Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

dan Lingkungan Pertambangan

Kuliah 2
PBBL
 Pembangunan
Berkelanjutan dan
Berwawasan Lingkungan
 LINGKUNGAN

MENGAPA KITA PERLU MEMPELAJARI LINGKUNGAN ?

APA YANG TELAH TERJADI

 + 700 TH YLL : LEMBAH MESSOPOTAMIA YANG TERLETAK

DI DAS EUFRAT DAN TIGRIS
 PERTENGAHAN ABAD XVIII : REVOLUSI INDUSTRI
DAMPAK + : - BERKEMBANGNYA PENGETAHUAN TTG GIZI
- TEKNOLOGI DISEGALA BIDANG LEBIH MAJU
- SISTEM KOMUNIKASI LEBIH CEPAT
 DAMPAK - : - EKSPLOITASI THD SUMBER DAYA ALAM YG
TAK TERKENDALI
- PENCEMARAN UDARA DI KOTA-KOTA INDUSTRI
AKIBAT EMISI CEROBONG-CEROBONG PABRIK
- KONTAMINASI AIR TANAH KARENA PEMBUANGAN
LIMBAH
 1950 : LOS ANGELES, - KABUT ASAM
 1953 : TELUK MINAMATA, JEPANG – PENYAKIT MINAMATA
 Pemanfaatan
BHAN
BHANKOSMETIK
KOSMETIK
&&FARMASI
FARMASI

PERHIASAN
PERHIASAN

PERTANIAN
PERTANIAN

ENERGI
ENERGI

ELEKTRONIK
ELEKTRONIK
BHN
BHNBANGUNAN
BANGUNAN
ANDESIT,
ANDESIT,LEMPUNG
LEMPUNG
BTGAMPING
BTGAMPING
SANDANG
SANDANG&&
PANGAN 5
PANGAN
DI AMERIKA :

MUNCUL GERAKAN-GERAKAN UNTUK PENYELAMATAN LINGKUNGAN

HIDUP, MAKA KEMUDIAN LAHIR UNDANG-UNDANG TTG LINGKUNGAN
HIDUP TAHUN 1969
- NEPA (NATIONAL ENVIRONMENTAL POLICY ACT

TGL 5 – 16 JUNI 1972 DI STOCKHOLM, SWEDIA

DIADAKAN KONFERENSI PBB TTG LINGKUNGAN HIDUP MANUSIA
DIHADIRI OLEH 113 NEGARA
MENGHASILKAN DEKLARASI STOCKHOLM (STOCKHOLM DECLARATION
DAN PENETAPAN TANGGAL 5 JUNI SEBAGAI HARI LINGKUNGAN HIDUP

BAGAIMANA DENGAN INDONESIA ?

INDONESIA SENDIRI MENYADARI BAHWA LINGKUNGAN HIDUP
MERUPAKAN RAHMAT TUHAN DAN WAJIB DIKEMBANGKAN DAN
DILESTARIKAN KEMAMPUANNYA AGAR DAPAT MENJADI SUMBER
DAN PENUNJANG HIDUP BAGI BANGSA & RAKYAT INDONESIA
SERTA MAKHLUK LAINNYA, DEMI KELANGSUNGAN DAN
PENINGKATAN KUALITAS HIDUP ITU SENDIRI (UULH)

OLEH KARENA PERTIMBANGAN-PERTIMBANGAN DIATAS MAKA

PEMBANGUNAN YANG BIJAKSANA HARUS DILANDASI
WAWASAN LINGKUNGAN SEBAGAI SARANA MENCAPAI KESE-
IMBANNGAN DAN MENJADI JAMINAN BAGI KESEJAHTERAAN
GENERASI SEKARANG DAN GENERASI YANG AKAN DATANG.
MANUSIA DAN PEMBANGUNAN

SEMULA MANUSIA TERGANTUNG ALAM

MANUSIA Vs HEWAN
MANUSIA PENAKLUK LINGKUNGAN
 TUJUAN PEMBANGUNAN
DAMPAK KEGIATAN DAMPAK

SOS.EK.BUD
BIO.GEO.FISIK
KESMAS

SOS.EK.BUD
BIO.GEO.FISIK
KESMAS

KESEJAHTERAAN
HUBUNGAN TIMBAL BALIK

MANUSIA HEWAN

MATERI TUMBUHAN

MANUSIA MAHLUK PALING LEMAH

MANUSIA PUNYA AKAL BUDI
KESEJAHTERAAN
SEMU

REORG. KESEJ.
KONFLIK KONSEP PBBL ASLI

BOROS SDA
KW.LINGK.JELEK
DUNIA BUKAN WARISAN
TAPI PINJAMAN
WAY OUT

REORIENTASI
REORIENTASIKONSEP
KONSEPPEMBANGUNAN
PEMBANGUNAN
YANG
YANGKONVENSIONAL
KONVENSIONALDENGAN
DENGAN
MEMPERTIMBANGKAN
MEMPERTIMBANGKAN
ASPEK
ASPEKLINGKUNGAN
LINGKUNGAN
LINGKUNGAN HIDUP
KESATUAN RUANG DENGAN SEMUA BENDA,
DAYA, KEADAAN DAN MAHKLUK HIDUP TERMASUK
DIDALAMNYA MANUSIA & PERILAKUNYA, YANG
MEMPENGARUHI KELANGSUNGAN PERI
KEHIDUPAN DAN KESEJAHTERAAN MANUSIA
SERTA MAHKLUK HIDUP LAINNYA

