You are on page 1of 8

Irka Dewi Tanemaru / 00000000670

Probo Susanto 1305001619

CASE STUDY #1
Lynda.com: How an E-Learning Entrepreneur Rides Waves of Change

yndaWeinman,cofounderoftheonlinelearningcompanycalledLynda.com,
says,ThefirsttimeIeverusedacomputer,Iwenttothemanualtotrytoteach
myselfhowtodoit,andIwasmortifiedbyhowitwaswritten.Likemany
others,shestruggledtoteachherself,anddecidedtherehadtobeabetterway.

Weinmanfirstdecidedtowriteabookonwebdesign,onethatbecameawidely
usedtextbookatuniversitiesandcollegesaroundtheworld.SheandherhusbandBruce
HeavinmovedtoCaliforniaandbeganofferingfacetofaceclassesonwebdesign,and
manyoftheireagerstudentsweretryingtostarthightechbusinessof theirowntheso
called dotcoms. Business was booming, and the couple began exploring new
instructionalstrategiesrecordedvideos,inparticular.
Butinthespringof2000,thedotcombubblestartedunraveling.Mostofthose
high tech online companies took huge hits in their stock prices; Amazon.com, for
example,wentfrom$107pershareto$7.ManycompanieslikePets.com,whichsold
petsuppliesontheInternetandwasbecomingahouseholdnamewithadsairingduring
the Super Bowlfailed completely, and investors lost over $300 million. (The URL
pets.comnowbelongstoretailerPetSmart.)Astheirfundingdriedup,thedotcoms
stoppedsendingstudentstoWeinman,andbusinessplummeted.
ChangingtheBusinessModel
The9/11terroristattackin2001hittheU.S.economyevenharder,andCEOsslashed
spendingontravelandtraining.Weinman,however,sawanopportunitytofillaneed,
anddecidedtotryanew business model. They hadagrowinglibrary oftraining
videos,butratherthansellthemindividuallyasDVDs,theydecidedtoofferthemasan
online library, with paid subscriptions. Subscribers could watch any video in the
growinglibraryforaflatmonthlyrate.
Theswitchwasrisky,especiallybecausemostoftheirrevenuewascomingfrom
DVDsales.WeinmanandHeavinfranklyadmitthatmarketingwasnevertheirstrength,
buttheystucktotheirdecision.Unlikemostofthedotcomentrepreneurswhowantedto
buildabusinessquicklyandthensellit,thepairwantedtostaywiththisadventure.
Because the subscription price includes the whole library, Lynda .com encourages
browsinganddevelopingnewcomputerskills.Thosewhotookonecourseweretempted
totryothers.
Theirstrategyworked,andsubscriptionsbegantosoar.Companiesthatcould
notaffordtravelbillsandinstructorledtrainingpurchasedvolumesubscriptionsfor
theirwholeorganization.Governmentagenciesanduniversitiesbeganbuyingcampus
widesubscriptions,andtheNewYorkPublicLibrarypurchasedaccesstosharewith
libraryvisitors.
Thecompanyreceived$103millioninventurecapitaltoexpandworldwide.By

2013, sales topped $22 million and Lynda.com employed 450 peopleteachers,
designers,contentdevelopers,andsupportpersonnel.
RidingtheNextWave
Lynda.combeganbeforetheexplosionoffreeonlinevideos,andthecompanywillneed
to find new ways to compete if it maintains the sub scription model.YouTube, for
instance,featuresthousandsoffreeinstructionalvideosfrompruningfruittreesto
usingExcelpivottables.Manyarecontributedbyexpertsinthefield.YouTubemainly
earnsrevenuethroughadvertising.KhanAcademyalsooffersthousandsoffreeinstruc
tional videos, mostly inmathandscience. That site has noadvertising, but attracts
fundingfromdonorssuchastheGatesFoundation.Themassiveopenonlinecourses
(MOOCs),whicharealsofree,presentanotherchallengetoLynda.comssubscription
model. Forprofit Coursera, for ex ample, offers over 300 free online courses
contributedby62universities.
Lynda.comfocusesonexcellenceinteaching,highproductionvalues,and
advancedtraininginsoftwaredevelopment;sofar,thatstrategyissucceeding.Recent
releases,forexample,featureWindows8appdevelopment,HTML5projects,andnew
featuresinAutoCad2014the3Ddesigntool.Butcompetingagainstthegrowing
volumeoffreevideosthathelppeopleacquirehightechskillswillbeoneof
Lynda.comsnextchallenges.
DiscussionQuestions
917.WhenLynda.combeganofferingsubscriptionstoalibraryofelearningcourses,

