You are on page 1of 29

PELAKSANAAN KONSTRUKSI (CONSTRUCTION)

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT


BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN SUMBER DAYA AIR DAN KONSRUKSI
BANDUNG
2018
MATERI MODUL

PELAKSANAAN KONSTRUKSI (CONSTRUCTION)

TAHAP PENANDATANGANAN TAHAP PASCA


TAHAP PRA KONTRAK
KONTRAK PENANDATANGANAN KONTRAK

• Persiapan Pengadaan • Penyusunan Dokumen Kontrak • Persiapan Pelaksanaan Kontrak


• Pemilihan Penyedia Jasa • Penandatanganan Kontrak • Pelaksanaan Kontrak
• Serah Terima Pekerjaan
MATERI POKOK 1

TAHAP PRA KONTRAK

• Persiapan Pengadaan
• Pemilihan Penyedia Jasa

INDIKATOR KEBERHASILAN

Mampu memahami dan menerapkan mekanisme pra kontrak dalam pelaksanaan konstruksi (contruction).
SKEMA UMUM PROYEK
KONSTRUKSI
JENIS-JENIS KONTRAK
KONSTRUKSI

Build Contract

Fixed Price Contract

Lum Sump Contract

Unit Price Contract

Prime Cost/Reimbursable Contract


PERSIAPAN PENGADAAN

Pemilihan Pengadaan Barang dan Jasa Proyek :

• Masukan/Input untuk rencana pengadaan barang dan jasa proyek


• Penggunaan Teknik dan rencana untuk rencana pengadaan barang dan jasa proyek
• Output/keluaran dari rencana pengadaan barang dan jasa proyek

Proses Pengadaan Barang dan Jasa Proyek :

• Pelelangan/seleksi umum
• Pelelangan/seleksi terbatas
• Pelelangan langsung
• Penunjukan langsung
PEMILIHAN PENYEDIA JASA

Rencana Mengikat dengan Seleksi Penyedia Barang dan


Penetapan Pemenang Lelang
Kontrak Jasa
• Input/masukan untuk • Input/masukan untuk • Input/masukan untuk
rencana mengikat dengan permintaan penawaran seleksi penyedia barang dan
kontrak penyedia barang dan jasa jasa
• Penggunaan Teknik dan • Penggunaan Teknik dan • Penggunaan Teknik dan
cara untuk rencana cara untuk permintaan cara untuk seleksi penyedia
mengikat dengan kontrak penawaran penyedia barang barang dan jasa
• Output/keluaran dari dan jasa • Output/keluaran dari
rencana mengikat dengan • Output/keluaran dari pemilihan/seleksi penyedia
kontrak permintaan penawaran barang dan jasa
penyedia barang dan jasa
LATIHAN

Jelaskan contoh kebijakan perusahaan menerapkan pembatasan pada keputusan


pengadaan?

Mengapa dalam sebuah proses pengadaan barang dan jasa memerlukan tenaga ahli?

Jenis pekerjaan proyek apakah yang cocok dengan sistem kontrak lumpsum?

Jelaskan jenis-jenis kontrak menurut PMBOK ed 2004?

Menurut Keppres no 80 tahun 2003 pelelangan gagal ada beberapa sebab coba jelaskan
sebab-sebab tersebut?
RANGKUMAN
Mengelola pengadaan proyek adalah proses untuk membeli atau memperoleh produk, jasa, atau hasil yang diperlukan dari luar
proyek untuk melaksanakan pekerjaan Diantaranya:
a. Proses merencanakan pembelian dan cara memperolehnya.
b. Memenuhi kebutuhan proyek dengan memIlih cara yang terbaik.
c. Dengan menyesuaikan Apa, bagaimana, berapa jumlahnya dan kapan harus dibeli atau diadakan.
d. Memperhitungkan potensi penyedia jasa.
e. Shedule juga sangat mempengaruhinya.
f. Risiko apa saja yang akan timbul didalam setiap pilihan keputusan untuk membuat atau membeli.
g. Juga jenis kontrak apa yang cocok dalam mengurangi atau memindahkan risiko kepada penyedia jasa.
Didalam merencanakan pengadaan barang dan jasa proyek diperlukan masukan dari:
a. Faktor Lingkungan Perusahaan.
b. Proses Yang Dimiliki Perusahaan/Instansi.
c. Pernyataan Cakupan/Lingkup Proyek.
d. Struktur Uraian Pekerjaan (WBS).
e. Kamus struktur uraian pekerjaan (WBS. Dictionary).
f. Rencana Manajemen Proyek.
Keluaran dari perencanaan pengadaan barang dan jasa proyek adalah:
a. Rencana Manajemen Pengadaan.
b. Pernyataan Kontrak Pekerjaan.
c. Keputusan Membuat Sendiri Atau Membeli.
d. Permintaan Perubahan.
Setelah perencanaan tersedia kemudian dilakukan proses pengadaan melalui pelelangan sesuai persyaratan.
MATERI POKOK 2

