PENDIDIKAN IPS di SD (PDGK4106)

Tutor : Desmanaelta, M.Pd

TUGAS KELOMPOK 6 MODUL 8

Evaluasi Pembelajaran IPS di SD
KELOMPOK 6 : G
1. NURHAYATI 857320672
2. SARAH PERMANA HADISTI 857320332 RE
3. SYAIFUL AZRIAL 857320619 EN
 01 Merancang dan Menyusun Alat
Evaluasi dalam Pembelajaran IPS
Merancang dan Menyusun Alat

Kegiatan 02 Evaluasi Hasil Belajar IPS Aspek

Kognitif

Belajar 03
Merancang dan Menyusun Alat
Evaluasi tentang Sikap dan Sosial

04 Merancang dan Menyusun Alat

Evaluasi Ketrampilan IPS
2
KB
01
Merancang dan Menyusun Alat
Evaluasi dalam Pembelajaran IPS
 PENGERTIAN EVALUASI

Silabus, rpp, prosem Proses penilaian sistemik

untuk mengetahui
tingkat keberhasilan
UH, dan efesiensi suatu
UK, program. Selain itu
UTS,
UA untuk mengetahui
tujuan dapat dicapai
atau tidak
 Dalam suatu proses belajar mengajar, yang
melaksanakan evaluasi adalah guru, yaitu orang
yang merencanakan dan melaksanakan kegiatan
belajar mengajar. Karena gurulah yang paling
menghayati permasalahan yang dihadapai oleh
siswanya sehingga dapat mencari upaya cara
menangani kendala dan kekurangannya.

Sesuai dengan Permendiknas Nomor 20 Tahun 2008

Standar Penilaian, dikemukan ada berapa jenis
ulangan untuk mengukur proses dan hasil
pembelajaran, seperti ulangan harian, ulangan tengah
semester, ulangan akhir semester, dan ulangan
kenaikan kelas.
3 Istilah yang sering
rancu
Pengukuran
Suatu kegiatan mendapatkan informasi atau data secara
kuantitaif

Penilaian/Evaluasi
Kegiatan untuk mengetahui apakah program telah
berhasil dan efesien

Pengambilan
Keputusan
Tindakan yang diambil seseorang /lembaga berdasarkan
data/informasi yang telah diperoleh atas dasar
pengukuran dan penilaian
1. PRINSIP PENILAIAN

VALID Reliabel Objektif Adil

Menyeluruh dan
Terpadu Terbuka Kesinambungan Sistematis

Beracuan
Akuntabel
Kriteria
2. MERANCANG ALAT EVALUASI
ATAU TES
Tujuan Tes
Tujuan tes untuk mengetahui kesulitan
belajar peserta didik (diagnosis tes). Oleh
karena itu, tujuan tes harus dibuat
berdasarkan pokok bahasan/sub pokok
bahasan yang diajarkan.
Penyusunan Kisi-kisi
Harus dibuat sebelum seseorang membuat
atau menyusun tes. Ini merupakan rambu–
rambu ruang lingkup dan isi soal yang akan
diujikan. Sebelum membuat kisi–kisi tes
terlebih dahulu harus melihat kurikulum
sekolah yang berlaku.
3. MENYUSUN ALAT EVALUASI ATAU
TES
MEMBUAT INDIKATOR
TES/TIK
1. Memilih KD
2. Memilih materi pokok,
hasil belajar, dan indikator
materi
3. Membuat indikator tes/TIK
4. Menulis soal berdasarkan
indikator tes
KRITERIA INDIKATOR TES YANG
BAIK
1. Membuat ciri-ciri dari KD/TIU
2. Membuat satu kata kerja
operasional
3. Berkaitan erat dengan materi
pokok hasil belajar beserta
indikator
KRITERIA PENULISAN
SOAL

