You are on page 1of 11

Penanganan Pasca Panen Ikan Nila di

Kolam Pancing Harian Candi Bang

Kelompok 3
Viky Agus Aldianto NIM : 1832200001
Ivan Putra NIM : 1832200003
Pengertian Umum
 Ikan nila adalah sejenis ikan konsumsi air tawar.
Ikan ini diintroduksi dari Afrika, tepatnya Afrika
bagian timur, pada tahun 1969, dan kini
menjadi ikan peliharaan yang populer di kolam-
kolam air tawar di Indonesia sekaligus hama di
setiap sungai dan danau Indonesia. Nama
ilmiahnya adalah Oreochromis niloticus, dan
dalam bahasa Inggris dikenal sebagai Nile Tilapia.
Tahap Awal Usaha : Pembangunan
Kolam
 Pemilik “Kolam Pancing Harian Candi Bang” yaitu
pak Junet membuat rancangan lahan yang akan
dipakai terlebih dahulu. Luas lahan yang
ditentukan pemilik kolam pancing tersebut sekitar
200 m2. Setelah ditentukan, diberlakukan
pengerukan dengan excavator sedalam 3 meter.
Kemudian kolam tersebut diisi air tawar.
Tahap Awal Usaha : Pembelian
Bibit/Benih Ikan Nila
 Pembelian bibit didapat dari berbagai penawar atau pengepul dan dari
pasar ikan. Pak Sutoro adalah salah satu pengepul bibit ikan di daerah
Sidoarjo yang biasa dibeli pemilik kolam pancing tersebut. Pasar Ikan
Gunung Sari Surabaya juga merupakan salah satu tempat berbagai jenis
bibit ikan yang dibeli oleh pengepul. Pada mulanya bibit yang dibeli berisi
1 kwintal benih ikan untuk tiap jenis ikan seperti ikan tombro, ikan patin,
dan ikan nila. Harga tiap jenis ikan sesuai pada kolam tersebut umumnya
kurang lebih senilai Rp.85000,- tiap 500 ekor. Sesuai penghitungan
tersebut maka pengeluaran dana kolam pancing pak Junet untuk
pembelian bibit 3 jenis ikan sebanyak 1 kwintal (500 ekor) tersebut
sebanyak Rp. 255000,- . Waktu yang diperlukan ikan nila untuk tumbuh
dari bibit hingga panen yaitu sekitar 4-6 bulan.

Pasar Ikan
Gunung Sari
Surabaya
Manajemen Produksi Kolam Pancing
 Pemeliharaan kondisi kolam pancing dan proses perawatan ikan
perlu diperhatikan agar ikan-ikan yang dibudidayakan dalam
kolam tersebut tetap segar dan sehat. Pak Junet mengupayakan
agar air dalam.kolam dalam keadaan terus mengalir atau terjadi
sirkulasi air menggunakan pompa air. Hal tersebut agar dapat
meningkatkan kadar oksigen dalam air agar ikan tetap sehat
dan membersihkan kolam dari lumut, alga atau pun endapan
partikel kotor seperti sisa pakan didasar kolam.
Perawatan Ikan Nila
 Perawatan ikan nila yang dilakukan oleh pak
Junet antara lain pemberian pakan, pemeriksaan
berkala, dan pemeliharaan kondisi air.
 Untuk pemberian pakan, pak Junet memberikan
pakan tiap 2 hari sekali. Pakan yang digunakan
adalah Pakan Ikan T 78-3.
Pemeriksaan Kondisi Fisik Ikan Nila
 Untuk pemeriksaan berkala, pak Junet melihat kondisi morfologi ikan.
Ikan yang sehat memiliki warna tubuh yang cerah, tubuh tidak
berlendir, pernapasan pada insang seirama, dan memiliki nafsu
makan yang besar. Ikan yang kurang sehat memiliki warna tubuh
yang pucat/gelap, tubuh berlendir, pernapasan pada insang tidak
seirama, nafsu makan kurang, dan sisik ikan dalam keadaan mudah
rontok. Apabila terdapat ikan yang sakit karena patogen atau jamur
di kolamnya, pak Junet memilih untuk membuangnya agar ikan
lainnya tidak ikut terinfeksi. Untuk pemeliharaan kondisi air pak Junet
hanya memgandalkan pompa air yang membuat air tetap mengalir.

Ikan nila yang


Ikan nila yang
terinfeksi
sehat
jamur
Penanganan Pasca Panen Ikan Nila
dari Kolam Pancing Pak Junet
 Ikan nila yang sudah dipancing dapat dibawa oleh
pemancing dengan menempatkannya kedalam keranjang
atau wadah styrofoam berisi es batu. Penggunaan wadah
tertutup berisi es batu lebih bagus dalam menjaga
kesegaran ikan daripada wadah keranjang. Hasil panen ikan
nila dapat dibawa ke pasar ikan dekat daerah pemancingan
tersebut seperti di pasar Kalanganyar untuk dijual atau
dibawa pulang dan disimpan di lemari pendingin untuk
dikonsumsi sendiri.

+
Wadah Pasar Ikan
Styrofoam Kalanganyar
Ikan Nila & Es Batu
Pendapatan Usaha Kolam Pancing
Pak Junet
 Usaha kolam pancing yang dikelola pak Junet
mendapatkan keuntungan perbulan
bervariasi, mulai dari Rp. 2.000.000,- hingga
Rp. 7.500.000,- .Untuk kerugian terbesar
yang pernah dialami oleh usaha kolam
pancing pak Junet sekitar 75%. Kerugian
tersebut diduga disebabkan oleh kadar
ammonia dalam kolam yang tinggi akibat
sirkulasi air yang kurang baik, sehingga
populasi ikan dalam kolam tersebut
berkurang drastis dalam waktu beberapa hari
Kesimpulan
 Penanganan pasca panen ikan nila tidak sulit dan
ikan tersebut mudah dibudidayakan. Bagian
tersulit dari perawatan ikan di kolam pancing
adalah pemeriksaan kondisi air. Hal ini
dikarenakan volume air cukup besar di tempat
seperti kolam pancing. Hal tersebut dapat menjadi
faktor mudahnya air menjadi medium bagi zat
toksin maupun patogen jika air kolam tersebut
terkontaminasi. Sehingga pemeriksaan harian
terhadap kondisi air kolam dan perawatan air
kolam harus selalu dilakukan agar ikan dalam
kolam tersebut dapat terjaga kondisinya.
Terima Kasih

You might also like