You are on page 1of 11

PROSEDUR KESELAMATAN KERJA

PADA SAAT BONGKAR MUAT


• Kelompok 7 :
• Ananda saputra
• Adena Angelica
• Johandika
• Ikhsan maulana
PENGERTIAN BONGKAR MUAT
• Bongkar Muat adalah suatu kegiatan pelayaran memuat ataupun
membongkar suatu muatan dari dermaga, tongkang, truck ke dalam
palka atau geladak, dengan menggunakan derek dan katrol kapal
maupun darat atau dengan alat bongkar lain, dimana barang yang
dipindahkan dari dan Ke atas kapal.
Peraturan IMO mengenai pencegahan kecelakaan dan
kesehatan kerja bagi pelaut, untuk itu IMO membuat
petunjuk pencegahan kelelahan untuk melaksanakan tugas
(Fitness duty) antara lain :
1.Maksimum jam kerja pelaut rata-rata tidak lebih dari 12 jam
perhari, setiap perwira dan rating yang akan diberi tugas jaga
harus minimal 10 jam istirahat dalam periode 24 jam.
2.Jumlah jam istirahat boleh dibagi tidak lebih dari 2 periode yang
salah satu periodenya paling sedikikt 6 jam
3.Pengecualian dari kondisi butir 1 dan 2 di atas, sepuluh jam
minimal istirahat boleh dikurangi akan tetapi tidak boleh kurang
dari 6 jam secara terus menerus dan pengurangan tersebut tidak
melebihi dari 2 hari dan tidak kurang dari 70 jam istirahat untuk
periode 7
• ditempat kerja dapat dikelompokkan secara garis besar menjadi 2 (dua) penyebab yaitu :
• Tindakan Tidak Aman Dari Manusia (Unsafe Acts)
• Bekerja tanpa wewenang
• Gagal untuk memberi peringatan
• Bekerja dengan kecepatan salah
• Menyebabkan alat pelindung tidak berfungsi
• Menggunakan alat yang rusak
• Bekerja tanpa alat keselamatan kerja
• Menggunakan alat secara salah
• Melanggar peraturan keselamatan kerja
• Bergurau di tempat kerja
• Mabuk,
• Mengantuk
• Dll.
• Keadaan Tidak Aman (Unsafe Condition)
• Peralatan pengaman yang tidak memenuhi syarat
• Bahan/peralatan yang rusak atau tidak dapat dipakai
• Ventilasi dan penerangan kurang
• Lingkungan yang sesak, lembab dan bising
• Bahaya ledakan/terbakar
• Kurang sarana pemberi tanda peringatan
• Keadaan udara beracun adanya gas, debu dan uap
PERALATAN KESELAMATAN KERJA
Ada 2 macam alat-alat pelindung keselamatan yaitu terdiri dari :
• Alat Pelindung Untuk Mesin-Mesin dan Alat-Alat Tenaga :
Alat pelindung ini disediakan oleh pabrik pembuat mesin dan alat tenaga
misalnya kap-kap pelindung dari motor listrik, katup-katup pengaman dari
ketel uap, pompa- pompa dan sebagainya.
• ALAT PELINDUNGAN UNTUK PEKERJA (Personal Safety
Equitment) PADA SAAT BONGKAR MUAT :
• Alat pelindung untuk para pekerja adalah gunanya untuk
melindungi pekerja dari bahaya-bahaya yang mungkin
menimpanya sewaktu-waktu dalam menjalankan tugasnya
seperti :
• Helm pelindung batok kepala
• Alat pelindung muka dan mata
• Alat pelindung badan
• Alat pelindung anggota badan (lengan dan kaki)
• Alat pelindung pernafasan
• Alat pelindung pendengaran
Jenis-jenis alat pelindung diri
berdasarkan fungsinya terdiri dari
beberapa macam :
1) Alat Pelindung Kepala

a) Topi Pelindung (Safety helmets)

Berfungsi untuk melindungi kepala


dari benda-benda
keras yang terjatuh dan terkena arus
listrik.
• b) Pakaian Pelindung
• Digunakan untuk melindungi seluruh atau bagian tubuh dari
percikan api, suhu panas atau dingin, cairan bahan kimia. Pakaian
pelindung dapat berbentuk apron yang menutupi sebagian tubuh
pemakainya yaitu mulai daerah dada sampai lutut atau overall yaitu
menutupi seluruh bagian tubuh.
• C) Alat Pelindung Mata
• Alat pelindung jenis ini digunakan untuk melindungi mata dari
percikan bahan kimia korosif, debu dan partikel - partikel kecil yang
melayang di uadara, gas atau uap yang dapat menyebabkan iritasi
mata, radiasi gelombang elektronik, panas radiasi sinar matahari,
pukulan atau benturan benda keras.
• D) Respirator
• Digunakan untuk melindungi pernafasan dari paparan debu, kabut,
uap logam, asap dan gas-gas berbahaya. Dengan adanya alat ini
sangat penting untuk melindungi pekerja diarea berbahaya.
• E) Alat Pelindung Kaki
• Digunakan untuk melindungi kaki dan bagian lainnya dari benda-
benda keras, benda tajam, logam/kaca, larutan kimia,benda panas,
kontak dengan arus listrik
F) Sarung Tangan Safety.
• Semua awak yang berada di kapal mesti
menggunakan sarung tangan Safety, sebab alat ini
akan melindungi tangan dari panasnya mesin,
benda tajam ataupun benda lainnya yang bisa
mencederai tangan. Apabila tangan awak luka
tentu kinerjanya tidak akan maksimal.
TERIMAKASIH

You might also like