2. Dasar Hukum
3. Jenjang Pendidikan
4. Institusi Pendidikan
Susunan Penyajian 5. Komponen Pembiayaan
6. Alur dan Jadwal Rekrutmen
7. Persyaratan
8. Dokumen Kelengkapan
9. Hak dan kewajiban
10. Sanksi
5 Biaya Pendidikan yang ditetapkan sesuai Pola Tarif
yang Resmi (SK Rektor atau ketentuan peraturan
perundangan) terdiri dari SPP dan Biaya Sumbangan
Pembangunan;

Komponen Biaya Non Pendidikan yang ditetapkan sesuai dengan


Peraturan Kementerian Keuangan yang terdiri biaya hidup,
Pembiayaan biaya bantuan refensi atau buku.

Biaya Bantuan penelitian yang ditetapkan oleh Kuasa


Pengguna Anggaran (KPA) Direktorat Penyedian Tenaga
Kesehatan.

Biaya Bantuan lainnya yang terdiri biaya kedatangan


dan kepulangan
1.
Kebijakan
2. Dasar Hukum
3. Jenjang Pendidikan
4. Institusi Pendidikan
Susunan Penyajian 5. Komponen Pembiayaan
6. Alur dan Jadwal Rekrutmen
7. Persyaratan
8. Dokumen Kelengkapan
9. Hak dan kewajiban
10. Sanksi
6 Oktober

Agus-Sept
Penetapan
SK
April-Agus

Verifikasi hasil
Alur dan Jadwal Mgg 1-4 Mar
Seleksi Akademik
Akademik
Mgg 3-4 Feb Seleksi Tk
Pusat
Nov - Feb
Seleksi Tk
Provinsi

Mendaftar Online

Upload seluruh
dokumen
Proses Seleksi dan Penetapan Penerima Beasiswa
SDMK
Pendaftaran dan
Melengkapi Berkas Seleksi Administrasi Seleksi Administrasi Pusat Seleksi SK Penetapan
(Minggu Ke-4 Provinsi/ Unit Utama (Minggu Ke-4 Maret) Akademik Penerima Beasiswa
Januari) (Minggu Ke-3 (April – SDMK (Minggu Ke-3
Februari) Agustus) Oktober)

Tim Seleksi : Tim Seleksi :


*) Berkas : 1. Dinkes Provinsi (untuk 1. Dirjen Nakes
Universitas masing-masing
peserta daerah)
2. Dirjen Yankes Direktur Jenderal Tenaga
1. Ijasah terkahir 3. Dirjen Kesmas
2. Unit Utama (untuk Kesehatan
2. Transkrip nilai pendidikan 4. Dirjen P2P
peserta Kemenkes) 5. Dirjen Farmalkes
terakhir 6. Sekjen
3. SK PNS Kelulusan berdasarkan 7. Itjen
4. SK pangkat terakhir kelengkapan berkas dan 8. BKPK
Kelulusan berdasarkan hasil
5. Rekomendasi BKD kesesuaian kebutuhan scoring
6. Penilaian Prestasi Kerja organisasi
Pegawai selama 2 tahun
terakhir
7. Dokumen perencanaan
kebutuhan tugas belajar
8. Rekomendasi Atas Pengabdian Perkuliahan
Langsung
Kembali ke Instansi Asal
9. Surat Ijin dari suami/istri dengan pengabdian
bagi yang sudah minimal 2 N
Sesuai masa studi
berkeluarga
SCORING PENILAIAN CALON
PENERIMA BEASISWA SDMK

SKOR
NO KRITERIA UNSUR YANG DINILAI

REKAM JEJAK/ 1. PNS bekerja di pelayanan Kesehatan Ya Tidak


BIODATA 2. Batas usia sesuai SE MenPAN dan RB Ya Tidak
1
PESERTA
3. Lama bekerja sejak diangkat menjadi PNS >5 tahun =1 s.d 5 tahun

2 DAERAH PRIORITAS 1. DTPK/DBK Ya Tidak

1. Kesesuaian dengan jabatan saat ini Ya Tidak


3 LINIERITAS
2. Kesesuaian dengan pendidikan sebelumnya Ya Tidak

1. IPK ≥ 3,25 Ya Tidak


4 STATUS AKADEMIK
2. Status Pendaftar Baru Parsial

20
TREN PELAMAR DAN PESERTA 2015
– 2022 DI PROVINSI KALIMANTAN
TAHUN TIMUR
JUMLAH
PELAMAR
LULUS
ADMIN PROV
LULUS
ADMIN PUSAT
LULUS
AKADEMIK PENETAPAN

2015 40 22 3 3 3

2016 19 13 6 6 6

2017 32 29 16 16 16

2018 50 40 14 13 13

2019 19 11 12 12 12

2021 53 28 4 4 4

2022 67 30 11 11 11
TREN PELAMAR DAN PESERTA PER
KABUPATEN/KOTA DARI TAHUN KE
TAHUN Kabupaten/Kota
Periode Kutai Penajam
No Mahakam Kutai Kutai
Pendaftaran Samarinda Berau Kartanega Paser Paser Bontang Balikpapan
Ulu Barat Timur
ra Utara