whatnewvaluedidthecompanyprovidetotheircustomers?Whatadvantagesdide
learningfromLynda.comhaveovertraditionalinpersoneducation?

918.Whatkindofchangestotheirinformationsystemswouldbeneededtosupportthis

newbusinessmodel?

919.WhattypesoftrainingwouldLynda.comhavedifficultyprovidingcustomers?

Whatkindsofeducationarelessappropriateforelearningthantraditionalinperson
courses?

920.WhatkindofchallengesdoesLynda.comfacetoday?Howmightthebusinessbe

changedtoaddressthese?

Sources:Collins,A.(2013).Tech,media&telecom:Lynda.comacquiresVideo2brain.Mergers&AcquisitionsReport,26(7),
24.Lynda.com.(2013).HooversOnline,accessedApril25,2013.Lynda.com,NYPLexplorelibrarywideaccessmodel.(2013).
LibraryJournal,138(1),24.Lynda.comfuelsgrowthandinnovationwith$103millionfunding.(January16,2013).Business
Wire,http://search.proquest.com/docview/1269628604?accountid=11752,accessedJuly3,2013.

Irka Dewi Tanemaru / 00000000670


Probo Susanto 1305001619
Terjemahan dalam Bahasa Indonesia

STUDI KASUS #1
Lynda.com: Bagaimana Kewirausahaan E-Learning Membawa Gelombang
Perubahan
Lynda Weinman, pendiri dari perusahaan pembelajaran online yang bernama Lynda.com,
mengatakan, Pertama kali saya menggunakan komputer, saya mempelajari manualnya untuk
mengajarkan kepada diri saya bagaimana menggunakannya, dan saya sangat malu akan
bagaimana buku manual itu tertulis. Seperti kebanyakan lainnya, dia sangat berjuang untuk
mengajarkan kepada dirinya, dan memutuskan untuk mencari cara yang lebih baik.
Weinman pertama kali memutuskan untuk menulis buku pada web design, salah satu
buku teks yang sangat banyak digunakan di universitas dan perguruan tinggi di seluruh dunia.
Dia dan suaminya, Bruce Heavin, pindah ke Kalifornia dan memulai untuk menawarkan kelas
tentang web design secara tatap muka, dan banyak sekali murid yang tertarik untuk mencoba
bisnis berteknologi tinggi mereka sendiri yang disebut dot.coms. Bisnis yang mereka
jalankan sangat booming, dan pasangan tersebut memulai merencanakan strategi instruksi yang
baru seperti video, dan lainnya yang sejenis.
Tetapi pada musim semi tahun 2000, bisnis dot-com mulai terpecah belah. Kebanyakan
dari perusahaan online berteknologi canggih begitu marak dikarenakan harga saham mereka,
seperti Amazon.com contohnya, yang berharga dari $107 per sahamnya menjadi $7. Banyak
perusahaan seperti Pets.com, yang menjual makanan hewan peliharaan di Internet dan pernah
menjadi nama rumah tangga dengan iklan pada Super Bowl gagal total, dan para investor
kehilangan sebanyak 300 juta dollar. (URL dari pets.com sekarang menjadi milik dari retailer
Petsmart.) Dengan menurunnya dana, pebisnis dot-coms berhenti mengirimkan murid-murid
mereka kepada Weinman, dan bisnis mereka menjadi anjlok.
Merubah Model Bisnis
Serangan teroris 9/11 memukul keras perekonomian AS lebih lagi, dan para CEO memutuskan
segala pengeluaran pada travel dan pelatihan. Weinman, bagaimanapun, melihat peluang untuk
mengisi kebutuhan yang ada, dan memutuskan untuk mencoba model bisnis yang baru. Mereka
memiliki perpustakaan berisi video pelatihan yang berkembang, tetapi daripada menjual video
itu satu per satu dalam bentuk DVD, mereka memutuskan untuk menawarkannya dalam bentuk
perpustakaan online, dengan biaya untuk berlangganan. Para pelanggan dapat menonton video di
perpustakaan online yang terus berkembang ini dengan tingkat biaya bulanan yang sama dari
waktu ke waktu.
Perubahan ini memang sangat berisiko, terutama karena hampir semua pendapatan
mereka berasal dari penjualan DVD. Weinman dan Heavin mengakui bahwa pemasaran
bukanlah merupakan kekuatan mereka, tetapi mereka tetap berpegang pada keputusan mereka.
Tidak seperti kabanyakan pengusaha dot-com yang ingin membangun bisnis dengan cepat dan
langsung menjualnya, pasangan ini ingin untuk tetap berada pada petualangan mereka. Karena
biaya berlangganan sudah mencakup keseluruhan dari perpustakaan, Lynda.com mendorong
para konsumennya untuk mencari hal lain dan mengembangkan kemampuan komputerisasi baru.
Mereka yang mengambil pelajaran tersebut tertarik untuk mencoba yang lain.
Strategi mereka berhasil, dan para pelanggan semakin memarak. Perusahaan tidak dapat
memenuhi biaya travel dan semua permintaan pelanggan akan pelatihan instruksional untuk
seluruh organisasi. Agen pemerintahan dan universitas mulai berlangganan, dan New York
Public Library membeli akses untuk berbagi dengan pengunjung dari perpustakaan online

