You are on page 1of 6

Maison Aurelia by Pr​é​f​é​rence introduces “Sanur, Gateway to Inspiration”

A book about Art and Cultural History in Bali

Denpasar, 27 April 2018 - To celebrate its first year anniversary and to align with the mission
from Préférence Hotels to be culturally driven, Maison Aurelia proudly introduced a book about
art and cultural history of Bali; “Sanur, Gateway to Inspiration”. The book is an embodiment of
Préférence’s mission to share the essence of the hotel’s soul to friends and guests about the
timeless beauty of art and cultural history of Bali.

“Sanur, Gateway to Inspiration” tells the history of how Sanur became the entrance for
foreigners, including the artists. With its mysterious magnetic pull, Bali’s culture and tradition
have been inspirations to the foreign artists living on the island, resulting many wonderful artistic
creations. The visual expressions created by these master painters depict mystical landscapes and
beautiful locals living harmoniously between nature and the gods. In a way, Sanur became the
starting point where the beauty of Bali’s art and culture were discovered by the world. Sanur
became the gateway to inspiration to the artists.

“This book is an invitation for our guests to learn more about the culture and the heart of Sanur
and Maison Aurelia. We want the journey of our guests to continue even outside the hotel. We
would like to enlighten them and inspire them about Balinese culture which speaks its
personality from the heart. We want to leave footprints in our guests’ journey. One that is
thoughtful, memorable and inspirational,” said Sophie Marivin, Hotel Manager of Maison
Aurelia.

Curated by Dr Jean Couteau, a renowned art historian who truly has unique insights into life on
the magical island of Bali, and Alistair Speirs, Founder of Phoenix Communication, the book
features paintings and biographies of prominent artists heavily influenced by Bali namely
Walter Spies, Rudolf Bonnet, Miguel Covarrubias, Le Mayeur, Theo Meier, Emilio Ambron,
William Hofker, Antonio Blanco, Arie Smit, Donald Friend and Geneviéve Couteau that brought
a new, feminine look to Bali’s art.

The late Geneviève Couteau was inspired by Balinese femininity since she first came to the
island in 1968. She saw something beyond the physical form of femininity and she painted that
to show her peculiar perspective to the world. Geneviève Couteau’s works are exhibited in
Agung Rai Museum of Art and as a part of the book launching event, her works are also
exhibited at Maison Aurelia.
In addition to paintings and painters, the book also shares the array of Art Museums in Bali,
including Puri Lukisan Museum, Le Mayeur Museum, Neka Art Museum, Rudana Museum,
Agung Rai Museum of Art, The Blanco Renaissance Museum and Museum Pasifika. The
objective of sharing these gems are to enable Maison Aurelia’s friends and guests to learn about
the history and to be in touch more of with the paintings exhibited exclusively in these museums.

The book launching was celebrated with a humble concept of event, started with welcome
speech from Marc Steinmeyer, Founder and Chief Executive Officer of Tauzia Hotel
Management and Anthony Prabowo Susilo, Chief Operating Officer of PT Indonesian Paradise
Property Tbk, the event then continued with an enthralling talk show about the book with guest
speakers Dr Jean Couteau, Art Historian who wrote and curated the book; Alistair Speirs,
Founder of Phoenix Communications who co-wrote the book; and last but not least, Fretty
Carolina Hutapea, Brand Manager of Préférence Hotels who shared the concept of Préférence
and Maison Aurelia.

Around 50 invitees from media, artists, writers, and Bali’s art influencers after the talk-show
ushered to an afternoon cocktail accompanied by Gamelan and Balinese dancers entertainment,
as they are then brought into relaxing and calm atmosphere of Maison Aurelia.

Discover more about Maison Aurelia by ​Préférence ​and “Sanur, Gateway to Inspiration” at
www.maisonaureliasanur.com ​& follow @maisonaurelia on social media.

About Préférence Hotels and Maison Aurelia Sanur

Préférence Hotels is Tauzia’s upscale discreet luxury label for charm and heritage hotels that
offer subtle inspiration and memorable experiences. Each of Préférence Hotel shall have its own
identity, name and concept reflecting The Cultural Heritage or History, The Natural Beauty of
the Destination, The Bold Architecture or Interior Design. Maison Aurelia by Préférence is an
inspired French colonial boutique hotel that blends Western architecture with Balinese art and
hospitality. The word Maison means 'home' in French was chosen to make the guest feel homely
in this small charming hotel. The name Aurelia comes from the Latin family name Aurelius
meaning 'golden'. The colour that symbolises power, strength, luxury and perfection. Gold is also
associate with the wisdom of ageing and is a colour that reflects the mature audiences who
frequently visit Sanur Area.