TAHAP PENANDATANGANAN KONTRAK

• Penyusunan Dokumen Kontrak


• Penandatanganan Kontrak

INDIKATOR KEBERHASILAN

Mampu memahami dan menerapkan mekanisme penandatanganan kontrak dalam pelaksanaan konstruksi
(contruction).
PENYUSUNAN DOKUMEN KONTRAK

Penyusunan
Pengertian Kontrak
Dokumen Kontrak

Isi Kontrak
PENGERTIAN KONTRAK

Dokumen kontrak adalah dokumen-dokumen yang


mengatur hubungan hukum antara Pejabat Pembuat
Komitmen (Pengguna Jasa) dengan Penyedia barang/jasa
untuk melaksanakan suatu pekerjaan. Dalam hal ini yang
dilakukan adalah kontrak konstruksi.
SKEMA DOKUMEN KONTRAK
KEDUDUKAN KONTRAK DALAM TAHAPAN
KEGIATAN PENGADAAN BARANG DAN JASA
PENYUSUNAN DOKUMEN KONTRAK

Dokumen Kontrak Kerja Konstruksi didefinisikan sebagai


keseluruhan dokumen yang mengatur hubungan hukum antara
Pejabat Pembuat Komitmen dan Penyedia Jasa dalam
penyelenggaraan pekerjaan konstruksi. Beberapa peraturan lainnya
terkait dengan kontrak disebutkan dalam Perpres No. 54 Tahun 2010
tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah sebagai berikut
a. Addendum Surat Perjanjian;
b. Pokok Perjanjian;
c. Surat Penawaran berikut Daftar Kuantitas dan Harga;
d. Syarat-syarat Khusus Kontrak;
e. Syarat-syarat Umum Kontrak;
f. Spesifikasi Khusus;
g. Spesifikasi Umum;
h. Gambar-gambar dan;
i. Dokumen lainnya seperti : jaminan-jaminan, SPPBJ, BAHP, BAPP.
PENANDATANGANAN KONTRAK

1. Kontrak ditandatangani oleh para pihak setelah diterbitkannya surat keputusan penetapan penyedia barang/jasa (SPPBJ) dan
penyedia telah menyerahkan jaminan pelaksanaan kepada pengguna brang/jasa yang nilainya dan penerbit jaminan sesuai ketentuan
yang ditetapkan.
2. Pekerjaan jasa konsultasi tidak diperlukan jaminan pelaksanaan.
3. Pengadaan dengan nilai sampai dengan Rp50.000.000,- bentuk kontrak cukup dengan kwitansi pembayaran serta dengan
meterai yang cukup.
4. Pengadaan dengan nilai diatas Rp50000.000 s/d Rp200.000.000,- bentuk kontrak SPK dan tanpa jaminan pelaksanaan.
5. Pengadaan dengan nilai diatas Rp200.000.000,- bentuk kontrak berupa kontrak pengadaan barang/jasa dengan jaminan
pelaksanaan.
6. Kontrak untuk pekerjaan pengadaan barang/jasa yang bernilai diatas Rp100.000.000.000,- (100 milyar rupiah) ditanda tangani
oleh pengguna barang/jasa setelah memperoleh pendapat ahli hukum kontrak yang profesional.
7. Dalam melakukan perikatan, para pihak sedapat mungkin menggunakan standar kontrak atau contoh SPK.
1) Yang dikeluarkan oleh pimpinan instansi ybs.
2) Yang diperlukan instansi lainnya.

Hak dan tanggung jawab para pihak dalam pelaksanaan kontrak

Perubahan Kontrak

Pemberhentian dan Pemutusan Kontrak


LATIHAN

Apa pengertian dari Hukum Kontrak?

Dalam Penyusunan Dokumen Kontrak, terdapat empat syarat indikator sahnya suatu
perjanjian menurut KUHP Pasal 1320, yaitu?

Apa saja syarat dalam penandatanganan kontrak?


