Pendekatan Transaktif

dan Komunikatif
Pendekatan Advokasi/Transaktif
• Pengertian
– Suatu kerangka pendekatan yang menitik
beratkan pada proses sosial yang tidak terlalu
dengan penyusunan rencana, melainkan lebih
memperhatikan perubahan terarah yang
sedang berlangsung dimana tujuan dan cara
secara terus menerus disesuaikan dengan
keinginan/kebutuhan stake holder.
 Perkembangan Teori Perencanaan
• Perencanaan (sebagai idea) sudah berkembang sejak pada jaman Yunani
• Perencanaan moderen (sudah terstruktur) berawal pada abad 19
– Patrick Gedes (trinitas  manusia-tempat-pekerjaan)
– Ebenezer Howard (garden city)
– Karl Marx (sosialis  anti kapitalis)
• Awal Abat 20  Kebutuhan penataan lingkungan (masy & fisik)  terjadi
kemlesetan/kegagalan pembangunan  Muncul teori perencanaan baru
(Faludi, 1973)
– Teori prosedural
– Teori substantif
• Pada pertenganhan abad 20 muncul teori tentang prilaku, lingkungan fisik
mendasari teori sistem dan teori prilaku.
• Pada akhir abad 20 mucul teori yang diharapkan dapat memecahkan
masalah:
– radikal planning perencanaan yang mengharapkan dapat merubah kondisi yang
ada secara radikal (keseluruhan) agar menjadi kondisi yang diinginkan
– communicative planning – perencanaan yang merubah
kondisi berdasarkan hasil komunikasi dan atau
kesepakatan bersama.
 Pengertian Pendekatan
Transaktif
• Pendekatan transaktif merupakan
jembatan penghubung antara perencana
dengan kliennya/masyarakat yang
berkepentingan (Friedman)
• Pendekatan transaktif merupakan
perencanaan yang bercirikan dialog
perseorangan dan hasil akhirnya
diputuskan melalui saling belajar.
 Pengertian Pendekatan
Komunikatif
• Konsepsi komunikatif merupakan
pendekatan saling pngertian antara
perencana dengan masyarakat/klien
(Patsy Healy:1996)
• Perencanaan komunikatif adalah
perencanaan berdasarkan ide bahwa
sulusi-solusi yang diperoleh dapat ditemui
dalam proses dengan melibatkan semua
stakeholder (Mikael Hilden)
 Rekonstruksi hubungan
perencana - klien (masyarakat)
• Dimulai dengan perluasan pengetahuan,
penelaahan kasus yang terjadi,
memperluas wawasan, banyak belajar dan
mendengar
• Dilakukan dengan dialok yang terbuka dan
daling bertukar informasi antara
perencana dengan kliennya dan
menghilangkan kepentingan-kepentinagn
pribadi.
 Posisi Pendekatan Transaktif
(Yiftachel’s)
Debat Prosedural – Apa itu perencanaan yang baik?
1900
1910
1920 Metoda Perancangan

1960 Perencanaan Rasional yang Menyeluruh

Penjabaran Paradigma
1970 System
Incremental
Mixed Scanning
1980 Advocacy RC Planning Transactiv

Rasional Pragmatism Positive Discrimination

? ?
 Proses Perencanaan Komunikatif

Perencana berkomunikasi dengan masyarakat untuk bersama-

Gagasan sama merumuskan kebutuhan dan tujuan pembangunan 
masyarakat yang memutuskan gagasan

Perencana berkomunikasi dengan masyarakat untuk bersama-

Analisis sama merumuskan permasalahan pembangunan  masyarakat
yang memutuskan permasalahannya sendiri
Perencana berkomunikasi dengan masyarakat untuk bersama-
Perencanaan sama merumuskan pemecahan masalah dan perencanaan
pembangunan  masyarakat yang memutuskan rencana
pembangunannya
Perencana berkomunikasi dengan masyarakat untuk bersama-
Pelaksanaan sama menetap pelaksanaan pembangunan  masyarakat yang
memutuskan teknis pelaksanaan dan pelaksana pembangunan