You are on page 1of 129

BAB 2

undang-undang dasar
. I
negara republik indonesia
Fig
tahun 1945
“Venus is the
SMK 1 BATAM second planet
from the Sun”
Peta konsep
Pertanyaan pemantik

0 Bagaimana proses perumusan

0 Apa itu konstitusi dan


bagaimana pelaksanaanya
dalam kehidupan sehari-hari ?
2
UUD NRI tahun 1945 sebagai Fig. III
konstitusi negara republik
indonesia ?

1 Bagaimana peran negara


0
04
terkait pelanggaran hak dan
Bagaimana

0
kewajiban ?
Bagaimana perbedaan
antara hak dan
wujud
kemerdekaan
5
kewajiban asasi dengan berpendapat di

3
hak dan kewajiban negara
konstitusional ? indonesia ?
01 Fig. V

Unit
s
Venu
Ide pendiri bangsa tentang konstitusi
Konstiusi uud nri tahun 1945
Konstitusi merupakan pernyataan tentang bentuk dan susunan suatu negara, yang dipersiapkan
sebelum atau sesudah berdirinya negara .
Konstitusi merupakan hukum tertinggi dan paling fundamental sifatnya. Konstitusi merupakan
legitimasi atau landasan otoritas bentuk-bentuk hukum atau peraturan perundang-undangan lainya

Dalam kontek nkri tujuan tertinggi negara adalah


1. Melindungi segenap bangsa indonesia dan
seluruh tumpah darah indonesia
2. Memajukan kesejahteraan umum
3. Mencerdaskan kehidupan bangsa
4. Ikut melaksanakan ketertiban dunia
Negara indonesia menganut Konstitusi dibagi dua jenis

paham konstitusi
Tertulis
pasal 1 ayat 2 uud 1945
Tidak tertulis

Konvensi
‘’ kedaulatan ditangan rakyat dan dilaksanakan
mrenurut undang-undang dasa’’ konstitusi adalah
hukum dasar yang dijadikan pegangan dalam
penyelengaraan negara.
Moon
1. Konstitusi sebagai hukum dasar

Berisi berbagai aturan mengenai hal-


Kedudukan hal mendasar dalam kehidupan
negara,lembaga peraturan

konstitusi perundang-undangan beserta isinya

2. Konstitusi sebagai hukum tertinggi


1. Menghadirkan keadilan
Tujuan konstitusi menurut jimly
asshiddiqie (2010) 2. Memberi ketertiban
3. Perwujudan nilai-nilai ideal,
seperti kemerdekaan atau
kebebasan, serta
kemakmuran dan dan
kesejahteraan
Mengapa undang-udang peniting??

• Untuk mewujudkan indonesai sebagai negara hukum, negara berkewajiban melaksanakan


pembangunan hukum nasional yang menjamin hak dan kewajiban WNI berdasarkan uud
1945

...............................................................................

• Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat atas peraturan perundang-undangan yang baik, perlu dibuat peraturan
mengenai pembentukan peraturan perundang-undangan yang dilaksanakan dengan cara dan metode yang pasti,baku
dan standar yang mengikat semua lembaga yang berwenang membentuk peraturan perundang-undangan
UUD 1945 TERDIRI DARI

PEMBUKAAN

BAB (PASAL)

BUNYI
A. Makna Alinea Pembukaan UUD NRI Tahun 1945

Pembukaan UUD NRI Tahun 1945


merupakan sumber motivasi dan
inspirasi, tekad, semangat, serta cita-
cita hukum dan moral yang ingin di
tegakkan bangsa Indonesia.
A. Makna Alinea Pembukaan UUD NRI Tahun
1945

Alinea pertama menegaskan bahwa kemerdekaan adalah hak


segala bangsa, bukan hak perorangan ataupun individu.
A. Makna Alinea Pembukaan UUD NRI Tahun
1945

Jika alinea pertama Pembukaan


UUD NRI Tahun 1945
menyatakan hak kodrati untuk
merdeka, alinea kedua
menjabarkan penilaian para
pendiri bangsa.
A. Makna Alinea Pembukaan UUD NRI Tahun
1945

Jika Indonesia dipandang


sebagai sebuah negara yang
merdeka, berarti Indonesia
adalah negara yang bebas dari
kekuasaan bangsa lain dan
dapat menentukan nasibnya
sendiri.
A. Makna Alinea Pembukaan UUD NRI Tahun
1945

Jika Indonesia dipandang sebagai .


negara yang bersatu berarti
dalam tiap warga negara muncul
kebulatan tekad untuk
mewujudkan cita-cita bersama.
A. Makna Alinea Pembukaan UUD NRI Tahun
1945

Jika Indonesia dipandang sebagai negara yang berdaulat, berarti ada kebebasan
menentukan tujuan dan nasibnya sendiri, dengan kekuatan dan kekuasannya sendiri,
sederajat dengan bangsa-bangsa lain.
A. Makna Alinea Pembukaan UUD NRI Tahun
1945

Indonesia yang adil berarti


terwujudnya keadilan
antarwarga negara serta
kesetaraan hak dan kewajiban
tiap warga Negara Indonesia.
A. Makna Alinea Pembukaan UUD NRI Tahun
1945

