Pengenalan Struktur dan

Tata Cara Kodifikasi

Berbasis WHO-FIC

Kodifikasi medis WHO-FIC membantu pengumpulan, analisis, dan penyajian

data kesehatan dengan sederhana dan universal. Pelajari lebih lanjut tentang
kode ICF, ICHI, ICD-DA, ICD NA, ICD Mental and Behavior, dan ICD 11.

by Bintang Pamungkas
Tata Cara Penggunaan Kode
ICF
1 Apa itu kode ICF?
Kode ICF digunakan untuk
menggambarkan dampak
kesehatan terhadap aktivitas
sehari-hari
2 Tujuan saya
menggunakan kode ICF
Kode ICF membantu
mengidentifikasi kondisi
kesehatan dan
memperkirakan rehabilitasi
yang sesuai.

3 Bagaimana cara menggunakan kode ICF?

Pilih domain fungsional dari ICF, deskripsikan masalah fungsional, dan

kode data itu.
Tata Cara Penggunaan Kode ICHI
Definisi
Kode ICHI mempromosikan
integrasi data kesehatan yang
komprehensif dengan
mendiskusikan aspek medis
dan non-medis yang terkait
dengan pelayanan kesehatan.
Tujuan Kode ICHI
Kode ICHI membantu
mengidentifikasi parameter
klinis pasien dan
memberikan klasifikasi kode
medis dan non-medis terkait.
Cara penggunaan
kode ICHI
ICHI diterapkan ke catatan
kesehatan digital sebagai
kode tiga komponen;
komponen medis, non-
medis, dan tujuan.
Tata Cara Penggunaan Kode ICD-DA
Pengertian ICD-DA
Kode ICD-DA mendefinisikan
aspek medis dari pasien yang
menunjukkan diagnosa,
tindakan klinis terkait, dan
kasus penyakit lainnya.
Tujuan Penggunaan ICD- Cara Penggunaan ICD-
DA DA
ICD-DA membantu ICD-DA membantu membentuk
mempercepat konsistensi dasar data pasien dengan
dalam kode diagnosa, mencantumkan data diagnosa,
merampingkan proses data kuasi-epidemiologi, data
pemrosesan klaim, dan keamanan pasien, dan
meningkatkan mutu layanan informasi pelayanan pasien
kesehatan melalui analisis lainnya dalam setiap edisi.
data.
Manfaat Penggunaan Kode ICD NA
Data Valid dan Akurat Hari Kerja Lebih Meningkatkan
Efisien Hubungan Kesehatan
Masyarakat
Penggunaan kode ICD NA Penggunaan kode ICD NA
memastikan pengumpulan mempermudah
data valid dan akurat pengelolaan catatan Kode ICD-NA membantu
dalam aspek kesehatan kesehatan yang membantu memperbaiki pengawasan
seperti penyakit, cedera, mengurangi waktu yang kesehatan masyarakat dan
dan kematian. dihabiskan untuk mencari mempromosikan
informasi. pengembangan sistem
layanan kesehatan yang
lebih fokus pada pasien.
Tata Cara Penggunaan Kode ICD Mental
and Behavior
Materi Pokok
Mencakup kondisi psikologis
dan perilaku seperti masalah
tidur, depresi, kecemasan dan
gangguan kepribadian yang
terkait dengan masalah
penyakit mental dan perilaku.
Tujuan Utama Cara Menggunakan Kode
ICD Mental and Behavior
Memberikan dasar homogen
dalam pengelolaan dan
Anda perlu menentukan
pemindaian penyakit mental
apakah penyakitnya terkait
dan perilaku, mengembangkan
dengan kategori penyakit
pedoman praktik klinis yang
mental dan perilaku,
akurat, dan menyediakan data
kemudian kode data itu
yang konsisten, universal, dan
dengan ketentuan dari
akurat.
penyakit mental dan perilaku
di ICD.
Tata Cara Penggunaan Kode ICD 11

1 Penyusunan Kriteria

11 kategori sistem organ, mengandalkan perilaku pada penggunaan code, penulisan

manual, dan sumber daya online.

2 Model Pemrosesan

Ada 28 putaran pemrosesan melalui ketentuan teknis khusus untuk konstruksi,

kebutuhan, dan penggunaan ICD.

3 Peran Blockchain

Dukungan blockchain untuk ICD-11 akan memungkinkan otentikasi data yang akurat
dan memungkinkan integrasi ke platform kesehatan digital.
Tantangan dalam Penggunaan Kode ICD
11
Penggunaan yang Render Tussenletter Memerlukan Tenaga
Rumit perlu Dilakukan Ahli Kesehatan

Banyak bagian dalam kode Istilah diagnosa beda Penggunaan kode ICD-11
ICD-11, yang membuat negara dapat juga membutuhkan
penggunaan rumit dan berbeda, sehingga perlu pengawasan ahli untuk
membutuhkan dilakukan render menginterpretasikan data
pengetahuan yang lebih tussenletter untuk sehingga menghasilkan
mendalam. penggunaan kode ICD-11 data medis yang akurat.
di berbagai negara.
Kesimpulan dan Penutup
1 Penggunaan kode WHO-FIC sangat penting dalam
layanan kesehatan.

Ini membantu penyedia layanan kesehatan untuk mencatat semua

data dan mengklasifikasikan masalah pasien dengan tepat.

2 Kode WHO-FIC pada akhirnya akan meningkatkan

kualitas layanan kesehatan

dengan memungkinkan penyedia layanan kesehatan untuk

meningkatkan proses dan kualitas layanan kesehatan dari waktu ke
waktu.