You are on page 1of 19

ISLAM SEBAGAI RAHMAT

KELOMPOK 10

JAMILATUL JANNAH 6130020017


MOCHAMMAD ALWAN DHIYAK U. 6130020018
DIVA INDAH SALSABILA 6130020022
MUHAMMAD AZHARI BAIHAQI 6130020027
SYAHRUL GUSNALDI PRAWIDYA 6130020046
LINDA RAHMADHANTY PRAMESTA 6130020056
HAKIKAT ISLAM SEBAGAI AGAMA RAHMAT

Menurut Nur Syam, gagasan Islam sebagai agama rahmat mengembangkan


pola hubungan antar manusia yang pluralis, humanis, dialogis dan toleran,
serta mengembangkan pemanfaatan dan pengelolaan alam dengan rasa
kasih sayang.
HAKIKAT KEBERSAMAAN DALAM PLURALITAS BERAGAMA

Pengertian Pluralisme menurut KBBI


Berasal dari kata plura yang berarti jama atau lebih dari satu.
Pluralisme adalah keadaan masyarakat yang majemuk (bersangkutan dengan sisitem
sosial dan politiknya).

Pluralisme Agama
Pluralisme Agama adalah konsep yang berkaitan dengan penerimaan terhadap
agama-agama yang berbeda.
HAKIKAT KEBERSAMAAN DALAM PLURALITAS BERAGAMA

Pandangan Islam dalam Menyikapi Pluralisme Agama Islam

 Mengakui eksistensi agama lain (Q.S An-Nahl:93)


 Memberi hak untuk hidup berdampingan saling menghormati pemeluk agama lain. (Al-An’am:108)
 Menghindari kekerasan dan memelihara tempat-tempat beribadah umat beragama lain. (Al-Hajj:40)
 Tidak memaksakan kehendak kepada penganut agama lain (Al- Baqarah:229)
 Mengakui tentang banyaknya jalan yang dapat ditempuh manusia dan pemerintah berlomba-lomba dalam
kebajikan. (Al- Baqarah:148)
HAKIKAT KEBERSAMAAN DALAM PLURALITAS BERAGAMA

Memaknai Kebersamaan dalam Pluralitas Beragama

 Pemahaman pluralitas agama menuntut sikap pemeluk agama untuk tidak hanya
mengakui keberadaan dan hak agama lain, tetapi juga harus terlibat memahami
perbedaan dan persamaan dan mencapai kerukunan dan kebersamaan
HAKIKAT KEBERSAMAAN DALAM PLURALITAS BERAGAMA

Akibat Kesalahan dalam Memaknai Pluralisme Agama

 Pluralisme diliputi semangat religius, bukan hanya sosial kultural


 Pluralisme digunakan sebagai alasan pencampuran antar ajaran agama
 Pluralisme digunakan sebagai alasan untuk merubah ajaran suatu agama agar sesuai dengan ajaran
agama lain
HAKIKAT KEBERSAMAAN DALAM PLURALITAS BERAGAMA

Bantahan terhadap Pluralisme Agama yang Beranggapan Bahwa Semua Agama Adalah Sama

 Dalam beragama ada yang namanya perubahan keyakinan sesuai dengan kuat-lemah dan benar.
 Meyakini kebenaran agama yang dipeluknya lalu menganggap agama yang lainya salah.
 Pluralisme dalam arti berinteraksi aktif–positif dalam kemajemukan.
HUBUNGAN INTERN UMAT ISLAM

 Relasi Agama dan Tradisi Lokal


 Relasi Agama dan Etnisitas
 Relasi Agama dan Pemikiran Agama
 Relasi Agama dan Budaya sebagai Strategi Kerukunan
HUBUNGAN ANTAR UMAT BERAGAMA

Pengertian Kerukunan antar Umat Beragama


Kerukunan antar umat beragama adalah suatu kondisi sosial ketika semua golongan agama bisa
hidup bersama tanpa mengurangi hak dasar masing-masing untuk melaksanakan kewajiban agamanya.
Ada lima kualitas kerukunan umat beragama yang perlu dikembangkan, yaitu:
1. Nilai Relegiusitas
2. Keharmonisan
3. Kedinamisan
4. Kreativitas, dan
5. Produktivitas.
HUBUNGAN ANTAR UMAT BERAGAMA

Pengertian Kerukunan antar Umat Beragama (lanjutan)

Dalam menciptakan kerukunan antar umat beragama dapat dilakukan dengan cara-cara sebagai
berikut:
 Saling tenggang rasa menghargai dan toleransi antar umat beragama.
 Tidak memaksakan seseorang untuk memeluk agama tertentu.
 Melaksanakan ibadah sesuai dengan agamanya.
 Memetuhi peraturan keagamaan baik dalam agamanya maupun peraturan Negara atau Pemerintah.
HUBUNGAN ANTAR UMAT BERAGAMA

Pengertian Kerukunan antar Umat Beragama (lanjutan)