Indonesia yang makmur


berarti terpenuhinya kebutuhan
warga negara Indonesia, baik
kebutuhan material maupun
kebutuhan
spiritual.
A. Makna Alinea Pembukaan UUD NRI Tahun
1945

Dalam alinea ketiga, terlihat


bahwa Proklamasi dan
Pembukaan UUD NRI Tahun
1945 merupakan satu
kesatuan yang tak
terpisahkan.
A. Makna Alinea Pembukaan UUD NRI Tahun
1945

Dalam alinea ketiga, bangsa Indonesia mengakui


bahwa manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan
sehingga kemerdekaan Indonesia tidak hanya dicapai
dengan segenap usaha bangsa Indonesia, tetapi juga
dicapai berkat rahmat dari Allah Yang Maha Kuasa.
A. Makna Alinea Pembukaan UUD NRI Tahun
1945

Indonesia mengakui hak kodrati


untuk segala bangsa, yaitu
berkehidupan kebangsaan yang
bebas.
A. Makna Alinea Pembukaan UUD NRI Tahun
1945

Pada alinea keempat, menjelaskan prinsip-prinsip serta pokok-pokok kaidah


pembentukan pemerintahan Indonesia diperinci lebih lanjut.
Sejarah konstitusi
Perumusan uud 1945 dilakukan sebelum indoensia merdeka oleh BPUPK
secara khusus, RUU dibahas pada sidang keduanya tanggal 10 sampai 16 juli
1945

11 juli 1945, panitia hukum dasar yang


beranggotakan 19 orang melakukan sidang

1. Membentuk panitia perancang 3. Kepala negara ditangan satu


2. Bentuk negara kesatuan
orang yaitu presiden
Panitia hukum dasar membentuk Soepomo
panitia kecil (panitia perancang undang- Dan 7 orang anggota
undang

1. Wongsonogoro
2. Achmad
soebardjo
3. Alexander andries
4. Panjji singgih
5. Agoes salim
6. Soekiman
Tugas merancang isi uud wirjosandjoyo
Pada tanggal 13 juli
1945 Panitia perancang uud membahas dan menyepakati beberapa hal, seperti

1. Lambang negara
2. Negara kesatuan sebutan majelis permusawaratan rakyat
3. Dan membentuk panitia penghalus bahasa

Keseokan harinya BPUPKI menggelar sidang pleno beragendakan ‘’


pembacaan tentang perencanaan kemerdekaan
a. Pernyataan indonesia merdeka
b. Pembukaan uud
c. Batang tubuh uud, yang isinya

1. Wilayah negara indonesia adalah sama dengan bekasi wilayah wilayah Hindia
Belanda dahulu, ditambah dengan Malaya, Borneo Utara( sekarang adalah wilayah
sabah dan wilayah serawak dinegara malesya serta wilayah brunai darusalam )
Papua, Timor-Portugis ( sekarang wilayah negara timor leste ), dan pulau-pulau
sekitarnya
2 Bentuk negara adalah kesatuan

3
Bentuk pemerintahan adalah republik

4 Bendera adalah sang saka merah putih

5 Bahasa persatuan bahasa indonesia


15 juli 1945

RUU berjumlah 42 pasal


Dan membahas RUU

16 juli 1945

Tugas bpuki berakhir Memberikan penjelasan atas naskah UUD dengan


suara bulat
Naskah uud diterima
Usulan panitia keungan diterima
Panitiaan pembelaan tanah air

Tanggal 7 agustus BPUPKI


dibubarkan Dan dibentuk PPKI
Ada beberapa tugas
PPKI, yaitu
1. Meresmikan pembukaan uud 1945 dan batang tubuh uud 1945

2. Melanjutkan hasil kerja BPUKI

Mempersiapkan segala
sesuatu yang berhubungan
dengan masalah
Mempersiapkan pemindahan dan ketatanegraan bagi negara
kekuasaan dari pihak jepang indonesia.
Kenaggotaan PPKI

● Ppki terdiri dari 21 orang dipilih oleh marsekal


hisaichi

12 orang dari jawa


3 orang dari sumatra
2 orang dari sulawesi
1 orang dari kalimantan
1 orang dari nusa teggara
1 orang dari maluku
1 orang dari tionghoa Namun ada 6 orang anggota yang
ditambahkan tanpa sepegahtauan
jepang
Agar tidak dapat mengintervensi
proses dan hasil sidang PPKI
Sidang pertama PPKI
18 agustus

1. Mengesahkan UUD 1945


2. Memilih presiden dan wakil
3. Membentuk komite nasional indonesia
pusat (KNIP)
Sidang kedua PPKI 19
agustus

1. Pembagian wilayah Indonesia yang


terdiri dari delapan provinsi
2. Membentuk Komite Nasional (daerah)
3. Menetapkan 12 departemen serta
menterinya yang mengepalai
departemen dan empat menteri agama
Sidang ketiga PPKI 22
agustus

1. Pembentukan Komite Nasional Pusat


2. Pembentukan Partai Nasional
Indonesia (PNI)
3. Pembentukan Badan Keamanan
Rakyat (BKR) atau Tentara Nasional
Indonesia (TNI)
02 Fig. V

Unit
s
Venu
Hubungan antara regulasi
hierarki perundang-undangan
4. Tata Urutan Perundang-Undangan
di Indonesia
Tata urutan peraturan perundangan-undangan di Indonesia dapat di lihat
pada tabel berikut.

