Professional Documents
Culture Documents
Swicthing Cost As Mediating Variable
Swicthing Cost As Mediating Variable
Sugeng
Magister Manajemen Universitas Sebelas Maret
ABSTRACT
For winning tight business competition at times, the company must can
increasing customer loyalty, until not leave our business. The way which can done
is with increasing factors have impact on customer loyalty. The purpose of this
research is to analyze influence image, cutsomer value, trust of brand on customer
loyalty with swicthing cost as intervening variable.
Population in this research are product Reborn customers at central java
region. Sampling using is purposive sampling and amount of samples are 148
participant. Method of data collecting use questionnaire, while method of data
analysis use Structural Equation Modeling.
The result of this research show that image and trust of brand have
positive and significant effect on customer loyalty, while customer value and
switching cost have not significant effect on customer loyalty. Image has positive
and signifikan effect on switching cost, while trust of brand and customer value
have not signifikan effect on switching cost. The result of intervening analysis
show that switching cost not mediated the relation between company image,
customer value, trust of brand with customer loyalty.
A. Latar Belakang
suatu merek produk tertentu sebagai akibat timbulnya kepuasan masa lalu, hal ini
yang meningkatkan nilai pelanggan (customer value). Nilai yang dipersepsikan
pelanggan merupakan rasio antara total manfaat yang diterima dengan total
pengorbanan. Persepsi pelanggan terhadap nilai yang diterima dari penyedia
layanan dapat memotivasi konsumen untuk melakukan hubungan lagi dengan
penyedia layanan. Oleh karena itu nilai yang dipersepsikan konsumen
berhubungan positif dengan loyalitas pelanggan (Wang dan Wu, 2008).
Dalam hubungan jangka panjang nilai pelanggan dan citra perusahaan
dipengaruhi oleh switching cost. Dalam penelitian Liu (2005) dan Wang dan Wu
(2008) menunjukkan bahwa persepsi switching cost merupakan mediator dari
nilai pelanggan dengan intensitas bisnis dalam hubungan jangka panjang.
Switching cost didefinisikan biaya yang dilibatkan dari perubahan satu layanan
perusahaan ke layanan lainnya (Porter 1998 dalam Aydin, Ozer dan Arasil, 2005).
Hasil penelitian dilakukan oleh Wang dan Wu, (2008) juga menyimpulkan
bahwa citra perusahaan, nilai pelanggan dan switching cost berpengaruh
signifikan terhadap loyalitas. Hasil penelitian Lewis dan Sourelli (2006)
menyimpulkan bahwa loyalitas merupakan hasil dari proses kognitif daripada
afektif. Hal-hal utama yang mendahului terjadinya loyalitas adalah nilai, kualitas
jasa, atribut jasa, kepuasan, citra perusahaan, dan kepercayaan.
Penelitian lain yang dilakukan oleh Quester (2006) menunjukkan bahwa
customer value dan customer satisfaction berpengaruh signifikan terhadap
customer loyalty. Karsono (2007), hasil penelitiannya menunjukkan bahwa
kepercayaan atas merek berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas
pelanggan. Yen, Wang and Horng (2011), hasil penelitiannya menyimpulkan
bahwa kepercayaan atas merek berpengaruh positif dan signifikan terhadap
loyalitas konsumen. Berdasarkan hasil penelitian-penelitian tersebut di atas dapat
disimpulkan bahwa loyalitas dipengaruhi oleh nilai, kualitas jasa, atribut jasa,
kepuasan, citra perusahaan, dan kepercayaan. Penelitian ini meneliti pengaruh
citra perusahaan, nilai pelanggan dan kepercayaan atas merek terhadap loyalitas
konsumen dengan swicthing cost sebagai variabel mediasi. Hal ini mengacu pada
penelitian yang dilakukan oleh Wang dan Wu (2008), Karsono (2007), dan Yen,
Wang and Horng (2011).
3
B. Tinjauan Pustaka
Kotler dan Keller (2009) mengemukakan bahwa loyalitas pelanggan
merupakan komitmen yang dipegang secara mendalam untuk membeli atau
mendukung kembali produk atau jasa yang disukai di masa depan meski
pengaruh situasi dan usaha pemasaran berpotensi menyebabkan pelanggan
beralih. Keputusan pelanggan untuk bersikap loyal atau bersikap tidak loyal
merupakan akumulasi dari banyak masalah kecil dalam perusahaan.
