Professional Documents
Culture Documents
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Kelistrikan Mesin
Cruise Control
Indeks Lokasi Komponen . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .4-30
Indeks Troubleshooting Gejala Komponen . . . . . . . . .4-31
Diagram Sirkuit . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .4-32
Pengetesan Input Cruise Control . . . . . . . . . . . . . . . .4-33
CATATAN : Lihat Shop Manual CR-V 2001, P/N 62S9A00, dan Supplemen Shop Manual
CR-V 2002, P/N 62S9A20, untuk komponen yang tidak dibahas dalam bab ini.
34 • Sistem kontrol penutup secara elektronik yang telah ditambahkan terdapat pada mesin K24A1, K20A4
(model KE, KG, KS).
^ • Alternator circuit troubleshooting yang telah ada perubahan.
• Busi yang telah ada perubahan.
_ • Mesin K24A1 (KD, PH, IN, KZ, KU (model RVI-I, RVSI-I), K20A4 (model PH, FO, IN, MA, yang telah dita-
mbahkan.
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
FUSE RELAY/BOX DI
^ BAWAH DASHBORD
_
34
Tes
A/T 4-kecepatan, hal 14-168
di Shop Manual, P/N 62S9A00
A/T 5-kecepatan, hal 14-428
Penggantian
A/T 4-kecepatan, hal 14-169
di Shop Manual, P/N 62S9A00
Tes, hal 4-18 A/T 5-kecepatan, hal 14-430
34 model KK, KN, Km, KP, KQ, KT, KX, KW, KU (model RVI-I, RVSI-I) ,
hal 4-7
Kecuali model KK, KN, Km, KP, KQ, KT, KX, KW, KU (model RVI-I, RVSI-I) ,
^ hal 4-8
Penggantian, hal 4-9
Overhaul, hal 4-11
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
^
(lihat hal 11-102).
• Mesin K24A1, K20A4 (model KE, KG, KS)
_
(lihat hal 11-358).
5. Periksa apakah three way catalytic converter (TWC) dan
exhaust system terhalang.
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Starting System
Diagram Sirkuit
^
_
34
34
^
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
_
(ke halaman selanjutnya)
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Starting System
YA — Lanjutkan ke langkah 9
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
BODY
(GROUND)
BODY
(GROUND)
34
^
_
(ke halaman selanjutnya)
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Starting System
BATERAI
BODI
(GROUND)
34
^
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Penggantian Starter
5. Lepaskan baterai dari starter body. Jika pinion tertarik 1. Lepaskan kabel negatif baterai, kemudian lepaskan
dengan segera, berarti bekerja dengan baik. kabel positif.
BODI
(GROUND)
BATERAI
Spesifikasi
Arus listrik: 90A atau kurang
Putaran motor: 3.000 rpm atau lebih
34
^
_
(ke halaman selanjutnya)
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Starting System
^
_
34
34
^
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Overhaul Starter
Pembongkaran/Perakitan Kembali - Model KK, KN, KM, KP, KQ, KT, KX, KW, KU,
(model RVI-I, RVSI-I)
^
_
34
34
^
_
(ke halaman selanjutnya)
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Starting System
^
_
34
34
^
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Pemeriksaan dan Pengetesan Armature 5. Periksa diameter commutator. Jika diameter di bawah
batas servis, ganti armature.
1. Lepaskan starter (lihat hal 4-9).
Diameter commutator:
^ 2. Bongkar starter sesuai dengan prosedur yang telah
ditunjukkan sebelumnya.
Model KK, KN, KM, KP, KQ,KT,KX,KW,KU (model
RVI-I, RVSI-I):
_ 3. Periksa apakah armature dalam keadaan aus atau
Standar (Baru): 26.0 — 28.1 mm
(1.102 — 1.106 in.)
34 rusak akibat kontak dengan magnet permanen. Apabila
ditemukan kerusakan atau aus, segera ganti armature.
Batas Servis: 27.5 mm (1.083 in.)
Kecuali model KK, KN, KM, KP, KQ,KT,KX,KW,KU
(model RVI-I, RVSI-I):
Standar (Baru): 28.0 mm (1.10 in.)