Ketatapan MPRS/ No.


TAP MPR No. III/MPR/2000 UU No. 10 Tahun 2004 UU No. 12 Tahun 2011
XX/MPRS/ 1966

1. UUD NRI Tahun 1945 1. UUD NRI Tahun 1945 1. UUD NRI Tahun 1945 1. UUD NRI Tahun 1945
2. Ketetapan MPR 2. Ketetapan MPR 2. UU/Peraturan Pemerintah 2. Ketetapan MPR
3. UU/Perpu 3. UU Pengganti Undang-Undang 3. UU/Peraturan Pemerintah
4. Peraturan Pemerintah 4. Peraturan Pemerintah 3. Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-
5. Keputusan Presiden Pengganti Undang- 4. Peraturan Presiden Undang
6. Peraturan pelaksana Undang 5. Peraturan Daerah yang 4. Peraturan Pemerintah
lainnya, seperti 5. Peraturan Pemerintah meliputi: 5. Peraturan Presiden
Peraturan Menteri dan 6. Keputusan Presiden a. Peraturan Daerah 6. Peraturan Daerah
Instruksi Menteri 7. Peraturan Daerah Provinsi Provinsi
b. Peraturan Daerah 7. Peraturan Daerah
Kabupaten/Kota Kabupaten/Kota
c. Peraturan Desa/
peraturan yang setingkat
a. Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945
 Undang-Undang Dasar (UUD) NRI Tahun 1945 merupakan dasar hukum tertinggi di Indonesia
yang dijadikan sebagai acuan dalam pembuatan peraturan lain di bawahnya. UUD NRI Tahun
1945 mengalami beberapa kali perubahan.
 Materi muatan yang terkandung dalam UUD NRI Tahun 1945 antara lain sebagai berikut :
1) Memuat ketentuan-ketentuan susunan organisasi negara dan pemerintahan.
2) Memuat ketentuan-ketentuan tentang rakyat.
3) Memuat ketentuan yang berkaitan dengan identitas negara, seperti bahasa, lambang, dan
bendera.
4) Memuat jaminan terhadap hak-hak asasi manusia dan hak serta kewajiban sebagai warga
negara.
5) Memuat susunan ketatanegaraan suatu negara yang bersifat fundamental.
6) Memuat pembagian dan pembatasan kekuasaan atau tugas ketatanegaraan yang bersifat
fundamental.
b. Ketetapan MPR
 Ketetapan MPR adalah sebuah produk legislatif yang merupakan keputusan musyawarah, baik
yang berlaku di dalam majelis maupun yang berlaku di luar majelis. Istilah Tap. MPR
(Ketetapan MPR) tidak termuat dalam UUD NRI Tahun 1945. Istilah tersebut diambil dari
MPRS pada sidang pertama tahun 1960.
 Sebagai sumber hukum, isi dari ketetapan MPR antara lain sebagai berikut :
1) Memuat garis-garis besar dalam bidang legislatif dilaksanakan dengan undang-undang.
2) Memuat Garis-Garis Besar Haluan Negara (GBHN) dalam bidang eksekutif dilaksanakan
dengan keputusan presiden,
 Adapun tiga hal yang harus diatur dalam Ketetapan MPR, yaitu :
1) Memperinci secara lebih lanjut aturan yang tercantum dalam Batang Tubuh UUD NRI
Tahun 1945.
2) Menjadi tempat perwujudan norma hukum yang berasal dari hukum dasar tidak tertulis
dalam aturan dasar tertulis.
3) Menjadi pelengkap aturan dasar yang tercantum dalam Batang Tubuh UUD NRI Tahun
1945 dan Ketetapan MPR yang sudah ada.
c. Undang-Undang/Peraturan Pemerintah
Pengganti Undang-Undang
 Undang-Undang merupakan penjabaran langsung dari UUD NRI Tahun 1945 oleh DPR
dengan persetujuan Presiden. Materi muatan yang harus diatur dalam Undang-Undang berisi :
1) pengaturan lebih lanjut mengenai ketentuan UUD NRI Tahun 1945,
2) perintah suatu undang-undang untuk diatur dengan undang-undang,
3) pengesahan perjanjian internasional tertentu,
4) tindak lanjut atas putusan Mahkamah Konstitusi, dan/atau
5) pemenuhan kebutuhan hukum dalam masyarakat.

