You are on page 1of 19

PELAYANAN INFORMASI DATA

BAGI MAHASISWA DAN


LEMBAGA PENELITIAN BAIK
PEMERINTAH MAUPUN SWASTA
DI KECAMATAN PEKALIPAN
KOTA CIREBON
DATA PRIBADI
Nama : Wiwin Hetmawaty, SE
NIK : 196911272008012007
NDH : 31
JABATAN : Kepala Seksi Ketentraman Ketertiban Umum Kecamatan
Pekalipan Kota Cirebon
SKPD : Kecamatan Pekalipan Kota Cirenom
NAMA COACH : Dr. Yunita Iriani Syarif, M. Hum / Elly Rustini, ST, MT
NAMA MENTOR :
PERATURAN WALI KOTA CIREBON NOMOR 40 TAHUN 2021
TENTANG KEDUDUKAN, STRUKTUR ORGANISASI, TUGAS
DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA KECAMATAN DI
LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH KOTA CIREBON

(1) Susunan organisasi Kecamatan terdiri atas:


a. Unsur pimpinan adalah camat
b. Unsur Staff adalah sekertaris membawahi:
1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;
2. Sub Bagian Program dan Keuangan;
3. Seksi administrasi pemerintahan dan pelayanan publik.
4. Seksi ketentraman dan ketertiban umum
5. Seksi pemberdayaan masyarakat
6. Seksi pemerintahan umum
Pasal 17
(1) Seksi Ketenteraman dan Ketertiban Umum sebagai unsur lini yang dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang
mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam melaksanakan kegiatan pengoordinasian urusan Ketenteraman
dan ketertiban umum di wilayah kerja Kecamatan meliputi koordinasi upaya penyelenggaraan Ketenteraman dan
ketertiban umum, sinergitas dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia, Tentara Nasional Indonesia dan
instansi vertikal di wilayah kecamatan, harmonisasi hubungan dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat,
koordinasi penerapan dan penegakan dan peraturan daerah dan peraturan Kepala Daerah, koordinasi/ sinergi
dengan perangkat daerah yang tugas dan fungsinya di bidang penegakan peraturan perundang-undangan dan/atau
Kepolisian Negara Republik Indonesia.
(2) Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Ketenteraman dan Ketertiban Umum
mempunyai fungsi:
A. Penyusunan perencanaan, program dan kegiatan lingkup Seksi Ketenteraman dan Ketertiban Umum;
B. Penyiapan bahan perumusan kebijakan umum lingkup Seksi Ketenteraman dan Ketertiban Umum;
C. Pemfasilitasian dan koordinasi pelaksanaan tugas lingkup Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum;
D. Pelaksanaan pemberian layanan administrasi lingkup Seksi Ketenteraman dan Ketertiban Umum;
E. Pembinaan, pengawasan, pengendalian dan pengevaluasian pelaksanaan tugas pokok Seksi Ketentraman
dan Ketertiban Umum;
F. Pelaporan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan
Pengembangan Daerah lingkup Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum; dan
G. Pelaksanaan tugas lain berdasarkan kebijakan pimpinan dalam lingkup bidang tugasnya.
ISU DAN MASALAH
MASALAH
1. Walaupun sudah tersedia aplikasi cirebon satu
data yang dibuat oleh Dinas Komunikasi
Informasi dan Statistik Kota Cirebon namun ada
ISU
kalanya informasi tersebut masih kurang
1. Permohonan data baik dari mahasiswa
mendalam sehingga para pencari informasi akan
maupun dari lembaga penelitian baik
langsung menuju pada instansi yang terkait;
pemerintah maupun swasta seringkali tidak
2. Tidak mendapatkan data yang dibutuhkan pada
tepat sasaran dan tidak mendapatkan
satu instansi kurangnya informasi yang
informasi data yang dibutuhkan.
dibutuhkan terbatas informasi data tersebut ada
2. Permohonan penelitian dari mahasiswa baik
pada dinas/badan atau instansi lain dalam lingkup
