You are on page 1of 36

L/O/G/O

PROMOSI KESEHATAN

Dr.Drs.H ALFAN MIKO. M.Si

17 NOVEMBER 2023
1
Promosi Kesehatan
• sebagai upaya peningkatan kesehatan dan
sebagai upaya memasarkan,
menyebarluaskan, atau mengenalkan
pesan-pesan kesehatan sehingga
masyarakat menerima pesan-pesan
kesehatan tersebut, dan akhirnya
masyarakat mau berperilaku hidup sehat.

2
www.themegallery.com
Promosi dan Inovasi

• Promosi berkaitan dengan memasyarakat kan ide-ide


baru ke tengah masyarakat kelompok sasaran yang
diharapkan terjadi nya perubahan sosial.
• Masyarakat yang sedang membangun berkepentingan
dengan inovasi, dengan penemuan baru baik gagasan,
tindakan atau barang-barang baru. Inovasi pangkal
terjadinya perubahan sosial yang merupakan inti
pembangunan masyarakat.
• Bibit Padi Unggul, Pukat Harimau atau Keluarga
Berencana adalah inovasi. Penyebaran inovasi ke
masyarakat itu penting dan ternyata tidak mudah dan
lancar tanpa strategi pemberdayaan masy. yang tepat.
3
www.themegallery.com
PENGERTIAN MASYARAKAT

Memahami kontek masyarakat yang


menjadi target sasaran sangat penting.

Masyarakat adalah:
• Kehidupan Bersama
• Dalam Waktu Yang Lama
• Sadar Merupakan Kesatuan
• Menghasilkan KEBUDAYAAN
4
www.themegallery.com
PENGERTIAN KEBUDAYAAN

• Kebudayaan Respon Masyarakat


Terhadap Lingkungannya
• Kebudayaan adalah hasil Cipta, Karsa dan
Karya
• Kebudayaan Material dan Immaterial
• Ketertinggalan Budaya (cultural lag)
• Kenisbian Budaya (cultural relativity)

5
www.themegallery.com
KEBUDAYAAN DAN PERILAKU

Hubungan Kebudayaan dan Perilaku  perilaku


merupakan konsekwensi logis dan manunggal tdk
terpisahkan dari kebudayaan

 Perilaku didasari oleh sistem ide

 Perilaku kesehatan seseorang, akan terkait


dengan pengetahuan, kepercayaan, nilai, dan
norma dalam lingkungan sosialnya.

 Promosi Kesehatan  Perubahan Perilaku


Masyarakat.

6
www.themegallery.com
 Kebudayaan yang menentukan apa yang
menyebabkan orang menderita sebagai akibat
dari perilakunya (sakit) dan mengapa
perawatan medisnya mengikuti cara tertentu
bukan cara lainnya
 Keanekaragaman persepsi sehat dan sakit
beserta perawatan kesehatan masyarakat
umumnya ditentukan oleh pengetahuan,
kepercayaan, nilai, dan norma, singkatnya oleh
kebudayaan, masing-masing masyarakat

7
www.themegallery.com
Contoh

 Bayi kurang gizi  disebut terkena


‘palasik’  pengobatan ke dukun atau
bawang putih
 Sakit kepala  disebut kena guna-guna
 pengobatan ke dukun
 Gangguan kejiwaan  disebut dimasuki
roh jahat  pengobatan ke dukun atau
dipasung karena dianggap
membayahakan orang lain
8
www.themegallery.com
• Faktor perilaku merupakan faktor kedua
terbesar yang pengaruhi status kesehatan
• Upaya intervensi perilaku dalam bentuk:
– Tekanan (enforcement)
• Dalam bentuk peraturan, tekanan dan sanksi
• Perubahan cepat tapi tidak langgeng
– Edukasi (education)
• Melalui persuasi, himbauan, ajakan, kesadaran dll
• Perubahan lama tapi dapat langgeng

9
www.themegallery.com
PERILAKU

• Perubahan Perilaku
Perubahan dari perilaku yang tidak
kondusif ke yang kondusif bagi
kesehatan
• Pembinaan Perilaku
Mempertahankan perilaku sehat
• Pengembangan Perilaku
Membiasakan hidup sehat bagi anak-
anak
10
www.themegallery.com
1. Mengurangi perilaku negatif bagi kesehatan
Misal : mengurangi kebiasaan merokok
2. Mencegah meningkatnya perilaku negatif bagi
kesehatan
Misal : mencegah meningkatnya perilaku ‘seks bebas’
3. Meningkatkan perilaku positif bagi kesehatan
Misal : mendorong kebiasaan olah raga
4. Mencegah menurunnya perilaku positif bagi
kesehatan
Misal : mencegah menurunnya perilaku makan kaya
serat
11
www.themegallery.com
STRATEGI PROMKES
1. Advokasi (advocacy)
Agar pembuat kebijakan mengeluarkan peraturan yang
menguntungkan kesehatan