1 2015 0 3 1 2 3 1 10 1 19 0

2 2016 0 3 0 0 4 0 6 2 3 1

3 2017 1 3 0 1 3 1 5 2 9 6

4 2018 1 2 16 3 4 1 11 3 8 1

5 2019 1 2 1 3 0 1 3 1 6 1

7 2021 0 11 15 1 2 3 3 5 12 1

8 2022 11 6 9 6 4 9 6 3 10 3

Jumlah 14 30 42 16 20 16 44 17 67 13
1.
Kebijakan
2. Dasar Hukum
3. Jenjang Pendidikan
4. Institusi Pendidikan
5. Komponen Pembiayaan
Susunan Penyajian 6. Alur dan Jadwal Rekrutmen
7. Persyaratan
8. Dokumen Kelengkapan
9. Hak dan kewajiban
10. Sanksi
PNS Pasca NS

7 Dokumen 1.

2.
3.
SK pengangkatan PNS

SK pangkat/jabatan terakhir
Penilaian prestasi kerja 2
1.

2.
3.
Surat keterangan selesai
masa penugasan
Tidak ada
Tidak ada
tahun terakhir 4. Tidak ada
4. Rekomendasi atasan 5. Rekomendasi Dir.
5. Rekomendasi BKD/OSDM Pendayagunaan
Nakes
6. Surat izin orangtua/suami/istri 6. Surat izin
7. Surat pernyataan diatas materai
Persyaratan Rp. 10.000 dan diketahui 7.
orangtua/suami/istri
Surat pernyataan diatas
pimpinan unit kerja materai Rp. 10.000 tentang
8. Dokumen perencanaan bersedia mengikuti seluruh
kebutuhan ketentuan beasiswa
Th 2019 – 2023 8. Tidak ada
9. STR aktif (bagi tenaga
Kesehatan) 9. STR aktif
Masa Kerja Minimal 1 tahun setelah diangkat PNS Minimal penugasan khusus 2 tahun

Usia Maksimal D4, S1, S2 45 tahun; S3 Mendaftar maksimal 3 tahun


50 tahun pasca tugsus

Pendaftaran Online Mengirimkan dokumen persyaratan


http://tubel.bppsdmk.kemkes.go.id ke Direktorat Penyediaan Tenaga
Kesehatan
1.
Kebijakan
2. Dasar Hukum
3. Jenjang Pendidikan
4. Institusi Pendidikan
5. Komponen Pembiayaan
Susunan Penyajian 6. Alur dan Jadwal Rekrutmen
7. Persyaratan
8. Dokumen Kelengkapan
9. Hak dan kewajiban
10. Sanksi
Kelengkapan Hasil seleksi akademik
1. Surat keterangan lulus seleksi akademik.

8 2.
3.
Surat keterangan aktif kuliah/bukti registrasi ulang/KRS
NPWP dan Halaman depan Buku Tabungan Bank Rakyat Indonesia/BRI yang bukan
rekening gaji (di isi dan di upload dalam SIM Tubel).
4. Surat keterangan berbadan sehat dari RS Pemerintah/Puskesmas/Poliklinik
Pemerintah
Dokumen 5. Surat Keterangan asli bebas narkoba dengan mencantumkan minimal tiga zat dari
Kelengkapan pemeriksaan Rumah Sakit Pemerintah/POLRI/BNN/Labkesda dengan melampirkan hasil
pemeriksaan laboratorium.
“Seluruh dokumen di upload tdk
ada pengiriman berkas”

Kelengkapan Setelah Penetapan SK


1. Surat Perjanjian antara Direktorat Penyediaan Tenaga Kesehatan dengan Peserta
Tugas Belajar/ Peneriman Bantuan Tugas Belajar
2. Surat keputusan Tugas Belajar dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) bagi PNS daerah,
dari Biro OSDM bagi PNS Kementerian Kesehatan
1.
Kebijakan
2. Dasar Hukum
3. Jenjang Pendidikan
4. Institusi Pendidikan
Susunan Penyajian 5. Komponen Pembiayaan
6. Alur dan Jadwal Rekrutmen
7. Persyaratan
8. Dokumen Kelengkapan
9. Hak dan kewajiban
10. Sanksi
Hak peserta

9
Biaya Pendidikan & Non Pendidikan selama masa
studi

Memperoleh hak-hak kepegawaian lainnya di luar


ketentuan tugas belajar
Hak dan
Kewajiban Kewajiban peserta
Menandatangani surat perjanjian Tubel

Menyerahkan tugas dan tanggung jawab sehari-hari


kepada atasan langsung

Menaati dan mengikuti semua ketentuan tubel

Melaporkan perkembangan Tubel setiap semester ke Unit


Pengusul dan Ditjen Nakes
1.
Kebijakan
2. Dasar Hukum
3. Jenjang Pendidikan
4. Institusi Pendidikan
Susunan Penyajian 5. Komponen Pembiayaan
6. Alur dan Jadwal Rekrutmen
7. Persyaratan
8. Dokumen Kelengkapan
9. Hak dan kewajiban
10. Sanksi
Sanksi
1. Teguran tertulis

