You are on page 1of 50

POLTEK TEDC BANDUNG

PENGOPRASIAN MESIN FRAIS (MILLING)


MAKTUL KERJA BANGKU
DOSEN :
Agus Saleh, M.T.

DI SUSUN OLEH :
Muchammad Miftach Machyudiono.
Muhammad Abdul Rovik.
MILLING OPERATION

WORKING WITH MILLING


MACHINE
PEMBAHASAN

Menjelaskan cara pengoperasian mesin frais

Mengoperasikan mesin Frais

Mengoreksi kesesuaian komponen yang dibuat berdasarkan


spesifikasi
Menjelaskan cara pengoperasian mesin
frais

 Memahami prinsip kerja dan kegunaan dari mesin frais

 Menjelaskan jenis-jenis mesin fris dan kelengkapannya

 Memahami bagian-bagian dari mesin frais dan fungsinya masing-masing


Prinsip kerja mesin frais

Prinsip kerja

Pisau frais bergerak berputar,


sedang benda kerja terpasang pada meja
dalam keadaan bergerak mendatar,
tegak maupun berputar dengan lambat
KEGUNAAN MESIN FRAIS (MILLING)

 Meratakan permukaan

 Membuat alur

 Membuat benda bertingkat

 Memperbesar lubang

 Membuat roda gigi


Jenis-jenis mesin frais (Milling)

Mesin frais vertikal Mesin frais universal

Mesin frais horizontal


Jenis mesin frais:

Mesin frais vertikal

 Letak sumbu utama spindel


tegak lurus dengan meja mesin

 kepala tegaknya dapat diputar


sehingga kedudukan sumbu
utama bisa menyudut terhadap
sumbu mesin
Jenis mesin frais:

Mesin frais horizontal

 Letak sumbu utama spindel


sejajar dengan meja mesin

 Meja mesin hanya dapat


digerakkan pada tiga arah yaitu
membujur, melintang dan tegak
Jenis mesin frais:

Mesin frais universal

 Letak sumbu utama spindel


sejajar dengan meja mesin

 Meja mesin dapat diputar


mendatar dan membuat sudut
45 derajat kearah tiang mesin
Perlengkapan mesin frais

Chuck Tail Stock

Dividing Head
Perlengkapan mesin frais

Arbor Adaptor Milling cutter


Ragum

Macam-macam ragum

Ragum berputar Rotary table

Ragum universal
Dividing head

Kegunaan dividing head

Untuk membagi sudut benda


kerja yang akan difrais
sehingga menghasilkan
pembagian yang sama
Tail stock

Kegunaan tail stock

Untuk menahan benda kerja


yang akan difrais bila benda
kerja dipasang diantara dua
senter
Arbor

Kegunaan arbor

• Sebagai tempat kedudukan


pisau frais

• Pada bagian ujungnya


berbentuk tirus dan ujung
lainnya berulir
Adaptor

Kegunaan adaptor

• Sebagai alat penjepit pisau


frais yang bertangkai tirus

• bentuknya bermacam-
macam tetapi prinsip kerjanya
sama
Milling cutter

Macam-macam milling cutter

Plain milling cutter End milling cutter

Side milling cutter


Milling cutter

Macam-macam milling cutter

Face milling cutter Angular milling cutter

T Slot milling cutter


Milling cutter

Macam-macam milling cutter

Slitting saw Spur gear cutter

Form milling cutter


Plain milling cutter

 Gigi-giginya hanya terdapat pada


sekeliling garis tengahnya saja

 Dapat menyayat dengan sayatan


yang tebal

 Lebih tepat untuk pekerjaan awal


pengefraisan
Side milling cutter

 Bagian sisinya bergigi dan bentuk


giginya tirus

 Digunakan untuk membuat alur


api dan alur-alur lainnya
End milling cutter

 Mempunyai gigi di sekelilingnya


dan pada bagian ujungnya

 Digunakan untuk mengefrais permukaa


dan sisi tegak maupun mendatar
Face milling cutter

 Hampir sama dengan side milling


cutter, hanya bentuknya lebih besar

 Disekeliling badannya terdapat banyak alur


sebagai tempat kedudukan pisau-pisau
T Slot milling cutter

 Tangkainya berbentuk tirus

 Digunakan untuk membuat alur


baerbantuk T
Angular milling cutter

 Terdiri dari pisau bersudut tunggal


dan pisau bersudut kembar

 Digunakan untuk mengefrais permukaan


untuk membentuk sudut yang diinginkan
Slitting saw

 Diameternya antara 2 1/2”


sampai 9”

 Tebalnya antara 1/32” sampai


¼”

 Digunakan untuk membuat alur


kecil dan membelah benda kerja
Form milling cutter

 Digunakan untuk membuat alur


cekung, cembung dan lain-lain
Spur gear cutter

 Digunakan untuk mengefrais


gigi-gigi pada roda gigi

 Tiap-tiap pisau mempunyai


ukuran dan dinyatakan dalam
nomor, jumlah gigi dan modul
Saklar pada mesin frais

Macam
Macam saklar
saklar pada
pada mesin
mesin frais
frais

Saklar
Saklar motor
motor
Saklar
Saklar utama
utama pendingin
pendingin
Saklar
Saklar tambahan
tambahan
Saklar utama mesin frais
1. Saklar utama
Fungsinya untuk menghubungkan tenaga listrik ke
semua rangkaian pada mesin frais