Batas Servis: 27.0 mm (1.06 in.)
34
^
_
(ke halaman selanjutnya)
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Starting System
34
^
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
_ Model KK, KN, KM, KP, KQ,KT,KX,KW,KU (model Model KK, KN, KM, KP, KQ,KT,KX,KW,KU (model
RVI-I, RVSI-I):
RVI-I, RVSI-I):
34 Standar (baru): 11.1 — 11.5 mm (0.44 — 0.45 in.)
Batas servis: 4.3 mm (0.17 in.)
Kecuali model KK, KN, KM, KP, KQ,KT,KX,KW,KU
(model RVI-I, RVSI-I):
Standar (baru): 14.0 — 14.5 mm (0.55 — 0.57 in.)
Batas servis: 9.0 mm (0.35 in.)
34
^
13. Periksa kontinuitas antara setiap brush (A) dan arma-
ture housing (B). Jika ada kontinuitas, ganti armature
_
housing.
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Starting System
Pemeriksaan Brush Spring (Kecuali model KK, KN, KM, Pemeriksaan Overrunning Clutch (Model KK, KN,
KP, KQ,KT,KX,KW,KU) (model RVI-I, RVSI-I): KM, KP, KQ,KT,KX,KW,KU) (model RVI-I, RVSI-I)
15. Masukkan brush (A) ke dalam brush holder dan usa- 17. Sambil menahan drive gear (A), putar gear shaft (B)
^ hakan untuk menyentuh commutator, kemudian
pasang timbangan pegas (B) pada pegas (C). Ukur
searah jarum jam. Periksa apakah drive gear keluar ke
ujung lainnya. Jika drive gear tidak lancar bergerak,
_ tegangan pegas pada saat pegas mengangkat brush.
Jika tegangan pegas tidak sesuai spesifikasi, ganti
ganti gear cover assembly.
34 pegas (spring).
34
^
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Pemeriksaan Overrunning Clutch (Kecuali model Perakitan Kembali Starter Model KK, KN, KM, KP,
KK, KN, KM, KP, KQ,KT,KX,KW,KU (model RVI-I, RVSI-I) KQ,KT,KX,KW,KU (model RVI-I, RVSI-I)
20. Geser overrunning clutch sepanjang shaft. Ganti jika 23. Pasang brush di brush holder dan letakkan armature
^ clutch tidak bergeser dengan lancar. (A) di brush holder (B).
_
21. Putar overrunning clutch (A) ke kedua arah. Apakah
clutch terkunci di satu arah atau berputar dengan halus CATATAN: Untuk memasang brush baru, sisipkan
ke arah sebaliknya? Jika clutch tidak terkunci pada secarik kertas amplas #500 atau #600, dengan bagian
34 salah satu arah, atau terkunci pada kedua arah, ganti yang kasar mengarah ke atas, antara commutator dan
masing-masing brush, dan putar armature secara per-
clutch.
lahan. Permukaan kontak brush akan teramplas
sesuai bentuk commutator-nya.
22. Jika starter drive gear (B) aus atau rusak, ganti
overrunning clutch assembly; gear tidak dapat
diganti secara terpisah. Periksa kondisi flywheel
ring gear. Ganti jika gerigi starter drive gear rusak.
34
^
_
(ke halaman selanjutnya)
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Starting System
Perakitan Kembali Starter (Kecuali model KK, KN, KM, 1. Cabut clutch interlock switch 2P connector.
KP, KQ,KT,KX,KW,KU (model RVI-I, RVSI-I)
2. Lepaskan clutch interlock switch.
26. Ungkit masing-masing brush spring dengan obeng,
^ kemudian pasang brush setengah dari pegangannya
dan lepaskan spring agar menahannya.
_ CATATAN: Untuk memasang brush baru, sisipkan
34 secarik kertas amplas #500 dan #600, dengan bagian
yang kasar mengarah ke atas, antara commutator dan
masing-masing brush, dan putar armature secara per-
lahan. Permukaan kontak brush akan teramplas sesuai
bentuk commutator-nya.