S1 maupun S2 untuk keperluan skripsi
pemerintah kota cirebon;
maupun jurnal dan lembaga penelitian lainya
3. Birokrasi permohonan data yang tidak tepat
untuk kepentingan kajian.
sasaran adanya rekomendasi dari badan
kesbangpol untuk mendapatkan informasi data
ternyata tidak ada pada instansi yang dituju yang
dituangkan pada surat rekomendasi.
SOLUSI TERBAIK
 Dibuatkan SOP baru untuk permohonan informasi data mahasiswa
maupun dari lembaga
Program dan Kegiatan
 Merumuskan SOP baru untuk permohonan informasi data bagi
mahasiswa dan lembaga penelitian baik pemerintah maupun swasta
STAKEHOLDER
1. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Cirebon
2. Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik Kota Cirebon
3. Bagian HUMAS SEKDA Kota Cirebon
Survey Kepuasan dan Kelola Pengaduan
Survey kepuasan masyarakat SKM :
1. Badan KESBANGPOL Kota Cirebon
2. DKIS Kota Cirebon
3. Bagian Humas Sekda Kota Cirebon
4. Kecamatan Pekalipan Kota Cirebon
Pengaduan
• Dapat menggunakan fasilitas aplikasi lapor
• Dapat mengajukan saran/pengaduan pada stakeholder terkait
Komunikasi Efektif
• Komunikasi intensif dengan stake holder dalam menguji rencana SOP
baru yang dibuat
Rancangan Standar pelayanan
Permohonan informasi diajukan terlebih dahulu kepada
instansi terkait setelah didapatkan informasi bahwa data yang
dibutuhkan tersedia baik pada satu instansi maupun beberapa
instansi baru mengajukan rekomendasi dari badan
KESBANGPOL untuk mendapatkan data tersebut dengan
berbekal surat kesediaan dari instansi yang dimaksud, baik itu
dari satu atau beberapa instansi yang memiliki informasi data
tersbut.
Rencana kerja dua minggu
 Tanggal 13 November – 14 November 2023 menyusun konsep SOP
 Tanggal 15 November 2023 – 16 November 2023 menghubungi
stakeholder terkait
 Tanggal 17 November 2023 – 21 November 2023 mengundang
stakeholder terkait
 Tanggal 22 November – 23 November 2023 penyempurnaan perumusan
SOP
 Tanggal 24 November 2023 pengumuman SOP baik di website, media
social instansi baik instagram/facebook dsb maupun ditempel pada
papan pengumuman informasi pada instansi di lingkungan kota cirebon
Data dan Informasi
• Permohonan penelitian dari mahasiswa baik S1 maupun S2 untuk
keperluan skripsi maupun jurnal dan lembaga penelitian lainya untuk
kepentingan bahan kajian.
Area yang akan diperbaiki
• Sub Ketentraman dan Ketertiban umum dan petugas pemberi
informasi serta SOP permohonan informasi data bagi
mahasiswa dan lembaga penelitian pemerintah maupun
swasta
Peraturan yang terkait dengan kebijakan
• Undang – undang no 14 tahun 2008 tentang keterbukaan
informasi publik
Daftar Informasi yang dikecualikan sesuai
dengan UU no 14 tahun 2008
• Informasi yang dapat menghambat proses penegakan hokum
• Informasi yang dapat mengganggu kepentingan HAKI dan
perlindungan persaingan usaha tidak sehat
• Informasi yang dapat membahayakan perlindungan dan keamanan
Negara
• Informasi yang dapat mengungkap kekayaan alam Indonesia
• Informasi yang dapat mengganggu ketahanan ekonomi nasional
• Informasi yang dapat merugikan kepentingan luar negeri
• Informasi yang dapat mengungkapkan isi akta autentik yang bersifat
pribadi dan keinginan terakhir ataupun wasiat seseorang
• Informasi yang dapat mengungkap rahasia pribadi
• Memorandum atau surat antar badan public atau intrabadan public
yang menurut sifatnya dirahasiakan, kecuali atas keputusan komisi
informasi atau pengadilan
• Informasi yang tidak boleh diungkapkan oleh undang – undang.
Terimakasih

You might also like