You are on page 1of 4

I.

Hasil Pengamatan
No.
Perc.

Prosedur Percobaan

Hasil Pengamatan

Dugaan/Reaksi

Kesimpulan

1.

Persiapan Sampel
Sampel
-

Filtrat

Dihancurkan
Ditambah aquadest
Disentrifuge 3500 rpm
selama 10 menit

Residu

Sebelum:
-Sampel: Putih kental
-Aquadest: Jernih tak
berwarna
Sesudah:
-Sampel + aquadest:
Larutan keruh
-Disentrifuge:
Larutan jernih,
endapan merah
muda
-Filtrat: Larutan pink
jernih
-Residu: Endapan
merah muda

- Dimasukkan tabung reaksi


- Ditambah 5 ml reagen biuret
ke masing masing tabung
Pembuatan Standart
Sebelum:
- Diinkubasi selama 10 menit
- Larutan standart:
1mg/suhu 1mg/
1mg/
1mg/
1mg/
menit pada
37C
Jernih sedikit kental
- ml
Diukur absorbansinya
ml
ml pada ml
ml
panjang gelombang 520nm
Larutan Standart Protein

CuSO4.5H2O +2NaOH
Cu(OH)2 + Na2SO4 + 5
H2O
Cu(OH)2
Cu2+ +
2OH-

Semakin tinggi
konsentrasi larutan
standart maka warna
larutan akan semakin
pekat ketika bereaksi
dengan reagen biuret.
Semakin pekat larutan
nilai absorbansi
semakin tinggi.

- Reagen biuret: Biru


jernih
Setelah:
- Standart diencerkan:
1mg/ml: jernih tak
berwarna
2mg/ml: jernih tak
berwarna
3mg/ml: jernih tak
berwarna
4mg/ml: jernih tak
berwarna
5mg/ml: jernih tak
berwarna
- Ditambah reagent
biuret:
Blanko: larutan biru
1mg/ml: larutan
biru(-)
2mg/ml: larutan
ungu(-)
3mg/ml: larutan
ungu
4mg/ml: larutan
ungu(+)
5mg/ml: larutan
ungu(++)
- Diinkubasi: Tetap
- Diukur absorbansi:
1mg/ml: 0,051

2mg/ml: 0,096
3mg/ml: 0,126
4mg/ml: 0,155
5mg/ml: 0,183
3

Penentuan Absorbansi Sampel


1 ml filtrat
-

Dimasukkan tabung
reaksi
- Ditambah 5 ml ragent
biuret
- Diinkubasi 10 menit pada
suhu 37C
- Diukur absorbansinya
pada panjang gelombang
520nm
Nilai A

Sebelum:
- Filtrat sampel: jernih
pink(---)
- Biuret: Biru
- Sampel + biuret: ungu
(+++)
- Absorbansi: 0,171

Kadar protein udang windu


menurut teori: 18%

Dari hasil kurva


standart diperoleh:
y = 0,0359x + 0,012
R2 = 0,982
Sehingga dapat
dihitung kadar sampel
protein udang windu
sebesar 43,94%

You might also like