You are on page 1of 9

IQA Foundation

Independent Review Scorebook


2010

Examiners
Name

T.T. SIPAYUNG

Applicant
Name

PT KE

Assessment Date

24-29 OKTOBER
2010

Key Factors Worksheet


Your Team Leader has reviewed the applicants responses to the Criteria, as well as the Organizational Profile and Intent-to-Apply forms. He or she has
identified key influences on how your applicant operates and the challenges it faces. These KEY FACTORS help Examiners better understand the
applicant, and what the applicant organization considers important. Team members can suggest additions to this key factors list during team calls or the
consensus meeting.
P.1a Organizational Environment

P.1b Organizational Relationships

P.2a Competitive Environment

P.2b Strategic Context

P.2c Performance Improvement System

Item 1.1
This Item examines how senior leaders actions guide and sustain the organization; and it examines how senior leaders
communicate with the workforce and encourage high performance.
List the 46 key business/organization factors that are most relevant to this Item
1. Visi, Misi,Tata Nilai dan Budaya Perusahaan, Tujuan, dan Motto
Visi: Domestic dominant EPC Company (2013) dan Regional Dominant EPC Company (2020); Misi:
Menyediakan jasa konstruksi dan perekayasaan (EPC) serta perawatan di bidang industry dan infrastrukturyang
memberikan manfaat bagi stakeholder Tata Nilai dan Budaya Perusahaan: ACTION (Accountable, Customer
Focus, Trustworthy, Innovative, Optimal dan Neat; Tujuan Perusahaan: Turut melaksanakan dan menunjang
kebijaksanaan Pemerintah di bidang ekonomi dan pembangunan nasional pada umumnya dan khususnya di
bidang rancang bangun serta perekayasaan di sector industri;
2. Peraturan & perundangan Operasi dan maintenance: (UU no 40/2007, PP No 26/1998, UU No 3/1982,
Permendag No 37/M-DAG/PER/9/2007, UU RI No 18/1999, Permendag No 36/M-DAG/PER/9/2007, PERMENDAGRI
No 5/1992, Perda DKI, Permendag No 11/M-DAG/PER/3/2006, UU No 6/1983, UU No 16/200?, Kep Dirjen Pajak No
KEP-161/PJ/2001, UU No 28/2007, UU No 36/2008, UU No 42/2009 tenaga kerja (UU no 13/2003, UU No
2/2004, UU No 3/2003, Keputusan Mennaker No KEP-45/MEN/IV/2007); keselamatan & kesehatan kerja (UU
no 1/1970, PERMENNAKER No PER-05/MEN/1996); lingkungan hidup (Persyaratan Manajemen Lingkungan);
persyaratan akreditasi dan sertifikasi (KADIN, GAPENSI, PERMENAKER No 05/MEN/1996, PERMENNAKER No
PER-02/MEN/1980, UUJK No 18/1999, UU No 23/1997, ISO 9001:2008);

3. Tata kelola perusahaan : Prinsip GCG (Transparan, Akuntabel, Responsible, Independent, Fairness)
dicanangkan dan dilaksanakan sejak 2001 yang didukung oleh Organ Utama PTKE (Pemegang saham, Komisaris
dan Direksi), Organ Pendukung GCG (Komute Audit, Sekper, SPI dan External Auditor) dan Organ Senior Leader
(Direksi dan Kepala Subdirektorat); Hubungan pertanggung jawaban: Raker Tahunan untuk evaluasi
Kesehatan Kinerja Perusahaan, Pencapaian Target Keuangan dan non keuangan, RKAP tahun berjalan,
Kesesuaian RKAP dengan RJP dan LTDP, Penerapan GCG dan CSR, Evaluasi Pengukuran Pencapaian visi, Internal
Audit untuk audit kinerja dan kepatuhan manajemen mutu dan K3, dan External Audit untuk audit kinerja, audit
system mutu dan audit SMK3.

4. Persyaratan & harapan stakeholdesr: Stakeholder: Pemegang saham (biaya, mutu, waktu, safety,
keuntungan); Supplier (biaya, mutu, waktu, safety, kesepakatan reject, kemudahan proses, kepastian
pembayaran, kesepakatan jaminan, kemudahan akses, keuntungan, kesempatan bekerja, repeat order/kerja
sama); Mitra (biaya, mutu, waktu, safety, kesepakatan reject, kemudahan proses, kepastian pembayaran,
kemudahan akses, keuntungan, pemagangan/praktek/penelitian, kesempatan bekerja, repeat order/kerja
sama); Komunitas (kemudahan akses, kontribusi, pemagangan/praktek/penelitian, kesempatan bekerja);
Instansi (kemudahan akses, kontribusi, pemagangan/praktek/penelitian, retribusi)