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
^
_
34
34
^
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Ignition System
34
^
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Mesin K24A1 (Model KK, KX, KY) 2. Jangan setel celah (A) busi berbahan iridium; ganti
busi jika celah di luar spesifikasi.
1. Periksa elektroda dan insulator keramik
Celah elektroda:
Elektroda yang terbakar atau aus dapat disebabkan oleh:
^ • Ignition timing berada pada posisi terlalu advance.
Standar (baru): 1.0 — 1.1 mm (0.039 — 0.043 in)
_ •
•
Busi kendur
Kisaran panas busi terlalu panas
34 • Pendinginan tidak cukup
Busi kotor dapat disebabkan oleh:
Busi:
Insulator ZFR6K-11 (NGK)
retak
KJ20DR-M11 (DENSO)
34
^
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
^
_
34
FUSE/RELAY BOX DI RUANG MESIN
(UNIT ELD [ELECTRICAL LOAD DETEC-
TOR] terintegrasi)
^
di Shop Manual, P/N 62S9A00
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
34
^
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Charging System
Troubleshooting Sirkuit Charging System Indicator
Mesin K24A1, K20A4 (Model KE, KG, KS) 7. Putar ignition switch ke OFF.
1. Putar ignition switch ke ON (II). 8. Hubungkan Honda Diagnostic System (HDS) ke data link
connector (DLC) (lihat langkah 2 pada hal 11-113). Putar
^ Apakah charging system indicator menyala? ignition switch ke ON (II), dan jumper kabel SCS dengan
HDS, kemudian putar ignition switch ke OFF.
_ YA — Lanjutkan ke langkah 2.
CATATAN: Langkah ini harus dilakukan untuk melindungi
34 TIDAK — Lanjutkan ke langkah 11. engine control module (ECM)/power train control (PCM)
dari kerusakan.
2. Hidupkan mesin. Biarkan mesin berputar pada 2,000
rpm selama 1 menit. 9. Cabut ECM/PCM connector B (24P).
Apakah charging system indicator padam? 10. Periksa kontinuitas antara ECM/PCM connector terminal
B10 dan ground bodi.
YA — Sirkuit charging system indicator OK.
Lanjutkan ke pengetesan sirkuit altenator dan regultor
(lihat hal 4-26).
ECM/PCM CONNECTOR B (24P)
TIDAK — Lanjutkan ke langkah 3.
YA — Lanjutkan ke langkah 4.
5. Cabut engine wire harness 6P connector dari starter YA — Perbaiki hubung singkat di kabel antara alte-
subharness 6P connector. nator dan ECM/PCM.
6. Putar ignition switch ke ON (II). TIDAK — Update PCM jika belum memiliki software
versi terbaru, atau ganti dengan PCM yang
Apakah charge indicator padam? berfungsi baik (lihat hal. 11-116), kemudian periksa
ulang. Jika gejala/indikasi hilang setelah PCM digan-
YA — Ganti alternator, lihat Shop Manual, P/N ti dengan yang berfungsi baik, ganti PCM yang lama
62S9A00 (lihat hal 4-32) atau perbaiki alternator, lihat (lihat hal. 11-115).
Shop Manual, P/N 62S9A00 (lihat hal 4-34).
34
^
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
11. Lakukan prosedur self-diagnostic pada gauge control 16. Hubungkan Honda Diagnostic System (HDS) ke data link
module (lihat hal. 22-30). connector (DLC) (lihat langkah 2 pada hal. 11-113). Putar
ignition switch ke ON (II), dan jumper kabel SCS dengan
Apakah charge indicator menyala? HDS, kemudian putar ignition switch ke OFF.
^ YA — Lanjutkan ke langkah 12. CATATAN: Langkah ini harus dilakukan untuk melindungi
_ TIDAK — Ganti gauge assembly, lihat Shop Manual,
ECM/PCM dari kerusakan.
34 P/N 62S9A00 (lihat hal 22-74). 17. Cabut ECM/PCM connector B (24P).
12. Putar ignition switch ke OFF. 18. Periksa kontinuitas antara ECM/PCM terminal B10 dan
ground bodi.