tersebut.
Perusahaan menerima 103 juta dollar sebagai modal dari petualangan berisiko mereka
untuk mengembangkannya ke seluruh dunia. Pada 2013, penjualan mencapai 22 juta dollar dan
Lynda.com memperkerjakan 450 karyawan termasuk guru, pendesain, pengembang ilmu
pengetahuan, dan personel pendukung lainnya.
Menjejaki Gelombang Selanjutnya
Lynda.com mulai sebelum meledaknya video online gratis, dan perusahaan perlu untuk mencari
cara baru untuk bersaing untuk mempertahankan model kepelangganan mereka. Youtube,
contohnya, menyediakan ribuan video intruksional gratis dari cara tradisional sampai
menggunakan Excel pivot tables. Kebanyakan dikontribusikan dari yang sudah berpengalaman
di bidangnya. Youtube mendapatkan penghasilan utama mereka melalui pengiklanan. Khan
Academy juga menawarkan ribuat video instruksional gratis, terutama dalam bidang matematika
dan sains. Website ini tidak melakukan pengiklanan, tetapi menarik perhatian dari pendonor dana
seperti Gates Foundation. Pembukaan yang cukup besar dari pelajaran online (MOOCs), yang
mana juga gratis, mempresentasikan tantangan lain bagi model kepelangganan Lynda.com.
Untuk keuntungan Coursera, contohnya, menawarkan lebih dari 300 pelajaran online gratis
yang dikontribusikan oleh 62 universitas.
Lynda.com berfokus pada keunggulan pengajaran, nilai produksi yang tinggi, dan
pelatihan terdepan dalam pengembangan software; yang mana sampai sejauh ini strategi ini
sukses. Produk baru-baru ini, contohnya, menampilkan Windows 8 app development, HTML 5
projects, dan tampilan baru pada AutoCad 2014the 3D design tool. Tetapi berkompetisi
melawan pertumbuhan dari volume video gratis yang membantu orang untuk memperoleh
kemampuan tingkat tinggi akan menjadi salah satu dari tantangan Lynda.com selanjutnya.
Pertanyaan Diskusi
9-17. Saat Lynda.com mulai untuk menawarkan langganan kepada perpustakaan yang
menggunakan program e-learning, nilai baru apa yang perusahaan berikan kepada pelanggan
mereka? Keuntungan apa yang didapatkan oleh e-learning dari Lynda.com dibandingkan dengan
cara pembelajaran tradisional?
9-18. Perubahan apa yang diperlukan dalam sistem informasi mereka untuk mendukung model
bisnis baru mereka?
9-19. Kesulitan dalam tipe pelatihan seperti apa yang Lynda.com alami dalam melayani
pelanggan? Jenis pendidikan seperti apa yang kurang tepat untuk e-learning dibandingkan
dengan program pembelajaran tradisional yang bertatap muka secara langsung?
9-20. Tantangan seperti apa yang Lynda.com hadapi pada hari ini? Bagaimana bisnis ini dapat
diubah untuk mengatasi permasalahan yang ada?
JAWABAN:
9-17. Lynda.com memberikan nilai-nilai baru seperti efisiensi waktu, kemudahan dalam
mengakses, materi yang terjamin dan terpercaya, dan juga pengalaman pembelajaran baru bagi
para pelanggan mereka.
Lynda.com menggunakan 7 metode untuk memaksimumkan nilai dari pelanggan mereka, yaitu:
1. Create difference
Lynda.com menciptakan pengalaman pembelajaran yang berbeda bagi pelanggan dengan
memberikan suatu inovasi baru yaitu pembelajaran online yang bisa dilakukan oleh
siapapun dan dimana pun.
2. Know your customers next best buying alternative