5. Faktor-faktor kesuksesan organisasi: (1) Dukungan pasokan baja, kepastian harga dan kualitas dari KS

Group; (2) Sinergi KS Group dalam penggunaan tenaga ahli, cash pooling dan fasilitas non cash loan; (3)
Sertifikasi persyaratan mutu dan safety berstandar internasional

6. Faktor Prinsip yang mempengaruhi posisi persaingan: (1) perubahan kepemilikan PTKS yang
mempengaruhi kebijakan KS Group (2) Persyaratan peserta tender (3) Perubahan bisnis proses competitor
swasta dari kontraktor EPC menjadi Investor/Trading (4) Investor yang di dalam bisnisnya mendirikan ECP
kontraktor/trading (5) Pelaku industry asing terkemuka mendirikan mitra nasional di bidang EPC
List approximately 6 of the most important strengths and opportunities for improvement (OFIs) for this Item in order of their importance to the applicant. Base these strengths and
OFIs on the applicants response to the Criteria requirements and its key business/organization factors. Refer to figures when appropriate.

In the first column, record the numbers of the most relevant key factor(s).

In the ADLI columns, check the process evaluation factors that your statement addresses:
A = Approach

D = Deployment

L = Learning

I = Integration

In the last column, record the Item reference(s) for the strengths and gaps/OFIs.

Strengths
PTKE memiliki mekanisme dan system kepemimpinan
yang sistematis dalam menetapkan visi, misi seperti
diuraikan dalam Gambar 1.1 dan Gambar 1.1-1,
menjabarkan visi dan misi kepada karyawan,
mengevaluasi hasilnya, memberikan rewards dan
menciptakan iklim pembelajaran oarganisasi maupun
karyawan. Perumusan dan penetapan tata nilai dilakukan
melalui rapat kerja dengan SEKAR-KE agar diperoleh
komitmen bersama. Para SL menanda tangani pakta
integritas, memimpin rapat secara efektif, menyapa
karyawan, memberi contoh kebersihan area kerja, mudah
diakses, komitmen menyelesaikan kontrak pekerjaan,
merespons setiap keluhan pelanggan, komitmen
memenuhi kewajiban kepada pihak lain dan selanjutnya
komitmen pribadi SL dibahas dalam pertemuan SL setiap
bulan

As Evidenced by
Leadership system Gambar 1.1

1.1a(1)

Mekanisme penetapan visi,dan misi (gambar 1.1-1)


Tata nilai (ACTION) dirumuskan dalam rapat kerja
dengan SEKAR-KE
Penjabaran visi, misi kepada karyawan melalui
Leadership system (gambar 1.1)
Penjabaran dan komunikasi kepada stakeholder lain
melalui website, kalender, company profile
SL menanda tangani pakta integritas, memimpin rapat
secara efektif, menyapa karyawan, memberi contoh
kebersihan area kerja, mudah diakses, komitmen
menyelesaikan kontrak pekerjaan, merespons setiap
keluhan pelanggan, komitmen memenuhi kewajiban
kepada pihak lain
Komitmen pribadi SL menjadi bahasan pertemuan SL
setiap bulan (cek contoh hasil), ok

SL PTKE mempromosikan lingkungan organisasi yang Mengadopsi peraturan perundangan yang berlaku dan