 Adapun Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perpu) adalah peraturan


perundangan yang dikeluarkan oleh presiden karena keadaan genting dan memaksa. Perpu
diatur dalam UUD NRI Tahun 1945 Pasal 22 Ayat (1), (2), dan (3). Ketentuan muatan dalam
Perpu adalah sebagai berikut :
1) Presiden berhak mengeluarkan Perpu dalam hal ikhwal kegentingan yang memaksa.
2) Perpu harus mendapat persetujuan DPR dalam masa persidangan berikutnya.
3) Jika Perpu tidak mendapat persetujuan DPR, maka Perpu harus dicabut. Namun, jika
Perpu mendapat persetujuan maka Perpu tetap dijadikan undang-undang.
d. Peraturan Pemerintah e. Peraturan Presiden
 Peraturan Pemerintah Peraturan Pemerintah  Peraturan Presiden merupakan peraturan
merupakan peraturan perundang-undangan perundang undangan yang ditetapkan oleh
yang dibuat dan ditetapkan oleh presiden presiden untuk menjalankan perintah
untuk menjalankan undang-undang peraturan perundang-undangan yang lebih
sebagaimana mestinya. Cakupannya tinggi atau untuk menyelenggarakan
peraturan pemerintah tidak boleh menyimpang kekuasaan pemerintahan. Adapun peraturan
dari ketentuan yang tercakup dalam undang- Presiden berisi materi yang diperintahkan
undang. oleh undang undang, materi untuk
 Contoh Peraturan Pemerintah adalah PP No. melaksanakan Peraturan Pemerintah, atau
17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan materi untuk melaksanakan penyelenggaraan
Penyelenggaraan Pendidikan. kekuasaan pemerintahan.
 Contoh Peraturan Presiden adalah Peraturan
Presiden RI Nomor 20 Tahun 2015 tentang
Badan Pertahanan Nasional.
f. Peraturan Daerah Provinsi g. Peraturan Daerah Kab/Kota
 Daerah Provinsi adalah peraturan  Peraturan Daerah Kabupaten/Kota
perundang-undangan yang dibentuk oleh merupakan peraturan perundang-undangan
DPRD Provinsi dengan persetujuan yang dibentuk oleh DPRD Kabupaten/Kota
dengan persetujuan bersama Bupati/Wali
bersama gubernur. Adapun materi
Kota.
muatan Peraturan Daerah Provinsi dan
Peraturan Daerah Kabupaten/Kota
adalah materi muatan dalam rangka
penyelenggaraan otonomi daerah dan
tugas pembantuan serta menampung
kondisi khusus daerah dan/atau
penjabaran lebih lanjut Peraturan
Perundang-undangan yang lebih tinggi.
 Contoh Perturan Daerah Provinsi adalah
Peraturan Daerah Provinsi Nomor 1
Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan
Administrasi Kependudukan di Provinsi
Jawa Tengah.
Contoh hubungan antara regulasi
Indonesia memiliki 37
provinsi dan 416 kabupaten, Masing-masing dipimpin oleh gubernur
dan walikota/bupati
98 kota
Salah satu hujud penerapa nilai-nilai
pancasila
UU Nomor 12 Tahun 2011

Bagian III Jenis, Hierarki, Materi Muatan Peraturan Perundang-undangan Pasal 7 (1) Jenis
dan hierarki Peraturan Perundang-undangan terdiri atas:

a. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;


b. Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat;
c. Undang-Undang/Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang
d. Peraturan Pemerintah
e. Peraturan Presiden
f. Peraturan Daerah Provinsi
g. Peraturan Daerah Kabupaten/Kota.

(2) Kekuatan hukum Peraturan Perundang-undangan sesuai dengan hierarki sebagaimana


dimaksud pada ayat (1).
Pasal 8

(3) Jenis Peraturan Perundang-undangan selain sebagaimana dimaksud dalam

Pasal 7 ayat (1) mencakup peraturan yang ditetapkan oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat,
Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi,
Badan Pemeriksa Keuangan, Komisi Yudisial, Bank Indonesia, Menteri, badan, lembaga, atau
komisi yang setingkat yang dibentuk dengan Undang-Undang atau Pemerintah atas perintah
Undang-Undang, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi, Gubernur, Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah Kabupaten/Kota, Bupati/Walikota, Kepala Desa atau yang setingkat.

(4) Peraturan Perundang-undangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diakui keberadaannya
dan mempunyai kekuatan hukum mengikat sepanjang diperintahkan oleh Peraturan Perundang-
undangan yang lebih tinggi atau dibentuk berdasarkan kewenangan.
Pasal 9

(1) Dalam hal suatu Undang-Undang diduga bertentangan dengan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945, pengujiannya dilakukan oleh Mahkamah Konstitusi.
(2) Dalam hal suatu Peraturan Perundang-undangan di bawah Undang-Undang diduga
bertentangan dengan Undang-Undang, pengujiannya dilakukan oleh Mahkamah Agung. Dari
uraian di atas, tampak jelas, bahwa aturan perundang-undangan memiliki hierarki, dari UUD 1945
hingga peraturan daerah kabupaten/kota. Peraturanperaturan itu dalam istilah formal disebut
regulasi, yaitu seperangkat peraturan untuk mengendalikan suatu tatanan yang dibuat supaya
bebas dari pelanggaran dan dipatuhi semua anggotanya. Regulasi berasal dari berbagai sumber,
tetapi bentuk yang paling umum adalah regulasi pemerintah. Peraturan pemerintah adalah
perpanjangan dari undang-undang
Pemerintah daerah sejak saat itu, dan hingga kini, diberi kewenangan untuk mengatur dan
mengembangkan potensi daerah masing-masing, namun juga tetap harus memperhatikan
agar tidak melampaui kewenangan bidang lain. Berikut ini dapat diperhatikan, kewenangan
pemerintah daerah, sebagaimana diatur dalam UU Nomor 22 Tahun 1999 tentang
Pemerintahan Daerah yang digantikan oleh UU Nomor 32 Tahun 2004 dan kemudian diganti
dengan UU Nomor 23 Tahun 2014 Berdasarkan UU Nomor 23 Tahun 2014, kewenangan
pemerintahan daerah meliputi hal-hal sebagai berikut.

