You are on page 1of 30

WORKSHOP

TENTANG KITA
( Ini tentang tubuh, perasaan, masa depan dan
hidup kita : Aku dan Kamu )
Modul Tentang Kita
TUJUAN
Pegangan untuk pendidik sebaya dan
konselor sebaya di PIK Remaja untuk
memberikan informasi dan edukasi
kepada teman sebaya mereka tentang
perencanaan masa depan dan
kesehatan reproduksi.
BERANI
10 - 14 TAHUN
Daftar Isi :

Bab I : Aku Remaja

Bab II : Aku & Sekitarku

Bab III : Aku Berencana

Bab IV : Ayo menginspirasi


Menggambar
telapak tangan kiri
di HVS

Siapa Aku – Mengenali Diri


KESIMPULAN

Kita perlu mengetahui diri kita sendiri, apa yang kita banggakan
terhadap diri sendiri agar kita percaya diri dan yakin bahwa setiap
orang mempunyai kelebihannya masing-masing.

Kita juga jadi tahu apa hal-hal yang perlu kita tingkatkan agar kita
selalu belajar untuk menjadi lebih baik dan menerima kondisi dan
situasi kita masing-masing.

Terakhir, kita harus percaya diri untuk mendeklarasikan cita-cita


kita. Agar kita termotivasi dan semangat untuk menggapainya.
PUBERTAS

Pubertas ialah masa peralihan dari anak-anak


menjadi dewasa , ditandai dengan matangnya
organ reproduksi.
1. Menggambar siluet laki-laki dan perempuan
2. Berilah nama menarik untuk siluet tersebut
3. Beri anak panah untuk perubahan ciri-ciri fisik
& perubahan mental remaja laki-laki dan perempuan
Directions
LAKI-LAKI PEREMPUAN
PUBERTAS Ukuran penis dan testis membesar Mulai tumbuh payudara

Tumbuh rambut di sekitar penis Perkembangan fisik dan perubahan ukuran


pada pinggang dan pinggul

Dapat memproduksi sperma sehingga Tumbuh rambut di sekitar vagina

Mulai tumbuh kumis dan jenggot Berkembangnya organ reproduksi hingga


terjadi menstruasi

Terjadi perubahan suara


Dada dan bahu menjadi lebar

PERUBAHAN MENTAL
- Senang mencoba hal baru seperti gaya berpakaian, rambut, dan selera musik
- Mulai menemukan hobi, seperti olahraga, seni, bermain games
- Keberadaannya ingin diakui oleh teman sebaya dan lingkungan
- Emosi yang tidak stabil, dipengaruhi hormon yang belum stabil
- Mulai berpikir tentang masa depan dan cita-cita
BERAKSI
15 - 19 TAHUN
Daftar Isi :

Bab I : Kenali Dirimu Lebih Dalam

Bab II : Aku Bagian dari Mereka

Bab III : Transformasikan Hidupmu

Bab IV : Ayo Menginspirasi


POWER WALK
KESIMPULAN

Setiap anak dan remaja berhak mendapatkan perlakuan yang sama,


khususnya untuk kualitas pendidikan dan layanan kesehatan agar
anak dan remaja dapat mencapai cita-cita mereka dan menjadi
penduduk Indonesia yang berkualitas.
GENDER
VS
JENIS KELAMIN
Gender
Pembeda antara laki-laki dan perempuan, baik dalam bentuk
sifat, nilai, posisi maupun bentukan sosial.

Jenis kelamin
Pembeda antara laki-laki dan perempuan yang bersifat biologis atau
bawaan lahir.
BERKOLABORA
SI
20 -
Daftar Isi :
24 TAHUN
Rentang Hidup Remaja

IMS dan HIV/AIDS

Perkawinan Anak dan Kehamilan Remaja

Peer Teaching
MITOS ATAU FAKTA
Perempuan bisa menjadi orang tua
yang lebih baik
daripada laki-laki
Laki-laki lebih pantas
menjadi pemimpin
dibandingkan perempuan
Anak perempuan harus lebih berperan
dalam
pekerjaan rumah
dibandingkan anak laki-laki
Anak laki-laki boleh bermain di luar
rumah sampai larut malam
dibandingkan anak perempuan
Pengertian Gender
Karakteristik sebagai laki laki dan perempuan seperti yang
diharapkan oleh masyarakat budaya menciptakan pembedaan antar laki
laki dan perempuan  menciptakan peran, status yang berbeda.

