Professional Documents
Culture Documents
PERENCANAAN
SALURAN IRIGASI
REYSHALUBIS, MT
Debit Rencana
Dimana,
Q= Q = Debit rencana, l/dt
C = Koefisien pengurangan karena adanya
sistem golongan
NFR = Kebutuhan bersih (netto air di sawah,
l/dt/ha
A = Luas daerah yang diari secara keseluruhan
e = efisiensi irigasi secara keseluruhan
Dalam hal perencanaan, 1/5 sampai dengan ¼ dari jumlah air yang diambil akan
hilang sebelum air itu sampai di sawah
Kehilangan Air
b=nxh
Perbandingan b dan h saluran
Perhitungan Tampang Lintang Saluran
Hanya pada saluran dengan debit rencana sampai dengan 0,5 m3/dt saja yang
potongan melintangnya dapat mendekati bentuk setengah lingkaran.
Harga n yang tinggi untuk debit-debit yang lebih besar adalah perlu, sebab jika
idak, kecepatan rencana akan melebihi batas kecepatan maksimum yang
diijinkan.
Saluran dengan debit rencana yang tinggi pada umumnya lebar dan dangkal
dengan perbandingan b/h (n) sampai 10 atau lebih.
Kemiringan Saluran
Tabel 2. Kemiringan minimum talud untuk berbagai bahan tanah
Kemiringan Saluran
Tabel 3. Kemiringan talud minimum untuk saluran timbunan yang
dipadatkan dengan baik
Lengkung Saluran
Lengkung yang diijinkan untuk saluran tanah bergantung pada:
Ukuran dan kapasitas saluran
Jenis tanah
Kecepatan aliran
Jika lengkung saluran diberi pasangan, maka jari-jari minimumny dapat dikurangi.
Pasangan semacam ini sebaiknya dipertimbangkan apabila jari-jari lengkung saluran tanpa
pasangan terlalu besar untuk keadaan topogragi setempat.
Jari-jari minimum untuk lengkung saluran yang diberi pasangan harus mengikuti
ketentuan berikut:
• 3 kali lebar permukaan air untuk saluran-saluran kecil (< 0,6 m3/dt), dan sampai dengan
• 7 kali lebar permukaan air untuk saluran-saluran yang besar (>10 m3/dt)
Tinggi jagaan (w)
Tinggi jagaan berguna untuk:
Tabel 4. Tinggi jagaan minimum untuk saluran tanah
Menaikkan muka air di atas
tinggi muka air maksimum
Saluran gendong, berfungsi mencegah aliran permukaan (Run Off) di luar daerah
irigasi (exstern area) masuk ke dalam saluran irigasi.