You are on page 1of 19

KARAKTERISTIK PENDERITA

PENYAKIT PNEUMONIA PADA ANAK


DI RUANG MERPATI II RUMAH SAKIT
UMUM HERNA MEDAN
Oleh : Zr. Ganda Sigalingging
Latar Belakang

 Menurut WHO (Word Health Organization) sekitar 800.000


hingga I juta anak yang meninggal tiap tahun akibat pneumonia.
Bahkan UNICEF (United Nations International Children's Fund)
dan WHO (World Health Organization) menyebut pneumonia
sebagai penyebab kematian anak balita tertinggi, meliputi
penyakit penyakit lain campak dan malaria.
 Di Indonesia pneumonia merupakan penyebab kematian nomor
tiga setelah kardiovaskuler dan TBC. Data morbiditas pneumonia
di Indonesia pertahun berkisar rata-rata 45000 ribu orang.
Latar Belakang
 Bedasarkan informasi di atas dan hasil penelitian masih banyak
angka kejadian penderita penyakit pneumonia di Indonesia,
Sedangkan di Rumah Sakit Umum Herna sendiri angka-angka
kesakitan cenderung mengalami peningkatan tiap tahunnya.
 Pada tahun 2009 penderita pneumonia mencapai jumlah 91
penderita dan pada tahun 2010 penderita pneumonia mencapai
jumlah109 orang. Bila dilihat dari basil survei menunjukkan
peningkatan tiap tahunnya mencapai 20,5%
Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik
penderita terkait penyakit pneumonia pada anak di Ruang
Merpati II Rumah Sakit Umum Herna Medan.
Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah "Bagaimana karakteristik
Penderita Penyakit Pneumonia pada Anak di Ruang Merpati II
Rumah Sakit Umum Herna Medan Periode Mei 2010 s/d April
2011
Metodologi Penelitian
a) Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Herna
Medan. Penelitian ini dilaksanakan pada Mei s/d April 2011.
b) Populasi Penelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anak yang
menderita penyakit pneumonia di Ruang Merpati II Rumah
Sakit Umum Herna Medan Periode Mei 2010 s/d April 2011
sebanyak 112 orang pasien.
c) Teknik Pengumpulan data
• Sesuai dengan pendapat Arikunto (2006), apabila subjeknya
kurang dari 100, maka lebih baik diambil semua sehingga
penelitian merupakan penelitian populasi. Tetapi jika jumlah
subjeknya besar atau lebih dari 100 dapat diambil 25%.
Maka sampel dalam penelitian ini adalah:

25% x112 = 28 penderita.


Hasil Penelitian
Dari hasil penelitian, peneliti akan membahas mengenai
Karakteristik Penderita Penyakit Pneumonia pada Anak di
Ruang Merpati II Rumah Sakit Umum Herna Medan Periode
Mei 2010 s/d April 2011. Adapun yang menjadi karakteristik
penderita pneumonia yang dibahas antara lain :
1. Usia
2. Jenis Kelamin
3. Pekerjaan Orangtua
4. Berat Badan Lahir
5. Pemberian Imunisasi
Hasil Penelitian
1. USIA
• Dari hasil penelitian sejak Mei s/d April 2011 di Rumah Sakit
Umum Herna Medan ditemukan jumlah penderita pneumonia
pada anak-anak sebanyak 28 orang. Adapun jumlah kasus
penderita penyakit pneumonia pada anak di Ruang Merpati II
Rumah Sakit Umum Herna Medan Periode Mei 2010 s/d April
2011 bahwa usia terbanyak adalah 2-4 tahun yaitu sebanyak 9
orang (32,14%), dan yang paling terendah 0-4 bulan sebanyak
3 orang (10,17%).
Hasil Penelitian
2. JENIS KELAMIN
Sejak dilakukan penelitian dan terkumpulnya data-data
penderita penyakit pneumonia pada anak di Ruang Merpati II
Rumah Sakit Umum Herna Medan mulai Mei s/d April 2010.
Data yang dikumpulkan terdapat lebih tinggi jenis kelamin
• lakilaki yaitu sebanyak 18 orang (64,28%), dan perempuan
sebnyak 10 orang (35,17%).
Hasil Penelitian
3. PEKERJAAN ORANGTUA
Dari hasil hasil penelitian yang diperoleh pada penderita
penyakit pneumonia pada anak di Ruang Merpati II Rumah
Sakit Umum Herna Medan periode Mei 2010 s/d April 2011
jumlah tertinggi adalah dengan Perkerjaan Orang Tua Pegawai
Swasta yaitu berjumlah sebanyak 11 orang (39,28%), dan yang
terendah adalah Buruh dengan jumlah 1 orang (3,57%).
Hasil Penelitian
4. BERAT BADAN LAHIR
Dari hasil penelitian yang diperoleh pada penderita penyakit
pneumonia pada anak berdasarkan berat badan lahir di Ruang
Merpati II Rumah Sakit Umum Herna Medan periode Mei
2010 s/d April 2011 dapat diketahui dari hasil penelitian
terdapat paling banyak adalah berat badan lahir < 2500 gram
yaitu berjumlah 19 orang (67,85%), dan yang paling sedikit
adalah berat badan lahir > 2500 gram yaitu berjumlah 9 orang
(32,14%).
Hasil Penelitian
5. PEMBERIAN IMUNISASI
Dari basil penelitian yang diperoleh pada penderita Penyakit
Pneumonia pada Anak dapat dilihat berdasarkan dari
pemberian Imunisasi dan yang dikumpulkan terdapat bahwa
dari 28 responden dapat diketahui yang paling banyak dengan
status Imunisasi lengkap yaitu berjumlah 20 Orang (71,42%),
dan yang paling sedikit tidak Imunisasi yaitu berjumlah 0
(0%).
Kesimpulan dan Saran
 Kesimpulan
Setelah penulis melakukan penelitian tentang karakteristik
Penderita Penyakit Pneumonia pada Anak di Ruang Merpati II
Rumah Sakit Umum Herna Medan Periode Mei 2010 s/d April
2011, maka dapat disimpulkan :