Identitas Gender
Cara pandang seseorang terhadap dirinya sebagai seorang laki-laki atau
perempuan.
Identitas gender tidak diidentifikasi berdasarkan jenis kelamin, tetapi lebih
mengarah pada apa yang dirasakan oleh seseorang.
Walaupun seseorang terlahir sb laki laki, tetapi jikaia merasa dirinya adalah
perempuan maka identitas gendernya perempuan.
Kesetaraan Gender
Kondisi bagi laki laki dan perempuan dalam memperoleh kesempatan
dan hak-haknya sebagai manusia terhadap akses dan manfaat dari
usaha pembangunan dan mampu berperan dan berpartisipasi dalam
kegiatan politik, ekonomi, sosial budaya dsb.

Keadilan Gender
Keadaan dimana tercipta perlakuan yang adil terhadap laki laki dan
perempuan dengan mempertimbangkan pengalaman, kebutuhan,
kesulitan, kepedulian sebagai perempuan dan juga sebagai laki laki.
BERMAIN PERAN
Pernikahan Anak

Pernikahan yang dilakukan saat usia masih dibawah 18 tahun.


Hal ini bertentangan dengan UU RI No 16 Th 2019 yaitu batas minimal
usia bagi laki-laki dan perempuan adalah 19 tahun.
Usia Ideal menikah untuk laki laki adalah
25 tahun dan perempuan 21 tahun.
Alasan Pernikahan Anak
Alasan Kultural:
untuk memastikan sang nak menikah dengan seseorang yang dipercaya
kelurga akan merawatnya.

Alasan Ekonomi:
anak perempuan dinikahkan dengan tujuan untuk mendapatkan mas
kawin berupa uang, barang atau ternak. Atau dinikahkan untuk melunasi
hutang keluarga.

Untuk Menjaga Nama Baik:


saat seorag anak perempuan hamil di usia anak dan di luar nikah.
Dampak Pernikahan Anak
Aspek Ekonomi dan sosial
Aspek Psikologis
Dampak Pendidikan
Dampak Kesehatan

Kehamilan Tidak Diinginkan (KTD)


Kehamilan yang terjadi baik karena alasan waktu yang tidak tepat
atau karena kehamilan tersebut tidak diinginkan.
Apa yang terjadi jka remaja sampai mengalami KTD

 Beban berat menghadapi kenyataan hamil sebelum waktunya.


 Beban saat menyembunyikan kehamilan dari orang lain, belum lagi
ketika nanti bayinya telah lahir, akan menjadi beban baru baginya.
 Risiko kehamilan pada remaja, rentan bagi diri remaja dan
kandungannya. Sistem reproduksi pada remaja masih sangat labil
dan rentan untuk mengalami kehamilan.
 Besar kemungkinan tidak diperkenankan meneruskan pendidikan
formal.
 Sanksi Sosial
Jika mengalami KTD, apa yang dilakukan?

Sebaiknya diberitahukan kehamilan yang terjadi kepada orang


yang dipercaya, terutama kepada keluarga (orangtua) kedua belah
pihak.
Hal ini untuk menyelesaikan permasalahan ini, tetapi keputusan
akhir berada ditanganmu dengan mempertimbangkan masukan dan
naserat dr keluraga.
JADI TENTANG KITA ADALAH
HOW TO…..
Melanjutkan
Mempraktikkan 02 sekolah
Mencari
01 hidup sehat 03 pekerjaan

Memulai
04 kehidupan 05 Menjadi anggota
masyarakat yang baik
berkeluarga
THANK YOU

You might also like