LH MEMPUNYAI 4 DIMENSI :
1. SUMBERDAYA MANUSIA (MANUSIA & PERILAKUNYA
2. SUMBERDAYA ALAM HAYATI (FLORA, FAUNA & MIKROBA)
3. SUMBERDAYA ALAM NON HAYATI (AIR, UDARA, TANAH)
4. SUMBERDAYA BUATAN (HASIL KARYA MANUSIA)
PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP

UPAYA TERPADU DALAM PEMANFAATAN,

PEMELIHARAAN, PENGAWASAN, PENGENDA-
LIAN, PEMULIHAN DAN PENGEMBANGAN
LINGKUNGAN HIDUP
MASALAH-MASALAH LINGKUNGAN HIDUP

1. DINAMIKA PENDUDUK
2. PEMANFAATAN & PENGELOLAAN SUMBERDAYA
YANG KURANG BIJAKSANA
3. KURANG TERKENDALINYA PEMANFAATAN TEKNO-
LOGI MAJU
4. DAMPAK NEGATIF YANG SERING TIMBUL DARI
KEMAJUAN EKONOMI
5. BENTURAN TATA RUANG
… MAKA DICANANGKAN PEMBANGUNAN
BERWAWASAN LINGKUNGAN YG MEMUAT
MAKNA : “ MENGOLAH SUMBERDAYA UNTUK
MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN GENERASI
MASA KINI, TANPA MENGURANGI KEMAMPUAN
GENERASI MASA DEPAN MENGOLAH SUMBER
DAYA UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERA-
ANNYA”. (EMIL SALIM, 1982)
PEMBANGUNAN

UPAYA SADAR

GANGGUAN KESEIMBANGAN LINGKUNGAN

BERJALAN TERUS MENERUS

MEMERLUKAN SUMBERDAYA

MENGHASILKAN DAMPAK (+ & -)

 HAKEKAT PEMBANGUNAN
4
e ??
KUALITAS LINGKUNGAN (Q)

d 3
2 f
c

b
1

t1 t2 WAKTU t3

Pemb. 1,2,3 mrpk intervensi keseimbangan lingk. & membawa kese-

Imbangan baru a,b,c dan d kearah lingk. Yg lebih baik.
Dalam hal ini harus dijaga daya dukung lingk. e tetap lestari. Jika tdk
Akan ambruk spt grs f (OTTO SUMARWOTO, 1988)
DAYA DUKUNG LINGKUNGAN
KEMAMPUAN MEMASOK SUMBER-SUMBER
DAYA DAN MENGASIMILASI ZAT PENCEMAR
SERTA MENETRALISIR KETEGANGAN-KETE
GANGAN SOSIAL

LESTARI :
1. PURWODARMINTO : MUTLAK, KEKAL
2. AHLI LINGKUNGAN : RELATIF
- BUKAN LINGKUNGANNYA, TAPI
KEMAMPUAN LINGKUNGAN UNT
MENDUKUNG PEMBANGUNAN &
TINGKAT HIDUP YG LEBIH
TINGGI
 PEMBANGUNAN TERLANJUTKAN
a
KONSUMSI SUMBERDAYA

k
& PENCEMARAN

K = daya dukung

T1 T2

WAKTU
Agar pembangunan dapat terlanjutkan, pembangunan harus
Berwawasan lingkungan yaitu dengan menggunakan sumberdaya
Secara bijaksana
ALASANPEMBANGUNAN HARUS
BERWAWASAN LINGKUNGAN
• KESEJAHTERAAN BERSIFAT RELATIF
TANPA BATAS
• PEMBANGUNAN HARUS
BERKESINAMBUNGAN
• SDA TERBATAS
• KEMAMPUAN LINGKUNGAN UNTUK
MENGASIMILASIKAN DAMPAK (-)
TERBATAS
 INDONESIA COAL RESOURCES
Sub-Bituminus
Total Coal Resources 17 Bil. Tonnes
57,8 Bil. Tonnes (29,33 %)
Lignite
Soures: M EMR - June 2005 32,6 Bil. Tonnes
Bituminus (56,47 %)
8 Bil. Tonnes
(13,85 %)

Antrasit
0,2 Bil. Tonnes (0,35 %)

1,6 % 0,9 Bil. Tonnes

16,5 Bil. Tonnes
0,6 Bil. Tonnes 28,5 %
4,6 % 0,2 Bil. Tonnes
1,1 %
2,7 Bil. Tonnes
0,3 %
20,2 %
43,5 % 0,2 %
25,1 Bil. Tonnes 11,7 Bil. Tonnes 0,1 Bil. Tonnes
CADANGAN MINERAL BIJIH
INDONESIA INDUSTRIAL
CADANGAN MINERALS
MINERAL DEPOSIT, 2003
INDUSTRI

NOTES
Ametis
Andesite
Karst
Bentonite
Bond Clay
Granite
Granodiorite
Diamond
Jadeit
Jasper
Caoline
Clay
Marble
Obsidian
Onix
Sand
Quartz Sand
Sand Stone
Tras
Zeolite