a. Pemerintah daerah menyelenggarakan urusan pemerintahan menurut asas otonomi dan


tugas pembantuan dengan prinsip otonomi seluas-luasnya sesuai dalam sistem Negara
Kesatuan Republik Indonesia.

b. Pemerintah daerah melaksanakan urusan pemerintahan konkuren yang diserahkan oleh


pemerintah pusat menjadi dasar pelaksanaan otonomi daerah dengan berdasar atas asas
tugas pembantuan.

c. Pemerintahan daerah dalam melaksanakan urusan pemerintahan umum yang menjadi


kewenangan presiden dan pelaksanaannya dilimpahkan kepada gubernur dan bupati/wali
kota, dibiayai oleh APBN.
B. HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA

Hendak pergi ke pantai losari


Pergi bersama ananda tamira
Kita berhenti sampai disini
apakah ada yang mau bertanya
a. Makna hak dan kewajiban warga negara
1. Makna hak warga negara

Dr. Noto negoro


Hak adalah kuasa untuk menerima atau melakukan sesuatu
yang semestinya diterima/ dilakukan oleh pihak tertentu dan
tidak dapat dilakukan oleh pihak lain yang pada prinsipnya dapat
dituntut secara paksa olehnya
Menurut jimly asshidiqie
Pengertian hak warga negara
Sebenarnya berbeda dengan pengertian hak asasi manusia
Namun karena hak asasi manusia sudah tercantum dengan tegas dalam
UUD NRI 1945, hak-hak tersebut secara resmi menjadi hak konstituational
setiap warga negara
Menurut kamus besar bahasa indonesia

Hak berarti kewenangan, kekuasaan untuk berbuat sesuatu, atau kekuasaan


yang benar atau sesuatu/ menentut sesuatu “kewajiban berarti , keharusan,
sesuatu yang harus dilaksanakan, atau segala sesuatu yang menjadi tugas
manusia

Pengertian warga negara


menurut (KBBI)
Penduduk dari sebuah negara yang
berdasarkan keturunan, tempat kelahiran, dan
sebagainya yang mempunyai kewajiban dan hak
penuh sebagai angota/ warga negara itu
Hak dan kewajiban warga negara dalam
uud nri 1945 Fig. VII

MISSION VISION
It’s the closest planet to the Sun and Venus has a beautiful name and is the
the smallest one in the Solar System second planet from the Sun
Pasal 26 ayat 1 dan 2
hak atas kewarganegraan

26, ayat (1), yang menjadi warga negara adalah orang-


orang bangsa Indonesia asli dan orang-orang bangsa lain
yang disahkan dengan undang-undang sebagai warga
negara. Dan pada ayat (2), syarat-syarat mengenai
kewarganegaraan ditetapkan dengan undang-undang.
Pasal 27 ayat 1

segala warga negara bersamaan


kedudukannya di dalam hukum dan
pemerintahan dan wajib menjunjung
hukum pemerintahan itu dengan tidak
ada kecualinya.
Pembunuhan
Kaus pelecehan seksual berencana

1 tersangka 25 tersangka

Penegak hukum yang Kepolisian, TNI, komnas HAM,


terlibat menangani kasus Komnas permpuan, LPSE ,
Pengacara
Pasal 27 ayat 2

setiap Warga Negara Indonesia berhak atas


pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi
kemanusiaan.
Pasal 27 ayat 3

Setiap warga negara berhak dan


wajib ikut serta dalam upaya
pembelaan negara.”
Pasal 28

kemerdekaan berserikat dan


berkumpul, mengeluarkan pikiran
dengan lisan, dan sebagainya
ditetapkan dengan undang-
undang.
Pasal 29 ayat 1 dan 2
3 Bela negara

Sudahkah
kamu
ACTIVITIES melakukan
Mercury is the closest
planet to the Sun and bela negara
the smallest of them all
hari ini ?
GOALS
Venus has a beautiful
name and is the second
planet from the Sun
Coba kamu sebtukan
apa yang sudah kamu
lakukan untuk negara
selama ini ??

I
Fig.
Pendidikan dan kebudayaan

Sudahkah anda
mendaptkan hak sebagai
warga negara dalam
pasal 31 dan 32 ???

