You are on page 1of 11

PERTEMUAN KE 4

MATERI KULIAH PTK


Dr. Dadang Mulyana,
M.Si.
MODEL POLA PELAKSANAAN
PTK

1. Model Kurt Lewin : Perencanaan, Tindakan, Observasi,Refleksi.


2. Model Ebbut : Gagasan Awal.
3. Model Eliot : Kepada Proses.
4. Model Hopkins : Membentuk Spiral, Adanya Masalah Menyusun
Perencanaan, Melaksanakan Tindakan, Melakukan Observasi
mengadakan Refleksi, Melakukan Rencana Ulang, Melaksanakan
Tindakan dan seterusnya.
MODEL – MODEL
PTK
Kita dapat memilih salah satu model sesuai dengan kondisi dan situasi
yanga ada.
1. Model Kurt Lewin
Kurt Lewin menjelaskan ada 4 hal yang harus dilakukan dalm
proses penelitian Tindakan, yakni : Perencanaan, Tindakan,
Observasi, dan Refleksi.
Refleksi adalah kegiatan analisis tentang hasil observasi hingga
memunculkan program atau perencanaan baru.
2. Model Ebbut
Ebbut beranggapan bahwa suatu penelitian Tindakan harus dimulai
dari adanya gagasan awal, untuk melakukan suatu perbaikan proses
untuk menghasilkan sesuatu yang lebih optimal.
3. Penelitian Model Eliot
Model yang menekankan kepada proses untuk mencoba hal-hal
yang baru dalam proses pembelajaran. Langkah Pertama adalah
menentukan dan mengembangkan gagasan umum yang dilanjutkan
dengan melakukan eksplorasi yakni studi untuk mempetajam
gagasan atau ide.
4. Penelitian Model Hopkins

Menurut Hopkins (1993), pelaksanaan penelitian Tindakan


dilakukan membentuk spiral yang dimulai dari merasaakan
adanya masalah menyusun perencanaan, melaksanakan
Tindakan melalui observasi mengadakan refleksi,
melakukan rencana ulang, melaksanakan tindakan, dan
seterusnya.
MODEL PENELITIAN TINDAKAN KELAS BENTUK SIKLUS

Dinamakan model siklus karena model ini lebih menonjolkan kegiatan


yang harus dilaksanakan oleh seiring peneliti misalnya guru dalam
setiap kali putaran.

a. Melakukan refleksi yakni proses menganalisis pembelajaran yang


berlangsung.

b. Melakukan studi pendahulan dengan mengkaji literatur dan


melakukan konsultasi dengan orang yang dianggap memiliki
keahlian dalam proses pembelajaran.
Studi Pendahuluan dilakukan untuk :
1. Mempertajam permasalahan;
2. Mengkaji berbagai Tindakan yang dapat dilakukan sesuai
dengan permasalahan;

3. Merumuskan hipotesis Tindakan.


c. Menyusun perencanaan awal tentang tindakan sesuai dengan
hasil studi pendahuluan, menyangkut :
1) Tahapan kegiatan, berbagai alat, media dan sumber belajar
yang dapat digunakan, waktu yang diperlukan.
2) Instrumen khususnya pedoman observasi sebagai alat
pengumpul data untuk mengumpulkan informasi tentang
efek yang ditimbulkan dari perlakuan atau tindakan yang
dilakukan oleh guru.

d. Melakukan Tindakan pada putaran pertama sesuai dengan


perencanaan awal.
e. Menyusun perencanaan tahap dua, yakni rencana
hasil refleksi pada putaran pertama.
f. Melakukan tindakan putaran kedua sesuai dengan
rencana tahap dua, seperti yang dilakukanpada
Tindakan tahap satu.
Dari model-model yang diusulkan, termasuk modek PTK yang penulis usulkan,
maka setiap model Tindakan memiliki unsur-unsur sebagai berikut:
1. Adanya perencanaan yakni kegiatan yang disusun sebelum tindakan dimulai
2. Adanya tindakan itu sendiri yakni perlakuan yang dilaksanakan oleh peneliti
sesuai dengan perencanaan yang disusun sebelumnya.
3. Observasi yakni kegiatan yang dilakukan oleh pengamat untuk
mengumpulkan informasi tentang Tindakan yang dilakukan peneliti
termasuk pengaruh yang ditimbulkan oleh perlakuan guru
4. Refleksi yakni kegiatan yang dilakukan untuk mengkaji dan menganalisis
hasil observasi, terutama untuk melihat berbagai kelemahan yang perlu
diperbaiki
TERIMA KASIH

You might also like