You are on page 1of 21

ASUHAN KEPERAWATAN PADA

KLIEN DENGAN PENYAKIT


KRONIS
Pendahuluan
Kondisi kronis mempunyai ciri khas dan
penatalaksanaan yang berbeda-beda. Perubahan
psikologis dan emosional dari individu terhadap
penyakit kronis antara lain terkejut, tidak percaya,
depresi, marah.
Reaksi terhadap penyakit kronis mungkin terjadi pada
awal terjadi penyakit, saat gejala kambuh atau
keadaan memburuk. Gejala yang berkaitan dengan
penyakit kronis sering tidak terduga dan dianggap
sebagai peristiwa kritis oleh pasien maupun keluarga
karena mereka mengalami ketidakpastian dalam
hidup mereka.
DEFINISI
Kondisi medis dan masalah kesehatan
yang berkaitan dengan gejala-gejala atau
kecacatan yang membutuhkan jangka
panjang
Penyebab penyakit kronis
1. Keterbatasan aktifitas
2. Usia
3. Gaya hidup
4. Diet tinggi lemak dan kolesterol
5. Gaya hidup pasif
6. Penyalahgunaan obat
7. Merokok
8. Tingkat stress yang tinggi
9. Genetik
IMPLIKASI
1. Menangani penyakit kronis mencakup
lebih dari menangani masalah-masalah
medis
Pertimbangan psikologis dan sosial sangat
penting dalam menangani masalah dengan
kondisi kronis. Hidup secara permanen dalam
waktu yang lama dengan gejala kecacatan
dapat mengarah pada penyesuaian identitas,
perubahan peran dn gaya hidup. Adaptasi
terhadap penyakit kronis merupakan proses
yang panjang. Setiap perubahan besar atau
penuruna kemampuan fungsi membutuhkan
adaptasi fisik, emosional dan sosial baik untuk
individu maupun keluarga.
3. Kondisi kronis dapat melewati berbagai
fase yang berbeda sepanjang perjalanan
penyakit (Rolland, 1987)
Setiap fase akan berakibat terhadap
masalah fisik, psikologis dan sosial
sendiri dan masing-masing
membutuhkan penanganan sendiri-
sendiri.
3. Untuk menjaga agar kondisi tetap
terkontrol mengharuskan kepatuhan
terhadap prosedur terapeutik yang
persisten
4. Satu penyakit kronis dapat
mengakibatkan kondisi kronis yang lain.
5. Penyakit kronis mempengaruhi seluruh
keluarga.
6. Individu dengan penyakit kronis,
keluarga harus memikul tanggung jawab
yang besar terhadap penatalaksanaan
seahri-ahri penyakit.
7. Penatalaksanaan kondisi kronis adalah
suatu proses dari penemuan
8. Menangani kondisi membutuhkan
penanganan masalah-masalah yang
kompleks dan saling terkait yang sifatnya
medis, sosial dan emosional.
9. Penatalaksanaan kondisi kronis adalah
mahal
10. Kondisi kronis menhadirkan dilemma etis
bagi individu, tenaga kesehatan
profesional dan masyarakat
11. Hidup dengan penyakit kronis berarti
hidup dengan ketidakpastian.
Masalah-masalah dalam menangani penyakit kronis:
1. Mencegah kekambuhan kondisi kritis
2. Menghilangkan dan menangani gejala-gejala
3. Mencegah dan menangani kecacatan
4. Mencapai, mempertahankan dan memperoleh kembali kondisi stabil
5. Memvalidasi nilai dari individu dan fungsi individu
6. Mencegah dan menangani krisis dan komplikasi
7. Mengadaptasi terhadap ancaman identitas berulang dan kehidupan
fungsi progresif
8. Menormalisasi kehidupan individu dan keluarga sebanyak mungkin
9. Hidup dengan perubahan waktu, isolasi sisial dan kesepian
10. Mengidentifikasi dan memperoleh sumber-sumber dukungan dan
membentuk jaringan kerja pendukung
11. Kembali pada hidup yang memuaskan setelah fase akut dari penyakit
kronis
12. Kematian dengan tenang dan terhormat
Kerangka kerja trajectory penyakit kronis
Adalah pendekatan untuk merawat
individu dengan penyakit kronis yang
mencakup dampak sosial dan psikososial
pasien dengan penyakit kronis dan
keluarga sejalan dengan aspek medis dan
penatalaksanaannya. Kerangka kerja
trajectory menidentifikasi fase spesifik
penyakit, strategi pelaksanaan yang
spesifik untuk setiap fase penyakit,
dampak penyakit kronis dan
penatalaksanaannya pada aktivitas sehari-
hari pasiend an keluarga.
Fase-fase penyakit
kronis:
1. Fase Pre-Trajectory
2. Fase Trajectory
3. Fase Stabil
4. Fase Tidak Stabil
5. Fase Akut
6. Fase Krisis
7. Fase Pulih
8. Fase Penurunan
9. Fase kematian
FASE PRE-TRAJECTORY