13. Cabut engine wire harness 6P connector dari starter
subharness 6P connector.
ECM/PCM CONNECTOR B (24P)
14. Hubungkan engine wire harness 6P connector terminal
No. 6 dan ground bodi dengan kabel jumper (jumper wire).
YA — Ganti alternator, lihat Shop Manual, P/N 62S9A00 TIDAK — Perbaiki rangkaian terbuka di kabel antara
(lihat hal 4-32) atau perbaiki alternator, lihat Shop altenator dan ECM/PCM.
Manual, P/N 62S9A00 (lihat hal 4-34).
34
^
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Charging System
Troubleshooting Sirkuit Alternator dan Regulator
Mesin K24A1, K20A4 (Model KE, KG, KS) 6. Nyalakan mesin. Biarkan mesin berputar pada 3,000
rpm tanpa beban sampai radiator fan berputar, kemu-
1. Pastikan koneksi baterai baik, dan arus baterai cukup, dian biarkan pada putaran idle.
lihat Shop Manual, P/N 62S9A00 (lihat hal. 22-59).
^ 2. Naikkan hoist sepenuhnya.
7. Tingkatkan putaran mesin hingga 2, 000 rpm dan per-
tahankan.
_ 3. Pasang Ammeter, 0—400 A, ke starter subharness. 8. Nyalakan headlight (high beam) dan ukur tegangan
34 pada terminal fuse/relay box di ruang mesin.
YA — Lanjutkan ke langkah 9.
34
^
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Mesin K24A1, K20A4 (model KE, KG, KS) 8. Periksa kontinuitas antara ECM/PCM connector terminal
B18 dan ground bodi.
1. Periksa apakah electrical load detector (ELD) bekerja
dengan benar dengan memeriksa malfunction indicator ECM/PCM CONNECTOR B (24P)
^ lamp (MIL)(lihat hal. 11-113).
4. Starter mesin dan nyalakan headlight (high beam). Sisi kabel dari terminal perempuan
34
^
_
(ke halaman selanjutnya)
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Charging System
Troubleshooting Sirkuit Alternator Control (lanj.)
11. Periksa kontinuitas antara ECM/PCM connector termi-
nal B18 dan engine wire harness 6P connector termi-
nal No. 2.
_
34
34
^
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Cruise Control
Indeks Lokasi Komponen
^
_
34
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Cruise Control
Cruise control dapat disetel, 1. Periksa DTC body dan PGM-FI. Gauge control module
tetapi CRUISE MAIN indi- 2. Lakukan prosedur self-diagnostic untuk gauge control bermasalah
cator tidak menyala module (lihat hal 22-30).
3. Lakukan tes input cruise control (lihat hal 4-33).
Cruise control dapat disetel, 1. Periksa DTC body dan PGM-FI. Gauge control module
tetapi CRUISE CONTROL 2. Lakukan prosedur self-diagnostic untuk gauge control bermasalah
indicator tidak menyala module (lihat hal 22-30).
3. Lakukan tes input cruise control (lihat hal 4-33).
Kecepatan kendaraan tidak 1. Periksa DTC body dan PGM-FI. Rangkaian terbuka, ter-
meningkat atau menurun 2. Lakukan tes input cruise control (lihat hal 4-33). minal longgar atau ter-
seperti seharusnya saat 3. Lakukan tes switch: SET/decel, RESUME/accel, CANCEL, lepas: LT GRN/BLK atau
tombol SET/decel atau lihat Shop Manual, P/N 62S9A00 (lihat hal 4-46). GRY/RED
RESUME/decel ditekan
Kecepatan yang disetel 1. Periksa DTC body dan PGM-FI. • Hubung singkat di
tidak dapat kembali 2. Periksa fuse No. 13 (20 A) dalam fuse/relay box di ruang kabel BRN
(dibatalkan) saat pedal rem mesin, dan fuse No. 18 (15 A) dalam fuse/relay box di • Brake pedal position
diinjak bawah dashboard. switch bermasalah
3. Lakukan tes input cruise control (lihat hal 4-33).
Kecepatan yang disetel 1. Periksa pada PGM-FI dan bodi DTC. Hubung singkat ke
tidak dapat kembali 2. Lakukan tes input cruise control (lihat hal 4-33). ground pada kabel LT
(dibatalkan) saat cruise 3. Lakukan tes switch: SET/decel, RESUME/accel, CANCEL, GRN
control master button lihat Shop Manual, P/N 62S9A00 (lihat hal 4-46).
