You are on page 1of 11

PENYELESAIAN AUDIT

KELOMPOK 2:
1. FITHIYA ASHARY (2010622010988)
2. SITI GADIJAH
Penyelesaian Audit
Dari pelajaran yang telah dipelajari sebelumnya, maka dapat
diketahui jalannya penyelesaian audit, yakni dimulai dari:
1. Audit Internal
2. Audit Eksternal
3. Audit Operasional
4. Audit Kepatuhan
5. Audit Sistem informasi
6. Audit keuangan
7. Audit pajak
8. Audit penggajian
9. Audit pemabayaran
1. PENYELESAIAN AUDIT

Setelah semua unsur laporan keuangan telah


selesai diaudit, auditor harus me-review kertas
kerja yang dibuatnya dengan cara
membandingkan dengan kuesioner
pengendalian intern dan program pengujian
subtantif, untuk memperoleh keyakinan bahwa
semua informasi yang diperlukannya sebagai
dasar penyusunan laporan audit telah terkumpul
seluruhnya.
Berikut terdapat lima prosedur yang dapat dilakukan oleh
auditor untuk mendapatkan bukti audit tambahan dalam
proses penyelesaian pekerjaan lapangan :

1. Menyempurnakan Pekerjaan Lapangan


2. Menelaah Notulen Rapat
3. Mengajukan Pertanyaan Atau Konfirmasi Kepada
Penasihat Hukum Klien
4. Menghimpun Surat Representasi Klien
5. Melaksanakan Prosedur Analitis Komprehensif
2. Mengevaluasi Temuan Kredit
Tujuan auditor dalam mengevaluasi temuan-
temuan ada dua. Diantaranya untuk
menentukan jenis pendapat yang harus
dinyatakan dan untuk menentukan apakah GAAS
telah dipenuhi dalam audit. Untuk mencapai
tujuan tersebut, auditor menyelesaikan langkah-
langkah berikut ini:
1. Membuat Penilaian Akhir Atas Materialitas
Dan Risiko Audit
2. Mengevaluasi Kelanjutan Usaha
3. Melakukan Review Teknis Atas Laporan
Keuangan
4. Merumuskan Pendapat Dan Membuat Naskah
Laporan Audit
5. Melakukan Review Akhir Atas Kertas Kerja
3. BERKOMUNIKASI DENGAN KLIEN

1. Mengkomunikasian Hal-Hal Yang Berkaitan


Dengan Pengendalian Internal.
2. Mengkomunikasikan Hal-hal Yang Berkenaan
Dengan Pelaksanaan Audit (komite audit)
3. Menyiapkan surat managemen
TANGGUNG JAWAB SETELAH AUDIT

• Tanggung jawab setelah audit meliputi pertimbangan:


• a. Peristiwa kemudian yang terjadi antara tanggal laporan audit
dan tanggal dipublikasikannya laporan audit.
• b. Penemuan fakta-fakta baru. Fakta-fakta baru yang
ditemukan mungkin mempengaruhi penyajian laporan
keuangan yang akan berakibat menyesatkan para pengguna
laporan keuangan.
• c. Penemuan adanya prosedur yang tidak dilaksanakan.
Prosedur yang belum dilaksanakan akan mempengaruhi tingkat
efektivitas audit. Bila efektivitas audit lemah ada kemungkinan
auditor tidak dapat mencapai tingkat risiko deteksi yang
direncanakan.
KESIMPULAN
Auditor harus menggunakan waktu guna membuat
pertimbangan professional yang baik dan menyatakan
pendapat yang tepat. Tanggung jawab auditor dalam
menyelesaikan audit dibagi menjadi tiga kategori, yakni
menyelesaikan pekerjaan lapangan, mengevaluasi temuan, dan
berkomunikasi dengan klien. Tahap penyelesaian audit
merupakan tahap yang penting untuk memastikan audit yang
berkualitas. Langkah-langkah yang dilaksanakan dalam
penyelesaian perkerjaan lapangan mencakup melakukan
review atas peristiwa kemudian, membaca notulen rapat,
mendapatkan bukti mengenai litigasi, klaim dan penilaian,
mendapatkan surat representasi klien, dan melakukan prosedur
analitis.
Tujuan auditor dalam mengevaluasi temuan-temuan ada dua.
Diantaranya untuk menentukan jenis pendapat yang harus
dinyatakan dan untuk menentukan apakah GAAS telah
dipenuhi dalam audit. Untuk mencapai tujuan tersebut, auditor
menyelesaikan langkah-langkah, diantaranya membuat
penilaian akhir atas materialitas dan risiko audit, mengevaluasi
kelanjutan usaha, melakukan review teknis atas laporan
keuangan, merumuskan pendapat dan membuat naskah laporan
audit. Auditor bertugas untuk menyampaikan kondisi-kondisi
yang dapat dilaporkan, yang didefinisikan sebagai hal yang
merupakan kekurangan yang signifikan dalam perancangan
atau operasi pengendalian internal,yang dapat berpengaruh
buruk terhadap kemampuan organisasi untuk mencatat,
memproses, mengikhtisarkan,dan melaporkan data keuangan
yang konsisten dengan asersi manajemen dalam laporan
keuangan.
Selain itu, Auditor bertanggungjawab untuk menyampaikan
hal-hal tertentu berkenaan dengan pelaksanaan audit kepada
mereka yang bertanggung jawab mengawasi proses pelaporan
keuangan.

TERIMA KASIH

You might also like