3.

4.

5.

6.

7.

Irka Dewi Tanemaru / 00000000670


Probo Susanto 1305001619
Lynda.com juga selalu berusaha untuk mengetahui alternatif lain yang dapat diberikan
untuk konsumen mereka ketika konsumen mereka tidak mendapatkan sesuatu yang
benar-benar sesuai dengan yang mereka harapkan.
Understand why customers value you
Mengerti bagaimana konsumen memberikan suatu nilai lebih bagi perusahaan. Dengan
mengerti nilai dari setiap konsumen, perusahaan akan berusaha untuk memberikan
pelayanan yang maksimal karena nilai dari pelanggan yang tidak tergantikan.
Make price part of your value story
Harga yang diberikan oleh Lynda.com juga merupakan proses dari bagaimana
Lynda.com memberikan nilai lebih kepada konsumennya. Karena untuk menarik
konsumen tidak mungkin terlepas dari harga yang dapat sebaik mungkin yang dapat
perusahaan berikan kepada konsumen.
Pay attention to what people do
Lynda.com juga memberikan perhatian kepada apa yang pelanggan mereka biasa
lakukan. Misalnya salah satu minat pelanggan adalah dalam bidang sains, maka
Lynda.com biasanya memberikan saran-saran untuk pelanggannya berkaitan dengan
minat sang pelanggan tersebut.
Build value around things that will not change
Lynda.com tidak mengganti materi yang sulit dengan materi yang mudah, namun
sebaliknya mereka memberikan solusi dalam pembelajaran agar materi yang sulit dapat
dipelajari dengan lebih mudah. Dengan ini mereka memberikan nilai tersendiri dari
metode cara pembelajaran yang mereka tawarkan.
Tell your value story
Lynda.com tidak hanya mengambil keuntungan dari nilai yang mereka dapat, namun
mereka juga membagikan nilai dari perusahaan mereka juga ke pelanggan mereka.