ditekan
Kecepatan yang disetel 1. Periksa DTC body dan PGM-FI. Rangkaian terbuka, ter-
tidak dapat kembali 2. Periksa fuse No. 13 (20 A) dalam fuse/relay box di ruang minal longgar atau ter-
(dibatalkan) saat tombol mesin. lepas: LT GRN/BLK atau
CANCEL ditekan 3. Lakukan tes input cruise control (lihat hal 4-33). GRY/RED
4. Lakukan tes switch: SET/decel, RESUME/accel, CANCEL,
lihat Shop Manual, P/N 62S9A00 (lihat hal 4-46).
34
^
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
34
^
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Cruise Control
Diagram Sirkuit
Mesin K24A1, K20A4 (Model KE, KG, KS)
^
_
34
34
^
_
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
34 5. Lakukan tes berikut ini sambil memonitor parameter di PGM-FI DATA LIST dengan HDS.
Sinyal yang Kondisi Tes Parameter: Hasil Penyebab jika hasil tidak diperoleh
dites yang Diinginkan
Brake switch Pedal rem ditekan, CRUISE BRAKE SW • Switch posisi pedal rem bermasalah
signal kemudian dilepaskan harus OFF saat pedal • Fuse No. 7 (15A) di fuse/relay box di
rem ditekan, dan ON bawah dashboard putus.
saat pedal rem • Rangkaian terbuka di kabel antara
dilepaskan. ECM/PCM dan switch posisi pedal rem
• Hubung singkat ke ground antara
ECM/PCM dan switch posisi pedal rem
Clutch pedal Pedal kopling (clutch) SHIFT/CLUTCH SW • Clutch pedal position switch bermasalah
position switch ditekan, kemudian harus OFF saat pedal • Rangkaian terbuka di kabel antara ECM
signal dilepaskan kopling ditekan, dan ON dan clutch pedal position switch
saat pedal kopling • Hubung singkat ke ground antara ECM
dilepaskan. dan clutch pedal position switch
• Ground buruk, G501
_
(ke halaman selanjutnya
| home | fit |
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
N N 2 3H4 6 T
/ ) 444444 - 2
Cruise Control
Tes Input Cruise Control (lanj.)
Sinyal yang Kondisi Tes Parameter: Hasil Penyebab jika hasil tidak diperoleh
dites yang Diinginkan
Resume button Tombol RESUME/accel CRUISE RESUME SW • Switch SET/decel, RESUME/accel, CAN-
signal ditekan, kemudian harus ON saat tombol CEL untuk cruise control bermasalah
^ dilepaskan RESUME/accel
ditekan, dan OFF saat
• Rangkaian terbuka di kabel antara gauge
assembly dan switch SET/decel,
_ tombol RESUME/accel
dilepaskan.
RESUME/accel, CANCEL
• Hubung singkat ke ground antara gauge
34 assembly dan switch SET/decel,
RESUME/accel, CANCEL
Cancel button Tombol CANCEL ditekan, CRUISE CANCEL SW • Switch SET/decel, RESUME/accel, CAN-
signal kemudian dilepaskan harus ON saat tombol CEL untuk cruise control bermasalah
CANCEL ditekan, dan
OFF saat tombol
CANCEL dilepaskan.
Cruise control Hidupkan mesin, cruise CRUISE INDICATOR • Gauge assembly bermasalah
indicator signal control master switch ke harus ON saat cruise • Indicator CRUISE CONTROL putus
ON dan kemudikan control diaktifkan, dan
kendaran pada OFF saat cruise con-
kecepatan 40 km/h trol dibatalkan.
dengan mengaktifkan
cruise control, kemudian
batalkan cruise control
34
^
_
| home | fit |