1. Harus sesuai dengan indikator tes

2. Pokok soal harus dirumuskan secara jelas dan tegas
3. Pernyataan yang ada pada pernyataan atau pada pilihan jawaban harus
singkat, padat, jelas
4. Pokok soal jangan memberi petunjuk kearah yang benar
5. Pilihan jawaban harus homogen dan logis
6. Pilihan jangan menggunakan pernyataan semua salah atau semua benar
7. Panjang rumusan relatif harus sama
8. Pilihan jawaban yang menggunakan angka, harus diurutkan dari kecil dari
besar
9. Setiap soal harus mempunyai satu jawaban yang benar
10.Butir soal jangan bergantung pada jawaban soal sebelumnya
KB
02
Merancang dan Menyusun Alat
Evaluasi Hasil Belajar IPS Aspek
Kogntif
A. PENGERTIAN ASPEK
KOGNITIF

1. Evaluasi yang 2. Evaluasi yang

mempunyai tingkatan mempunyai tingkatan
lebih rendah lebih tinggi

a. Evaluasi yang a. Evaluasi yang

mengungkap mengungkap Analisis
pengetahuan (C1) (C4)
b. Evaluasi yang b. Evaluasi yang
mengungkap pemahaman mengungkap Sintesis
(C2) (C5)
c. Evaluasi yang a. Evaluasi yang
mengungkap penerapan mengungkap evaluasi
(C3) (C6)
1. Evaluasi yang Mengungkap Pengetahuan (Knowledge)

Evaluasi yang mengungkap pengetahuan

BONJOUR merupakan pertanyaan atau tes yang
mengungkap penalaran dalam kategori
terendah. Yang hanya mengungkap
tentang fakta, definisi, pengertian dan
sejenisnya.
SALUT
Kata-kata yang sering dipakai untuk evaluasi
(pertanyaan) yang mengungkap
pengetahuan
antara lain : Apa?, Siapa?, Dimana?,
Kapan?, Sebutkan!
2. Evaluasi yang Mengungkap Pemahaman (Comprehension)

Evaluasi ini menuntut siswa untuk memahami

BONJOUR atau mengerti apa yang telah dipelajari. Maka
siswa dituntut dapat menjelaskan apa yang
telah dipelajari dengan kalimatnya sendiri.
Tidak hanya dapat mengingat dan menghafal
informasi tapi dapat memilih dan
mengorganisasikan informasi itu. Termasuk
dapat menafsirkan gambaran, grafik, bagan
dan lain-lain dengan kata-katanya sendiri.

Kata-kata yang sering dipakai antara lain :

Mengapa?, Jelaskan!, Uraikan., Berilah ulasan!,
Bandingkan!
1. Evaluasi yang Mengungkap Penerapan (Application)

Pada penerapan (aplikasi) siswa

dapat menggunakan informasi
yang diterima untuk memecahkan
sesuatu masalah.

Kata-kata yang digunakan untuk

mengungkap penerapan (application) adalah

Demonstrasikan!, Tunjukkanlah!, Klasifikasi

kan!, Carilah hubungan!, Tuliskan!,
Gambarkanlah!
4. Evaluasi yang Mengungkap Analisis (Analysis)

Analisis merupakan jenjang pertanyaan dari

BONJOUR kelompok tingkat tinggi yang menuntut siswa
untuk berpikir secara mendalam, kritis bahkan
menciptakan sesuatu yang baru. Untuk
menjawab pertanyaan analisis siswa harus
mampu menguraikan sebab, motif atau mampu
mrngadakan deduktif (dari suatu generalisasi
hal umum, dicari faktanya ke hal yang khusus).
Oleh karena itu, pertanyaan analisis tidak hanya
mempunyai satu jawaban yang benar,
melainkan berbagai alternatif.

