You are on page 1of 88

Sistem Kuantum Sederhana Satu

Dimensi
Infinite Square-Well Potential
Kasus paling sederhana yang melibatkan partikel yang terjebak dalam suatu kotak
adalah kasus dengan dinding potensial tak hingga sehingga partikel tidak dapat
menembus dinding.

Potensial tipe ini disebut sebagai “infinite square well” dan ditunjukkan pada gambar di
bawah.






Kondisi ternormalisasi



Kuantisasi Energi

Pola fungsi gelombang pada infinite square well
potential
Finite Square Well Potential
Pada kasus infinite square well potential dinding potensial memiliki tinggi tak
hingga sehingga partikel tidak dapat menembus dinding tersebut, sebagai
akibatnya maka partikel tidak dapat ditemukan di luar dinding, atau
probabilitas menemukan partikel di luar dinding sama dengan NOL

Pada kasus finite square well potential dinding potensial memiliki tinggi
terhingga sehingga partikel memiliki kemungkinan untuk menerobos
dinding dan dapat ditemukan di luar dinding, sehingga probabilitas
menemukan partikel di luar dinding TIDAK NOL

Perbedaan kondisi ini menyebabkan adanya perbedaan dalam menganalisis


perilaku fungsi gelombang pada daerah batas. Dimana sekarang untuk kasus
finite square well potential fungsi gelombang di batas dinding potensial tidak
sama dengan nol




Fungsi gelombang pada perbatasan
daerah I dan II

Syarat batas pada daerah I dan II


Fungsi gelombang pada perbatasan
daerah II dan III


Syarat batas pada daerah II dan III




Pola fungsi gelombang pada finite square well potential
Transmisi Melewati Potensial Penghalang
Misalkan terdapat suatu dinding potensial yang dapat digambarkan sebagai
berikut

Penyelesaian pada daerah I


Penyelesaian pada daerah II


Penyelesaian pada daerah III




Bentuk fungsi gelombang pada partikel yang melalui
dinding potensial
Penyelesaian pada batas daerah I dan II

Penyelesaian pada batas daerah II dan III












Contoh
Suatu elektron bergerak bebas menuju dinding potensial dengan bentuk
persegiempat yang memiliki batas x = 0 sampai x = L dengan tinggi dinding
potensial 5 eV dan lebar daerah potensial 5 Å. Elektron tersebut bergerak dari
kiri dinding potensial dengan energi kinetik sebesar 1 eV.
Tentukan
a. Probabilitas elektron untuk menembus dinding potensial tersebut sampai
di seberang dinding potensial selanjutnya
b. Hitung nilai probabilitas untuk menembus dinding potensial tersebut jika
tinggi dinding diubah dua kalinya
c. Hitung nilai probabilitas untuk menembus dinding jika lebar dinding
potensial diubah dua kali lipatnya
d. Dari hasil pada (b) dan (c) faktor apakah yang paling dominan dalam
menentukan probabilitas transmisi partikel?
Penyelesaian






Dinding potensial dengan bentuk osilator harmonik
sederhana
Dinding potensial dengan bentuk berupa osilator harmonik sederhana
merupakan masalah yang sangat penting dalam sistem yang melibatkan
getaran, misalnya dalam studi tentang getaran molekul diatomik, analisis sifat
termal dari kristal zat padat yang disebabkan oleh getaran ion atau atom
penyusunnya dan masih banyak lagi

Pada kasus yang melibatkan dinding potensial berupa osilator harmonik


sederhana, maka model osilator harmonik sederhana dapat diwakili oleh
suatu pegas yang dihunungkan dengan beban sebesar m, dimana pegas
tersebut memiliki konstanta pegas sebesar k



















Contoh Polinomial Hermite untuk beberapa nilai n

Dengan menetapkan bahwa koefisien untuk suku adalah bernilai dan


melakukan iterasi balik, maka didapatkan suku-suku pada polinomial Hermite
sebagai berikut

Bilangan
kuantum (n)
0
1
2
3
4
5
Kondisi ternormalisasi pada sistem dengan potensial
berbentuk osilator harmonik sederhana
Perhatikan kembali penyelesian umum untuk persamaan Schroedinger pada
sistem dengan potensial berbentuk osilator harmonik sederhana

Dengan sebagaimana ditunjukan pada tabel sebelumnya.

Untuk mendapatkan nilai koefisien maka diperlukan proses normalisisasi


terhadap persamaan Schroedinger dengan cara berikut ini

Didapatkan penyelesaian umum untuk adalah


Kuantisasi energi pada sistem dengan potensial
berbentuk osilator harmonik sederhana


Sehingga energi untuk bilangan kuantum n dapat dituliskan sebagai berikut

Atau dapat dituliskan kembali dalam bentuk berikut ini

Berdasarkan persamaan energi dapat diketahui hal-hal sebagai berikut


1. Energi yang mungkin dimiliki oleh partikel dalam dinding potensial
berupa osilator harmonik sederhana bersifat diskret (kelipatan dari n = 0,
1, 2, 3,…)
2. Pada tingkat energi terendah (n = 0) energi yang dimiliki partikel tidak
sama dengan nol ( )
3. Setiap tingkat energi yang berdekatan (, , …) memiliki selisih energi yang
sama
Plot energi terhadap nilai n
Contoh
Molekul oksigen terdiri dari dua atom oksigen dengan massa atom relatif
15,99 g/mol. Ikatan antar atom oksigen ini bergetar dengan konstanta getaran
sebesar . Saat kedua atom oksigen terpisah pada jarak 0,5 Å, tentukan:
a. Energi potensial diantara kedua atom oksigen
b. Frekuensi getaran saat energi sistem berada pada tingkat energi n = 0
dan n = 1
c. Tuliskan penyelesaian umum persamaan Schroedinger untuk sistem ini
saat n = 0 dan n = 1
Penyelesaian
Berdasarkan data soal diketahui

a. Energi potensial vibrasi yg terbentuk diantara kedua atom oksigen dapat


dinyatakan sebagai

Dalam satuan eV akan bernilai sebesar 10,15 eV

b. Pada saat atom berada pada tingkat energi E0, maka energi yang dimiliki
adalah

Dimana
sedangkan frekuensi angular dapat dicari berdasarkan persamaan

Ingat kembali bahwa

Sehingga frekuensi getaran saat n = 0 dapat dinyatakan sebagai

Energi saat n = 1 adalah

Perbandingan frekuensi anguler antara saat n = 0 dan n = 1 adalah

Sehingga sekarang
Sehingga sekarang frekuensi getaran saat n = 1 adalah

Persamaan umum Schroedinger untuk dinding potensial berupa osilator


harmonik sederhana adalah

Untuk n = 0, maka
Untuk n = 1, maka

You might also like