Lalu bagaimana
pendidikan
diindonesia ???
Provinsi kepri

MERCURY NEPTUNE MARS


Mercury is the closest Neptune is the fourth- Despite being red,
planet to the Sun and largest planet in the Mars is actually a very
the smallest one Solar System cold place
Pasal 32
Kebudayaan
nasional
Ekonomi dan kesejahteraan

Apakah ini
sudah
terhujud
MARS JUPITER dalam
Despite being red, Mars Jupiter is a gas giant and kehidupan
is a cold place. It’s full of the biggest planet in the
iron oxide dust Solar System bernegara ???
Bagaimana dengan
ini ?
12 tkj sampai
sini
2. Makna kewajiban warga negara
Menurut prof dr. Natenegoro , kewajiban adalah beban untuk
memberikan sesuatu semsetinya diberikan secara terus menerus
oleh pihak manapun yang pada prinsipnya dapat dituntut secara
paksa oleh pihak yang berkepentingan
contoh Kewajiban warga negara

1. Setiap warga negara mempertahan kedaulatan


negara
2. Wajib membayar pajak
3. Menjunjung tinggi dasar negara
4. Tunduk dan taat kepada segala hukum yang
berlaku di indonesia
5. Setiap warga negara wajib turut serta dalam
b. Subtansi hak dan kewajiban warga negara dalam pancasila

1. Hak dan kewajiban warga negara dalam nilai praksis sila pancasila

Untuk mengetahui hubungan antara hak dan kewajiban warga negara dalam
nilai ideal pancasila kita dapat memahami penjabaran tersebut

a. Sila ketuhanan yang maha esa

b. Kemanusiaan yang adil dan beradab

c. Persatuan indonesia

d. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan

e. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia


Pasal-pasal uud 1945 tentang kewajiban WNI

Pasal 27 ayat (1)


segala warga negara Pasal 27 ayat (3)
bersamaan kedudukan Setiap warga negara berhak
didalam hukum dan dan wajib ikut serta dalam
pemerintahan dan wajib upaya pembelaan negara
menjujung hukum dan
pemerintahan itu dengan
tidak ada kecualinya
Mantan gubernur kepri
Mencalonkan lagi menjadi pemimpin
OTT
Keluar dari penjara
Mantan bupati bintan
Korupsi Anggaran Nasi Kotak, Ini Sebab Eks Sekwan
DPRD Batam Dibui 10 Tahun
27 ayat 3
Pasal 28 J ayat (1)
Setiap orang wajib menghormati hak asasi manusia orang lain dan tertib
kehidupan bermasyarakat , berbangsa dan bernegara

Pasal 28 J ayat (2)


Dalam menjalankan hak dan kebebasannya, setiap orang wajib tunduk kepada pembatasan yang
ditetapkan dengan undang-undang
Pasal 30 ayat (1)
Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara

Pasal 31 ayat (2) berbunyi “ setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasaar dan
pemerintah wajib membiayainya
Kasus Pelanggaran Hak Warga Negara
2. Kasus Pelanggaran Hak Warga Negara
1.
• Pendidikan Tidak Merata
2.
• Munculnya Ketidakadilan Hukum
3.
• Menciptakan Kegaduhan di
Perpustakaan
4.
• Tidak Mendapatkan Kesempatan
Memilih
5.
• Banyaknya Anak di Bawah Umur
yang Harus Mencari Penghasilan
6.
• Tingginya Angka Pengangguran
7
• Pelanggaran Hak Cipta
Kasus Pengingkaran Kewajiban Warga
Negara Menghindari Tugas
Melanggar 2 Menjaga
Keamanan
Aturan Berlalu 1 Lingkungan
Lintas

Ciri
kebaha- Unjuk Rasa
saan 3 Berakhir Ricuh
Tidak
Membayar 4
Pajak
Penyebab pelangaran hak dan peningkaran kewajiban kewajiban warga negara

a. Sikap egois atau terlalu


mementingkan diri sendiri
b. Rendahnya kesadaran berbangsa dan bernegara
c. Sikap tidak toleran

d. Ketidak tegasan para penegak hukum


E. Penyalahgunaan
teknologi
F. Penyalahgunaan
kekuasaan
Fig. IV

03 Fig. V

Unit
s
Venu
Konsekuensi pelanggaran kesepakatan
A. NORMA YANG BERLAKU
DALAM MASYARAKAT
Norma dibuat
berdasarkan nilai-nilai
yang dijunjung oleh
kelompok masyarakat
dan menjadi
perwujudan dari nilai-
nilai yang dianut oleh
Sumber : OpenClipart-Vectors, pixabay.com sekelompok
A. NORMA YANG BERLAKU
DALAM MASYARAKAT
A
M
R
O
N
M
A
C
A
M
-
M
A
C
A
M
Norma Agama

Norma Kesopanan

Norma Kesusilaan

Norma Hukum
A. NORMA YANG BERLAKU DALAM
MASYARAKAT
NORMA AGAMA
adalah aturan yang
bersumber pada
hukum agama atau
kitab suci yang
berasal dari Tuhan
Yang Maha Esa.
Sumber : id.wikipedia.org
A. NORMA YANG BERLAKU DALAM
MASYARAKAT

