KONSEP DASAR PERSALINAN Partus adalah proses pengeluaran hasil konsepsi yang dapat hidup dari dalam uterus melalui vagina ke dunia luar
Partus normal adalah proses pengeluaran janin
yang terjadi pada kehamilan cukup bulan (37-42 minggu), lahir spontan dengan presentasi belakang kepala yang berlangsung 3 – 24 jam tanpa komplikasi baik ibu maupun janin. Apa Yang menyebabkan persalinan ? 1. Teori estrogen – progresteron withdrawal Penurunan progesteron (hormon kehamilan) menyebabkan uterus kontraksi 2. Teori oksitosin karena oksitosin menyebabkan uterus berkontraksi tp oksitosin darah belum naik sebelum terjadi persalinan 3. Teori prostaglandin menyebabkan pelunakan servik dan menstimulasi kontraksi uterus Perubahan yang terjadi menjelang persalinan Lightening : 2 minggu menjelang kelahiran kepala bayi akan turun ke rongga panggul sehingga ibu dpt bernafas lebih lega tetapi frekuensi berkemih akan lebih sering Pada multi para lightening terjadi bersamaan proses persalinan Kontraksi Braxton hicks menjadi lebih sering Wanita merasa energinya meningkat pada 24 – 48 jam menjelang persalinan Lendir vagina semakin banyak, bloody show, serviks lunak, mungkin ketuban pecah Karakteristik persalinan sesungguhnya dan palsu Sesungguhnya Palsu Perubahan Dilatasi dan Tak ada perubahan servik effecment Bloody show Ada Tidak ada Kontraksi Reguler Cenderung irreguler
Nyeri Dimulai sedikit nyeri Sensasi sentuhan,
pada punggung tak nyaman di perut menjalar ke perut Kontraksi terus dan Effects Of Frekuensi menurun menjadi lebih kuat walking atau hilang Mekanisme Persalinan Spontan Pada persalinan pervagina janin akan melewati jalan lahir, maka janin harus beradaptasi dengan jalan lahir Proses putaran dan penyesuaian selama proses kelahiran disebut mekanisme persalinan. Tujuh gerakan kardinal : engagement, descent, flexion, internal rotation, extention, external rotation, dan expultion Kombinasi gerakan-gerakan tsb terjadi secara bersamaan 1. Engagement Diameter biparietal melewati pintu atas panggul Terjadi 2 minggu sampai menjelang persalinan Pada primi para engagement terjadi sebelum persalinan 2. Penurunan Gerakan bagian presentasi melewati panggul, terjadi pada tahap 2 persalinan Penurunan akibat : 1. tekanan cairan amnion 2. tekanan kontraksi fundus pada janin 3. kontaksi diafragma dan otot abdomen 3. Fleksi Setelah kepala yang turun tertahan servik dan dinding panggul, kepala akan fleksi, dagu didekatkan ke arah dada janin Dengan fleksi diameter sub oksipito bregmatika (9,5 cm) akan melewati pintu bawah panggul 4. Putaran paksi dalam Gerakan kepala janin berputar dari posisi tranversa ke anterior yang memungkinkan kepala lahir Persalinan menjadi lama jika janin tidak rotasi karena diameter kepala terbesar tak sesuai pelvis 5. Ekstensi Saat kepala mencapai perinium, kepala akan defleksi ke arah anterior. Mula-mula oksiput melewati pintu bawah panggul, kepala ektensi lahirlah wajah dan dagu 6. Resusitasi dan putaran paksi luar Resusitasi : kepala bayi berputar hingga mencapai posisi sama saat memasuki pintu atas pangggul, kepala sejajar bahu Putaran paksi luar : Bahu angaged dan turun 7. Ekspulsi Setelah bahu keluar, kepala dan bahu diangkat ke arah atas tulang pubis ibu dan bayi dikeluarkan dengan gerakan fleksi. Tahap Persalinan 4 Fase persalinan : kala I,II,III,IV Setiap fase mempunyai karakter yang berbeda Proses konstan : kontraksi teratur, penipisan dan dilatasi serviks progresif, dan kemajuan bagian terbawah janin Kala I : Dilatasi serviks Sejak kontraksi uterus teratur sampai pembukaan lengkap (10 cm) Dibagi dalam fase laten, aktif dan transisi Fase laten : Mulai kenceng-kenceng teratur sampai pembukaan 4 cm Kontraksi lembut, frekuensi belum teratur antara 5-10 mnt, durasi 30-45 detik. Primipara 8-9 jam ( tidak lebih 20 jam), multipara 5 jam ( tidak lebih 14 jam) Fase Aktif Pembukaan 4 – 8 cm Kontraksi tiap 2-5 menit, kekuatan moderat, durasi 45 – 60 detik Pembukaan pada primipara + 1.2 cm/jam, multi para 1,5 cm/jam Fase transisi Mulai dilatasi servik 8 cm sampai pembukaan lengkap. Kontraksi kuat, tiap 2-3 menit, durasi 60- 90 detik Rasa ingin mengedan Kala II : Pengeluaran bayi Mulai dilatasi penuh sampai bayi lahir Kontraksi kuat tiap 2-3 menit, durasi 60-90 detik Lama kala II primipara 1 -2 jam dan multi para 20 menit. Kepala janin sudah masuk panggul maka saat his dirasakan tekanan pada otot dasar panggul yang menyebabkan ingin mengedan, tekanan pada rektum dan ingin BAB. Perinium menonjol dan menjadi lebar, anus membuka. Labia mulai membuka dan kepala segera terlihat. Bila dasar pangul sudah lebih relaks kepala tidak masuk lagi, saat ada his dan kekuatan mengedan maksimal kepala janin lahir dengan sub oksiput diikuti dahi, muka dan dagu. Setelah itu dikeluarkan bahu dan badan secara keseluruhan. Kala III : Pengeluaran Placenta Lama 5 – 20 menit Setelah bayi lahir uterus akan kontraksi untuk mengeluarkan plsenta Tanda plasenta lepas : keluar darah, tali pusat memanjang, dan uterus bulat. Pengeluaran plasenta: penegangan tali pusat terkendali Kala IV : Recovery Setelah pengeluaran plasenta, 1-4 jam Observasi tanda perdarahan dan komplikasi lain