Professional Documents
Culture Documents
Materi Viskositas Dasar SMA
Materi Viskositas Dasar SMA
Oleh :
• Enggal dwi mulyaningtyas
• Royan praja yudhistira
• Sofian hendrawan
• Ulya zain cahyani
Pengertian viskositas :
• Viskositas merupakan ukuran kekentalan fluida yang menyatakan
besar kecilnya gesekan di dalam fluida.
• Semakin besar viskositas fluida, maka semakin sulit suatu fluida
untuk mengalir dan juga menunjukkan semakin sulit suatu benda bergerak
di dalam fluida tersebut
• Di dalam zat cair, viskositas dihasilkan oleh gaya kohesi(gaya tarik-
menarik antar molekul yang sama antara molekul) zat cair.
• Dalam gas, viskositas timbul sebagai akibat tumbukan antara
molekul gas.
• Nilai viskositas setiap fluida berbeda menurut jenis
material tempat fluida tersebut mengalir. Tingkat
kekentalan suatu fluida juga dipengaruhi oleh suhu,
semakin tinggi suhu zat cair, semakin kental zat cair
tersebut.
• Faktor-faktor yang mempengaruhi viskositas :
1. Fluida yang digunakan
2. Luas penampang
3. Objek yang digunakan
4. Temperatur sedikit mempengaruhi kekentalan
dari fluida
•
KOEFISIEN VISKOSITAS
Satuan SI untuk koefisien viskositas adalah Ns/m atau
2
2 r2g
( ' )
9 v
Keterangan:
= koefisien viskositas (Ns/m2)
r = jari-jari bola (m)
v = kecepatan maksimum bola (m/s)
= massa jenis bola (kg/m3)
’ = massa jenis fluida (kg/m3)
Contoh Nilai Viskositas
• Berikut adalah nilai viskositas beberapa fluida
tertentu berdasarkan eksperimen:
Hukum Stokes
“Bila sebuah bola bergerak dalam suatu fluida
yang diam maka terhadap bola itu akan bekerja gaya
gesek dalam bentuk gaya gesekan yang arahnya
berlawanan dengan arah gerak bola tersebut.”
Ff = 6πrη
Keterangan:
Fs = gaya gesekan Stokes (N)
= koefisien viskositas (N/m2)
r = jari-jari bola (m)
v = kecepatan relatif bola terhadap fluida (m/s)
KECEPATAN TERMINAL
Jika sebuah kelereng dijatuhkan ke dalam
seember air (posisi awal jatuh sudah di dalam
air). Kecepatan kelereng tersebut di dalam fluida
akan semakin membesar sampai mencapai
kecepatan maksimal yang nilainya tetap.
kecepatan inilah yang disebut dengan kecepatan
terminal.
Gaya yang berlaku pada
kecepatan terminal :
1. Gaya Berat : W = m.g (arah
ke bawah)
2. Gaya tekan ke atas oleh
air(gaya archimedes): Fa =
ρ.g.h
3. Gaya hambatan oleh fluida
(gaya stokes) : Fs = 6 π η r v