You are on page 1of 22

Sejarah Hidup

Nabi Muhammad
Salallahu ‘Alaihi Wassalam

Sucihati Agustina
3.23.200.5412
Ekonomi Syariah (SMT III)

SEJARAH PERADABAN ISLAM


DOSEN PENGAMPU : MUHAMMAD NUR, M.PD.I
‫َو ِاَّنَك َلَعٰل ى ُخ ُل ٍق َع ِظ ٍمۡي‬
“Dan sesungguhnya engkau benar-
benar berbudi pekerti yang luhur”.
Q.S Al Qalam : 4

KENAPA HARUS MENGETAHUI SEJARAH HIDUP NABI ?


Sejarah Hidup Nabi Muhammad
Salallahu ‘Alaihi Wassalam

 Lahir pada Senin, 12 Rabi’ul Awwal 571 M

 Ayah : Abdullah Bin Abdul Mutahalib

 Ibu : Aminah Binti Wahab

Rasulullah Salallahu ‘Alaihi Wassalam bersabda :

“Sesungguhnya Allah memilih Kinanah dari


keturunan Ismail, memilih Quraisy dari keturunan
Kinanah, memilih Hasyim dari keturunan Quraisy
dan memilihku dari keturunan Bani Hasyim.” (HR.
Imam Muslim).
Periode Mekkah

 Terlahir dari keturunan Bani Hasyim Dari pernikahan Nabi dengan Khadijah telah
melahirkan 2 anak laki-laki yaitu Qasim dan
 Diasuh dan disusui oleh seorang Wanita
Abdullah dan anak angkat Zaid ibn Haritsah.
yang berasal dari Desa Sa’ad Bernama
Halimahtus Sa’diyah  Ada 4 org anak Perempuan yaitu Zainab,
Rukayah, Ummu Kalsum, dan Fatimah.
 Bekerja sebagai Pengembala dan Pedagang
Semua mereka mencapai usia dewasa. Di
 Pada Usia 25 thn Nabi menikah dengan antara anak perempuannya, hanya Fatimah
seorang Wanita Bernama Khadijah Binta yang melahirkan dua anak laki-laki, yaitu
Khuwailid dgn mahar 20 ekor unta Hasan dan Husein dari perkawinannya dengan
Ali bin Abi Thalib
Periode Mekkah
 Setelah Khadijah binti Khuwailid meninggal Nabi Muhammad Salallahu ‘Alaihi Wassalam. menikah lagi dengan 10 orang Wanita

Kesebelas istri Nabi itu disebut Ummul Mukminin (ibu orang-orang yang beriman), masing-masing sebagai berikut ;

1. Khadijah binti Khuwailid

2. Saudah binti Sam’ah

3. Aisyah binti Abu Bakar

4. Zainab binti Huzaimah

5. Juwairiyah binti Haris

6. Sofiyah binti Hay

7. Hindun binti Abi Umaiyah

8. Ramlah binti Abi Sofyan

9. Hafsah binti Umar ibn Khaththab

10. Zainab bnti Jahsy

11. Maimunah binti Haris


Diangkat menjadi Rasul

Menjelang usia 40 tahun, selama satu bulan dalam setiap tahun Muhammad
mengasingkan diri ke Gua Hira’ untuk merenungi alam dengan ciptaannya.
Istrinya Khadijah memberi dukungan penuh terhadap keinginannya tersebut.
Disediakannya makanan untuk dibawa suaminya Muhammad sebagai bekal
ke Gua Hira’ itu. Demikianlah dilakukan Muhammad setiap tahun. Ketika
usianya 40 tahun, pada tanggal 17 Ramadhan 611 M, malaikat Jibril
mendatanginya menyampaikan wahyu Allah yang pertama surat al-Alaq (ayat
1-5).
Tahap-Tahap Dakwah
Khadijah, Ali (sepupu), Zaid bin
Pertama Haritsah (anak angkat) Kedua Keturunan Abdul Muthalib, Nabi
Abu Bakar, Utsman bin Affan, Zubeir mengumpulkan dan mengajak
bin Awwam, Saad bin Abi Waqqas, mereka beriman akan tetapi Abu
Abdurrahman bin Auf, Talhah bin Lahab dan istrinya mengutuk Nabi
Ubaidillah, Abu Ubaidah bin Jarrah,

Kpd semua org seluruh lapisan


Ketiga Masyarakat, tidak haya penduduk
Mekkah saja tetapi juga org luar daerah
yg mengunjungi kota itu.
Mengapa Quraisy Menentang Nabi ?