Beberapa kata yang dapat antara lain :

Sebutkan bukti-bukti!, Mengapa!, Tunjukkan sebab-
sebabnya!, Analisislah!, Berilah alasan!.
5. Evaluasi yang Mengungkap Sintesa (Synthesis)

Sintesis merupakan jenjang kedua dari

BONJOUR kelompok pertanyaan tingkat tinggi.
Pertanyaan yang mengungkap sintesis
menuntut siswa berpikir orisinal dan
kreatif. Siswa dituntut berpikir induktif
(dari faktor, fakta,unsur-unsur yang
bersifat khusus, diambil suatu
kesimpulan atau generalisasi).
Beberapa kata yang dapat dipakai untuk pertanyaan
sintesis yaitu Susunlah dengan kata-katamu!, Apa yang
mungkin terjadi!, Buatlah perkiraan apa yang terjadi!,
Bagaimanakah!.
6. Evaluasi yang Mengungkap Evaluasi (Evaluation)

Evaluasi dapat
BONJOUR Dilakukan apabila pengetahuan, pemahaman,
aplikasi, analisis dan sintesis dapat dikuasai
dengan baik. Pertanyaan yang mengungkap
evaluasi menuntut adanya standar atau
kriteria yang jelas. Kemungkinan jawaban
siswa berbeda-beda, tapi dengan perbedaan
jawaban akan memperluas segi penalaran
siswa sehingga mereka mempunyai cakrawala
yang luas.

Kata-kata berikut dapat digunakan untuk pertanyaan

evaluasi, Berilah pendapat
bahwa…, Bandingkan!, Bedakanlah!, Berilah
alasan!, Berikan kritik!, Alternatif mana yang lebih
baik!, Setujukah Anda!.
B. MERANCANG ALAT EVALUASI HASIL BELAJAR

Sebelum menyusun alat evaluasi, terlebih dahulu kita harus merancang alat
evaluasi tersebut. Dalam merancang alat evaluasi, perlu mempelajari kurikulum
yang berlaku mengenai hal-hal berikut.
a. Kompetensi KD
b. Materi pokok/hasil belajar
c. Indikator pada kurikulum untuk materi pokok/hasil belajar di atas
C. MENYUSUN ALAT EVALUASI HASIL BELAJAR
KOGNITIF

Untuk siswa Sekolah Dasar, aspek kognitif yang dipilih cukup yang
mempunyai tingkatan lebih rendah, seperti pengetahuan/ingatan,pemahaman
dan penerapan. Tingkatan kognitif yang lebih tinggi yaitu analisis, sintesis,
dan evaluasi masih terlalu sulit untuk mereka.
KB
03
Merancang dan Menyusun Alat
Evaluasi tentang Nilai dan
Sikap Sosial
PENGERTIAN NILAI DAN SIKAP SOSIAL
Nilai dan sikap sosial terjadi apabila ada interaksi sosial antara seseorag dengan orang lain, dengan kelompok atau
antarkelompok. Kontak sosial dapat berlangsung dalam tiga bentuk sebagai berikut :

Antar Orang per Orang dengan Antar Kelompok

Antara Orang per Orang
Kelompok Masyarakat dengan Kelompok

Seseorang yang tinggal dalam

Seorang siswa mempelajari
kebiasaan orang-orang di
sekitarnya dan dapat mengetahui
atau membedakan karakter
manusianya yang baik dan
kurang baik. Hal ini terjadi
akibat adanya kontak sosial dan
komunikasi.
suatu kelompok masyarakat,
maka harus dapat
menyesuaikan dengan norma-
norma yang berlaku dalam
suatu kelompok masyarakat
tertentu. Hal ini terjadi akibat
adanya kontak sosial dan
komunikasi dengan masyarakat.
Siswa suatu sekolah
mengadakan kunjungan ke
sekolah lain. Terjadinya
perbedaan norma diantara kedua
sekolah dikarenakan nilai dan
sikap sosial yang berbeda

Dalam proses pembelajaran kontak sosial yang sering terjadi adalah antara orang per orang dan antara orang per orang dengan
kelompok. Kedua kontak sosial itu menjadi penting mengingat siswa dan guru merupakan subjek pendidikan yang tidak dapat
dipisahkan
MERANCANG ALAT EVALUASI NILAI DAN SIKAP SOSIAL

KOMPETENSI MATERI HASIL INDIKATOR

DASAR (KD) POKOK BELAJAR MATERI
Mendeskripsikan Kedudukan dan Menceritakan
Kedudukan a. Menceritakan kedudukan anggota keluarga
kedudukan dan peran keluarga • Menyebutkan kedudukan
peran keluarga dan peran
• Membuat silsilah keluarga
keluarga
b. Menceritakan peran anggota keluarga
• Menjelaskan peran setiap angota keluarga
• Menjelaskan kecenderungan perubahan peran di
keluarga, misal : Ibu bekerja mencari nafkah
• Menceritakan pengalaman siswa dalam
melaksanakan perannya dalam keluarga