9-18. Peningkatan dan perubahan yang harus dilakukan pada sistem informasi adalah sebagai
berikut:
1. Retrieval onlya shop floor information system.
Dalam rangka membantu kepala bagian produksi meningkatkan hasil persentase pada
proses 50-tahap untuk pembuatan mikro-sirkuit yang baru dikembangkan, manajemen
suatu perusahaan telah memasang sistem informasi lantai toko online. Operator
menyampaikan laporan pekerjaan harian, yang meliputi hasil, tanggal rilis, identifikasi
orang yang melakukan pekerjaan, dan sebagainya. Kepala bagian kemudian mengubah
informasi ini untuk memperoleh data produktivitas dengan operasi, operator, mesin, dan
banyak.
Dengan itu mereka dapat menggunakan sistem dalam beberapa cara. Mereka dapat
memantau alur kerja, menunjukkan hasil masalah, dan menetapkan pertanyaan seharihari seperti siapa yang bekerja, di mana mereka bekerja, dan apakah operator berada di
depan, di belakang jadwal, atau di bawah standar. Kepala bagian memiliki 13 perintah
standar yang mereka dapat mengambil data yang disimpan dalam sistem dan
menampilkan mereka pada terminal tabung sinar katoda. Perintah ini mengizinkan
mereka untuk menyesuaikan laporan dengan kebutuhan mereka.
2. Retrieval and analysisa portfolio analysis system.
Sebelum memberi saran kepada klien atau membuat keputusan perdagangan resmi,
manajer portofolio di bank menggunakan sistem online untuk menganalisis portofolio
individu. Manajer dapat memotong memakan waktu metode manual dan memperoleh
up-to-date dan informasi portofolio jelas diselenggarakan baik dalam bentuk grafis atau
tabel.
Tergantung pada situasi, manajer dapat memeriksa kedua portofolio individu dan
kelompok portofolio dari berbagai sudut pandang-misalnya, peringkat mereka dengan
cara yang berbeda, mendapatkan kerusakan oleh industri atau tingkat risiko, dan

3.

4.

5.

6.

sebagainya. Dengan fleksibilitas semacam ini, manajer portofolio bank membuat lebih
efektif menggunakan sejumlah besar informasi, yang sebagian besar sudah ada sebelum
sistem, tetapi telah diakses hanya melalui analisis manual membosankan.
Multipledatabasesplusanalysissalesinformationsystems.
Fleksibilitas yang lebih besar juga alasan bahwa dua perusahaan produk konsumen dan
salah satu perusahaan manufaktur yang dipandang di dalam sistem informasi cukup
mirip. Fungsi EDP standar yang sangat tidak fleksibel untuk menghasilkan analisa
penjualan ad hoc secara tepat waktu dan hemat biaya bagi mereka di daerah pemasaran
dan perencanaan perusahaan. Dalam setiap kasus, informasi yang diambil dari sistem
EDP sekarang secara terpisah guna bisa dibawa dengan mudah dan dalam dua kasus,
untuk dapat menganalisanya dalam hubungannya dengan eksternal yang dibeli basis data
eksklusif dan modelnya.
Pada dasarnya, setiap sistem adalah sarana dimana seorang staf atau kelompok mencoba
untuk membantu mengambil keputusan. Modus operandi mereka hanyalah tambahan
untuk mengidentifikasi masalah; membawa sistem yang sekarang dan keahlian yang ada
untuk menanggungnya; mengembangkan solusi dalam bentuk analisis atau modul sistem
tambahan; dan memasukkan hasilnya ke versi yang lebih diperluas dari sistem.
Evaluatingdecisionsusinganaccountingmodelasourceandapplicationoffunds
budget.
Untuk mempercepat pengambilan keputusan operasional dan perencanaan keuangan
selama dua tahun horison, perusahaan asuransi menggunakan sistem anggaran online,
sumber dan aplikasi dari dana. Inputnya adalah proyeksi dari tingkat bisnis masa depan
di berbagai bidang bidang asuransi dan investasi, ditambah asumsi mengenai nomor
penting seperti tarif uang-pasar masa depan. Keluarannya adalah arus kas secara
keseluruhan yang diproyeksikan secara bulanan.
Sebuah komite investasi menggunakan model untuk mengalokasikan dana di seluruh
wilayah investasi dan untuk meminimalkan jumlah kas dibiarkan diam di bank. Panitia
membandingkan proyeksi arus kas berdasarkan keputusan alokasi yang berbeda;
keputusan yang sebenarnya mengadopsi adalah mereka yang menghasilkan memadai
proyeksi arus kas dan yang diterima oleh berbagai kelompok di perusahaan.
Sebenarnya, sistem ini adalah definisi akuntansi perusahaan. Tidak ada pertanyaan
tentang keakuratan hubungan dalam model, sehingga satu-satunya cara untuk
menentukan hasil proyeksi adalah dengan eror atas perkiraan level aktivitas bisnis atau
tingkat pasar uang yang kurang tepat.
Evaluating decisions using a simulation modela marketing decision system.
Dalam rangka untuk memberikan dasar yang lebih rasional untuk keputusan pemasaran
berulang, sebuah perusahaan produk konsumen menggunakan model yang berhubungan
tingkat iklan, promosi, dan harga ke tingkat penjualan untuk merek tertentu. Model ini
dikembangkan dalam pengaturan tim dengan mendamaikan analisis informasi merek
sejarah dengan perasaan subjektif seseorang tentang efek pada penjualan berbagai
tingkat dan jenis iklan dan tindakan pemasaran lainnya.
Model ini divalidasi dengan melacak akurasi dalam memprediksi penjualan berdasarkan
tindakan kompetitif yang diambil. Berbeda dengan model akuntansi saya sebutkan, ini
adalah model simulasi di mana beberapa hubungan yang paling penting adalah perkiraan
yang terbaik. Misalnya ada hanya ada aturan dimana adalah mungkin untuk memprediksi
penjualan dengan pasti berdasarkan tingkat iklan. Bahkan, ini adalah jantung dari
masalah dalam mengembangkan model.
Meskipun ternyata berguna untuk prediksi, banyak dari nilai model terletak pada
peningkatan pemahaman perusahaan dari lingkungan pasar.
Proposing decisionsoptimization of raw materials usage.

