You are on page 1of 11

BENTUK BISNIS

KECIL
PERTEMUAN KE 4
DOSEN PENGAMPU : IKA TIRTA CANDRARINI., S.E.,M.M.
APAKAH BISNIS KECIL ?

• Oleh kebanyakan orang di definisikan bisnis yang ada di sekeliling mereka,


seperti toko kelontong, tukang cukur, toko buku, dan sebagainya.
• Small Businnes Administration Amerika, di nyatakan bahwa yang dikatakan
bisnis kecil adalah :
1. sebuah pabrik yang didirikan dan dijalankan oleh beberapa karyawan.
2. usaha grosir dengan penjualan kurang dari $200.000 setahun.
3. usaha toko eceran, perusahaan konstruksi, usaha jasa dengan jumlah
penghasilan setahun kurang dari $ 50.000.
Pengertian yang diberikan Committee for Economic Development :
1. manajemennya dilakukan secara bebas, biasanya pemilik langsung menjadi manager.
2. modal berasal dari pemilik dan kelompoknya.
3. daerah operasinya bersifat local, dan si pemilik bertempat tinggal tidak jauh dari lokasi bisnis.
4. dalam hal usaha industri ukuran besar dan kecil itu sangat relatif.
KARAKTERISTIK DARI SMALL BUSINESS
• Manajemennya independen, pemilik langsung sebagai manager.
• Modal dari pemilik sendiri, atau pinjaman dari individu lain.
• Daerah operasionalnya terbatas daerah local, walaupun kadang-kadang daerah
pasarnya tidak hanya local.
• Usahanya memang kecil bila di bandingkan dengan usaha besar.
Beberapa hal unik bagi small business :
• Mendorong cara kerja inovatif dan fleksibel.
• Memelihara kedekatan dengan konsumennya.
• Memberi kesempatan bagi karyawan untuk belajar dari pengalaman
secara komprehensif.
• Membuka lapangan kerja.
Mengapa orang ingin membuka
bisnis kecil ???
KELEMAHAN BERUSAHA DALAM BISNIS KECIL :
1. Jam kerja lama
2. Ada beban Pajak
3. Resiko
4. Tanggung jawab besar

MOTIF MEMBUKA USAHA BISNIS KECIL


TUJUAN :
1. Kebebasan dalam berprestasi
2. Memperoleh tambahan income
3. Bisa membantu keluarga dalam berbagai hal
4. Menyediakan komoditi/kegiatan bisnis yang belum ada ditempat
itu.
Di negara kita ada bisnis yang lebih kecil lagi yang sering disebut
sektor informal.

SEKTOR INFORMAL ?????

CIRI- CIRI DARI SEKTOR INFORMAL :


1. Kegiatan usaha tidak terorganisasi dengan baik.
2. Belum mempunyai ijin usaha yang resmi.
3. Teknologi yang digunakan sangat sederhana.
4. Modal & perputaran usaha sangat kecil.
5. Pendidikan formal dari para pengelolanya tidak menjadi
pertimbangan dalam membuka usaha.
6. Usahanya bersifat mandiri (ada karyawan dari kel. Sendiri).
Add a Slide Title - 4
Add a Slide Title - 5

Click icon to add picture

You might also like