1. Quraisy tdk dpt menerima ajaran ttg kebangkitan


Kembali dan pembalasan di akhirat
5 Faktor
2. Tidak dapat membedakan antara kenabian dan
Penolakan
kekuasaan
Dakwah
3. Takut kehilangan mata pencaharian (pembuat
Nabi
patung)
Kepada
4. Seruan persamaan hak antara hamba sahaya dan
Quraisy
bangsawan
5. Taklid kpd nenek moyang
Tantangan Quraisy Kpd Nabi
Pertama, membujuk Nabi melalui pamannya Abu Thalib

Kedua, mengintimidasi, melakukan Tindakan kekerasan. Pemimpin Quraisy menyuruh para tuan menyiksa
budaknya yg beragama Islam. Nabi memerintahkan mereka hijrah ke Habasyah (Ethiopia). Rombongan
pertama, pada tahun kelima dari kerasulannya, di bawah pimpinan Usman bin Affan diikuti 15 orang (10 pria
dan 5 wanita) berangkat ke Habasyah, termasuk isteri Usman, Rukayah binti Muhammad.Rombongan kedua,
di bawah pimpinan JA’far bin Abi Thalib diikuti 81 orang (80 pria dan 1 wanita, yaitu Ummu Habibah, puteri
Abu Sofyan)

Ketiga, memboikot seluruh keluarga Bani Hasyim. Tindakan pemboikotan ini dimulai dari tahun ke-7
kenabian berlangsung slma 3thn menjelang wafatnya Abu Thalib dan Khadijah

Setelah pemboikotan pd thn ke-10 kenabian wafatnya 2 org yg sangat dcintai Nabi yakni Abu Thalib (87thn)
dan Khadijah (65 thn)
Isra Mi’raj
 Terjadi pd tahun ke-10 kenabian

 Tujuan Allah adalah menghibur nabi

 Peristiwa ini sejalan dengan perintah sholat

 Abu Jahal merupakan pelopor penolakan dan


mendustai Nabi
 Peristiwa Isra Mi’raj menjadi dasar
perkembangan besar dakwah Islam
 Menjadi latar belakang peristiwa hijrahnya
Nabi ke Yastrib
Periode Madinah
Hijrah ke Yastrib
Pada saat hijrah Nabi bersama Abu Bakar. Keduanya singgah di Gua Tsur, arah selatan Makkah untuk menghindar dari
pengejaran orang kafir Quraisy dan bersembunyi di situ selama 3 malam dan putera puteri Abu Bakar, Abdullah, Aisyah,
dan Asma’ serta sahayanya Amir bin Fuhairah mengirim makanan setiap malam kepada mereka dan menyampaikan kabar
pergunjingan orang Makkah tentang Rasulullah.

Setelah 7 hari dlm perjalanan Nabi Muhammad Salallahu ‘Alaihi Wassalam dan Abu Bakar sampai di Quba. Ketika tiba di Quba,
sebuah desa yang jaraknya sekitar 10 Km dari Yatsrib, Nabi membangun sebuah mesjid yang pertama kali dibangunnya
yang dikenal dengan masjid Quba. Tak lama kemudian Ali menggabungkan diri dengan Nabi setelah menyelesaikan segala
urusannya di Makkah, sementara itu penduduk Yatsrib menunggu-nunggu kedatangan mereka, akhirnya yang mereka
tunggu itu datang mereka sambut dengan penuh sukacita
Pada hari Jum’at 12 Rabiulawwal 13 Kenabian / 24 September 622 M, Nabi meninggalkan Quba, di
tengah perjalanan di perkampungan Bani Salim, Nabi melaksanakan shalat Jum’at pertama di dalam
sejarah Islam. Sesudah melaksanakan shalat Jum’at, Nabi melanjutkan perjalanan menuju Yatsrib dan
disambut oleh Bani Najjar. Sementara itu, penduduk Yatsrib telah lama menunggu-nunggu kedatangan
Nabi.

Begitu Rasulullah tiba di kota Yatsrib ini beliau melepaskan tali kekang untanya dan membiarkannya
berjalan sekehendaknya. Unta itu berhenti di sebidang kebun korma milik dua anak yatim bernama
Sahl dan Suhail yang diasuh oleh Abu Ayyub. Kebun itu dijual dan di atasnya dibangun masjid atas
perintah Rasulullah.