1) Berdasarkan Usia, mayoritas responden berusia 2-4 tahun


sebanyak 9 orang (32,14 %), dan yang paling sedikit 0-4 bulan
sebanyak 3 orang (11,17%).

2) Berdasarkan jenis kelamin mayoritas responden berjenis


kelamin Laki – laki yaitu sebanyak 18 orang (64,28%), dan
Perempuan sebnyak 10 orang (35,17%).
Kesimpulan
3) Berdasarkan Perkerjaan Orang Tua, mayoritas responden
berkerja sebagai Pegawai Swasta yaitu sebanyak 11 orang
(39,28%), dan yang terendah adalah Buruh dengan jumlah 1
orang (3,57%).

4) Berdasarkan Berat Badan Lahir, mayoritas responden adalah


berat badan lahir < 2500 gram yaitu berjumlah 19 orang
(67,85%), dan yang paling sedikit adalah berat badan lahir >
2500 gram yaitu berjumlah 9 orang ( 32, 14 % ).

5) Berdasarkan pemberian Imunisasi, mayoritas responden 78


paling banyak dengan status Imunisasi lengkap yaitu berjumlah
20 Orang (71,42%), dan yang paling sedikit tidak Imunisasi
yaitu berjumlah 0 (0%).
Saran
1. Diharapkan kepada institusi Rumah Sakit Umum Herna
Medan agar selalu memantau dan memperbaiki pelayanan
yang telah diberikan khususnya pada pasien Penderita
Penyakit Pneumonia untuk lebih baik lagi.
2. Diharapkan kepada institusi pendidikan untuk lebih
melengkapi referensireferensi yang dapat dipergunakan oleh
mahasiswa mahasiswa yang akan melakukan penelitian
berikutnya.
Saran
3. Meningkatkan adanya keterbatasan dalam penilaian ini
diharapkan kepada peneliti selanjutnya agar melakukan
penelitian dalam aspek lebih luas dengan metode yang lebih
sempurna guna kemajuan / penyempurnaan penelitian ini.
4. Diharapkan bagi keluarga agar dapat member motivasi
kepada pasien untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan
membawa pasien berkonsultasi keinstalasi pelayanan
kesehatan terdekat.
Daftar Pustaka
 Mansjoer, Arif Dkk, 2000. Kapita Selekta Kedokteran, Jilid 2,
Media Aesculapius FKUI : Jakarta.
 Misnadiarly. 2008. Penyakit Infeksi Saluran Nafas Pneumonia Pada
Anak Balita, Orang Dewasa, Usia Lanjut, Jakarta: Pustaka Populer
Obor.
 Mukty Abdul, H dan Alsagaff Hood. 2010. Dasar — dasar Ilmu
Penyakit Paru, Surabaya : Erlangga.
 Notoadmodjo, Sukidjo. 2003. Ilmu Kesehatan Masyarakat, Renika
Cipta : Jakarta Ngastiyah, 2005. Perawatan Anak Sakit, Edisi 2,
EGC : Jakarta. Prawirahardjo, Sarwono, 2005. I/mu Kebidanan, PT
Bina Karsa : Jakarta.
• SEKIAN
• DAN
• TERIMA KASIH 

You might also like