Ada beberapa pedoman yang digunakan untuk menjalin kerukunan antar umat beragama yaitu:
 Saling menghormati
 Kebebasan beragama
 Menerima orang lain apa adanya
 Berfikir positif
HUBUNGAN ANTAR UMAT BERAGAMA

Tujuan Kerukunan antar Umat Beragama

1. Untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan keberagamaan


2. Untuk mewujudkan stabilitas nasional yang mantap
4. Menunjang dan mensukseskan pembangunan
5. Memelihara dan mempererat rasa tali persaudaraan. (Jirhaduddin, 2010)
HUBUNGAN ANTAR UMAT BERAGAMA

Faktor-faktor Penghambat Terjadinya Kerukunan Antar Umat Beragama

1. Pendirian rumah ibadah


2. Penyiaran agama
3. Perkawinan beda agama
4. Penodaan agama
5. Kegiatan aliran sempalan
6. Berebut kekuasaan
7. Beda penafsiran
8. Beda kesadaran
HUBUNGAN ANTAR UMAT BERAGAMA

Faktor Pendukung Terjadinya Kerukunan antar Umat Beragama

 Memperkuat dasar-dasar kerukunan internal.


 Membangun harmoni sosial dan persatuan.
 Menciptakan suasana kehidupan beragama yang kondusif.
 Melakukan eksplorasi.
 Melakukan pendalaman nilai-nilai spiritual
 Menempatkan cinta dan kasih.
 Menyadari perbedaan.
HUBUNGAN ANTAR UMAT BERAGAMA

Menjaga Kerukunan Hidup antar Umat Beragama

 Cara menjaga kerukunan hidup antar umat beragama adalah dengan dialog antar umat beragama.
HUBUNGAN ANTAR UMAT BERAGAMA DENGAN PEMERINTAH

Di Indonesia terdapat enam agama yang diakui pemerintah, yaitu : Islam, Kristen Khatolik, Kreisten
Protestan, Hindu, Budha, dan Konghucu. Hubungan di antara pemeluk-pemeluk agama tersebut telah diatur dalam
perundang-undangan antara lain sebagai berikut :
 Tidak ada paksaan dalam agama.
 Penyebaran agama tidak dibenarkan kepada mereka yang sudah memeluk suatu agama.
 Pendirian rumah ibadat harus dilaksanakan sesuai dengan petunjuk yang berlaku.
 Bantuan luar negeri yang berkaitan dengan pembinaaan dan penyiaran agama, hanya dapat dilaksanakan setelah
mendapat persetujuan Menteri Agama.
 Peringatan hari-hari besar keagamaan diselenggarakan dan dihadiri oleh pemeluk-pemeluk agama yang
bersangkutan.
 Setiap orang yang mengeluarkan perasaan atau melakukan penghinaan, kebencian, permusuhan atau menodai
agama atau pemeluk agama tertentu diancam dengan pidana penjara.
PERAN UMAT ISLAM DALAM MEWUJUDKAN KEDAMAIAN

Pengertian Perdamaian

 Dalam ajaran Islam, perdamaian merupakan kunci pokok menjalin hubungan antar umat manusia,
sedangkan perang dan pertikaian adalah sumber malapetaka yang berdampak pada kerusakan sosial.
PERAN UMAT ISLAM DALAM MEWUJUDKAN KEDAMAIAN

Keterkaitan antara Islam dan Perdamaian

Adapun nilai-nilai ajaran Islam yang berorientasi kepada pembentukan perdamaian di tengah umat
manusia, sehingga mereka dapat hidup sejahtera dan harmonis, diantaranya:
1. Larangan melakukan kedzaliman,
2. Adanya persamaan derajat,
3. Menjunjung tinggi keadilan,
4. Memberikan kebebasan,
5. Menyeru hidup rukun dan saling tolong menolong,
6. Menganjurkan toleransi, dan
7. Meningkatkan solidaritas sosial.
PERAN UMAT ISLAM DALAM MEWUJUDKAN KEDAMAIAN

Terapi dari Islam untuk Mengatasi Perdamaian

 Perdamaian perlu dilakukan secara terus menerus dan mutlak.


 Pesan-pesan perdamaian yang ada dalam Islam tidak hanya berupa nilai-nilai normatif belaka.
 Agama Islam yang disebarkan dan diajarkan oleh Nabi Muhammad merupakan agama yang ditujukan demi
kesejahteraan dan keselamatan seluruh umat sekalian alam.
 Sebelum Nabi Muhammad diutus oleh Allah untuk mengajarkan agama Islam, sejarah mencatat bahwa kehidupan
manusia pada waktu itu dikenal sebagai masa Jahiliah. Namun, setelah Nabi Muhammad saw diutus sebagai Rasul
Allah dan menyampaikan ajaran Islam, bukti bahwa Islam agama perdamaian terwujud.
 Islam mengajarkan cara menghadapi perpecahan.

You might also like