You are on page 1of 2

Mekanisme Jejas

Mekanisme Jejas Sel


3. MEKANISME JEJAS SEL
Mekanisme biokimiawi yang mengandung setiap cidera tertentu dan manifestasi selular dan jaringan yang terjadi bersifat kompleks dan saling terjalin erat dengan jalur intrasel lain. Prinsip umum relevan dengan sebagian besar bentuk cidera sel. Respons selular terhadap stimulus yang berbahaya bergantung pada tipe cidera, durasi, dan keparahannya. Akibat suatu stimulus yang berbahaya bergantung pada tipe, status, kemampuan adaptasi, dan susunan genetic sel yang mengalami jejas. Empat system intraselular yang mudah terkena adalah: 1. Keutuhan membrane sel, yang kritis terhadap homeostasis osmotic dan ionic selular 2. Pembentukan adenosine trifosfat (ATP), paling besar melalui respirasi mitokondria 3. Sintesis protein 4.Keutuhan perlengkapan genetic Komponen structural dan biokimiawi suatu sel terhubung secara utuh tanpa memandang lokus awal jejas, efek mutipel sekunder yang terjadi sangat cepat. Fungsi sel hilang jauh sebelum terjadi kematian sel dan perubahan morfologi jejas sel, karena aktifitas spesifiknya secara khas bergantung kepada semua system yang masih utuh, sel kehilangan aktivitas fungsionalnya relatife cepat, meskipun tidak mati.

You might also like