2. Dukungan Sosial (social support)


Agar kegiatan promosi kesehatan mendapat dukungan
dari tokoh masyarakat

3. Pemberdayaan Masyarakat (empowerment)


Agar masyarakat mempunyai kemampuan untuk
meningkatkan kesehatannya

12
www.themegallery.com
Apa Itu Pemberdayaan Masyarakat

• Pada hakikatnya pemberdayaan merupakan penciptaan suasana


atau iklim yang memungkinkan potensi masyarakat berkembang
(enabling). Logika ini didasarkan pada asumsi bahwa tidak ada
masyarakat yang sama sekali tanpa memiliki daya. Setiap
masyarakat pasti memiliki daya, akan tetapi kadang kadang mereka
tidak menyadari, atau daya tersebut masih belum dapat diketahui
secara eksplisit. Oleh karena itu daya harus digali, dan kemudian
dikembangkan. Jika asumsi ini yang berkembang, maka
pemberdayaan adalah upaya untuk membangun daya, dengan cara
mendorong, memotivasi dan membangkitkan kesadaran akan
potensi yang dimiliki serta berupaya untuk mengembangkannya. Di
samping itu pemberdayaan hendaknya jangan menjebak
masyarakat dalam perangkap ketergantungan (charity),
pemberdayaan sebaliknya harus mengantarkan pada proses
kemandirian
13
www.themegallery.com
Pemberdayaan
• Sebuah proses yang membuat orang
menjadi kuat untuk berpartisipasi,
melakukan kontrol, dan mempengaruhi.
• Pemberdayaan menekankan bahwa orang
memperoleh keterampilan, pengetahuan,
dan kekuasaan yang cukup untuk
mempengaruhi kehidupannya dan
kehidupan orang lain yang menjadi
perhatiannya.

14
www.themegallery.com
• Pemberdayaan masyarakat di
bidang kesehatan adalah proses
atau upaya memampukan
masyarakat untuk memelihara,
meningkatkan, dan melindungi
kesehatan masyarakat
• Pemberda

15
www.themegallery.com
Tujuan Pemberdayaan Kesehatan

Memperkuat gaya hidup sehat


Memampukan warga untuk memobilisasi
kekuatan sosial
Menciptakan kondisi yang kondusif pada
kehidupan sehat
Meningkatkan kemandirian masyarakat
dan keluarga dalam bidang kesehatan

16
www.themegallery.com
• Pemberdayaan secara umum merupakan suatu upaya
atau proses untuk menumbuhkan kesadaran, kemauan,
serta kemampuan masyarakat dalam rangka mengenal,
mengatasi, memelihara, melindungi,serta meningkatkan
kesejahteraan mereka sendiri.
• Melalui pemberdayaan masyarakat dibidang kesehatan
diharapkan masyarakat mampu mengatasi sendiri
masalah kesehatan mereka secara mandiri.
• juga mencakup kemampuan untuk memelihara dan
melindungi diri baik individual, kelompok atau
masyarakat dari ancaman kesehatan

17
www.themegallery.com
Ciri-Ciri Pemberdayaan
Mengembangkan potensi setempat berupa:
Pemimpin masyarakat
Organisasi/kelompok masyarakat
Dana masyarakat
Sarana masyarakat
Pengetahuan masyarakat
Teknologi masyarakat
Pengambilan keputusan oleh masyarakat

18
www.themegallery.com
Domain Pemberdayaan

• Partisipasi masyarakat (community participation)


• Kapasitas menilai masalah (problem
assessment capacity)
• Kepemimpinan lokal (local leadership)
• Struktur organisasional (organisational
structures)
• Mobilisasi sumberdaya (resource mobilisation)
• Jejaring dengan pihak lain (link to other
organisation and people)
• Bertanya mengapa (ability to ask ‘why’)
• Manajemen program (program management)
• Peran pihak luar
19
www.themegallery.com
Elemen Pemberdayaan

• Akses Komunikasi
• Inklusi dan Partisipasi
• Akuntabilitas
• Kapasitas organisasi lokal