Menggambarkan tahap dimana individu


beresiko terhadap penyakit kronis karena
faktor-faktor genetik perilaku yang
meningkatkan kerentanan seseorang
terhadap penyakit kronis.
FASE TRAJECTORY
Ditandai dengan tampaknya gejala- gejala
yang berkaitan dengan penyakit kronis.
Fase ini sering disertai dengan
ketidakpastian karena gejala sedang
dievaluasi dan pemeriksaan diagnostik
sedang dilakukan
Langkah-langkah model keperawatan
trajectory
Langkah 1: mengidentifikasi fase trajectory
Mengkaji pasien dan menentukan fase spesifik

Langkah 2: mengidentifikasi masalah dan


menetapkan tujuan
1. Mengidentifikasi masalah spesifik yang dialami
oleh pasien
2. Menetapkan tujuan
3. Merumuskan diagnosa keperawatan
Langkah 3: Menetapkan rencana
untuk mencapai tujuan
1. Penetapan rencana yang spesifik
2. Penetapan kriteria spesifik untuk mengetahui
kemajuan dalam pencapaian tujuan

Langkah 4: Mengidentifikasi faktor-faktor


yang memfasilitasi atau menghalangi
pencapaian tujuan
Penetapan faktor-faktor yang mempengaruhi
pencapaian tujuan
Langkah 5: Menerapkan intervensi

Langkah 6: Mengevaluasi efektifitas


intervensi
1. Mengevaluasi keefektifan intervensi yang
sudah dikerjakan
2. Menentukan apakah tujuan pelaksanaan
tercapai dengan menggunakan kriteria yang
telah ditetapkan
FASE STABIL
Terjadi ketika muncul gejala-gajala dan
perjalanan penyakit

FASE TIDAK STABIL


Ditandai dengan ketidakstabilan dari penyakit
kronis, kekambuhan gejala-gejala atau
progresi penyakit-penyakit. Selama fase ini,
aktifitas sehari-hari pasien mungkin terganggu
oleh penyakitnya dan dibutuhkan strategi
untuk mengatasinya
FASE AKUT
Ditandai dengan gejala-gejala yang berat
dan tidak dapat pulih atau komplikasi
yang membutuhkan perawatan di rumah
sakit untuk menanganinya.
Fase ini membutuhkan modifikasi mayor
aktivitas sehari-hari
FASE KRITIS
Ditandai dengan situasi krisis atau mengancam
jiwa yang membutuhkan pengobatan atau
perawatan kedaduratan

FASE PULIH
Adalah pulih kembali cara hidup yang dapat
diterima dalam batasan yang dibebani oleh
penyakit kronis
FASE PENURUNAN
Terjadi ketika perjalanan penyakit berkembang
disertai dengan peningkatan ketidakmampuan
dan kesulitan dalam mengatasi gejala-gejala

FASE KEMATIAN
Ditandai dengan penurunan bertahap atau
cepat fungsi tubuh dan penghentian hubungan
individual
SEE YOU AGAIN…..

You might also like