Menciptakan hubungan yang kuat dan erat dengan pelanggan adalah cara
untuk membangun loyalitas pelanggan. Untuk meningkatkan loyalitas dan
4
Citra Perusahaan
H1
H5
H8 H9 H10
H1
H6 Switching Loyalitas
costs H4
Nilai Konsumen
Wang dan Wu (2008), Karsono (2007), Karsono (2008 ),
Pelanggan
Sumber:
H2
Yen, Wang andH7Horng (2011)
Pengembangan Hipotesis
1. Pengaruh Citra Perusahaan Pada Loyalitas
H3
konsumen
Kepercayaan
Citra secara umum adalah suatu gambaran psikologis yang
atas merek
terbentuk dalam pikiran konsumen yang dihasilkan dari banyak rangsangan yang
berbeda-beda terhadap setiap inderanya. Pelanggan akan melakukan penilaian
terhadap atribut tersebut dengan cara melihat, mendengar dan merasakan,
kemudian hasil dari kegiatan tersebut akan dibandingkan dengan informasi yang
telah diperoleh sebelumnya dari pelanggan yang lain untuk kemudian dijadikan
dasar dalam melakukan evaluasi terhadap perusahaan tersebut (Bontis dan Booker
2007). Hasil penelitian Wang dan Wu (2008) dan Lewis dan Soureli (2006)
menunjukkan bahwa citra perusahaan berpengaruh positif dan signifikan
terhadap loyalitas. Sehingga hipotesis pertama dapat dirumuskan sebagai
berikut:
H1 : Citra perusahaan berpengaruh positif dan signifikan pada
loyalitas konsumen.
2. Pengaruh Nilai Pelanggan Pada Loyalitas konsumen
6
penyelesaian dan usaha psikologis) (Kim, 2003 dalam Aydin, Ozer dan Arasil,
2005). Dalam penelitian Liu (2005) dan Wang dan Wu (2008) menunjukkan
bahwa persepsi switching cost merupakan mediator dari nilai pelanggan
dengan intensitas bisnis dalam hubungan jangka panjang, selain itu citra
perusahaan dan nilai pelanggan berpengaruh signifikan terhadap swicthing
cost. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat dirumuskan sebagai berikut:
H4 : Switching cost berpengaruh positif dan signifikan pada loyalitas
konsumen.
5. Pengaruh Citra Perusahaan Pada Switching cost
Citra merupakan gambaran psikologis yang terbentuk dalam pikiran
konsumen yang dihasilkan dari banyak rangsangan yang berbeda-beda terhadap
setiap inderanya. Carmeli dan Tishler (2004) menjelaskan bahwa citra adalah
merupakan salah satu bagian penting dalam menghadapi persaingan dalam
lingkungan usaha. Oleh karena itu salah satu strategi yang dapat dilakukan dalam
menghadapi persaingan adalah dengan melakukan efisiensi. Efisiensi dapat
dilakukan dengan mengurangi pengeluaran dan memanfaatkan seoptimal
mungkin sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan. Adanya kenaikan biaya
harus dapat diatasi dengan baik agar produk perusahaan dapat bersaing dengan
perusahaan lain. Perusahaan yang memiliki citra yang baik di mata konsumen,
perubahan biaya (switching cost) tidak akan memberikan dampak yang berarti
pada loyalitas konsumen. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Wang dan Wu
(2008), menunjukkan bahwa citra berpengaruh positif dan signifikan terhadap
switching cost. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat dirumuskan hipotesis
sebagai berikut:
H5 : citra perusahaan berpengaruh positif dan signifikan pada
Switching cost.