INDIKATOR TES
(KISI-KISI ALAT EVALUASI ATAU TES DARI INDIKATOR
SOAL)
Contoh Indikator Tes dan Alat Evaluasi atau Tes dari Indikator

INDIKATOR TES (KISI-KISI SOAL)

a. Dengan bekerjasama dengan adikanya

membersihkan halam rumah, Doni dapat
menghargai kedua adiknya yang bekerja dengan
baik

ALAT EVALUASI ATAU TES DARI INDIKATOR

1. Membersihkan halaman rumah dikerjakan oleh Doni, Tuti dan adiknya. Kebersihan halaman
ditentukan oleh
a) Doni yang membersihkan halaman depan rumah
b) Tuti dan adiknya yang membersihkan halaman samping rumah
c) Ketiga anak tersebut, masing-masing memberi sumbangan terhadap kebersihan halam
rumah
d) Kebersihan halaman rumah hanya ditentukan oleh Doni

Jawaban yang paling benar adalah C

MENYUSUN ALAT EVALUASI NILAI DAN SIKAP SOSIAL
Kedudukan anggota keluarga
1. Setelah dijelaskan Pak Anton sebagai pengurus RT, siswa dapat menghargai bahwa .....
a) Pak Anton adalah sebagai ketua RT
b) Pak Anton adalah sebagai ketua RT yang rajin mengurus warga
c) Pak Anton sebagai kepala keluarga
d) Pak Anton sebagai suami Ibu Anton

Jawaban yang paling benar adalah B

Peran anggota keluarga

1. Setelah dijelaskan Ibu Anton sebagai Ibu rumah tangga, siswa dapat menghargai bahwa ....
a) Ibu Anton sebagai ibu yang rajin bekerja
b) Ibu Anton sebagai ibu yang rajin mengurus kebutuhan anggota keluarga
c) Ibu Anton rajin memasak untuk suami
d) Ibu anton sebagai ibu yang rajin mencuci

Jawaban yang paling benar adalah B

MENYUSUN ALAT EVALUASI NILAI DAN SIKAP SOSIAL.. (cont.)

ALAT YANG TEPAT UNTUK

MENGUKUR NILAI DAN SIKAP SOSIAL
RANAH AFEKTIF

1. SKALA PENILAIAN (Rating Scale)

2. DAFTAR CEK (ChecklistI)
3. LAPORAN PRIBADI (Self Report)
4. WAWANCARA (Interview)
KB
04
Merancang dan Menyusun Alat
Evaluasi keterampilan IPS
PENGERTIAN KETERAMPILAN IPS

Menurut Conny Semiawan dan kawan-kawan (1985)

Keterampilan-keterampilan menadar dalam proses berpikir

dan berkarya di bidang ilmiah dapat dibagi menjadi 9 bagian
sebagai berikut :