20
www.themegallery.com
Pemberdayaan dan Pembangunan

• UPAYA TERENCANA MENUJU


PERUBAHAN YANG INGIN DICAPAI
• ORIENTASI PEMBANGUNAN FISIK DAN
EKONOMI
• PEMBANGUNAN DAN PERUBAHAN
SOSIAL (pemb = perbh sosial disengaja)
• HUBUNGAN PERUBAHAN SOSIAL DGN
PERUBAHAN KEBUDAYAAN

21
www.themegallery.com
Pembangunan Global

• KEMAJUAN NEGARA EROPA KAITANNYA DENGAN


MARSHALL PLAN (Teori Modernisasi)
• ANALISIS BUDAYA TERHADAP KEGAGALAN PEM-
BANGUNAN DINEGARA BERKEMBANG
* FAKTOR INTERNAL (SISTEM NILAI BUDAYA
LOKAL)
* VIRUS N-Ach (NEED FOR ACHIEVEMENT)
• ANALISIS STRUKTURAL KETERGANTUNGAN
* FAKTOR EKSTERNAL/INTERAKSIONAL
* IMPERIALISME YANG MERUSAK STRUKTUR
* TATA EKONOMI DUNIA BARU

22
www.themegallery.com
Impak dari Pembangunan

• Kegagalan Pembangunan melahirkan Program


Pemberdayaan.
• Isitilah Pemberdayaan Masyarakat bersamaan dengan
pengentasan kemiskinan (Poverty Alleviation)
• Sekarang Sudah ada PNPM dan adanya lembaga
pemberdayaan di propinsi sampai ke desa/nagari
• Pemberdayaan upaya memberi daya (empowerment)
atau penguatan (strengthening) kepada masyarakat.
• Memiliki akses terhadap sumber produktif dan
berpartisipasi dalam proses pembangunan

23
www.themegallery.com
Pemberdayaan

• Pemberdayaan menempatkan suasana


atau iklim yang memungkinkan potensi
masyarakat berkembang (enabling)
• Memperkuat potensi atau daya yang
dimiliki oleh masyarakat (empowerment)
• Memberdayakan berarti melindungi.
Masyarakat Subyek bukan obyek
• Community Development Vs Community
empowerment.
24
www.themegallery.com
Contoh pemberdayaan lainnya

• Program-program pengentasan kemiskinan dan


pemberdayaan masyarakat lainnya adalah : PPK
(Program Pengembangan Kecamatan) yang
dilaksanakan Departemen Dalam Negeri, P2KP
(Program Penanggulangan Kemiskinan diPerkotaan)
yang dilaksanakan Departemen Pekerjaan Umum, P4K
(Proyek Peningkatan Pendapatan Petani dan Nelayan
Kecil) yang dilaksanakan Departemen Pertanian, PEMP
(Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir) yang
dilaksanakan Departemen Kelautan dan Perikanan,
KUBE (Kelompok Usaha Bersama) yang dilaksanakan
Departemen Sosial, dan lain-lain.

25
www.themegallery.com
Pemberdayaan Masyarakat dalam Agenda
Pembangunan PBB

• 8 butir Millenium Development Goals


• 1. Pemberantasan Kemiskinan dan Kelaparan Ekstrim
• 2. Pencapaian Pendidikan Dasar secara universal
• 3. Kesetaraan gender dan Pemberdayaan Perempuan
• 4. Pengurangan Kematian Anak Balita
• 5. Perbaikan Kesehtan Ibu
• 6. Perang terhadap HiV/Aids, Malaria dan lain-lain
• 7. Kepastian keberlanjutan lingkungan
• 8. Pengembangan Kemitraan global utk Pembangunan

26
www.themegallery.com
Kegagalan Pemberdayaan
Masyarakat Miskin
• (1) Karena pendekatan 'target' dan 'top-
down';
• (2) Pengabaian nilai-nilai lokal dan bias
'outsiders';
• (3) Kurangnya partisipasi;
• (4) Pendekatan yang tidak holistik; dan
• (5) Ilusi investasi.