1.1a2

Strengths

As Evidenced by

membantu memajukan, memenuhi persyaratan dan


menentukan indikator kepatuhan
bermuara pada perilaku etis dan mematuhi hokum melalui Memonitor kepatuhan
adopsi peraturan perundangan yang berlaku dan
menentukan indikator kepatuhan, memonitor kepatuhan Mengendalikan kepatuhan melalui waskat dan audit
kepatuhan
serta mengendalikan kepatuhan melalui waskat dan audit
PTKE sudah menerima bendera emas (> 86 %
kepatuhan, disertai sanksi bagi yang melanggar
kepatuhan) sejak 2008, dan tahun 2010: bendera emas
dengan tingkat kepatuhan 95 % (dari 166 klausul)
PTKE memperoleh penghargaan dari LAFARGE
tentang safety di Aceh (2009)
Memberi sanksi pelanggaran (chek hasil/contoh), Ok
(zero accident)
SL PTKE membangun keberlangsungan organisasi, Keberlangsungan perusahaan, perbaikan kinerja,
perbaikan kinerja, pencapaian misi dan sasaran strategis,
pencapaian misi dan sasaran strategis, inovasi dan
inovasi dan kepemimpinan kinerja yang bersaing serta
kepemimpinan kinerja yang bersaing dan dapat
dapat dijadikan contoh melalui keterlibatan langsung dalam
dijadikan contoh dilakukan melalui:
penyusunan RJPP dan RKAP/KPI dan Quality Objectives
SL terlibat langsung dalam penyusunan RJPP dan
(gambar 1.1-2), menetapkan system kerja & penyediaan
RKAP/KPI dan Quality Objectives (gambar 1.1-2)
tempat kerja yang aman, memoonitor progress dan evaluasi
Menetapkan system kerja & penyediaan tempat kerja
kinerja (table 1.1-A) dan selalu memberi dukungan
yang aman
terhadap improvement untuk peningkatan kinerja, serta
Monitoring progress dan evaluasi kinerja (table 1.1memberi penghargaan untuk prestasi tinggi.
A)
Dukungan terhadap improvement untuk peningkatan
kinerja
Penghargaan untuk prestasi tinggi
SL KE menciptakan lingkungan pembelajaran dengan
menetapkan prosedur pelatihan (SDM-002 Rev02), Lingkungan pembelajaran diciptakan melalui:
menetapkan anggaran pelatihan sesuai kebutuhan,
SL menetapkan prosedur pelatihan (SDM-002
memonitor implementasi pelatihan, mengevaluasi kinerja
Rev02)
dlm rapat kinerja bulanan, melakukan rotasi/mutasi,
SL menetapkan anggaran pelatihan sesuai kebutuhan
mengembangkan KM on-line dan mengadakan Event
(mulai tahun 2009 ditentukan 18 MH per karyawsan,
Sharing on excellence
masuk dalam Kontrak Manajemen)
SL memonitor implementasi pelatihan
SL PTKE mengembangkan & memperkuat ketrampilan
SL mengevaluasi kinerja dlm rapat kinerja bulanan

1.1a(3

Strengths
kepemimpinan pribadi dengan mengikuti pelatihan
kepemimpinan yang relevan dan mengikuti seminar serta
bedah buku.

As Evidenced by
(contoh materi dan hasil)
Rotasi/mutasi
KM on-line (lihat di IT)
Event Sharing on excellence (contoh hasil)

SL PTKE berpartisipasi dalam perencanaan succession


&
memperkuat
ketrampilan
planning dan pengembangan pemimpin masa depan dengan Mengembangkan
kepemimpinan
pribadi:
menetapkan pola karir structural dan fungsional serta
menetapkan prosedur promosi (P.6.1.0). SL PTKE juga
Mengikuti pelatihan kepemimpinan yang relevan
membuat program pelatihan leadership, memonitor perilaku
Mengikuti seminar dan bedah buku
dan melakukan coaching para calon pemimpin dan turut
dalam seleksi langsung calon pemimpin serta mengadakan Perencanaan succession planning dan pengembangan
pemimpin masa depan:
twin sharing dan evaluasi selama masa orientasi pejabat
Menetapkan pola karir structural dan fungsional
baru.
(diatur dalam PKB)
Menetapkan prosedur promosi (P.6.1.0)
Mengadakan pelatihan leadership (diatur oleh KS
secara terkoordinasi)
Memonitor perilaku dan melakukan coaching
Seleksi langsung calon pemimpin
Twin sharing dan evaluasi selama masa orientasi
pejabat baru (pendampingan calon pejabat baru oleh
pejabat lama)
Hasil-hasilnya dievaluasi melalui rapat kinerja bulanan
untuk improvement (check hasilnya)
Opportunities for Improvement

As Evidenced by

SL PTKE telah mengembangkan mekanisme komunikasi Komunikasi dengan tenaga kerja diatur dalam prosedur
yang sistematis (prosedur P.5.5.3), media yang digunakan
P.5.5.3
(table 1.1-B) dan mekanisme komunikasi dua arah (gambar Media komunikasi diatur (table 1.1-B)
1.1-3) sehingga efektifitas komunikasi dapat ditingkatkan,
Proses komunikasi dua arah (gambar 1.1-3)
termasuk komunikasi keputusan-keputusan penting.
Forum tatap muka melalui rapat/briefing dan
kunjungan kerja
SL PTKE berperan aktif dalam pemberian penghargaan
seperti diatur dalam gambar 1-1 poin 4, yakni memberikan

1.1b(1)