1. Mengobservasi atau mengamati : menghitung, mengukur,

mengklasifikasi, mencari hubungan waktu
2. Membuat hipotesis
3. Merencanakan penilitian/eksperimen
4. Mengendalikan variabel
5. Menginterpretasi atau menafsirkan data
6. Menyusun kesimpulan sementara
7. Meramalkan (memprediksi)
8. Menerapkan (mengaplikasi)
9. Mengkomunikasikan
KETERAMPILAN DASAR DI BIDANG ILMIAH (1)
1. MENGOBSERVASI / MENGAMATI
Menggunakan semua indera :
melihat, mendengar, meraba, mencium, dll.
Tercakup berbagai kegiatan :
Menghitung, mengukur, membuat klasifikasi,
mencari hubungan waktu/ruang.
3. PERENCANAAN PENELITIAN/ EKSPERIMEN
Menguji atau mengetes melalui penelitian praktis.
Dalam melaksanakannya perlu dilatih merencanakan
penelitian atau eksperimen yaitu : mencatat bahan dan alat
yang digunakan, objek yang akan diteliti, faktor atau
variabel yang perlu diperhatikan, cara dan langkah kerja,
cara mencatat dan kesimpulan dan perlu ditetapkan kriteria
keberhasilannya,
2. MEMBUAT HIPOTESIS
Suatu perkiraan yang mempunyai alasan untuk
menerangkan suatu pengamatan tertentu. Hipotesis
perlu diuji melalui penelitian atau percobaan.
Penggunaan kalimat tanya
“ Mengapa .....” sering digunakan
4. PENGENDALIAN VARIABEL
Variabel adalah faktor yang berpengaruh terhadap
suatu kegiatan atau proses.
Membuktikan penelitian dengan membandingkan,
mengukur kecepatan, dll.
KETERAMPILAN DASAR DI BIDANG ILMIAH (2)
5. INTERPRETASI DATA
Kemampuan menafsirkan data merupakan
keterampilan penting. Data yang dikumpulkan
melalui observasi, penelitian data eksperimen dapat
disajikan dalam bentuk grafik, tabel, diagram, atau
peta persebaran data.
7. PERAMALAN (PREDIKSI)
Ramalan yang baik, biasanya didasarkan pada
hasil observasi, penelitian, atau pengukuran yang
memperhatikan kecenderungan gejala tertentu.
Ramalan atas dasar hasil observasi, penelitian atau
pengukuran biasanya lebih baik
6. KESIMPULAN SEMENTARA
Dalam membuat kesimpulan sementara
harus terlebih dahulu mengeumpulkan data
baik melalui penelitian atau eksperimen .
8. APLIKASI (PENERAPAN)
Keterampilan menerapkan konsep.
Misal, konsep api untuk hidup, membutuhkan oksigen
9. KOMUNIKASI
Keterampilan mengkomunikasin atau menyebarluaskan
hasil temuannya. Berupa laporan makalah, karangan/ tulisan
di surat kabar
 CARA MERANCANG DAN MENYUSUN ALAT EVALUASI KETERAMPILAN
IPS

Dalam merancang evaluasi keterampilan IPS di SD perlu

dipelajari kurikulum SD yang berlaku, khususnya mengenai hal-
hal berikut :
1. Kompetensi Dasar
2. Materi pokok
3. Hasil belajar
4. Indikator tes atau bahan pelajaran dan penjabarann atau
pengembangannya
5. Menentukan materi, Menyusun indikator tes (kisi-kisi tes) dan memilih
keterampilan IPS yang akan diungkap
6. Menyusun soal katau tes hasil belajar atas indikator tes dan
keterampilan IPS yang akan diungkap

Membuat kesimpulan sementara dapat dilakukan jika sudah mengadakan

observasi. Dalam mengadakan observasi akan diperoleh data yang dapat dipakai
untuk membuat kesimpulan. Seseorang dapat dikatakan mampu menerapkan
konsep itu dalam kehidupan sehari-hari. Seseorang dikatakan dapat
mengkomunikasikan hasil pengamatan apabila dia dapat menyebarluaskan hasil
temuannya itu. Penyebarluasan hasil temuan dapat berupa laporan, karangan
ilmiah atau tulisan di surat kabar/majalah
Contoh Hubungan Indikator Materi, Materi Tes, dan Keterampilan IPS

Kisi-kisi soal yang dibuat hendaknya dapat

mengunkap keterampilan seperti :
Mengamati, membuat hipotesis, merencanakan
penelitian, mengendalikan variabel, menafsirkan
data, menyusun kesimpulan sementara,
meramalkan, menerapkan, dan menginformasikan

Untuk membuat indikator yang baik perlu

penjabaran materi tes (indikator materi) pelajaran
secara terperinci.
Contoh menyusun soal

Dengan cara yang sama dapat disusun indikator

dan soal atau tes hasil belajar untuk materi
berikutnya. Soal yang dibuat dapat berupa pilihan
ganda atau uraian sesuai kehendak kita.
TERIMAKASIH! BYE!