RANGKUMAN
Menurut Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010, Kontrak Pengadaan Barang/Jasa yang selanjutnya
disebut Kontrak adalah perjanjian tertulis antara PPK dengan Penyedia Barang/Jasa atau Pelaksana
Swakelola. Sedangkan pengertian Hukum Kontrak adalah norma atau kaidah atau aturan hukum yang
mengatur hubungan hukum antar para pihak berdasarkan kata sepakat untuk menimbulkan akibat hukum
dalam melaksanakan suatu obyek perjanjian atau prestasi. Sehingga Administrasi Kontrak adalah
Sesuatu yang menggambarkan secara menyeluruh penanganan kontrak sejak sebelum tanda tangan (pra-
kontrak ) sampai dengan kontrak berakhir.
1. Kontrak ditandatangani oleh para pihak setelah diterbitkannya surat keputusan penetapan penyedia
barang/jasa (SPPBJ) dan penyedia telah menyerahkan jaminan pelaksanaan kepada pengguna
brang/jasa yang nilainya dan penerbit jaminan sesuai ketentuan yang ditetapkan.
2. Pekerjaan jasa konsultasi tidak diperlukan jaminan pelaksanaan.
3. Pengadaan dengan nilai sampai dengan Rp50.000.000,- bentuk kontrak cukup dengan kwitansi
pembayaran serta dengan meterai yang cukup.
4. Pengadaan dengan nilai diatas Rp50000.000 s/d Rp200.000.000,- bentuk kontrak SPK dan tanpa
jaminan pelaksanaan.
5. Pengadaan dengan nilai diatas Rp200.000.000,- bentuk kontrak berupa kontrak pengadaan
barang/jasa dengan jaminan pelaksanaan.
6. Kontrak untuk pekerjaan pengadaan barang/jasa yang bernilai diatas Rp100.000.000.000,- (100
milyar rupiah) ditanda tangani oleh pengguna barang/jasa setelah memperoleh pendapat ahli hukum
kontrak yang profesional.
7. Dalam melakukan perikatan, para pihak sedapat mungkin menggunakan standar kontrak atau
contoh SPK.
MATERI POKOK 3

TAHAP PASCA PENANDATANGANAN KONTRAK

• Persiapan Pelaksanaan Kontrak


• Pelaksanaan Kontrak
• Serah Terima Pekerjaan

INDIKATOR KEBERHASILAN

Mampu memahami dan menerapkan mekanisme pasca penandatanganan kontrak dalam pelaksanaan
konstruksi (contruction).
TAHAPAN KEGIATAN PELAKSANAAN
KONTRAK
PENYERAHAN LAPANGAN

Sebelum SPMK terbit, dilaksanakan pemeriksaan bersama (direksi teknis dan/atau


konsultan pengawas serta penyedia jasa) untuk inventarisasi barang milik PPK. Selanjutnya
dibuat berita acara penyerahan lapangan.
SPMK sendiri diterbitkan paling lambat 14 hari kerja setelah kontrak ditandatangani.
Apabila penyedia jasa tidak segera mulai kerja setelah SPMK maka Pejabat Pembuat
Komitmen menerbitkan surat peringatan. Dan apabila penyedia jasa tidak dapat mulai
pekerjaan karena kesalahan Pejabat Pembuat Komitmen maka penyedia jasa berhak
mendapatkan kompensasi dari Pejabat Pembuat Komitmen.
RAPAT PERSIAPAN PELAKSANAAN
KONTRAK (PCM)
PELAKSANAAN KONTRAK

Ketentuan umum Program mutu


Penggunaan program
surat perintah mulai pengadaan Mobilisasi
mutu
kerja (SPMK) barang/jasa

Pembayaran uang Pembayaran prestasi Perubahan kegiatan


Pemeriksaan bersama
muka pekerjaan pekerjaan

Penghentian dan
Denda dan ganti rugi Penyesuaian harga Keadaan Kahar
pemutusan kontrak

Pengendalian
Gambar Pelaksanaan Pelaksanaan Manajemen Mutu
Pekerjaan
ALUR SERAH TERIMA PEKERJAAN
MASA PEMELIHARAAN
SERAH TERIMA PEKERJAAN

Sanksi

Penyelesaian Perselisihan
LATIHAN

Bagaimana mekanisme PCM (Rapat Persiapan Pelaksanaan Kontrak), dan apa tujuan serta
hal apa saja yang dibahas didalamnya?

Apa saja ketentuan umum dari SPMK (Surat Perintah Mulai Kerja)?

Bagaimana cara melakukan penyelesaian perselisihan antara pengguna barang/jasa dan


penyedia barang/jasa?
RANGKUMAN
Pelaksanaan kontrak konstruksi meliputi tahapan sebagai berikut:
• Penyerahan Lapangan;
• Rapat Persiapan Pelaksanaan Kontrak ( PCM );
• Prog. Mutu (RMK) dan Rencana Penerapan SMK3;
• SPMK;
• Mobilisasi;
• Pemeriksaan Bersama (MC 0%);
• Pembayaran Uang Muka;
• Pembayaran Prestasi Pekerjaan;
• Perubahan Kegiatan Pekerjaan;
• Denda & Ganti Rugi;
• Keadaan Kahar (Force Majeur);
• Pemberlakuan Kontrak Kritis (SCM);
• Penghentian dan Pemutusan Kontrak;
• Laporan Hasil Pekerjaan;
• Perpanjangan Waktu Pelaksanaan;
• Kerjasama Antara Penyedia B/J dengdn Subkontraktor;
• Serahterima Pekerjaan;
• KompensasI.
TERIMA KASIH
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN SUMBER DAYA AIR DAN KONSRUKSI
BANDUNG
2018

You might also like