About PT Indonesian Paradise Property Tbk

Since 2002 PT Indonesian Paradise Property Tbk develops and operates iconic lifestyle
destinations in greatest cities in Indonesia. The business portfolio of PT Indonesian Paradise
Property Tbk consists mainly of hotels, shopping centers, apartments, and offices. The shopping
center portfolio consists of luxurious with modern lifestyle concept located in Jakarta, Bandung,
and Bali. The hotel portfolio consists of 1,900 rooms ranging from 2-star business hotels to
5-star luxury hotels spread across Jakarta, Bali, Batam, and Yogyakarta. Currently, PT
Indonesian Paradise Property Tbk is expanding its business in other cities in Indonesia, which
located in Bogor, Balikpapan & Makassar.

Media Contact :
Digital Marketing – Maison Aurelia
Phone : (0361) 472 1111
Email : ​marcomm@maisonaureliasanur.com
Maison Aurelia by Pr​é​f​é​rence meluncurkan buku “Sanur, Gateway to Inspiration”
Sebuah Buku Tentang Seni dan Sejarah Budaya Bali

Denpasar, 27 April 2018 - Dalam rangka memperingati hari jadi yang pertama dan sejalan
dengan misi kultural dari Préférence Hotels, Maison Aurelia dengan bangga meluncurkan sebuah
buku tentang seni dan sejarah budaya Bali: “Sanur, Gateway to Inspiration”. Buku ini merupakan
perwujudan dari misi Préférence Hotels untuk membagikan intisari dari hotel Maison Aurelia
kepada teman, kerabat, dan tamu hotel tentang keindahan seni dan sejarah budaya Bali yang tak
pernah lekang oleh waktu.

“Sanur, Gateway to Inspiration” membagikan kisah bagaimana Sanur menjadi pintu gerbang
bagi para pendatang dari negara-negara barat. Dimulai dengan kedatangan Belanda ke tanah
Bali, daya tarik Bali yang magis pun kemudian dikenal oleh dunia. Daya tarik budaya dan tradisi
Bali ini pula yang lalu menjadi inspirasi bagi seniman-seniman asing yang tinggal di Bali untuk
menciptakan karya-karya seni yang menakjubkan. Ekspresi visual yang dihasilkan oleh
pelukis-pelukis ternama ini diantaranya menggambarkan keindahan alam Bali yang luar biasa
dan kehidupan masyarakat lokal yang harmonis bersama dengan alam dan dewa-dewa mereka.
Dengan demikian bisa ditarik kesimpulan bahwa Sanur menjadi titik awal keindahan seni dan
budaya Bali saat ditemukan oleh dunia luar. Sanur menjadi gerbang inspirasi bagi para seniman.

“Buku ini merupakan undangan bagi tamu-tamu kami untuk mengenal dan mempelajari lebih
jauh mengenai budaya Bali, terutama Sanur, dan jiwa dari Maison Aurelia. Kami ingin agar
perjalanan tamu-tamu kami terus berlanjut meski mereka sedang berada di luar hotel. Kami ingin
memperkaya dan menginspirasi tamu-tamu kami dengan informasi mengenai keunikan identitas
budaya Bali. Kami ingin meninggalkan jejak dalam perjalanan tamu-tamu kami. Sebuah jejak
yang mengena, tidak mudah dilupakan, dan menginspirasi” ucap Sophie Marivin, Hotel Manager
Maison Aurelia.

Dikurasi oleh Jean Couteau, sejarawan seni ternama yang dikenal luas memiliki keunikan
pandangan mengenai Bali, dan Alistair Speirs, pencetus Phoenix Communication, buku ini
menampilkan pula lukisan dan biografi dari seniman-seniman ternama yang karyanya terinspirasi
oleh keindahan Bali, seperti Walter Spies, Rudolf Bonnet, Miguel Covarrubias, Le Mayeur, Theo
Meier, Emilio Ambron, William Hofker, Antonio Blanco, Arie Smit, Donald Friend dan
Geneviéve Couteau yang membawa sentuhan feminim bagi kesenian di Bali.
Geneviève Couteau merupakan seniman yang terinspirasi oleh feminimitas Bali semenjak
pertama kali menginjakan kaki di pulau Bali pada tahun 1968. Pandangannya mengenai
feminimitas Bali jauh melampaui bentuk fisik dan keunikan pandangan tersebut dituangkannya
melalui lukisan-lukisannya. Hasil karya Geneviève Couteau dipamerkan di Agung Rai Museum
of Art dan sebagai bagian dari acara peluncuran buku ini, beberapa karyanya juga dipamerkan di
Maison Aurelia.

