POTENSI BAHAYA

POTENSI BAHAYA K3 DIDASARKAN PADA

KORBAN
KATAGORI A KATAGORI B KATAGORI C KATAGORI D
Potensi bahaya yang Potensi bahaya yang Risiko terhadap Potensi bahaya yang
menimbulkan risiko menimbulkan risiko kesejahteraan atau menimbulkan risiko
dampak jangka langsung pada kesehatan sehari-hari pribadi dan psikologis
panjang pada keselamatan
kesehatan
Kimia (debu,uap,gas, Kebakaran Air minum Pelecehan , intimidasi
uap logam
Biologi (bakteri, virus, listrik Toilet dan fasilitas Terinfeksi HIV/AIDS
jamur,binatang dsb mencuci
LANJUTAN ….

KATAGORI A KATAGORI B KATAGORI C KATAGORI D

Cara kerja dan bahaya House keeping P3K di tempat kerja Kekerasan di tempat
ergonomis (posisi (perawatan yang kerja
meja kerja,pekerjaan buruk pada peralatan
berulang-ulanh,jam Stress
kerja yang lama
Potensi bahaya Transportasi Narkoba di tempat
lingkungan yang kerja
disebabkan oleh
polusi pada
perusahaan di
masyarakat
 POTENSI BAHAYA KIMIA
• Zat kimia di rumah sakit maupun laboratorium dapat
menimbulkan bahaya bagi penderita, pekerjanya
• Terjadi kurang hati-hati dan kurang peduli terhadap bahan
kimia tersebut
• Bahan kimia berbahaya dapat berbentuk (padat, cair, uap,
debu,asap)
• Menyebabkan keracunan kronik akibat tumpahan, kebocoran
tempat penyimpanan dan ventilasi yang kurang baik
• Bahan kimia yang mempunyai risiko mengakibatkan
gangguan kesehatan antara lain zat anestetik (nitrogen
oksida, etil eter) formaldehid etilen oksida, merkuridan debu
Masuknya bahan kimia kedalam tubuh melalui :
 Inhalasi (menghirup)
 Pencernaan (menelan)
 Penyerapan kedalam kulit atau kontak invasif
Untuk mencegah atau mengurangi bahaya

• Kemampuan bahan kimia untuk menghasilkan

dampak kesehatan negatif (beracun)
• Wujud bahan kimia selama proses kerja
• Mengenali, menilai dan mengendalikan risiko
kimia
• Penggunaan jenis APD
• Mengikuti sistem komunikasi bahan kimia
yang sesuai  LDK,label
 Contoh label
Globally Harmonized System (GHS)

 Cairan yang bersifat  Cairan yang mudah  Cairan yang mudah

korosif terbakar terbakar
 Cairan yang bersifat  Gas yang mudah terbakar  Gas yang mudah terbakar
menghancurkan  Benda padat yang mudah  Benda padat yang mudah
 Gas yang bersifat korosif terbakar terbakar
 Ammonium Peroxide ,
Sulfide, Potassium
Permanganat