TEHNIS

PELAPORAN,PERHITUNGAN
& PENILAIAN
ANGKA KREDIT JABFUNG
DOKTER
TIM PENILAI PUSAT JABATAN FUNGSIONAL
DOKTER
DITJEN BINA PELAYANAN MEDIK
DEPARTEMEN KESEHATAN RI

Disampaikan pada acara Pelatihan Penilai JABFUNG KESEHATAN

Pusdiklat PPSDM , Jakarta 2 April 2009
Jabatan Fungsional Dokter

 Termasuk dalam rumpun kesehatan

 Instansi pembina jabfung dr adalah
Depkes
 Dokter yang melaks. Teknis yan
kes.pada sarkes di lingkungan
Departemen Kesehatan dan instansi di
luar Departemen Kesehatan
 Jabatan Karier bagi Dr status PNS
DASAR HUKUM

 Keppres No 87 tahun 1999 tentang

Rumpun Jabatan Fungsional PNS
 Kepmenpan No. 139/2003 tentang Jabatan
Fungsional Dokter dan Angka Kreditnya
 Juklak (SKB MENKES&BKN No
1738/MENKES/SKB/XII/2003, no 52 thn 2003)
 Juknis (KEPMENKES NO 129/Menkes/II/1999)
JENJANG JABATAN

 Dokter Pertama
 Dokter Muda
 Dokter Madya
 Dokter Utama
JENJANG PANGKAT DOKTER
 Dokter Pertama, pangkat Penata Muda Tk I
gol ruang III/b
 Dokter Muda
1. Penata, gol. Ruang III/c
2. Penata Tingkat I, gol ruang III/d
 Dokter Madya
1. Pembina, gol ruang IV/a
2. Pembina Tk I, gol ruang IV/b
3. Pembina Utama Muda, gol ruang IV/c
 Dokter Utama
1. Pembina Utama Madya, gol ruang IV/d
2. Pembina Utama, gol ruang IV/e
ANGKA KREDIT
 Adalah satuan nilai
dari tiap butir
kegiatan dan/atau
akumulasi butir-butir
kegiatan yang harus
dicapai oleh seorang
dokter dalam rangka
pembinaan karier
kepangkatan dan
jabatannya
Tim Penilai Angka Kredit
 Tim penilai yang
dibentuk dan
ditetapkan oleh
pejabat yang
berwenang dan
bertugas menilai
prestasi kerja Dokter
UNSUR UTAMA (sekurang-kurangnya 80% dr AK)

Pendidikan
Pelayanan Kesehatan
Pengabdian pada Masyarakat
Pengembangan Profesi

UNSUR PENUNJANG
(sebanyak-banyaknya 20 %)

Penunjang Tugas Dokter

UNSUR UTAMA
PENDIDIKAN
 Pendidikan formal
Dokter dan
memperoleh
gelar/ijazah
 Pendidikan dan
pelatihan fungsional
di bidang kesehatan
dan mendapat
sertifikat atau STTPL
 PENDIDIKAN MELIPUTI :
1. PENDIDIKAN FORMAL & MENDAPAT
GELAR/ IJASAH:
-DOKTER :150
-DOKTOR:200
2. DIKLAT FUNGSIONAL KESEHATAN&
MEMPEROLEH STPL/SERTIFIKAT :
 LIAT BUKU
UNSUR UTAMA
Pelayanan Kesehatan
 Penyembuhan penyakit
 Pemulihan kesehatan akibat pny.
 Peningkatan derajat kesmas dan penc pny.
Pembuatan catatan medik utk pasien RJ & RI
 Pelayanan kesehatan lainnya utk masy.
 Pembinaan PSM dlm rangka kemandirian di bid.
Masyarakat
  DIHITUNG PER 10 PASIEN ( NILAI LIHAT
BUKU)
PENGABDIAN PADA MASYARAKAT

1. Pelaksanaan kegiatan
bantuan/partisipasi
kesehatan
2. Pelaksanaan tugas
lapangan di bidang
kesehatan
3. Pelaksanaan
penanggulangan
penyakit/wabah
tertentu
PENGEMBANGAN PROFESI
 Pembuatan karya tulis / karya ilmiah
 Penerjemahan/penyaduran buku
 Pembuatan buku
pedoman/juklak/juknis
 Penemuan teknologi tepat guna

Di Bidang Kesehatan
UNSUR PENUNJANG
 Pengajar/Pelatih dalam bidang kes
 Peran serta seminar/lokakarya
 Keanggotaan dalam organisasi
profesi
 Keanggotaan dlm Tim Penilai Jafung
 Perolehan gelar kesarjanaan lain
 Piagam kehormatan
 Untuk dokter madya  IV B s/p IV E, wajib
12 kredit unsur pengembangan profesi
 IV E sejak diangkat wajib mengumpulkan
25 kegiatan yankes&/pengembangan
profesi
 DOKTER MUDA (IIIC-IIID) Dalam
memimpin satuan unit pelayanan
kesehatan dihitung tiap tahun dengan nilai 4
 Setiap tindakan tetap dihitung per 10 pasien
x indeks nilai
TEHNIS PELAPORAN

TAHAP I:
 LAP.HARIAN& LAP.BUL TIM UNIT
KERJA
 JIKA NILAI CUKUP DIUSULKAN
&DISYAHKAN NAIK PANGKAT
O/KADINKES/DIR RS
 TAHAP II
 STL DIANGGAP SAH DINILAI TIM
PENILAI UNIT KERJA&UKP MELALUI
DINKES PROP DIVERIFIKASI TIM
PUSAT O/PJBT BERWENANG DLM PAK
 KE KARO PEG DEPKES
 USULAN KE BAKN
PERHITUNGAN &PENILAIAN

 DOKTER MENGISI LAP HARIAN

LAPBUL
 PENILAIAN SESUAI JUKNIS,
KEPMENKES RI no
129/MENKES/SK/II/1999
PENUTUP

HAL PENTING BAGI DOKTER UNTUK

SENANTIASA MEMBUAT LAPORAN &
MED.REC, KRN :
 MELINDUNGI DOKTER
 KENAIKAN PANGKAT
 MONEV DOKTER SDR
TERIMA KASIH