You are on page 1of 23

Praktek Profesional Bidan

pertemuan 13 Refleksi Kritis

Rosmiyati,SST,M.Kes
• Materi sbb
• 1.Konsep berpikir kritis kebidanan
• 2.Difinisi dan makna berpikir kritis
• 3.Karakteristik berpikir kritis
• 4.Prinsip berpikir kritis
• 5.Model berpikir kritis
• 6.Metode berpikir kritis
• 7.Aspek berpikir kritis
• 8.Fungsi berpikir kritis
• 9.Komponen berpikir kritis
1.KONSEP BERPIKIR KRITIS KEBIDANAN
• Berpikir Kritis (Critical thinking in Midwifery),apakah
diperlukan?
• Isu2 yg dihadapi yg membutuhkan Critical Thinking
Bidan:
• -Tuntutan Masyarakat pelayanan yg
berkualitas,profesional
• -IPTEK Industri 4.0
• -Kebijakan Peraturan Perundangan
• -IPE/IPC ,InterProfesional,Education,Interprofesional
colaburation
• -Tanggung jawab dan tanggung gugat dll
2.DEFINISI&MAKNA BERPIKIR KRITIS

• Berfikir kritis merupakan proses kognitif/mental


yg mencakup penilaian dan analisis rasional
terhadap ide/info serta merumuskan kesimpulan
dan keputusan(brunner dan suddrath 2002)
• (Kozjer etal,1995):Berfikir kritis merupakan suatu
aktifitas mental yg memiliki tujuan,dimana ide
dihasilkan dan di evaluasi,perencanaan dibuat
dan ditegakkan suatu keputusan/kesimpulan.
• Lanjutan:
• Keputusan berdasarkan pengetahuan/kemampuan
mensintesa info
• Berfikir:
• Proses tidak statis
• Dapat berubah-ubah setiap saat
• Bersifat Dinamis
• Pengertian:
• Critical—bertanya,diskusi,memilih,menilai,membuat
keputusan
• Kritein—to choose,to decide
• Krites----Judge
• Criterion-----Standar ,aturan,metode
Lanjutan

• Critical Thinking--- ditujukan pada


situasi,rencana dan bahkan aturan2 yg terstandar
dan mendahului dalam pembuatan keputusan
(Mz.Kenzie)
• Critical Thinking---Investigasi terhadap tujuan
guna mengeksplorasi situasi
phenomena,pertanyaan atau masalah untuk
menuju pada hipotesa atau keputusan secara
terintegrasi
3.KARAKTERISTIK BERFIKIR KRITIS
• 1.Rasional, Reasonable, Reflektif
• Berdasarkan alasan2 dan bukti: bukan atas dasr keinginan
pribadi
• Pemikir kritis tidak melompat pada kesimpulan: butuh waktu
untuk koleksi data, timbang fakta dan pikirkan permasalahan
• 2.Melibatkan Skepticisme yg sehat & konstruktif
• Tidak menerima atau menolak ide2,kecuali karena mengerti
hal tsb.
• Menaati peraturan setelah berpikir panjang dengan mencari
pemahaman,merasionalisasikannya,mengikuti yg masuk
akal,bekerja untuk memperbaiki yg tidak masuk akal.
• 3.Otonomi
• Tidak mudah dimanipulasi
• Berpikir dengan pikiran
sendiri,dibandingkan,diarahkan oleh anggota
grupnya
• Contoh:
• Dikeluarga A tidak seorangpun berpendidikan
tinggi,walaupun saudara perempuannya tidak
mengerti mengapa ia berupaya keras untuk
kuliah,si A berkata saya sudah memikirkannya dan
percaya segala upaya saya akan berguna kelak
4.Kreatif
• Menciptakan IDE-IDE orisinil dengan cara
menghubungkan pemikiran2 dan konsep
• Contoh
• 5.ADIL:Tidak Bias dan Tidak berpihak
• 6.Dapat dipercaya dan dilakukan
• Memutuskan tindakan yg akan dilakukan
• Membuat observasi yg dapat dipercaya
• Menegakkan kesimpulan secara tepat
• Mengatasi masalah&mengevaluasi
kebijakan,tuntutan,tindakan
Bag.Karakteristik berpikir Kritis
• 1.Proses Pengetahuan Multi Dimensi
• 2.Berorientasi pada proses
• 3.Jejaring saat menginterpretasikan
pengetahuan/tantangan/Hypotesa/Modifikasi
• 4.Sikap yg dipelajari
• 5.Kesadaran diri
• 6.Empati dan pemberdayaan
• 7.Teori belajar sosial
Lanjutan
• 8.Hasil sosialisasi profesional
• 9.Mencakup ketrampilan kognitif
• 10.Merupakan sikap kritis mencari dan
meningkatkan kemampuan profesional
• 11.Melibatkan perasaan ,angan2,intuisi
4.PRINSIP BERPIKIR KRITIS
• Seorang pemikir kritis memiliki 4 core skills
• 1.Curiosity and (perasaan ingin tahu)
• 2.Creativity yaitu keinginan untuk belajar lebih dalam
mencari bukti serta terbuka untuk ide-ide baru dan
kemudian memiliki kreativitas ketika ide2 itu
digabungkan dan menciptakan sebuah konsep atau
pemikiran baru.
• 3.Skeptisisme atau memiliki”keraguan yg baik”tentang
informasi baru,sehingga tidak serta merta
mempercayai semua informasi yg ditemukan.
• 4.Kerendahan hati,sikap bijak ketika mengetahui
pendapat&ide yg disampaikan salah dan perlu
• Ada 5 cara untuk meningkatkan pemahaman
tentang berpikir kritis
• 1.Rumuskan masalah dengan jelas dan tepat
untuk menemukan masalah utama
• 2.Kumpulkan dan kaji informasi yg relevan
• 3.Buat kesimpulan dan solusi yg masuk akal dan
mengujinya untuk memverifikasi/memastikan
bahwa solusi yg tepat telah tercapai
• 4.Tetap membuka pikiran untuk menemukan
alternative solusi lainnya
• 5.Berkomunikasi secara efektif dengan orang lain
untuk menemukan solusi dari masalah kompleks
5.MODEL BERPIKIR KRITIS