Sejak itu nama kota Yatsrib ditukar menjadi “Madinatun Nabi”, tetapi dalam kehidupan sehari-hari
biasa disebut “Madinah” saja. Berbeda dengan periode Makkah di mana umat Islam merupakan
kelompok minoritas, pada periode Madinah mereka menjadi kelompok mayoritas. Di Makkah
Rasulullah hanya berfungsi sebagai seorang Rasul, tetapi di Madinah beliau selain sebagai seorang
Rasul dia juga sebagai Kepala Negara.
Perjanjian dengan Non-Muslim
Konstitusi Madinah

1. Semua kelompok yang menandatangani piagam merupakan suatu bangsa.

2. Bila salah satu kelompok diserang musuh, maka kelompok lain wajib untuk membelanya.

3. Masing-masing kelompok tidak dibenarkan membuat perjanjian dalam bentuk apapun dengan orang
Quraisy.

4. Masing-masing kelompok bebas menjalankan ajaran agamanya tanpa campur tangan kelompok lain.

5. Kewajiban penduduk Madinah, baik kaum Muslimin, non-Muslim, ataupun bangsa Yahudi, saling
bantu membantu moril dan materiil.

6. Nabi Muhammad adalah pemimpin seluruh penduduk Madinah dan dia menyelesaikan masalah yang
timbul antar kelompok.
Permusuhan Kafir Quraisy dgn Nabi
 Perang Badr, terjadi pd bulan Ramadhan 2 H Sebab utamanya adalah memenuhi tekad kafir
Quraisy membunuh Nabi yang berhasil meloloskan diri ke Madinah dan menghukum orang
yang melindunginya. Jumlah pasukan Quraisy 1000 org dibawah kepemimpinan Abu Jahl.
smntara kaum Muslimin 314 org. dan perang ini dimenangkan oleh Kaum Muslimin.
 Perang Uhud, terjadi pada tahun 3 H (625 M). Penyebabnya karena kekalahan kaum Quraisy
dalam perang Badr merupakan pukulan berat. Mereka bersumpah akan melakukan
pembalasan. Untuk itu pemimpin Abu Sofyan memobilisasi 3000 prajurit. Beberapa orang
pembesar disertai istrinya berperang termasuk istri Abu Sofyan sendiri, Hindun. Mereka
berangkat menuju Madinah. Dan kaum muslimin mengalami kekalahan pada saat itu
 Perang Khandaq, terjadi pada bulan Syawal 5 H (627 M), pihak musuh
membentuk pasukan gabungan yang tdd orang-orang Quraisy, suku Yahudi
yang mengungsi ke Khaibar, dan beberapa suku Arab lainnya. Mereka
berjumlah 10.000 tentara di bawah pimpinan Abu Sofyan. Menghadapi
pasukan sebanyak itu, Nabi memutuskan bertahan, setelah mendengar usul
Salman Al-Farisi, agar umat Islam bertahan dengan menggali parit (Khandaq),
terutama di bagian utara kota.
Perjanjian Hudaibiyah

Perjanjian Hudaibiyah, pada tahun 6 H

“Perjanjian Hudaibiyah”, yang isinya antara lain:

1. Kaum muslimin belum boleh mengunjungi Ka’bah tahun ini, tetapi ditunda sampai tahun depan.

2. Orang kafir Makkah yang ingin masuk Islam tanpa izin walinya harus ditolak umat Islam.

3. Orang Islam yang ingin kembali ke Makkah (murtad) tidak boleh ditolak orang Quraisy.

4. Gencatan senjata antara kedua belah pihak selama 10 tahun


Penakhlukan Kota Mekkah

Dua tahun setelah terjadi Perjanjian Hudaibiyah, ternyata dilanggar oleh kaum Quraisy. Pada tahun 8
Hijrah mereka membantu sekutunya Bani Bakr yang berperang dengan Bani Khuza’ah sekutu umat
Islam. Nabi menegur Abu Sofyan tentang bantuan yang mereka berikan kepada Bani Bakr. Dijawab
Abu Sofyan bahwa perjanjian Hudaibiyah telah mereka batalkan. Oleh karena mereka telah
membatalkan perjanjian Hudaibiyah secara sepihak. Maka Nabi bersama 10.000 pasukan bertolak ke
Makkah untuk melawan mereka.

