Professional Documents
Culture Documents
SESI 2 - Riwayat Alamiah Penyakit
SESI 2 - Riwayat Alamiah Penyakit
PROSES
·
Riwayat Alamiah Penyakit 6
• Stimulus dapat terjadi jauh sebelum terjadinya
interaksi antara stimulus dan manusia
Sembuh
Cacat
Lingkungan Fase penyembuhan Mati
Kronis
• fase subklinis
• fase klinis
• fase penyembuhan
• Disabilitas (kecacatan/ketidakmampuan)
• terjadi penurunan fungsi sebagian atau keseluruhan
dari struktur/organ tubuh tertentu
menurunkan fungsi aktivitas seseorang
secara keseluruhan
• dapat bersifat; sementara (akut), kronis, menetap
Gerstman Chapter 2 17
Riwayat Alamiah Penyakit 18
Definisi
Tanpa intervensi pengobatan maka proses
akhir dari suatu penyakit penyakit
Sembuh
Cacat
Meninggal
Death
No infection
Incubation period
Exposure Onset
Istilah-istilah dlm
riwayat alamiah penyakit
Masa inkubasi:
periode waktu dari pemaparan sampai timbulnya
gejala penyakit.
Masa induksi:
Waktu yg dibutuhkan oleh suatu pemaparan
untuk mencapai dosis yg cukup untuk
menimbulkan reaksi. Umum digunakan pada
riwayat alamiah penyakit menular
Riwayat Alamiah Penyakit 22
Istilah-istilah dlm
riwayat alamiah penyakit (3)
Waktu diagnosis
ditegakkan
Timbul
Perubahan gejala
patologik
Pemajanan
Rentan
waktu
Dinamika penyakit
masa inkubasi peride gejala tak sakit
klinis
Rentan
waktu
Initiation Disease
Clinical
Complications Death
Detectable from the
Symptoms
disease
by Screening
Exposure
Lantency
Early detection
Of disease
Laboratorium
Radiografik
atau metode skrining yang lain
95%
Gerstman Chapter 2 40
Apa tantangan riwayat alamiah penyakit dan
spektrum penyakit sekarang bagi profesi
kesehatan masyarakat dan klinisi?
annually
451,000 medically
treated
334,000 emergency
room visits
13,360 hospitalizations
20 deaths
Gerstman Chapter 2 45
UPAYA PENCEGAHAN PENYAKIT
• Promosi kesehatan
• Perlindungan khusus
Periode patogenesis
Tingkat pencegahan sekunder
• Rehabilitasi
Riwayat Alamiah Penyakit 47
Pencegahan primer
Adl Upaya pencegahan yg dilakukan saat
proses penyakit belum mulai (pd periode
pre-patogenesis) dengan tujuan agar tidak
terjadi proses penyakit
T.a: 1. Promosi kesehatan
2. Perlindungan khusus
Promosi kesehatan
Gizi yang cukup sesuai dengan Imunisasi Diagnosis dini dan pengobatan Rehabilitasi
perkembangan segera
Perumahan, rekreasi dan tempat Kebersihan perorangan Penemuan kasus, individu dan masal Pembatasan ketidakmampuan Penyediaan fasilitas untuk pelatihan
kerja hingga fungsi tubuh dapat
dimanfaatkan sebaik-baiknya
Perkembangan kepribadian Sanitasi lingkungan Skrining Pengobatan yang cukup untuk Pendidikan pada masyarakat dan
menghentikan proses penyakit dan industriawan agar menggunakan
Konseling perkawinan dan Perlindungan terhadap kecelakaan Pemeriksaan khusus mencegah komplikasi mereka yang telah direhabilitasi
pendidikan seks akibat kerja
Tujuan: Penyediaan fasilitas untuk Penempatan secara selektif
Genetika Perlindungan terhadap kecelakaan Menyembuhkan dan mencegah membatasi ketidakmampuan dan
penyakit berlanjut mencegah kematian Mempekerjakan sepenuh mungkin
Pemeriksaan kesehatan secara Penggunaan gizi tertentu
berkala Mencegah penyebaran penyakit Terapi kerja di RS
Perlindungan terhadap zat yang menular
dapat menyebabkan kanker Penggunaan koloni yang terlindung
Mencegah komplikasi dan akibat
Menghindarkan zat-zat allergen lanjutan
Sembuh Cacat
Lingkungan Fase penyembuhan Mati
Kronis
Absolutely No known
preventable prevention
Health