* T : Total Recall
• H : Habits
• I : Inquiry
• N : New ideas and creativity
• K : Knowing How you think
1.Total Recall(Pemanggilan total)

• Mengingat fakta/suatu kejadian serta


mengingat dimana dan bagaimana
menemukannya ketika dibutuhkan
• Kemampuan untuk mengakses pengetahuan
dimana pengetahuan merupakan sesuatu yang
dipelajari dan disimpan dalam pikiran.
• 2.Habit (kebiasaan) /rutinitas
• 3.Inquiry (pencarian informasi)
• =Memeriksa isu2 secara mendalam dengan
menanyakan hal2 yg terlihat nyata;termasuk
menggali dan menanyakan segala sesuatu
khususnya asumsi terhadap situasi tertentu
• =Cara berpikir primer yg digunakan untuk
menegakkan suatu kesimpulan,walaupun
kesimpulan dapat dibuat tanpa inquiry,dengan
inquiry hasil akan lebih baik dan akurat.situasi
dipraktek butuh inquiry
• 4.New Ideas & creativity(Ide2 baru& Kreatifitas)
• Model ini membuat SSO(single sign on) berpikir
melebihi buku sumber
• Kreatif >< Habits
• Seseorang yg kreatif akan berkata:Let,s try this
new way”. Seseorang yg habitualis akan
berkata:”This is the way things have always been
done”
• Mencoba menjadi seseorang yg berbeda diantara
sekumpulan orang yg ada
• 5.Knowing How You Think (Mengetahui apa yg
anda pikirkan).
• Ini adalah merupakan yg terahir tetapi bukannya
yg paling tidak dihiraukan dari model THINK yg
berarti berpikir tentang apa yg kita pikirkan.
• Berpikir tentang berpikir disebut
“Metacognition”.Meta berati”diantara atau
pertengahan”dan cognition berarti”Proses
mengetahui”.Jika kita berada diantara proses
mengetahui,kita akan dapat mengetahui
bagaimana kita berpikir.
• 6.METODE BERPIKIR KRITIS.
• A).Debate:Perdebatan/Argumentasi
• B).Individual Decision:Individu dapat berdebat dengan
dirinya sendiri dalam proses mengambil keputusan
• C).Grup Discussion:Sekelompok orang
memperbincangkan suatu masalah dan masing2
mengemukakan pendapat
• D).Persuasi:Komunikasi yg berhubungan dengan
mempengaruhi perbuatan,keyakinan,sikap dan nilai2
orang lain melalui berbagai alasan
,argumen/bujukan.Debat dan iklan adalah 2 bentuk
persuasi
Lanjutan
• E).Propaganda:komunikasi dengan
menggunakan berbagai media yg sengaja
dipersiapkan untuk mempengaruhi massa
pendengar
• F).Coercion: mengancam/menggunakan
kekuatan dalam berkomunikasi untuk
memaksakan suatu kehendak
• G).Kombinasi beberapa metode
7.ASPEK BERPIKIR KRITIS
• Aspek:RINO
• Relevance:Relevansi (keterkaitan)dari pernyataan
yg dikemukakan
• Importance:Penting tidaknya isu/pokok2 pikiran
yg dikemukakan
• Novelty kebaruan dari isi pikiran,baik dalam
membawa ide2/informasi baru maupun dalam
sikap menerima adanya ide2 orang lain
• Outside material :Menggunakan pengalaman nya
sendiri/bahan2 yg diterimanya dari perkuliahan
8.FUNGSI BERPIKIR KRITIS
1.Penggunaan proses berpikir kritis dalam aktifitas
kebidanan sehari2
2.Membedakan sejumlah penggunaan dan isu2 dalam
kebidanan
3.Mengidentifikasikan dan merumuskan masalah2
kebidanan
4.Meng analisis pengertian hubungan dari masing2
indikasi,penyebab dan tujuan,serta tingkat hubungan.
5.Menganalisis argumen dan isu dalam kesimpulan dan
tindakan yg dilakukan
6Menguji asumsi2 yg berkembang dalam kebidanan
9.KOMPONEN DALAM BERPIKIR KRITIS
• Proses berpikir kritis
• 1.Memahami tulisan
• 2.Mengevaluasi isi dan bagian isi
• 3.Mempertanyakan –menjawab-bertanya-
menjawab-dst
• 4.Membangun pertanyaan-mencari--- jawaban
• 5.Titik awal upaya pencarian

You might also like