10 2.
3.
4.
Sanksi disiplin PNS
Penghentian biaya pendidikan
Pengembalian biaya pendidikan ke Kas Negara 10 kali biaya yang telah
dikeluarkan apabila :
• pindah program studi dan atau Perguruan tinggi yg ditentukan
• Berhenti bukan atas pertimbangan akademis
• Berhenti setelah dinyatakan diterima sebagai peserta.
5. Tidak boleh mengikuti tugas belajar kembali bagi peserta yang berhenti setelah
Sanksi dinyatakan diterima sebagai peserta

Penghentian bantuan biaya


1. Telah lulus
2. Berhenti dari pendidikan
3. Peserta dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang atau tingkat berat
4. Tidak melaporkan perkembangan Tugas Belajarnya meskipun telah diberi
peringatan
5. Tidak sehat jasmani dan rohani yang dinyatakan oleh tim penguji
6. Peserta diangkat dalam jabatan struktural
7. Pindah institusi pendidikan dan atau peminatan
8. Tidak dapat menyelesaikan pendidikan
BIAYA HIDUP DAN BUKU  SBM KEMENKEU TAHUN
BERJALAN

JENJANG SBM PER TAHUN SBM PER BULAN SBM PER 4 BULAN SBM PER 6 BULAN

S1/D4 17.010.000 1,417,500 5,670,000 8,505,000


1.850.000 154,150 616,600 924,900
1,571,650 6,286,600 9,429,900
S2 20.690.000 1,724,150 6,896,600 10,344,900
2.120.000 176,650 706,600 1,059,900
1,900,800 7,603,266 11,404,800
S3 21.320.000 1,776,650 7,106,600 10,659,900
2.380.000 198,300 793,200 1,189,800
1,974,950 7,899,800 11,849,700
DAFTAR DAERAH PRIORITAS
BERDASARKAN PERATURAN YANG BERLAKU

Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2020 tentang Penetapan Daerah Tertinggal Tahun 2020-2024

Keputusan Presiden Nomor 6 Tahun 2017 tentang Penetapan Pulau-Pulau Kecil Terluar

Kepmenkes Nomor HK.02.02/MENKES/367/2015 tentang Perubahan Atas Kepmenkes Nomor


HK.02.02/MENKES/110/2015 tentang Penetapan 48 Kab dan 124 Puskesmas Sasaran Program Prioritas
Nasional Pelayanan Kesehatan di Daerah Perbatasan Tahun 2015-2019

Permenkes Nomor 27 Tahun 2012 tentang Penanggulangan Daerah Bermasalah Kesehatan

SK Dirjen Yankes Nomor HK.02.02/II/0373/2019 tentang Penetapan Puskesmas dengan Kategori Kawasan
Terpencil dan Sangat Terpencil pada Kab/Kota sebagai Sasaran Program Pelayanan Kesehatan Primer

TOTAL 305 KAB/KOTA dari 32 PROV


Peserta Tugas Belajar dari DAERAH PRIORITAS DI KALIMANTAN TIMUR
2018 – 2022

KAB/ KOTA 2018 2019 2020 2021 2022

KAB. BERAU 4 3 0 0 4
KAB. MAHAKAM ULU 3 1 1 0 2
KAB. PASER 4 1 0 0 0
KAB. KUTAI BARAT 0 3 0 0 0
KAB. KUTAI KARTANEGARA 1 0 0 0 0
KAB. KUTAI TIMUR 1 0 0 1 1
Pemberian
Beasiswa
Peserta tugas belajar tahun 2023
diprioritaskan untuk tenaga Kesehatan di
pelayanan khususnya pada daerah
prioritas, DTPK, dalam rangka
DBK,
penanganan penyakit yang menyebabkan angka
kematian yang tinggi seperti penyakit kanker,
jantung, stroke, dan uronefrologi serta penyakit
lainnya
FORM RENCANA KEBUTUHAN TUGAS BELAJAR LIMA TAHUNAN (2019-
2023)
KEBERADAAN

JUMLAH YANG DIUSULKAN TUGAS BELAJAR 5 TAHUN KE DEPAN

JUMLAH JUMLAH YANG JUMLAH YANG JUMLAH YANG


NO JENIS SDM KESEHATAN PEMINATAN MASIH SEDANG
KEBUTUHAN ADA SAAT INI DIBUTUHKAN SEKOLAH 2019 2020 2021 2022 2023

D3 S1 S2 S3 D3 S1 S2 S3 D3 S1 S2 S3 D3 S1 S2 S3 D3 S1 S2 S3 D3 S1 S2 S3 D3 S1 S2 S3 D3 S1 S2 S3 D3 S1 S2 S3

                                                                             

                                                                             

                                                                             

                                                                             

                                                                             

                                                                             

                                                                             

                                                                             

                                                                             

                                                                             

                                                                             

                                                                             
Terima Kasih

Sumber: Saragih & Jonathan, 2019

You might also like