6. Pengaruh Nilai Pelanggan Pada Switching Cost
Persepsi pelanggan terhadap nilai yang diterima dari penyedia
layanan dapat memotivasi konsumen untuk melakukan hubungan lagi dengan
penyedia layanan. Adanya perubahan biaya dapat mempengaruhi persepsi
pelanggan terhadap suatu produk. Perubahan biaya ini dapat mengakibatkan
perubahan persepsi konsumen baik secara ekonomis maupun psikologis. Hasil
penelitian Wang dan Wu (2008), menunjukkan bahwa nilai pelanggan
8
C. Metode Penelitian
a. Citra Perusahaan
Merupakan gambaran psikologis dari konsumen atau pelanggan produk
merek Reborn di wilayah Jawa Tengah. Indikator dari citra perusahaan
10
d. Switching cost
Switching cost didefinisikan perubahan biaya dari satu supplier ke supplier
lainnya. Pengukuran dari switching cost meliputi pengeluaran keuangan
dan biaya non keuangan, indikator switching cost mengacu pada instrumen
yang dikembangkan oleh Wang dan Wu (2008) meliputi:
1) Perubahan dari produk,
2) Perubahan dalam kecepatan layanan
3) perubahan biaya yang dikeluarkan.
11
Keterbatasan Penelitian
Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan keterbatasan di atas, maka saran yang dapat
diberikan untuk meningkatkan loyalitas konsumen produk merek Reborn adalah
sebagai berikut:
DAFTAR PUSTAKA
Aydin, Serkan and O¨zer, Go¨khan; Arasil O¨ mer. 2005. Customer loyalty and the
effect of switching costs as a moderator variable (A case in the Turkish
mobile phone market). Marketing Intelligence & Planning: Vol. 23 No. 1,
2005; pp. 89-103
18
Bontis, Nick., and Lorne D. Booker. 2007. “The mediating effect of orgnizational
reputation on customer loyalty and service recomendation in banking
industry“. Management Decision. Vol. 45, No. 9 p. 1426-1445
Chen, Shu Fen dan Chia-Yon Chen, 2010. Influencing Factors on Price Tolerance
of Internet Customers. Journal of Retail & Distribution Management, Vol.
33 No. 2, pp. 161-176.
Ghozali, Imam dan Fuad. 2005. Structural Equation Modeling : Teori, Konsep,
dan Aplikasi dengan Program Lisrel 8.5. Semarang: Badan Penerbit
Universitas Diponegoro
Griffin, Jill, 2002, Customer Loyalty : How to Earn It, How to Keep It, Lexington
Books, The Free Press, Singapore
Kotler, Philip dan Keller, Kevin Lane. 2009. Manajemen Pemasaran. Terjemahan.
Erlangga. Jakarta.
Lau, G. T. and S. H. Lee. 1999. “Consumer’s Trust in Brand and The Link to
Brand Loyalty”. Journal of Market Focused Management, Vol. 4 No. 4, pp.
341-370.
Lee, J., J. Lee and L. Feick. 2001. “The Impact of Switching Costs on the
Customer Satisfaction-loyalty Link: Mobile Phone Service in France”.
Journal of Services Marketing, Vol. 15 No. 1, pp. 35-48.
Lewis, Barbara R., and Magdalini Sourelli, February 2006. “The Antecendents of
Consumer Loyalty in Retail Banking”. Journal of Consumer Behaviour.Vol
5, No.1, pp. 15-31
Liu, Tsug-Chi and Li Wei Wu. 2007. “Customer retention and cross-buying in the
banking industry : An Integration of service atttributes, satisfaction and
trust“. Journal of Financial Service Marketing. Vol. 12 No. 2 p. 132-145
Sekaran, Uma, 1992. Research Methods For Business. Buku 2, Salemba Empat
Shu Ching Chen and Pascale G. Quester. 2006. Modeling store loyalty: perceived
value in market orientation practice. Journal of service marketing. Vol 20.
No. 3, p. 188-198.
Umar, Husein, 2003, Metode Riset Perilaku Konsumen Jasa, Ghalia Indonesia,
Jakarta
Wang, Chung-Yu dan Li-Wei Wu. 2008. Perceived Value, Corporate Image And
Customer Loyalty In The Context Of Varying Levels Of Length Of
Relationship. Journal of service marketing. Vol. 22. No. 2. 66-75.
Wang, Chung-Yu dan Li-Wei Wu. 2011. Customer loyalty and the role of
relationship length. Managing Service Quality. Vol. 22 No. 1. pp. 58-74.
Yen, Yu-Xiang; Wang, Edward Shih-Tse; and Horng, Der Juinn. 2011. Suppliers’
willingness of customization, effective communication, and trust: a study of
switching cost antecedents. Journal of Business & Industrial Marketing.
Vol. 26, No.4. pp. 250–259