FORMULASI OBAT

TRADISIONAL SEDIAAN CAIR

( SIRUP) SEBAGAI
IMUNOMODULATOR
Jurnal :Potensi Ekstrak Kulit Buah Terong Belanda (Solanum betaceum Cav.) Dalam Sediaan
Sirup Sebagai Imunomodulator Pencegah Covid-19

DOSEN PENGAMPU: RISMAYANTI FAUZIAH,S.FARM.,M.SI

 KELOMPOK 5
1 NUR SARI FATIMAH
(F202001035) ITA PRIATI TAHIS
5 (F202001040)

2 FAUZIAH MULANNA
(F202001034)
6 RAHMITA SALSASABILAH
(F202203001)
3 DIAN AMINARTI
(F202001033)
LUCIA WIDI ANJALI
HENA AYUNITA 7 (F202001037)
4 (F202001036)
1 PENDAHULUAN
Pandemi Covid-19 masih
di depan Mata dan Suatu zat atau senyawa
ancaman munculnya yang dapat Memacu sistem
Terong Belanda, tergolong
varian baru Menjadi imun atau sistem kekebalan
tanaman Buah dataran tinggi
kewaspadaaan bersama. Tubuh disebut
dan merupakan buah
Berbagai Upaya imunomudulator.
Unggulan Kabupaten Toraja
pencegahan yang telah Imunomodulator adalah
Utara, Provinsi Sulawesi
dilakukan Oleh suatu senyawa Dimana
Selatan. Tanaman ini termasuk
pemerintah maupun dapat memodulasi fungsi
Famili Solanaceae.
masyarakat guna dan Aktivasi sistem imun
Mengendalikan tubuh.
penyebaran virus.
2 TINJAUAN PUSTAKA

Tinjauan Botani Terong Covid-19

Belanda ( Solanum betaceum
Cav.)

Sirup imunomudulator

formula
 formula

No Komponen Konsentrasi (%)

FI FII FIII

1. Ekstrak kulit buah terong belanda 5 10 15

2. Sukrosa 60 60 60

3. Gelatin 2 2 2

4. Gliserin 5 5 5

5. Metil Paraben 0,25 0,25 0,25

6. Esens strawberry 5 5 5

7. Aquadest Ad 100 Ad 100 Ad 100

3
Alat yang di
gunakan
METODE KERJA
12. Incubator
13. Kaca objek 23. Pinset
14. Kaca preparat 24. Pipet tetes
1. Autoklaf 15. Kandang mencit 25. Pipet ukur
2. Batang pengaduk 16. Kertas saring
3. Blender (Philips) 26. Pisau bedah
17. Laminar air flow 27. Rotary evaporator
4. Botol vial
(LAF) (buchi)
5. Bunsen
6. Cawan porselin 18. Mikroskop elektrik 28. Spoit
7. Climatic chamber 19. Mortir
29. Stirrer
(Sartorius) 20. Neraca analitik
30. Tabung reaksi
8. Eletromantel (stuart)
31. Timbangan analitik
9. Erlenmeyer (pyrex) 21. Ose bulat
10. Gelas kimia (pyrex) 32. Toples
22. Oven (gallenkamp
11. Gelas ukur (pyrex) civilab Australia)
 Bahan yang di gunakan

10. Kulit terong

1. Alkohol 70%
belanda
2. Aquades
11. Mencit jantan
3. Aluminium foil
12. Metanol
4. Etanol 96%
13. Metil paraben
5. Eter
14. Na- CMC 0,5 %
6. Esens
15. NaCl fisiologis 16.
7. Gelatin
Natrium agar (Na)
8. Gliserin
17. Staphylococcus
9. Imboost force
aureus
18. Sukrosa
 Prosedur kerja

Pengolahan Uji efek

01 04
sampel imunomudulator

02 Ekstraksi kulit buah Uji fagositosis

05
Terong belanda

03 Formulasi sirup 06 Analisis data

4 HASIL DAN PEMBAHASAN
 Tabel 6
Hasil pengamatan makrofag
 KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa :

1. Berdasarkan hasil uji stabilitas dipercepat terhadap Sirup menunjukkan bahwa

stabil setelah penyimpanan. Sirup ekstrak kulit buah Terong Belanda memiliki efek
imunomodulator yaitu kelompok V (Sirup ekstrak kulit buah Terong Belanda
konsentrasi 15 %) dengan rata-rata persentase nilai aktivitas fagositosisnya adalah
95,22 %. Dan kontrol positif kelompok II rata-rata persen nilai aktivitas fagositosisnya
(Imboost Force®) 97,33%.Sedangan kelompok negatif, kelompok III formula I dan
kelompok IV formula II tidak memiliki efek imunomodulator karena nilai aktivitas
fagositosisnya kurang dari 95 % yaitu berturut-turut 41,13 %, 89,95 % dan 93,04 %.

2. Hasil analisis data yang diperoleh menunjukkan terdapat perbedaan bermakna

dengan nilai sig. 0,036 < 0,05 yang berarti kontrol positif (Imboost Force®) memiliki
efek imunomodulator yang lebih besar dibandingkan dengan Sirup ekstrak kulit buah
Terong Belanda.
THANKS