Depresi dan Kecemasan pada Ibu Hamil Sebelum Melahirkan Kehamilan merupakan waktu transisi, yakni suatu masa antara kehidupan sebelum memiliki anak yang sekarang berada dalam kandungan dan kehidupan nanti setelah anak tersebut lahir Perubahan status yang radikal ini dipertimbangkan sebagai suatu krisis disertai periode tertentu untuk menjalani proses persiapan psikologis yang secara normal sudah ada selama kehamilan dan mengalami puncaknya pada saat bayi lahir Con’t... Sejumlah perubahan fisik dan psikologis yang terjadi selama kehamilan dapat merangsang perkembangan masalah psikologis seperti kecemasan dan depresi Peristiwa dan proses psikologis ini dapat diidentifikasi pada trimester ketiga diantaranya : pergerakan janin dan pembesaran uterus, ibu lebih protektif terhadap bayinya, ibu lebih fokus dalam perawatan bayi, spekulasi mengenai jenis kelamin dan wajah bayi kelak Con’t... Ketakutan yang muncul pada ibu hamil trimester 3 diantaranya: 1. Ibu cemas dengan kehidupan bayi dna kehidupannya sendiri (apakah bayi akan lahir abnormal, terkait peristiwa yang mungkin terjadi pada saat persalinan) 2. Kehilangan perhatian yang didapatkan selama kehamilan 3. Merasa canggung, jelek, berantakan dan memerlukan dukungan yang sangat besar dari suami 4. Menurunnya hasrat seksual disebabkan uterus yang membesar menjadi halangan Dampak Depresi dan Kecemasan pada Ibu Hamil
Saat stres janin akan
menyerap hormonkortisol yang Meningkatkan diproduksi oleh ibu Resiko Alergi Pada sewaktu mengalami Janin stres
bayi dengan tingkat kadar hormon kortisol
yang tinggi akan memiliki resiko lebih besar mengidap alergi dibandingkan bayi dengan kadar hormonkortisol yang rendah Dampak Depresi dan Kecemasan pada Ibu Hamil
Stres yang menimpa ibu
hamil tentunya akan Meningkatkan beresiko lebih bahaya Resiko terhadap kesehatan Abortus/Keguguran janin yang ada dalam kandungannya. Dampak Depresi dan Kecemasan pada Ibu Hamil
ibu hamil yang sering
mengalami tegang, pani Membuat Sistem k, dan cemas yang Kekebalan Bayi berlebihan akan dapat Berkurang melemahkan sistem kekebalan bayi ketika bayi berusia 5 bulan Dampak Depresi dan Kecemasan pada Ibu Hamil
Jika seorang ibu mengalami
stres baik itu ringan ataupun berat,seorang ibu akan kehilangan nafsu makan, hal ini Terganggunya dapat menyebabkanseorang ibu kekurangan nutrisi dan Kesehatan Ibu timbulah berbagai macam gangguan yang mempengaruhi kesehatan seorang ibu, seperti diare, pusing, lemas,lesu dan berbagai gangguan metabolisme lainnya Cara Mengatasi Depresi dan Kecemasan pada Ibu Hamil Dukungan suami Menghindari pekerjaan yang beresiko Melakukan yoga Depresi dan Kecemasan pada Ibu Setelah Melahirkan Depresi pasca persalinan adalah suatu depresi yang ditemukan pada perempuan setelah melahirkan, yang terjadi dalam kurun waktu 4 minggu terdapat jenis depresi yang lebih ringan pada ibu setelah melahirkan, yaitu maternity blues atau post partum blues atau baby blues, yaitu gejala depresi yang biasanya dialami oleh perempuan setelah melahirkan antara hari ke-7 hingga 14, yang terjadi untuk sementara waktu dan akan hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan Tanda dan Gejala Perasaan sedih Mudah marah Gelisah Hilangnya minat dan semangat dalam beraktivitas Sulit tidur atau malah terlalu banyak tidur Nafsu makan menurun atau malah meningkat Penurunan atau penambahan berat badan Merasa lelah atau kehilangan energi Kemampuan berpikir dan konsentrasinya menurun Merasa bersalah Merasa tidak berguna Putus asa Berupaya ingin bunuh diri atau bahkan membunuh bayinya Penyebab
Rendahnya atau ketidakpastian dukungan suami
dan keluarga. Keadaan atau kualitas bayi. Tidak siapnya seorang ibu dalam menyambut kehadiran bayinya (kehamilan yang tidak diharapkan). Adanya stressor (pemicu stress) bagi seorang ibu, baik yang berkaitan dengan kehidupan sosial maupun kejiwaannya. Terdapatnya riwayat depresi sebelumnya atau masalah emosional lainnya pada seorang ibu. Penyebab Perubahan produksi hormon (progesteron, estrogen, prolaktin, dan kortisol) pada masa nifas. Keengganan ibu yang melahirkan untuk mengungkapkan perasaan sedihnya, karena menganggap rasa sedih setelah melahirkan akan hilang dengan sendirinya Dampak Minat dan ketertarikan terhadap bayinya menjadi berkurang Ibu sering tidak berespon positif (menyambut dengan hangat komunikasi yang dilakukan oleh bayinya, baik melalui suara tangis, tatapan mata, ataupun gerak tubuh) sehingga bayi akan berusaha lebih keras untuk menarik perhatian ibunya Merasa tidak berdaya atau tidka mampu sehingga akan menghindar dari tanggung jawabnya Dampak Ibu kurang bersemangat dalam menyusui bayinya hubungan ibu dan bayi juga tidak optimal sehingga di kemudian hari kepribadian anak menjadi kurang matang Pengobatan Pengobatan terhadap ibu 1. Latihan relaksasi, bisa dengan rekreasi, melakukan kegiatan yang disenangi, dan lain- lain. 2. Restrukturisasi kognitif, yaitu dengan menentang perilaku dan pikiran negative yang muncul 3. Pemecahan masalah, yaitu pemberian alternatif pemecahan masalah yang sedang dihadapi ibu. 4. Pemecahan masalah, yaitu pemberian alternatif pemecahan masalah yang sedang dihadapi ibu. Pengobatan Pengobatan terhadap ibu 1. Menghibur ibu dengan berbagai cara, seperti dengan memberi perhatian dan hadiah yang disukai, memasakkan makanan kesukaan, menceritakan hal-hal yang menyenangkan, dan lain-lain 2. Bila gejala berat baru diberikan obat anti depresi Pengobatan Pengobatan terhadap hubungan ibu dan bayinya 1. Menganjurkan ibu untuk merawat bayinya sesering mungkin 2. Menyediakan tempat yang nyaman bagi ibu dan bayinya 3. Mengajarkan ibu untuk melakukan kontak fisik dengan bayinya seperti menyentuh, mencium, memeluk, dan memijat bayinya dengan lembut 4. Melibatkan anggota keluarga yang lain dalam merawat bayi (seperti suami, nenek, dan lainnya). Pengobatan Pengobatan terhadap hubungan ibu dan bayinya 1. Mengajak ibu dan bayinya untuk sesekali menghirup udara di luar rumah, karena udara segar bisa memperbaiki perasaan ibu dan bayinya 2. Menyarankan ibu yang sedang muncul perasaan negatifnya (marah, lelah, frustasi, kesepian) untuk meninggalkan bayinya sejenak bersama orang lain. Setelah tenang dan stabil, ibu bisa menemui bayinya kembali TERIMA KASIH