Irka Dewi Tanemaru / 00000000670


Probo Susanto 1305001619
Konsumen produk perusahaan lain dihadapkan dengan masalah pasokan jangka pendek
bagi banyak bahan baku, telah mengembangkan model optimasi untuk memecahkan
teka-teki matematika memilih dan menyeimbangkan antara berbagai resep produk.
Input ke model meliputi serangkaian resep yang berbeda untuk banyak produk, tingkat
penawaran jangka pendek untuk bahan baku, dan persyaratan produksi untuk produk
jadi. Output adalah pilihan resep yang memaksimalkan produksi dengan menggunakan
perlengkapan yang ada. Ketika situasi pasokan jangka pendek bergeser, model dapat
direvisi dan satu set baru resep yang dipilih.
Sistem ini memiliki dampak besar pada bagaimana cara manajer melihat kebijakan
alokasi. Awalnya, mereka dianggap mengalokasikan bahan baku yang langka untuk
produk dengan menetapkan prioritas di antara produk. Model menunjukkan bahwa itu
lebih menguntungkan untuk memulai dengan persyaratan produksi dan kemudian
mengalokasikan sumber daya yang langka dengan mengoptimalkan campuran resep
produk.
7. Making decisionsan insurance renewal rate system.
Sebagai hasil dari perombakan sistem informasi asuransi kelompok, sebuah perusahaan
asuransi telah mengembangkan sistem untuk menghilangkan bagian dari beban ulama
terkait dengan pembaharuan underwriting dan untuk membantu memastikan bahwa
perhitungan tingkat yang konsisten dan akurat.
Alih-alih menghitung tarif pembaharuan dengan tangan, penjamin emisi mengisi kode
masukan lembar untuk sistem, yang menghitung tingkat pembaharuan berdasarkan
serangkaian asumsi statistik dan aktuaria standar. Sejak asumsi ini mungkin atau
mungkin tidak berlaku untuk kebijakan tertentu, underwriter meninjau dokumentasi yang
menyertai kebijakan dan memutuskan apakah perhitungan standar yang berlaku. Jika
mereka tidak, lembar coding dimodifikasi dengan cara yang tepat dan dikirim ulang.
Akibatnya, sistem membuat keputusan dalam situasi benar-benar standar, sedangkan
penjamin emisi memutuskan apakah situasi standar dan, jika tidak, apa penyesuaian yang
diperlukan. Akibatnya, underwriter dapat berkonsentrasi pada substansi pekerjaan
mereka daripada tugas-tugas administrasi terkait.
9-19. Memang terkadang tidak dapat dipungkiri bahwa manusia pun tidak dapat 100% hanya
belajar dari layar. Manusia membutuhkan interaksi dan hal lainnya yang hanya bisa didapatknan
apabila melakukan pembelajaran tatap muka secara tradisional. Inilah yang menjadi tantangan
tersendiri untuk Lynda.com, dimana mereka yang mengubah metode pembelajaran lama dengan
cara baru ini harus sebisa mungkn tidak mengurangi kualitas dari cara pembelajaran lama,
melainka harus lebih menambah nilai metode mereka yang baru. Dengan ini Lynda.com harus
dapat memberikan video instruksional mereka secara lengkap, jelas, dan mudah dimengerti,
dikarenakan murid tidak akan bisa leluasa bertanya kepada instruktornya apabila mereka
melakukan pembelajaran dengan e-learning.
Menurut kami secara pribadi, pembelajaran secara online melalui e-learning memiliki
kelemahan-kelemahan tertentu seperti misalnya
- Kurang cepat tanggapnya respon
Ini terjadi apabila murid kurang mengerti apa yang menjadi bahan pengajaran yang
disajikan. Tidak mungkin semua murid dapat mengerti dengan penuh. Pertanyaan akan
selalu dilontarkan dalam setiap pembelajaran.
- Hanya terjadi pembelajaran satu arah
Di sini murid hanya akan berpikir sendiri, tidak adanya respon dan tanggapan dari
instruktor seperti di cara tatap muka secara tradisional. Bisa jadi murid akan lebih terlatih
karena melatih berpikir sendiri. Namun murid hanya akan terbatas pada pemikiranpemikirannya sendiri tanpa bisa berdiskusi secara langsung dengan pemikiran orang lain.
- Murid tidak bisa berinteraksi dan berdiskusi dengan sesama

