You are on page 1of 18

TEORI

MOTOR BENSIN DAN DIESEL

Wahyudi
wahyudi_unnes@yahoo.com
08156635267
Masa Depan ICE

• Adakah pengembangan pada ICE?


• Mesin SI dan CI akan terus dikembangkan dan
disempurnakan.
• Penggunaan kontrol komputer memberikan dampak
yang sangat besar pada desain dan performa mesin
• Material-material baru digunakan untuk mengurangi
berat dan meningkatkan efisiensi dan performa
• Ide-ide baru terus dilanjutkan untuk menghasilkan
mesin-mesin yang lebih baik
Klasifikasi ICE

• Aplikasi— truk, mobil, pesawat, kapal, dsb


• Desain dasar— resiprokal, V, inline, radial, rotari
• Siklus kerja— 2 atau 4 langkah, turbocharged
• Desain saluran/katup — flathead, overhead,
overhead cam, loop scavenged, rotary valve, dsb.
• Jenis bahan bakar— bensin, minyak, gas alam,
LPG, alkohol, hidrogen, dsb
• Sistem percampuran FA— karburator, injeksi
bahan bakar (di manifold atau dalam silinder)
• Tipe penyalaan— penyalaan api, penyalaam
kompresi, injeksi pilot
• Desain ruang bakar— ruang bakar terbuka (wedge,
hemisphere, bowl–in–piston), ruang bakar terpisah
(swirl chambers, prechambers)
• Kontrol beban— pengaturan aliran FA (rasio
campuran konstan), pengontrolan hanya bahan bakar
saja, kombinasi
• Pendinginan mesin— air, udara, tidak didinginkan
Siklus Operasi Mesin
Busi untuk mesin SI
Katup Injektor untuk mesin CI

Titik Mati Atas Volume silinder


(TMA)
Stroke Dinding silinder
Titik Mati
TMA
Bawah
0o Piston
(TMB)
q Crank shaft
270o 90o

180o
TMB
Mesin SI (Bensin) 4 Langkah

Langkah 1: Campuran udara bahan bakar dihisap ke dalam


silinder
Langkah 2: Campuran udara bahan bakar dikompresikan
Langkah 3: Pembakaran terjadi, gas menekan piston untuk
melakukan kerja
Langkah 4: Gas sisa pembakaran dibuang keluar silinder
FUEL
A
I Busi
R

Fuel/Air
Mixture Combustion
Products

Intake Compression Power Exhaust


Stroke Stroke Stroke Stroke
Mesin CI (Diesel) 4 Langkah

Langkah 1: Udara dihisap masuk ke dalam silinder


Langkah 2: Udara dikompresikan
Langkah 3: Pembakaran terjadi, gas menekan piston untuk
melakukan kerja
Langkah 4: Gas sisa pembakaran dibuang keluar silinder
Udara
Injektor Bahan
Bakar

Udara Produk
Pembakaran

Intake Compression Power Exhaust


Stroke Stroke Stroke Stroke
Air cleaner

Carburetor Camshaft

Rocker arm

Intake valve
Cam sprocket Exhaust valve
Piston

Timing belt Connecting


rod

Timing belt Crankshaft


tensioner

Crank sprocket Oil pickup Oil pump


Mesin SI (Bensin) 2 Langkah

Langkah1: Campuran udara bahan bakar dihisap masuk


dan dikompresikan, pembakaran terjadi pada
akhir langkah

Langkah2: Gas pembakaran menekan piston untuk


melakukan kerja, gas sisa dibuang keluar

* Pembakaran terjadi setiap putaran engkol

10
Mesin Bensin 2 Langkah

Exhaust
port

Fuel-air-oil
mixture
compressed
Check
valve
Expansion Exhaust Intake (“Pembilasan”)
Crank
shaft

Fuel-air-oil
mixture

Compression Ignition
11
Pembilasan pada Motor 2 Langkah

Cross Loop Uniflow


Keuntungan Motor 2 Langkah:
• Rasio daya dan berat lebih tinggi dibanding motor 4
langkah
• Desain katup lebih sederhana

Banyak digunakan untuk mesin-mesin kecil seperti


pemotong rumput, sepeda motor.....

Kerugian Motor 2 Langkah:


• Pembilasan tidak sempurna atau berlebihan
• Minyak pelumas terbakar bersama campuran udara
bahan bakar

13
Jumlah Silinder
Single-cylinder
Langkah kerja tiap putaran engkol (2 langkah) atau tiap dua
putaran engkol (4 langkah). Jeda terjadinya pembakaran lebar
sehingga getaran mesin lebih besar. Cocok untuk aplikasi mesin-
mesin kecil.

Multi-cylinder
Volume silinder merupakan penjumlahan dari total seluruh
silinder. Jeda terjadinya pembakaran lebih singkat sehingga
karakteristik torsi lebih halus. Keseimbangan mesin juga lebih
baik.

Pengaturan silinder:
- In-line 4-cylinder
- In-line 6-cylinder
- V-6 and V-8
Percampuran Udara Bahan Bakar
• Pada mesin SI, percampuran terjadi sebelum masuk ke
dalam silinder.

• Rasio udara bahan bakar diatur pada 15:1 untuk


menghasilkan pembakaran sempurna.

• Pada awalnya karburator digunakan untuk


mencampur udara bahan bakar.

• Pada perkembangannya, mesin-mesin mobil dan


sepeda motor modern sudah menggunakan injeksi
bahan bakar
15
Dasar Karburator
Fuel Injection System

Air intake
manifold

Throttle

Fuel tank
Komentar
atau
Pertanyaan

You might also like