FIQIH AZHARI SEPTY HERMINA ARIF ABDUL MUIS ASAL USUL MANUSIA
Menurut charles Darwin
Terciptaanya manusia merupakan hasil evolusi melalui 4 tahapan:
1. Pramanusia fosil ditemukan di
johanesburg afrika selatan tahun 1924 2. Manusia kera, fosil ditemukan di Solo tahun 1891 3. Manusia purba fosil ditemukan di neander, kerabatnya di solo (homo soloensis) 4. Manusia modern atau homo safiens Menurut al-Quran. 1. Manusia diciptakan oleh Allah dalam bentuk langsung sebagai manusia, yaitu bernama Adam dan Hawa. Mereka adalah makhluk Allah yang pandai berfikir sehingga malaikat pun disuruh bersujud kepadanya. (QS. Al- Baqarah:30-34) 2. Allah menciptakan segala sesuatu secara berpasang-pasangan. Begitupun dengan manusia, nabi adam dipasangkan dengan siti hawa. (QS. An-Nisa:1) 3. Asal usul manusia secara biologis dijelaskan dalam QS. Al-Mu’minuun: 12-14 HAKIKAT MANUSIA MENURUT PARA ILMUWAN 1. Penganut psikoanalisis menyebutkan manusia adalah homo volens (manusia berkeinginan) 2. Penganut behaviorisme : manusia adalah homo mechanicus (manusia mesin) 3. Penganut teori kognitif: manusia adalah Homo safiens(manusia berfikir) 4. Penganut teori humanisme: Manusia homo ludens (manusia bermain) HAKIKAT MANUSIA MENURUT AL-QUR’AN 1. Bashyar: biasanya dihubungkan dengan unsur biologis, makan minum, tercipta dari tanah, makhluk biologis, akan mati dalam alquran disebut 37 X al-kahfi:110, al hijr: 33, al mu’minun:33 2. Insan: dihubungkan pada sifat psikologis atau spiritual, sebagai makhluk yang berfikir, diberi ilmu dan memikul amanah, mengalami peningkatan, dalam alquran disebut 65 X diantaranya al-Alaq :5 3. Al-Nas: Dihubungkan dengan sifat sosial yang bergaul, punya tenggang rasa, kerja sama dll. Dalam alquran disebut 240X diantaranya aazzumar ayat 27 POTENSI YANG DIMILIKI MANUSIA TUJUAN PENCIPTAAN MANUSIA Beribadah kepada Allah SWT (Q.S Al- Dzariyat: 56) Menjadi khalifah. (Q.S Al-baqarah 30-36) Untuk mengetahui kebesaran Allah SWT (Q.S At-Thalaq:21) Pengemban amanah allah swt untuk melaksanakan dan mengajarkan setiap ajaran-Nya (Q.S Al-Ahzab:72) Peran manusia Menurut Islam
Sebagai pelaku ajaran Allah dan pelopor
membudayakan ajaran Allah Belajar (Q.S An-Naml:15-16)
Mengajarkan ilmu (Q.S Al-Baqaroh:31-39)
Membudayakan ilmu (Q.S Al-Mukmin:35)
KLASIFIKASI AGAMA Agama dapat diklasifikasikan ke dalam dua golongan berdasarkan tolak sumber ajaran agama. 1) agama wahyu disebut agama langit. 2) agama budaya disebut agama bumi atau agama alam. Ciri-ciri masing-masing agama yaitu: 1) Agama wahyu dapat dipastikan kelahirannya, sedangkan agama budaya sebaliknya. 2) Agama wahyu disampaikan kepada manusia melalui utusan atau Rasul Allah, sedangkan agama budaya tidak mengenal utusan. 3) Agama wahyu mempunyai kitab suci yang berisi himpunan wahyu yang diturunkan Allah. Agama budaya tidak memiliki kitab suci. Kalau pun ada isi kitab suci tersebut akan mengalami perubahan karena perubahan filsafat agama. 4) Ajaran agama wahyu mutlak kebenarannya. Karena berasal dari Allah yang maha benar. Ajaran agama budaya kebenarannya relative 5) Konsep ketuhanan agama wahyu ialah monoteisme. Agama budaya konsep ketuhannya dinamisme sampai monoteisme tidak murni. 6) Dasar-dasar agama wahyu bersifat mutlak sedangkan agama budaya bersifat relative. 7) Sistem nilai agama wahyu ditentukan oleh Allah sendiri sedangkan agama budaya ditentukan oleh manusia itu sendiri. Istilah ad-din terdapat dalam bahasa arab. Terdapat 3 istilah dalam memahami pengertian agama: Dasar-dasar agama islam Aqidah Keyakinan dalam hati yang benar-benar mantap dan tidak akan goyah walaupun banyak hal yang beusaha menentangnya. Syariat Hukum-hukum (peraturan) yang diturunkan Allah Swt. Akhlak Tingkah laku seseorang yang didorong oleh suatu keinginan secara sadar untuk melakukan sesuatu perbuatan yang baik Hubungan Manusia dengan Agama Islam
1. Fitrah terhadap agama
2. Pencarian manusia terhadap agama 3. Agama adalah sumber ketenangan jiwa manusia 4. Agama sebagai petunjuk tata sosial 5. Agama adalah sumber kesehatan mental