NORMA KESUSILAAN
adalah aturan-aturan
Sumber : Clker-Free-Vector-Images, pixabay.com hidup yang berkaitan
dengan bisikan kalbu dan
A. NORMA YANG BERLAKU
DALAM MASYARAKAT
NORMA
KESOPANAN
adalah aturan atau
kaidah yang
mengatur tingkah
laku manusia yang
bersumber dari
tata kelakukan
Sumber : id.wikipedia.org atau tata krama
kebiasaan dalam
A. NORMA YANG BERLAKU
DALAM MASYARAKAT
NORMA HUKUM
adalah kaidah atau
aturan yang mengatur
tingkah laku manusia
yang bersumber dari
peraturan yang dibuat
oleh pemerintah atau
penguasa negara.
Sumber : succo, pixabay.com
A. NORMA YANG BERLAKU
ADALAM MASYARAKAT
M
R
O
N

N
A
T
A
K
G
N
I
T
Cara (usage)

Kebiasaan (folkways)

Tata kelakuan (mores)

Adat istiadat

(custom)
B. ARTI PENTING NORMA DALAM KEHIDUPAN
BERMASYARAKAT DAN BERNEGARA

Norma-norma yang
berlaku dalam
masyarakat adalah
tuntunan
masyarakat dalam
menjalankan
Sumber : Clker-Free-Vector-Images, pixabay.com kehidupannya.
B. ARTI PENTING NORMA DALAM KEHIDUPAN
BERMASYARAKAT DAN BERNEGARA

Sumber : id.wikipedia.org

Apabila masyarakat menjalankan norma-norma tersebut


dengan baik, akan tercipta kehidupan yang tertib, damai,
aman, rukun, teratur, dan seimbang.
B. ARTI PENTING NORMA DALAM KEHIDUPAN
BERMASYARAKAT DAN BERNEGARA
Pentingnya norma dalam kehidupan
masyarakat adalah sebagai berikut:
• Menciptakan kehidupan perilaku yang taat/patuh,
yang aman, tertib, selaras, sadar hukum, dan
serasi, dan seimbang. memiliki akhlak mulia.
• Menjadi penuntun atau • Mengatur/membatasi
pedoman bertingkah laku tingkah laku manusia
dalam masyarakat dalam kehidupan
• Membentuk budi pekerti bermasyarakat.
manusia yang baik, • Mewujudkan keadilan.
C. PERILAKU YANG SESUAI DENGAN NORMA

Mengimplementasikan
norma-norma yang ada
dalam kehidupan sehari-
hari tentunya akan
membantu kita untuk
mewujudkan kehidupan
Sumber : Clker-Free-Vector-Images, pixabay.com
yang diinginkan.
C. PERILAKU YANG SESUAI DENGAN NORMA
Perilaku sesuai norma yang dapat
diwujudkan di LINGKUNGAN SEKOLAH
a. Mematuhi tata tertib sekolah, berpakaian
sesuai dengan peraturan sekolah.
b. Berdoa sebelum dan sesudah melakukan
kegiatan belajar.
c. Mendengarkan dan mematuhi perintah
guru selama kegiatan belajar.
d. Mencium tangan guru sebelum dan
setelah pelajaran usai.
e. Melaksanakan kewajiban piket
membersihkan kelas.
Sumber : id.wikipedia.org
f. Mengerjakan ulangan dengan jujur.
C. PERILAKU YANG SESUAI DENGAN NORMA
Perilaku sesuai norma yang dapat
diwujudkan di LINGKUNGAN RUMAH

a. Menghormati orang tua.


b. Melakukan kewajiban sebagai
umat beragama.
c. Membantu mengerjakan
pekerjaan rumah dengan ikhlas.
d. Menaati peraturan rumah yang
Sumber : skeeze, pixabay.com telah disepakati oleh keluarga.
e. Melakukan kegiatan sehari-hari
tanpa melupakan kewajiban
C. PERILAKU YANG SESUAI DENGAN NORMA
Perilaku sesuai norma yang dapat
diwujudkan di LINGKUNGAN
MASYARAKAT
a. Mengucapkan permisi ketika melintasi
orang yang lebih tua.
b. Saling menghargai dan tolong-
menolong
c. Berperilaku ramah dan menjaga tutur
bahasa
d. Bergaul dan memperlakukan orang lain
Sumber : www.flickr.com
dengan baik.
e. Mematuhi keputusan bersama dan
menghargai perjanjian yang telah
dibuat bersama.
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
Fig. IV

