You are on page 1of 12

Pengelolaan dan Penanganan

Spesimen COVID-19
Kelompok 2
1. Yunita Sari
2. Tyas Suryanti
3. Ni Made Nira
4. Ainun Jariyah
5. Ni Made Yuliarti
6.dr.Tri Agung Sanjaya
7.Rostami
8.Wulan Nur Eva
9.Sri Gusrina
10. Andi Marniati
Contoh Kasus
Pada suatu hari Kepala Puskesmas Melati
mendapat informasi dari salah satu tokoh
masyarakat dan kader di Desa Karang
Bolong ada 3 keluarga yang baru pulang
dari luar kota “Kembang” (yang saat ini
merupakan daerah dengan status
penularan local Covid-19 dengan jumlah
kasus aktif diatas 1000 kasus) sekitar 5
hari yang lalu dan saat ini mengalami
demam, meriang, sesak nafas, batuk
berdarah, penciuman hilang. Ada diantara
ketiga keluarga tersebut dalam kondisi
kritis
Tugas

1.Menentukan jenis specimen yang ada.

2.Menentukan APD, alat dan bahan yang akan digunakan

3.Mendiskusikan cara pengambilan, penanganan specimen

4.Mendiskusikan pengepakan dan pengiriman spesimen,.


Menentukan Jenis Specimen Yang Ada
• WHO merekomendasikan pemeriksaan molekuler untuk seluruh
pasien yang terduga terinfeksi COVID-19. Metode yang dianjurkan
adalah metode deteksi molekuler/NAAT (Nucleic Acid Amplification
Test) seperti pemeriksaan RT- PCR.
Jenis Bahan Suhu pengiriman
Penyimpanan Keterangan
Spesimen Pengambilan
Usap Swab Dacron atau 2-8°C ≤12 hari: 2-8°C Kedua Swab WAJIB
Nasofaring dan Flocked Swab dalam harus DIAMBIL
Orofaring Viral Transport >12 hari: -70°C ditempatkan di
Medium (VTM) (dry ice) tabung yang
atau saline steril* sama untuk
meningkatkan
viral load.

Keterangan:
*Stabilitas virus COVID-19 di dalam Saline Steril atau VTM dapat bertahan selama 14 hari pada suhu 2-8oC.
Sebagai pengganti Saline Steril dapat digunakan PBS (Phospate Buffer Saline).
Menentukan APD, Alat Dan Bahan Yang Akan Digunakan
APD level
3

Pengepakan/
PengambilanSpesi PengirimanSpesimen
menSaluranPernapa
FormulirPenyelid • Ice packdanCold
san(Respiratory Alat Pelindung Diri
Tract) Box(diutamakansudahmen
ikanEpidemiolog yang digunakan
ggunakansistemtigalapis)
i • Viral Transport
• tissue
• Sarung tangan
Medium(VTM) disposable
• Swab • LabelAlamat • Masker N95
DacronatauFlocked • Google/ pelindung mata
Swab
• Plastik klip
• Tutup kepala
• TongueSpatel • Lakban/Perekat • Pelindung wajah/ Face
• Parafilm shield
• PlastikKlip • Sepatu tertutup
• MarkeratauLabel • Hazmat/ Coverall
Tata Cara Pengambilan Spesimen Nasofaring dan
Orofaring
PersiapkanVTM.

BerikanlabelIdentitas Pasien

Gunakanswab
yangterbuatdaridacron/rayonsterildengantangkaiplastikatauje
nisFlocked Swab(tangkailebihlentur).

PastikantidakadaObstruksi(hambatanpadalubanghidung).

Masukkansecaraperlahanswabkedalamhidung,pastikanposisis
wabpadaSeptumbawahhidung.

Masukkan swab secara perlahan-lahan ke bagian


nasofaring
Swab kemudian dilakukan gerak memutar
secara perlahan

Kemudian masukkan sesegera mungkin ke


dalam cryotube yang berisi VTM

Putuskan tangkai plastik di daerah mulut cryotube


agar cryotube dapat ditutup dengan rapat.

Lakukan Pengambilan spesimen usap


orofaring
Lakukan usap pada belakang tonsil dan hindarkan
swab menyentuh bagian lidah

Kemudian masukkan sesegera mungkin ke dalam


cryotube yang berisi VTM

Putuskan tangkai plastik di daerah mulut cryotube


agar cryotube dapat ditutup dengan rapat.

KeduaSwabharusditempatkanditabungyangsama
Cryotubekemudiandililitparafilmdanmas
ukkankedalamPlastikKlip

Cryotube yang sudah berisi swab


dibungkus dalam tisu bersih lalu
dimasukan ke dalam plastik klip
Jikaadalebihdari1pasien,makaPlastikKlip
dibedakan/
terpisah.Untukmenghindarikontaminasi
silang
Simpan dalam suhu 4-8°C sebelum
dikirim. Jangan dibekukan dalam
Freezer
Pengepakan Masukkan Cryotube swab nasofaring dan
Dan Pengiriman Spesimen orofaring yang akan dikirim dalam plastik klip
secara terpisah (per pasien/spesimen)

Seluruh spesimen dimasukkan ke dalam cool


box yang berisi Ice pack yang telah dibekukan
terlebih dahulu. Suhu pengiriman dijaga pada
2-8°C.

Ice pack sebaiknya ditempatkan pada sisi


kirikanan (ditambahkan juga bagian atas-
bawah jika memungkinkan).

Harus dapat dipastikan bahwa spesimen


tetap terjaga kondisi suhunya saat diterima di
laboratorium
masukkan formulir penyelidikan
epidemiologi yang telah diisi dan
diberi label ke dalam cool box
dengan terlebih dahulu
dimasukkan dalam wadah
plastik

Ke dalam cool box juga bisa


dimasukkan kertas pengganjal
(bisa berupa kertas koran yang
diremas remas). Kemudian
ditutup.

Tutup Cool box dengan selotip


dan beri label pada sisi kanan Pencatatan Kontak
dan atau kiri cool box, yang
person Penerima
ditujukan ke Laboratorium
rujukan. Sampel
TERIMA KASIH

You might also like