You are on page 1of 25

METODA STARTING MOTOR INDUKSI 3

PHASE

21/12/23 1
Ir. H. SUTEDJO ABD, MT
METODA STARTING MOTOR LISTRIK

Motor iduksi 3 phase yang mempunyai kapasitas daya yang besar


biasanya mempunyai persoalan yang cukup runit dalam penentuan
cara starting yang sesuai untuk motor tersebut.

Pemilihan starting motor banyak dipengaruhi:


a. Factor kapasitas daya,
b. Jenis motor misalnya rotor sangkar atau rotor lilit,
c. Jenis rancangan motor (motor basic, torsi tinggi, torsi rendah)
d. Jenis-jenis beban yang digerakan.

21/12/23 2
ADA 2 METODA STARTING MOTOR
INDUKSI 3 PHASA 3 PHASA
1. Starting dengan menggunakan tegangan penuh dari
jaringan dihubungkan langsung keterminal motor.
Metoda starting disebut Direct on Line Starting (DOL)
2. Starting dengan Menurunkan tegangan

21/12/23 3
1. Diagram Starter DOL (Direct On Line)
Metoda dipakai untuk motor induksi yang mempunyai kapasitas daya
kecil.
Motor yang akan dijalankan langsung di swich On ke sumber
tegangan jala-jala sesuai dengan besar tegangan nominal motor.

21/12/23 4
Karakteristik Starting Motor (DOL Starting)

21/12/23 5
2. Starting Dengan Penurunan Tegangan

Untuk menjalankan sebuah motor induksi diperlukan daya


besar yang diberikan oleh tegangan sumber.
Besarnya daya yang diperlukan ini cukup besar dibandingkan
dengan motor sesudah beroperasi penuh (running).
Arus yang diperlukan oleh motor untuk start antara 4 sampai
dengan 8 kali arus beban penuh motor.
Oleh karena itu untuk mengatasi bahaya yang mungkin timbul
akibat besarnya arus yang mengalir pada waktu start,
digunakan beberapa metoda starting dengan cara menurunkan
tegangan

21/12/23 6
Starting Dengan Penurunan Tegangan

a.Starting dengan menggunakan system sambungan


Y-∆ starting
b. Starting dengan menggunakan tahanan primer
(rimary Resistance Starting).
c. Starting dengan menggunakan menggunakan
Autotransformer (Autotransformer Starting).

21/12/23 7
Starting System Y - ∆

21/12/23 8
Karakteristik Starting Motor Y-∆

Karakteristik Arus-Kecepatan Karakteristik Torsi-Kecepatan Starting

21/12/23 9
Nilai Arus Start
Tegangan motor induksi 380/660 volt, pernyataan ini mempunyai arti
lilitan phasa motor dapat menerima tegangan sebesar 380volt.
Jadi kalau motor diberi sumber listrik 380 volt tegangan yang diterima oleh
lilitan fasa menjadi:
380
 220V
pada saat hubung Y
3
V phase
I startY  I jala  jala  3
Z phasa

Kalau I staI start Y dibandingkan dengan I start ∆ akan diperoleh:


V
3
I startY Z phase 1
 
I start V 3 3
Z phase

Jadi I start Y = 1/3 I start ∆

21/12/23 10
Starting Dengan Menggunakan Tahanan
Primer
Starting dengan menggunakan tahanan primer adalah suatu cara menurunkan tegangan
yang masuk kemotor melalui tahanan terhubung pada sisi stator.

21/12/23 11
Diagram Primary Resistance Starting

Karakteristik Arus –Kecepatan Karakteristik Torsi-Kecepatan


21/12/23 12
Starting Autotransformer
Starting dengan menghubungkan motor pada tap tegangan sekunder autotransformer terendah. Setelah beberapa
saat motor dipercepat tap autotransformer diputuskan dari rangkaian dan motor terhubung langsung pada
tegangan penuh.

21/12/23 13
Karakteristik starting Autotransformer

Karakteristik Arus-Kecepatan Karakteristik Torsi-Kecepatan


21/12/23 14
Starting dengan Pengaturan Tahanan Rotor

Menggunakan tahanan ( R ) yang


dihubungkan pada rangkaian
rotor. Starting ini hanya dapat
Dipakaiuntuk motor induksi rotor
lilit (motor slipring).

21/12/23 15
Karakteristik Starting Motor Slipring
Dengana Pengaturan Tahanan Rotor

Karakteristik Arus-Kecepatan Karakteristik Torsi-Kecepatan


21/12/23 16
PRAKTIKUM
Sebelum melakukan praktikum menjelaskan fungsi dan
cara kerja komponen yang dipakai untuk menjalankan
motor induksi.

1.KONTAKTOR
Adalah suatu alat yang dapat dipakai untuk menghubungkan atau memutus
suatu aliran listrik, bekerjanya alat ini jika kumparan coilnya dialiri arus
listrik.
Kontaktor ini ada yang tegangan kerjanya 220 V atau 380 V, mempunyai
beberapa kontak utama dan Auxilliary NO (Normally Open) maupun NC
(Normally Closed) tergantung kebutuhan apa yang akan digunakan.

21/12/23 17
1. KONTAKTOR

21/12/23 18
2. TIMER
Timer merupakan pengaturan utuk menentukan waktu
delay time yang dikehendaki.

21/12/23 19
3. Tombol tekan (push button)

Adalah alat yang berfungsi untuk menghubungkan kontak satu ke kontak lainnya
dengan cara ditekan. Tombol tekan dibagi menjadi dua yaitu push button normally
open dan push button normally close.

21/12/23 20
Kontruksi Push Botton Normally Open Kontruksi Push Botton Normally Close

21/12/23 21
Percobaan 1
Direct On Line (DOL)

Bahan dan Alat yang dipakai :


1. Motor Induksi 3 phasa (380 V)
2. Kontaktor Elektromagnetik, 1 buah
3. Push Button, 2 buah
4. Kabel penghubung secukupnya
5. AVO Meter

21/12/23 22
Rangkaian Direct On Line (DOL)

21/12/23 23
Percobaan 2
Start Star / Delta

Bahan dan Alat yang dipakai :


1. Motor Induksi 3 phasa (380 V / 660V)
2. Kontaktor Elektromagnetik, 3 buah
3. Time Relay
4. Push Button, 2 buah
5. Kabel penghubung secukupnya
6. AVO Meter

21/12/23 24
Rangkaian Start Star - Delta

You might also like