Melalui pembelajaran secara online, murid hanya akan terbatas dengan dirinya sendiri.
Tidak ada interaksi dengan teman sekelas yang biasa terjadi di kelas tatap muka biasa. Di
sini bisa menyebabkan individualitas yang tinggi.
Keterbatasan e-learning
Melalui e-learning pula tidak semua ilmu bisa didapatkan. Ada limit tertentu dimana
pengajaran akan diberikan. Tidak seperti kelas tradisional dimana kita bisa menggali
ilmu dari pengajar tersebut. Ini secara tidak langsung membatasi keingintahuan yang
murid ingin capai.

9-20. Semakin hari semakin banyak website baru yang menawarkan pengajaran online dengan
gratis dan cara-cara yang unik. Di sinilah dimana keunggulan Lynda.com diuji. Lynda.com harus
memiliki nilai tersendiri yang ia ciptakan untuk menarik konsumen dan pelanggan tetap setia
menonton video intstruksional yang mereka berikan.
Menurut diskusi kami, kami merasa sistem yang Lynda.com lakukan sampai sekarang benarbenar luar biasa. Hanya saja untuk dapat terus bertahan dan menghadapi pesaing-pesaing lainnya
Lynda.com tidak boleh hanya diam dan puas dengan apa yang sudah mereka capai. Perlu adanya
gerak dinamis yang terus menerus dilakukan.
Saran kami adalah dengan menerapkan sistem pembelajaran yang lain, bukan hanya dari video
instruksional saja. Apalagi mengingat Lynda.com sangat mengutamakan keunggulan dari cara
dan metode pembelajaran yang mereka tawarkan. Bisa saja dengan menciptakan aplikasi di
gadget yang akan semakin memudahkan siapapun untuk mengaksesnya dan belajar setiap saat
dimanapun. Lynda.com juga dapat menerapkan sistem instruksional secara live agar murid dapat
langsung berinteraksi dengan instruktornya.
Sumber Jawaban:
[1] Alter. (2015). How Effective Managers Use Information Systems. Harvard Business Review.
Diakses 10 November 2015 dari https://hbr.org/1976/11/how-effective-managers-useinformation-systems.
[2] Lynda.coms crew. Troubleshooting. FAQs. Diakses 20 November 2015 dari
http://www.lynda.com/support/faq.aspx?category=187&faq=3960.
[3] Lynda.coms crew. Troubleshooting. FAQs. Diakses 20 November 2015 dari
http://www.lynda.com/Business-Communication-tutorials/Why-value-matters/361205/4252624.html.

You might also like