Kemudian para pemimpin Quraisy menyatakan masuk IslamBerhala-berhala yang selama ini ada di
Ka’bah berjumlah 360 mereka hancurkan. Setelah itu, Nabi berkhutbah menjanjikan ampunan Tuhan
terhadap kafir Quraisy.
Permusuhan Yahudi dgn Nabi
 Bani Nadhir, dilatarbelkangi oleh salah satu dari Sekalipun Makkah sudah dapat dikalahkan masih ada 2 suku
kaum Bani Nadhir berniat membunuh Rasulullah Arab yang masih menentang Nabi, yaitu Bani Tsaqif di Thaif
sehingga membuat mereka di usir dari kota Madinah dan Bani Hawazin di antara Thaif dan Makkah. Kedua suku
ini bergabung membentuk pasukan untuk memerangi Islam.
Bani Quraizah, mereka melakukan pengkhianatan Mereka menuntut bela atas berhala-berhala mereka yang
thdp Kaum Muslimin dgn berniat bergabung dg Bani dihancurkan Nabi dan umat Islam di Ka’bah.
Nadhir utk mendukung Kaum Quraisy
Nabi mengerahkan 24.000 pasukan menuju Hunain untuk
 Perang Khaibar, pengkhianatn Yahudi kpd kaum menghadapi mereka. Pasukan ini dipimpin langsung oleh
Muslimin yg terjadi berulang kali membuat Nabi Nabi, sehingga umat Islam memenangkan pertempuran
mengambil keputusan utk menakhlukkan mereka. Pd th dalam waktu yang tidak terlalu lama. Dengan ditaklukkannya
Bani Tsaqif dan Bani Hawazin pada tahun 8 H, seluruh
ke 7 H Kaum muslimin menyerang Kahibar hingga
Jazirah Arab telah berada di bawah kekuasaan Rasulullah
penduduk Khaibar menyerah kpd kaum Muslimin.
Haji Wada’
Pada tahun 10 H Nabi menunaikan ibadah Haji yang dikenal dengan Haji Wada’. Didepan kurang
lebih 100.000 orang kaum muslimin Nabi berkhutbah yang isinya antara lain:
1. Jangan menumpahkan darah kecuali dengan hak.
2. Jangan mengambil harta orang lain dengan bathil.
3. Jangan riba dan menganiaya.
4. Jangan balas dendam dengan tebusan dosa.
5. Memperlakuan para istri dengan baik dan lemah lembut.
6. Perintah menjauhi dosa.
7. Perintah saling memaafkan atas semua pertengkaran antara mereka di zaman jahiliyah.
8. Tegakkan persaudaraan dan persamaan antara manusia.
9. Perintah memperlakukan hamba sahaya dengan baik.
10.Perintah harus berpegang teguh kepada dua sumber yang ditinggalkan Nabi, yaitu Al-
Qur’an dan Sunnah.
Rasulullah Wafat
Q.S ALI IMRAN AYAT 144

‫َو َم ا ُمَحَّم ٌد ِإاَّل َر ُسوٌل َقْد َخ َلْت ِم ن َقْبِلِه ٱلُّر ُسُلۚ َأَفِإ۟ي ن َّم اَت َأْو ُقِتَل ٱنَقَلْبُتْم َع َلٰٓى‬
3 bulan setelah Nabi kembali ke Madinah, beliau ‫َأْع َٰق ِبُك ْم ۚ َو َم ن َينَقِلْب َع َلٰى َع ِقَبْيِه َفَلن َيُضَّر ٱَهَّلل َش ْئًـاۗ َو َسَيْج ِز ى ٱُهَّلل ٱلَّٰش ِكِر يَن‬
menderita sakit. Abu Bakar disuruh Nabi
mengimami kaum muslimin dalam sholat Artinya: “Muhammad itu tidak lain hanyalah seorang
sebanyak 3 kali, bila beliau tidak sanggup rasul, sungguh telah berlalu sebelumnya beberapa orang
melakukannya. rasul. Apakah Jika dia wafat atau dibunuh kamu berbalik
ke belakang (murtad)? Barangsiapa yang berbalik ke
Sakit Nabi itu berlangsung selama 14 hari.
belakang, maka ia tidak dapat mendatangkan mudharat
Akhirnya beliau menghembuskan nafas terakhir
pada hari Senin, 12 Rabiul Awwal 11 H, dalam kepada Allah sedikitpun, dan Allah akan memberi
usia 63 tahun di rumah istrinya ‘Aisyah balasan kepada orang-orang yang bersyukur”.
Iktibar
 Rasulullah adalah pemimpin tidak hanya pemimpin negara saja namun menjadi suri tauladan bagi
seluruh umat manusia.
 Rasulullah mengambil keputusan tidak berdasarkan hawa nafsu namun berdasarkan wahyu.

 Tauhid merupakan pegangan hidup dalam perjalanan menebarkan ajaran Islam.

 Meminimalisir perselisihan

 Menjadikan Al-Qur’an dan Sunnah sebagai pedoman hidup


JAZAKUMULLAH KHOIR

You might also like