2. Saklar tambahan
Fungsinya untuk mengatur arah putaran serta
kecepatan mesin

3. Saklar motor pendingin


Digunakan apabila saat pemotongan diperlukan
pendingin secara kontinyu
Mengatur putaran mesin

 Mengatur putaran dilakukan dengan


cara memindahkan sabuk pada posisi
yang diinginkan

 Setiap mesin selalu


dilengakapi dengan tabel
putaran
Menghubungkan gerakan otomatis

menghubungkan
menghubungkangerakan
gerakanotomatis
otomatis

handel pemutar didorong kedalam

menghentikan
menghentikangerakan
gerakanotomatis
otomatis

handel pemutar ditarik keluar


Gerakan otomatis
Cara menentukan penyayatan

Penyayatan dihitung dari hasil perkalian antara tebal


penyayatan, jumlah gigi dan jumlah putaran tiap
menit

P = Tp x Z x n

P = Penyayatan Z = jumlah gigi pisau frais


Tp = Tebal penyayatan n = jumlah putaran tiap menit
Mengoperasikan mesin frais

 Mengidentifikasi langkah-langkah pengoperasian

 Menentukan putaran mesin

 Melaksanakan proses pengefraisan

 Menentukan standar waktu dari proses


Langkah awal proses pengefraisan

Persiapan kerja

 Periksa ukuran benda kerja

 Pelajari gambar

 Pelajari operation plan

 Persiapkan alat ukur


 Tentukan mesin dan pisau frais yang akan digunakan

 Tentukan alat bantu yang akan digunakan


Menentukan putaran mesin

 Putaran mesin ditentukan oleh bahan benda kerja,


keceptan potong, dan diameter pisau frais

n = Vc /  D

Keterangan :
N = Putaran dalam rpm
Vc = Kecepatan potong dalam m/menit
 = 3,14
D = Diameter pisau frais
Melakukan proses pengefraisan

Langkah kerja

 Menyetel ragum pada meja mesin

 Memasang benda kerja

 Memasang pisau frais

 Setting benda kerja

 Pelaksanaan pengefraisan
Menyetel ragum pada meja mesin
 Periksa ragum apakah dalam keadaan
baik

 Usahakan kedudukan ragum ditengah –


tengah meja mesin

 Masukkan baut pengikat ke dalam alur


meja dan ragum
 Kencangkan salh satu baut pengikat
agar kedudukan ragum tidak berubah
Menyetel ragum pada meja mesin
 Letakkan dial indikator menggunakan
blok magnit pada badan mesin
 Pasang pararel pada mulut ragum kemudian
sentuhkan sensor dial indicator dengan sisi
pararel

 Gerakkkan meja mesin. Bila jarum pada dial


indicator bergerak, pukullah ragum sedikit
demi sedikit

 Gerakkan meja mesin berulang kali. Jika jarum


pada dial indicator menunjukkan angka yang
sama, keraskan kedua baut yang mengikat ragum
Memasang benda kerja

 Pasang penyangga dibawah benda kerja


 Letakkan benda kerja pada mulut ragum dan batasi
dengan karton
 Keraskan ragum sedikit demi sedikit sambil benda kerja
dipukul sehingga duduk tepat diatas penyangga
Memasang pisau frais

 Pasang arbor pada sindel mesin


 Pasang isau frais pada arbor, sesuaikan dengan pasak
arbor
 Masukkan baut pengunci kemudian keraskan sampai kuat
Setting benda kerja

 Letakkan sehelai kertas diatas benda kerja

 Sentuhkan benda kerja pada ujung pisau frais yang


sedang berputar
 Tepatkan skala sindel utama pada posisi nol
Pelaksanaan pengefraisan

Mengefrais rata

 Hidupkan tombol utama mesin frais


 Atur kecepatan putaran mesin sesuai besarnya pisau dan
jenis bahan yang difrais
 Setting benda kerja pada posisi skala nol
 Jalankan mesin dan gerakkan meja untuk memulai proses
penyayatan

 Ukur hasil penyayatan samai ukuran yang diinginkan


Menentukan standar waktu

Banyaknya waktu tiap satu kali pemakanan

L total
t= nxs
t = Waktu 1 x pemakanan
L = Panjang benda kerja (mm)
n = Putaran pisau frais (rpm)
s = feeding / Kecepatan penyayatan
L total = L + L awal + L akhir
Mengecek komponen untuk penyesuaian
dengan rinciannya

 Memeriksa benda kerja secar visual

 Memilih alat ukur yang sesuai

 Menerapkan teknik pengukuran yang benar

 Memeriksa ukuran benda kerja dengan benar

 Mendokumentasikan hasil pengukuran


Pemeriksaan benda kerja

Secara Rugotest
Secara visual
visual

Pengukuran
Pengukuran Alat ukur
HATUR
NUHUN

You might also like