27
www.themegallery.com
Ragam Metoda Pemberdayaan
Masyarakat
• Rapid Rural Appraisal (RRA)
• Participatory Rapid Appraisal (PRA)
• Focus Group Discussion (FGD)
• Participatory Learning and Action (PLA)
• Farmer Field School (Sekolah
lapangan=SL)

28
www.themegallery.com
Pemberdayaan Agroforestry

e
• Sejarah Proyek Kehutanan masa lalu dan
Citra elit atau tokoh desa yang negatif
• Proyek yang lebih bersifat charity dan
kurang membangun partisipasi
• Kurangnya Kesungguhan dan Kecintaan
Terhadap Tanaman sbg Makhluk Hidup
• Birokrasi Yang Berbelit dan Membutuhkan
waktu yang lama versus kendala musim

29
www.themegallery.com
BIAS PEMIKIRAN TENTANG KONSEP
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT\

• Banyak pemikir dan praktisi yang belum


memahami dan menyakini konsep pember
dayaan merupakan alternatif pemecahan dari
dilema pembangunan yang dihadapi terutama
mereka yang berpegang pada teori-teori
pembangunan model lama yang tidak nyaman
dengan konsep partisipasi dan demokrasi. Hal
ini disadari adanya “bias” terhadap
pemberdayaan masyarakat sebagai suatu
paradigma baru pembangunan.

30
www.themegallery.com
Bias-Bias Pemberdayaan Masy.

• 1. Adanya kecenderungan berpikir bahwa dimensi


rasional lebih penting dari dimensi moralnya, dimensi
material lebih penting dari dimensi kelembagaannya dan
dimensi ekonomi lebih penting dari dimensi sosialnya.
• 2. Anggapan bahwa pendekatan pembangunan yang
berasal dari atas lebih sempurna daripada pengalaman
dan aspirasi pembangunan tingkat bawah.
• 3. Pembangunan masyarakat ditingkat banyak ditingkat
bawah lebih memerlukan bantuan material daripada
ketrampilan teknis dan manajerial.
• 4. Teknologi yang diperkenalkan dari atas selalu jauh
lebih ampuh dari teknologi yang dari masyarakat.
31
www.themegallery.com
Bias-Bias Pemberdayaan

• 5. Anggapan bahwa lembaga-lembaga yang telah


berkembang dikalangan rakyat cenderung tidak efisien
dan kurang efektif dan bahkan menghambat
pembangunan.
• 6. Anggapan bahwa masyarakat dilapisan bawah tidak
tahu apa yang diperlukannya atau bagaimana memper
baiki nasibnya. Oleh karena itu mereka perlu dituntun
dan perlu diberi petunjuk dan tidak perlu dilibatkan dalam
perencanaan meskipun menyangkut dirinya.
• 7. Berkaitan dengan hal di atas, bahwa orang miskin
adalah miskin karena bodoh dan malas. Menanganinya
adalah bersifat paternalistik bukan mempercayainya.
32
www.themegallery.com
Bias-Bias Pemberdayaan

• 8. Ukuran Efisiensi Pembangunan yang salah, bahwa


investasi harus selalu diarahkan pada yang segera
menghasilkan pertumbuhan. Padahal pemberdayaan
akan lebih meghasilkan pertumbuhan yang lestari tapi
membutuhkan waktu yang lama.
• 9. Anggapan bahwa sektor pertanian dan perdesaan
adalah sektor tradisional yang kurang produktif dan
memiliki masa investasi yang panjang.
• 10. Berkaitan dengan hal di atas, ketidakseimbangan
dalam akses sumber dana.

33
www.themegallery.com
PENDEKATAN PEMBERDAYAAN

Pendekatan utama dalam pemberdayaan adalah bahwa


masyarakat tidak dijadikan obyek tetapi merupakan
subyek dari upaya pembangunan, sehingga ; 1) upaya
itu harus terarah. 2) Pemberdayaan harus langsung
mengikutsertakan atau bahkan dilaksanakan oleh
masyarakat yang menjadi penerima manfaatnya. 3)
Menggunakan pendekatan kelompok, karena secara
sendiri-sendiri masyarakat miskin sulit dapat
memecahkan masalah-masalah yang dihadapinya, juga
lingkup bantuan terlalu luas kalau penanganannya
dilakukan secara individu.

34
www.themegallery.com
Daftar Bacaan

• Anwas.OM.2012. Pemberdayaan Masyarakat di Era Global. Bandung.


Alfabeta
• Chambers.R.1987. Pembangunan Desa Mulai Dari
Belakang.Jakarta:LP3ES
• Conant dan P Fadem.2009. Panduan Masyarakat Untuk Kesehatan
Lingkungan..Palangka Raya: Yayasan Tambuhak Sinta
• Mardikanto dan P. Subianto.2015. Pemberdayaan Masyarakat dalam
Perspektif Kebijakan Publik. Jakarta:Alfabeta
• Rogers dan F.Shoemaker.1986. Memasyarakatkan Ide-ide Baru.
Surabaya :Usaha Nasional.

35
www.themegallery.com
Terima Kasih

Wassalam

36
www.themegallery.com

You might also like