Professional Documents
Culture Documents
STD PAI SMA Kls XI Bab 1
STD PAI SMA Kls XI Bab 1
STD PAI SMA Kls XI Bab 1
Berpikir Kritis
Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi serta pergantian malam dan siang terdapat
tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal (190) (yaitu) orang-orang yang
mengingat Allah sambil berdiri, duduk, atau dalam keadaan berbaring, dan memikirkan
tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau
menciptakan semua ini sia-sia. Mahasuci Engkau. Lindungilah kami dari azab neraka.
Isi Kandungan Q.S. Al-Imran/3: 190-191
Dari Abu Hurairah R.A., sesungguhnya Rasulullah Saw. Bersabda: ” Bersegeralah kalian
untuk mengerjakan amal sebelum datang tujuh perkara. Apakah kalian menunggu
kefakiran yang melalaikan, atau kekayaan yang menyombongkan, atau sakit yang
merusak tubuh, atau tua yang melemahkan, atau kematian yang cepat, atau Dajjal, maka
ia adalah seburuk-buruknya makhluk yang dinantikan, ataukan kiamat, padahal hari
kiamat itu adalah lebih besar bencananya serta lebih pahit deritanya”. (H.R. Tirmidzi)
Isi Kandungan Hadist Riwayat Tirmidzi
1. Orang yang benar-benar cerdas adalah orang yang pandangannya jauh kedepan termasuk
memikirkan kehidupan setelaha kematian yang kekal dan abadi.
2. Orang-orang yang memikirkan kehidupan akhirat adalah mereka yang beriman kepada Allah Swt.
dan Rasul-Nya dengan taat beribadah dan beramal saleh. Sementara orang yang ingkar kepada
Allah Swt. dan Rasul-Nya adalah orang yang tidak meyakini adanya hari pembalasan dan tidak
mempersiapkan diri.
3. Terdapat tujuh peristiwa buruk yang dapat menimpa manusia, antara lain: kemiskinan yang
membuat seseorang lalai kepada Allah Swt., kekayaan yang membuat sombong, sakit yang dapat
memudarkan kecantikan seseorang bahkan cacat, masa tua, ajal yang datang begitu cepat
sebelum sempat beramata saleh, kedatangan dajjal, dan hari kiamat.
4. Berpikir kritis dalam pandangan Rasulullah Saw. adalah dengan mengumpulkan bekal dan amal
saleh sebanyak-banyaknya sebelum kematian.
5. Dunia adalah tempat menanam dan akhirat adalah tempat menuai hasilnya.
Pengertian
Secara istilah berpikir berarti menggunakan akal budi untuk
mempertimbangkan dan memutuskan sesuatu sedangkan kritis berarti sifat
tidak mudah percaya dan tajam.
Berpikir kritis adalah kemampuan berpikir dengan jernih dan rasional terhadap
sesuatu yang harus dilakukan dan sesuatu yang harus dipercayai
kebenarannya.
Langkah-Langkah dalam melatih diri untuk berpikir positif
a) Menemukan masalah atau merumuskan pertanyaan.
b) Mengumpulkan informasi yang valid.
c) Menganalisis masalah.
d) Mempertimbangkan berbagai kemungkinan.
e) Menemukan solusi terbaik.
Cara Membiasakan
Kritis terhadap informasi dan Meningkatkan Giat mengikuti ilmiah
yang diterima. Kemampuan dan diskusi.
Berpikir Kritis
sebagai Siswa
Memastikan kebenaran Memperbanyak
informasi yang membaca buku.
didapatkan.
Ilmu Pengetahuan
dan Teknologi (Iptek)
Q.S. Ar-Rahman/55: 33
1. Peringatan kepada jin dan manusia bahwa mereka tidak akan sanggup lari dari
ketetapan Allah Swt. dimanapun mereka berada.
2. Langit, bumi dan beserta isinya merupakan kekuasaan Allah Swt. Tidak ada yang
sanggup menembus dan melintasinya kecuali Allah Swt.
3. Manusia dianugerahi akal yang sehat untuk berpikir. Melalui ayat ini Allah Swt.
memberi tantangan kepada manusia untuk mengembangkan ilmu pengetahuan
dan teknologi.
4. Munculnya para astronaut yang mampu menembus ruang angkasa tidaklah
sebanding dengan luasnya alam semesta yang dikuasai Allah Swt. Kekuatan
manusia sangatlah terbatas dan tidak bisa dimiliki kecuali dengan izin Allah Swt.
Pengertian 1
Ilmu berasal dari bahasa Arab yang berarti
pengetahuan. Ilmu adalah pengetahuan
tentang sesuatu yang diperoleh secara ilmiah. 2
Al- Alaq 1-5
Teknologi adalah hasil dari penerapan ilmu
pengetahuan yang dapat memudahkan manusia Ayat tersebut mengajarkan dasar untuk
beraktivitas. memperoleh pengetahuan, yaitu dengan
membaca ( )إقرأdalam qalam (pena) yang
Tokoh dan ilmuan 3
berarti sebuah alat untuk menulis.
Beberapa tokoh dan ilmuwan Islam yang telah
menjelajahi ruang angkasa, yaitu: (1) Sultan bin
Salman Al-Saud (1885), (2) Musa Manarov
(1990), Hazza Al-Mansouri (2009), dan lainnya.
C.
Semua ciptaan Allah Swt. baik langit, bumi dan seisinya adalah
sebegai tanda kebesaran-Nya bagi orang-orang berpikir (ulul
albab). Diciptakannya langit, bumi dan seisinya oleh Allah Swt.
juga agar manusia dapat berpikir kritis untuk memanfaatkan
dengan baik segala ciptaannya untuk kemaslahatan bersama
dan untuk mengembangkan ilmu dan teknologi agar
memudahkan kehidupan manusia.
TERIMA KASIH!
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including
icons by Flaticon, infographics & images by Freepik