You are on page 1of 14

JENIS-JENIS

LAPORAN AKUNTAN
 LAPORAN AUDIT BENTUK BAKU
 LAPORAN AUDIT ATAS LAPORAN
KEUANGAN KOMPARATIF
JENIS-JENIS OPINI AKUNTAN
(Menurut Standar Profesional Akuntan Publik)

 Pendapat Wajar Tanpa Pengecualian (Unqualified


Opinion)
 Pendapat Wajar Tanpa Pengecualian Dengan
Bahasa Penjelasan Yang Ditambahkan Dalam
Laporan Audit Standar (Unqualified Opinion With
Explanatory Language)
 Pendapat Wajar Dengan Pengecualian (Qualified
Opinion)
 Pendapat Tidak Wajar (Adverse Opinion)
 Pernyataan Tidak Memberikan Pendapat
(Disclaimer of Opinion)
Pendapat Wajar Tanpa Pengecualian
(Unqualified Opinion)

 Pemeriksaan telah dilakukan dan sesuai dgn SPAP


 Didukung dengan bukti yang cukup
 Tidak menemukan adanya kesalahan yang material
atas penyimpangan dari prinsip akuntansi yg berlaku
umum.
Dengan pendapat wajar tanpa pengecualian,
auditor menyatakan bahwa L/K menyajikan
secara wajar dalam semua hal yang material,
posisi keuangan, hasil usaha, perubahan ekuitas
dan arus kas suatu entitas sesuai dgn prinsip
akuntansi yg berlaku umum di Indonesia.
Pendapat Wajar Tanpa Pengecualian Dengan
Bahasa Penjelasan Yang Ditambahkan Dalam
Laporan Audit Standar (Unqualified Opinion
With Explanatory Language)
 Pendapat wajar sebagian didasarkan atas
laporan auditor independen lain.
 Utk mencegah agar L/K tdk menyesatkan krn
keadaan-keadaan yg luar biasa, L/K disajikan
menyimpang dari suatu prinsip dlm SAK.
 Jika terdapat kondisi dan peristiwa yg
menyebabkan auditor yakin ttg adanya
kesangsian mengenai kelangsungan hidup
entitas
Pendapat Wajar Dengan Pengecualian
(Qualified Opinion)
 Ketiadaan bukti kompeten yg cukup atau adanya
pembatasan thd lingkup audit yg mengakibatkan
auditor berkesimpulan bahwa ia tidak dapat
menyatakan pendapat wajar tanpa pengecualian dan
ia berkesimpulan tidak menyatakan tidak
memberikan pendapat.
 Auditor yakin, atas dasar auditnya, bahwa L/K berisi
penyimpangan dari prinsip yg berlaku umum,
berdampak material, dan ia berkesimpulan utk tdk
menyatakan pendapat tidak wajar.
 Harus menjelaskan semua alasan yg menguatkan
jika memberikan pendapat ini dlm satu paragraf
terpisah yg dicantumkan sebelum paragraf pendapat.
Harus berisi kata kecuali atau pengecualian
 AUDITOR A melakukan audit thd
PT.LZ punya cabang di Medan (Auditor
B), Padang (Auditor C), Bangka
(Auditor D) dan pusat di Palembang
(Auditor A).
Pendapat Tidak Wajar (Adverse Opinion)

Pendapat ini dinyatakan bila, menurut


pertimbangan auditor, L/K secara
keseluruhan tidak disajikan secara
wajar sesuai dengan prinsip akuntansi
yang berlaku umum di Indonesia.
Pernyataan Tidak Memberikan Pendapat
(Disclaimer of Opinion)
 Bila auditor tidak dapat merumuskan
suatu pendapat tentang kewajaran L/K
sesuai dgn prinsip akuntansi yg berlaku
umum di Indonesia.
 Pembatasan lingkup audit, dan harus
dijelaskan dalam paragraf yang terpisah
semua alasan substantif yang
mendukung pernyataan tersebut.
JENIS-JENIS LAPORAN AKUNTAN
 LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
BENTUK BAKU
 LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
TENTANG DAMPAK MEMBURUKNYA
KONDISI EKONOMI INDONESIA
TERHADAP LAPORAN KEUANGAN
UNSUR POKOK
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
BENTUK BAKU
 Judul yg memuat kata independen.
 Pernyataan bahwa L/K telah diaudit oleh auditor
 Pernyataan bahwa L/K adalah tanggungjawab
manajemen perusahaan dan tanggungjawab
auditor terletak pada opini atas L/K.
 Audit dilaksanakan berdasarkan SPAP.
 Pernyataan bahwa standar auditing tsb
mengharuskan auditor merencanakan dan
melaksanakan auditnya agar memperoleh
keyakinan memadai bahwa L/K bebas dari salah
saji yang material.
 Pernyataan bahwa audit meliputi :
1. Pemeriksaan atas dasar pengujian, bukti-bukti
yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan
dalam L/K.
2. Penentuan prinsip akuntansi yg digunakan dan
estimasi-estimasi signifikan yang dibuat manajemen.
3. Penilaian penyajian L/K secara keseluruhan.

 Pernyataan bahwa auditor yakin bahwa audit yang


dilaksanakan memberikan dasar yang memadai
untuk memberikan pendapat.
 Suatu pendapat mengenai apakah L/K menyajikan
secara wajar dalam semua hal yang material,
posisi keuangan pada tanggal neraca dan hasil
usaha serta arus kas untuk periode yang berakhir
pada tanggal tsb sesuai dgn prinsip akuntansi yg
berlaku umum.
 Tanda tangan, nama rekan, nomor register
akuntan publik, nomor izin usaha akuntan publik.
 Tanggal laporan auditor.
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN TENTANG DAMPAK
MEMBURUKNYA KONDISI EKONOMI INDONESIA
TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP ENTITAS

Auditor perlu mempertimbangkan hal-hal sbb :


1. Kewajiban auditor untuk memberikan saran bagi
kliennya dlm mengungkapkan dampak kondisi
ekonomi tsb thd kemampuan entitas didalam
mempertahankan kelangsungan hidupnya.
2. Pengungkapan peristiwa kemudian yg mungkin
timbul sbg akibat dari kondisi ekonomi tsb.
3. Modifikasi laporan auditor bentuk baku jika
memburuknya kondisi ekonomi tsb berdampak thd
kemampuan entitas untuk mempertahankan
kelangsungan hidupnya.
Informasi yg perlu diungkapkan oleh
manajemen :
 Gambaran umum memburuknya kondisi
ekonomi Indonesia dan wilayah regional Asia
Pasifik pada umumnya.
 Uraian ttg tindakan manajemen dalam
memberikan respon atas memburuknya kondisi
ekonomi tsb.
 Uraian ttg rencana tindakan manajemen yg
belum diimplementasikan.
 Pernyataan manajemen bahwa penyelesaian
memburuknya kondisi ekonomi tsb tergantung
atas kebijakan ekonomi dan moneter yg akan
diambil oleh pemerintah Indonesia, yang berada
di luar kendali perusahaan.
Independent auditing
dilakukan untuk
memeriksa kebenaran dari
L/K klien beserta catatan
pembukuan dan dokumen-
dokumen perusahaan
yang diaudit.

You might also like