Professional Documents
Culture Documents
KLPK 5
KLPK 5
DISUSUN KELOMPOK 5 :
Astri febrina fatmawati
Maharani
Keysha adzana ramadhani
Thamara
Mita riawati
KEBUTUHAN NUTRISI PADA DEWASA
Nutrisi adalah ikatan kimia yang di perlukan tubuh untuk melakukan fungsinya, yaitu
membentuk energi, membangun dan memelihara jaringan , serta mengatur proses-proses
kehidupan .nutrisi adalah proses dimana tubuh manusia menggunakan makanan untuk
membentuk energi ,mempertahankan kesehatan ,pertumbuhan dan untuk berlangsungnya
fungsi normal setiap organ dan jaringan tubuh . masalah nutrisi erat kaitanya dengan makanan
dan metabolisme tubuh serta faktor-faktor yang mempengaruhinya .secara umum faktor yang
mempengaruhi kebutuhan nutrisi adalah faktor fisiologis untuk kebutuhan metabolisme basal.
(widya astuti.2011)
KONSEP DEWASA
2. kebutuhan protein
Kebutuhan protein laki-laki lebih tinggi dibanding perempuan karena perbedaan komposisi
tubuh2000-. Kecukupan protein dewasa adalah 48-62 gr/hr untuk perempuan dan pada laki-laki
55-66 gr/hr. Kebutuhan protein pada usia dewasa adalah 50-60 gr/hr atau berkisar 11% dari
total masukan energi.
Berbagai sumber protein adalah antara lain daging merah, susu, tempe, kacang-kacangan, dll
(sudarmani.2005)
3. kebutuhan vitamin
Kebutuhan vitamin juga meningkat selama dewasa karena pertumbuhan dan perkembangan
cepat terjadi, karena energi yang meningkat maka pertumbuhan kebutuhan beberapa
vitaminpun meningkat antara lain :
1. Vitamin A, fungsi dari vitamin A ini adalah untuk mencegah kerusakan mata, meningkatkan
kesehatan imun, juga berperan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan sel serta
menjaga kesehatan kulit. Sumber vitamin A banyak terdapat pada sayuran dan buah yang
berwarna oranye seperti wortel, labu, aprikot, peach, pepaya, dan mangga.
2. Vitamin C, berfungsi dalam pembentukan kolagen, yaitu jaringan tissue yang menahan sel.
Vitamin C juga penting untuk pertumbuhan tulang, gigi, gusi serta pembuluh darah, membantu
penyerapan zat besi dan kalsium, dan membantu dalam proses penyembuhan luka. Vitamin C
dalam jumlah banyak dapat ditemukan pada buah berry, kiwi, jeruk, tomat, jambu biji, dan
anggur.
3. Vitamin D, berfungsi untuk memperkuat tulang karena vitamin D membantu penyerapan
kalsium di dalam tubuh. Sumber vitamin D dapat diproduki oleh tubuh saat terkena sinar
matahari. Sumber lain yang mengandung vitamin D adalah kuning telur, minyak ikan, dan susu.
4. Vitamin E, berfungsi sebagai anti oksidan yang dapat melindungi sel dari kerusakan.
Vitamin E juga penting untuk kesehatan sel darah merah. Sumber vitamin E dapat ditemukan
dalam berbagai macam makanan seperti minyak nabati, kacang-kacangan, sayuran berdaun
hijau, alpukat, dan gandum.
5. Vitamin B1 (thiamin), berfungsi untuk mengubah karbohidrat menjadi energi,
diperlukan juga oleh jantung, otot, dan sistem saraf agar dapat berfungsi dengan baik.
Sumber vitamin B1 banyak terdapat pada daging, ikan, kacang-kacangan, makanan
yang terbuat dari kedelai, gandum, dan beras.
6. Vitamin B2 (riboflavin), berfungsi dalam pembentukan sel darah merah dan
kesehatan mata. Sumber vitamin B2 banyak terdapat pada kacang polong, telur, daging,
produk olahan susu, dll.
7. Vitamin B3, berfungsi membantu mengubah makanan menjadi energi, menjaga
kesehatan kulit, dan fungsi saraf. Sumber vitamin B3 terdapat pada daging, unggas,
ikan, dan kacang.
8. Vitamin B6, berfungsi untuk menjalankan fungsi normal otak dan saraf, serta
bermanfaat untuk memecah protein. Sumber vitamin B6 banyak terdapat pada pisang,
kentang, buncis, bayam, dan kacang-kacangan.
9. Vitamin B9 biasa disebut asam folat, berfungsi membantu pembentukan sel darah
merah dan DNA. Sumber vitamin B9 terdapat pada telur, daging merah, sayuran
berdaun hijau, asparagus, oti, mie, dan sereal.
10. Vitamin B12 berfungsi untuk menjaga fungsi saraf. Sumber vitamin B12 terdapat
pada ikan, telur, daging, susu, dan makanan yang telah difortifikasi. (Mary E. Beck.2011)
🢂
4. kebutuhan Kalsium
Jan
Lebih kurang dari 12% pertumbuhan tinggi badan dan sekitar 50% masa tulang
dewasa dicapai pada masa remaja, kalsium untuk orang dewasa adalah 600-700 mg. Bagi Feb
laki-laki dewasa kebutuhan mineral akan kalsium cukup 0,45 gr/hr.
Bahwa kebutukan kalsium 7,5mg/kg berat badan adalah kurang lebih sama dengan 0,5-0,7 Mar
gram sehari bagi orang dewasa normal. Sumber kalsium antara lain adalah susu, ikan, Apr
kacang dan sayuran.
(Tim dokter anda. (2012)) May
Jun
Jul
Aug
Sep
Oct
Nov
Dec
🢀
3 Perubahan fisiologi pada usia dewasa berkaitan dengan kebutuhan zat gizi
Perubahan fisiologis pada usia dewasa berkaitan dengan kebutuhan gizi yang paling nampak
adalah bentuk tubuh yang abnormal (obesitas). Kegemukan atau obesitas merupakan salah satu resiko
terjadinya penyakit kardiovaskular. Penyakit ini merupakan salah satu dari penyakit degeneratif yang
sekarang sudah menduduki tempat nomor satu penyebab kematian di Indonesia. Dari beberapa
penelitian menunjukkan adanya hubingan antara dislipidemia, diabetes melitus, hipertensi, dan penyakit
jantung koroner. (Depkes RI. 2005)
Perubahan fisiologis pada dewasa kebutuhan dengan kebutuhan zat gizi meliputi :
1. Pola pertumbuhan berhenti ke tingkat homeostasis
Contoh (keseimbangan metabolisme KH,lemak,terutama protein)
2. Tingkat stabil metabolik tubuh hingga hasil keseimbangan antara tingkat pemecahan protein tubuh
dan sintesis jaringan protein
Contoh (Komposisi tubuh,pematangan fisiologi/tingkat pemeliharan)
Gizi dan faktor-faktor lain yang berperan dalam pertumbuhan seperti pengetahuan gizi kesehatan dan
pola pengasuhan gizi kesehatan yang dilakukan sangat berpengaruh terhadap perkembangan tubuh.
Pertumbuhan dan perkembangan merupakan proses perubahan yang terjadi pada setiap makhluk
hidup. Perubahan yang terjadi pada seseorang tidak hanya meliputi apa yang kelihatan seperti
perubahan fisik dengan bertambahnya berat badan dan tinggi badan, tetapi juga perubahan
(perkembangan) dalam segi lain seperti berfikir, emosi, dan bertingkah laku.(Jurnal Gizi dan
Pangan.2006 1(2): 8-16)
Dampak gizi pada orang dewasa