04 Fig. V

Unit
s
Venu
Studi kasus pelanggaran norma dan regulasi
Studi kasus
Latar Belakang Masalah
Pada kasus ini kami menyimpulkan pelecehan seksual terjadi ketika pelaku mempunyai
kekuasaan yang lebih dari korban. Abuse of Power yang dilakukan MSAT sebagai
pengelola pondok pesantren sekaligus anak pendiri pesantren sudah dilakukan sejak lama.
“MSAT terkenal playboy dari dulu. Ia akan mengajak santri yang cantik menjadi pacarnya.
Ciri santri idaman MSAT bodynya ideal, kulit putih bersih”. Pada modus ritual “Mandi
Kemben” dengan dalih untuk transfer ilmu bathin para korban dibawa ke gubung
Cokrokembang. Disana korban disuruh memakai kemben saja lalu masuk kolam dalam
kondisi telanjang bulat. Ritual dilanjutkan dengan persetubuhan. Tersangka mengancam
korban tidak lulus seleksi jika menolak permintaannya.
Pasal dan Sanksi
Pasal 285 KUHP jo Pasal 65 KUHP
“ Barang siapa dengan kekerasan atau ancaman
kekerasan memaksa perempuan yang bukan
istrinya bersetubuh dengan dia, dihukum, karena
memperkosa, dengan hukuman penjara paling
lama dua belas tahun “
Pasal 289 KUHP jo Pasal 65 KUHP
“ Barang siapa dengan kekerasan
atau ancaman kekerasan
memaksa seseorang melakukan
atau membiarkan dilakukan pada
dirinya peruatan cabul, dihukum
karena merusakkan kesopanan
dengan hukuman penjara selama-
lamanya sembilan tahun “
Pasal 294 ayat 2 KUHP jo Pasal 65 KUHP
“ Pegawai negeri yang
melakukan perbuatan cabul
dengan orang yang dibawah
perintahnya atau dengan orang
yang dipercayakan atau
diserahkan padanya untuk
dijaga, dihukum penjara selama-
lamanya tujuh tahun”
SANGSI PELANGGRAN LALU
LINTAS
1. Setiap pengendara kendaraan bermotor yang tidak memiliki SIM dipidana dengan pidana
kurungan paling lama 4 bulan atau denda paling banyak Rp 1 juta (Pasal 281).

2. Setiap pengendara kendaraan bermotor yang memiliki SIM namun tak dapat
menunjukkannya saat razia dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 bulan atau
denda paling banyak Rp 250 ribu (Pasal 288 ayat 2).

3. Setiap pengendara kendaraan bermotor yang tak dipasangi Tanda Nomor Kendaraan
dipidana dengan pidana kurungan paling lama 2 bulan atau denda paling banyak Rp 500 ribu
(Pasal 280).
4. Setiap pengendara sepeda motor yang tidak memenuhi persyaratan teknis dan laik
jalan seperti spion, lampu utama, lampu rem, klakson, pengukur kecepatan, dan knalpot
dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 bulan atau denda paling banyak Rp
250 ribu (Pasal 285 ayat 1).

5. Setiap pengendara mobil yang tidak memenuhi persyaratan teknis seperti spion,
klakson, lampu utama, lampu mundur, lampu rem, kaca depan, bumper, penghapus kaca
dipidana dengan pidana kurungan paling lama 2 bulan atau denda paling banyak Rp
500 ribu (Pasal 285 ayat 2).

6. Setiap pengendara mobil yang tidak dilengkapi dengan perlengkapan berupa ban
cadangan, segitiga pengaman, dongkrak, pembuka roda, dan peralatan pertolongan
pertama pada kecelakaan dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 bulan atau
denda paling banyak Rp 250 ribu (Pasal 278).
7. Setiap pengendara yang melanggar rambu lalu lintas dipidana dengan pidana
kurungan paling lama 2 bulan atau denda paling banyak Rp 500 ribu (Pasal 287 ayat 1).
8. Setiap pengendara yang melanggar aturan batas kecepatan paling
tinggi atau paling rendah dipidana dengan pidana kurungan paling
lama 2 bulan atau denda paling banyak Rp 500 ribu (Pasal 287 ayat 5).

9. Setiap pengendara yang tidak dilengkapi Surat Tanda Nomor


Kendaraan Bermotor atau Surat Tanda Coba Kendaraan Bermotor
dipidana dengan pidana kurungan paling lama 2 bulan atau denda
paling banyak Rp 500 ribu (Pasal 288 ayat 1).
10. Setiap pengemudi atau penumpang yang duduk disamping pengemudi mobil tak
mengenakan sabuk keselamatan dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 bulan
atau denda paling banyak Rp 250 ribu (Pasal 289).

11. Setiap pengendara atau penumpang sepeda motor yang tak mengenakan helm
standar nasional dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 bulan atau denda
paling banyak Rp 250 ribu (Pasal 291 ayat 1).

12. Setiap orang yang mengemudikan Kendaraan Bermotor di Jalan tanpa menyalakan
lampu utama pada malam hari dan kondisi tertentu sebagaimana dimaksud dalam Pasal
107 ayat (1) dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu) bulan atau denda
paling banyak Rp250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu rupiah). (Pasal 293 ayat 1)
13. Setiap orang yang mengemudikan Sepeda Motor di
Jalan tanpa menyalakan lampu utama pada siang hari
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 107 ayat (2) dipidana
dengan pidana kurungan paling lama

15 (lima belas) hari atau denda paling banyak


Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah). (Pasal 293 ayat 2) 14.
Setiap pengendara sepeda motor yang akan berbelok atau
balik arah tanpa memberi isyarat lampu dipidana
kurungan paling lama 1 bulan atau denda paling banyak
Rp 250 ribu (Pasal 294)
THANK
YOU

You might also like