Opportunities for Improvement

As Evidenced by

penghargaan berdasarkan penilaian kinerja, penghargaan Belum kelihatan mekanisme untuk menjamin
karyawan berkinerja tinggi dalam briefing tiga bulanan dan
komunikasi dua arah yang jujur (SEKAR banyak
menetapkan prosedur promosi berdasarkan kinerja dan
membantu)
kompetensi.
Hasil evaluasi melalui sarana komunikasi digunakan
untuk improvement (cek contoh hasil)
SL berperan aktif dalam pemberian penghargaan seperti
diatur dalam gambar 1-1 poin 4:
Penghargaan berdasarkan penilaian kinerja
Penghargaan karyawan berkinerja tinggi dalam
briefing tiga bulanan
Prosedur
promosi berdasarkan kinerja dan
kompetensi Cek apakah dalam penilaian kinerja jelas
focus pelanggan dan bisnis
SL PTKE menciptakan focus mencapai sasaran perusahaan,
memperbaiki kinerja dan mencapai visi dg review intensif
atas target jangka pendek dan jangka panjang melalui rapat
kinerja bulanan dan tahunan
Ukuran2 kinerja yang direview sesuai KPI/Kontrak
manajemen dan hasil review dilakukan perbaikan dengan
menyusun action plan, menunjuk penanggung jawab dan
time frame pelaksanaannya.
SL PTKE focus pada keseimbangan penciptaan nilai bagi
pelanggan dan stakeholder lainnya melalui penyusunan KPI
dengan menggunakan balanced scorecard (Lampiran II-1
proyeksi kinerja 2010-2014), kemudian pencapaian kinerja
dievaluasi rutin dan dijadikan bahan perbaikan termasuk
untuk keseimbangan.

SL menciptakan focus mencapai sasaran perusahaan,


memperbaiki kinerja dan mencapai visi dg review
intensif atas target jangka pendek dan panjang melalui
rapat kinerja bulanan dan tahunan
Ukuran2 kinerja yang direview sesuai KPI/Kontrak
manajemen dan hasil review dilakukan perbaikan (cek
contoh review dan tindak lanjutnya)
Keseimbangan penciptaan nilai bagi pelanggan dan
stakeholder lainnya dilakukan dengan balanced
scorecard (Lampiran II-1 proyeksi kinerja 2010-2014)
(ada datanya di LM dan Kontrak Manajemen, tetapi
tidak ada di Cat 7)
Pencapaian kinerja dievaluasi rutin dan dijadikan bahan
perbaikan termasuk untuk keseimbangan (cek contoh
bagaimana keseimbangan ini dievaluasi)

1.1b(2)

Were any key Criteria requirements or relevant KFs not addressed?


Item
Requirement or KF not addressed
ref.

Why is this gap significant for the applicant?

Optional: Overall Item Notes


Here you can capture a critical thought that relates to the assessment of the Item. It is not intended to be used to capture the full set of comments for
the Item or key themes.

Double

Strength

OFI

Feedback-Ready Comments

Item Ref.

Factor

0-5%

10-25%

30-45%

50-65%

70-85%

90-100%

Approach

No systematic approach to
Item requirements is evident;
information is anecdotal

The beginning of a systematic


approach to the basic
requirements of the Item, is
evident

An effective, systematic
approach, responsive to the
basic requirements of the Item,
is evident

An effective, systematic
approach , responsive to the
overall requirements of the
Item, is evident

An effective, systematic
approach, responsive to the
multiple requirements of the
Item, is evident

An effective, systematic
approach, fully responsive to
the multiple requirements of
the Item, is evident

Deployment

Little or no deployment of any


systematic approach is evident

The approach is in the early


stages of deployment in most
areas or work units, inhibiting
progress in achieving the basic
requirements of the Item

The approach is deployed,


although some areas or work
units are in the early stages of
deployment

The approach is well


deployed, although
deployment may vary in some
areas or work units

The approach is well deployed


with no significant gaps

The approach is fully deployed


without significant weaknesses
or gaps in any areas or work
units

Learning

An improvement orientation is
not evident; improvement is
achieved through reacting to
problems

Early stages of a transition


from reacting to problems to a
general improvement
orientation are evident

The beginning of a systematic


approach to evaluation and
improvement of key processes
is evident

A fact-based, systematic
evaluation and improvement
process and some
organizational learning are in
place for improving the
efficiency and effectiveness of
key processes

Fact-based, systematic
evaluation and improvement
and organizational learning are
key management tools; there is
clear evidence of refinement
and innovation as a result of
organizational-level analysis
and sharing

Fact-based, systematic
evaluation and improvement
and organizational learning are
key organization-wide tools;
refinement and innovation,
backed by analysis and
sharing, are evident throughout
the organization

Integration

No organizational alignment is
evident; individual areas or
work units operate
independently

The approach is aligned with


other areas or work units
largely through joint problem
solving

The approach is in early stages


of alignment with your basic
organizational needs identified
in response to the
Organizational Profile and
other Process Items

The approach is aligned with


your organizational needs
identified in response to the
Organizational Profile and
other Process Items

The approach is integrated


with your organizational needs
identified in response to the
Organizational Profile and
other Process Items

The approach is well


integrated with your
organizational needs identified
in response to the
Organizational Profile and
other Process Items

Scoring Range
05%
1025%

5065%
7085%

3045%

90100%

Independent Review WorksheetItem 1.1

Percentage Score:

You might also like