Selain menampilkan lukisan dan pelukis, buku ini juga membagikan informasi mengenai
museum-museum di Bali, termasuk Musem Puri Lukisan, Museum Le Mayeur, Museum Neka
Art, Museum Rudana, Agung Rai Museum of Art, The Blanco Renaissance Museum dan
Museum Pasifika. Tujuan Maison Aurelia membagikan informasi ini adalah agar teman, kerabat,
dan para tamu terdorong untuk mengenal lebih lanjut sejarah seni Bali dan lukisan-lukisan yang
dipamerkan secara eksklusif di museum-museum tersebut.

Acara peluncuran buku dirayakan dengan konsep sederhana, diawali dengan sambutan singkat
dari Marc Steinmeyer, Founder sekaligus Chief Executive Officer dari Tauzia Hotel
Management dan Anthony Prabowo Susilo, Chief Operating Officer dari PT Indonesian Paradise
Property Tbk, acara kemudian disambung dengan diskusi seru mengenai buku tersebut dengan
pembicara Dr Jean Couteau, sejarawan seni yang menulis dan mengkurasi buku ini; Alistair
Speirs, pencetus Phoenix Communication yang juga memliki andil besar dalam proses penulisan
buku, dan juga Fretty Carolina Hutapea, Brand Manager Préférence Hotels yang membagikan
cerita mengenai konsep dari Préférence dan Maison Aurelia.

Dihadiri sekitar 50 undangan dari kalangan media, seniman, penulis, dan pelaku seni di Bali,
acara dilanjutkan dengan jamuan cocktail diiringi dengan Gamelan dan hiburan tarian Bali.
Seluruh tamu dibuai ke dalam suasana santai dan tenang di Maison Aurelia.

Temukan lebih lanjut mengenai Maison Aurelia by ​Préférence ​dan “Sanur, Gateway to
Inspiration” di ​www.maisonaureliasanur.com ​dan ikuti @maisonaurelia di media sosial.

Tentang Préférence Hotels dan Maison Aurelia Sanur

Préférence Hotels adalah sebuah label dari hotel-hotel luks yang ​charming, ​sebuah warisan
budaya ​yang menawarkan inspirasi dan pengalaman yang tidak terlupakan. Setiap Préférence
Hotels memiliki identitas, nama, dan konsep yang berbeda dan merefleksikan warisan sejarah
atau budaya, keindahan alam, dan ciri khas arsitektur atau interior desain. Maison Aurelia by
Préférence adalah sebuah butik hotel yang terinspirasi oleh gaya ​French Colonial ​yang
menyatukan antara arsitektur barat dengan sentuhan seni dan keramahan ala Bali. Kata Maison
berasal dari bahasa Perancis yang bermakna “rumah”. Kata ini dipilih dengan harapan
tamu-tamu hotel akan merasa seperti tinggal di rumah sendiri selama menginap di hotel.
Sedangkan Aurelia diambil dari bahasa latin, Aurelius yang berarti “emas”, warna yang
merupakan simbol kekuatan, kemewahan, dan kesempurnaan. Emas juga seringkali diasosiasikan
dengan kebijaksanaan dan merupakan warna untuk merefleksikan kematangan umur dari
pengunjung area Sanur.

Tentang PT Indonesian Paradise Property Tbk

Sejak tahun 2002 PT Indonesian Paradise Property Tbk telah mengembangkan dan
mengoperasikan destinasi gaya hidup yang ​iconic yang berlokasi di beberapa kota besar di
Indonesia. Portofolio bisnis PT Indonesian Paradise Property Tbk terdiri dari hotel, pusat
perbelanjaan, apartemen, dan perkantoran. Portofolio pusat perbelanjaan terdiri dari pusat
perbelanjaan mewah dan mengusung gaya hidup yang modern berlokasi di Jakarta, Bandung dan
Bali. Portofolio hotel terdiri dari 1.900 kamar mulai dari hotel berbintang dua hingga hotel
mewah berbintang lima yang tersebar di Jakarta, Bali, Batam dan Yogyakarta. Saat ini, PT
Indonesian Paradise Property sedang melebarkan sayap bisnis ke kota-kota lain di Indonesia,
yaitu Bogor, Balikpapan dan Makassar.

Media Contact :
Digital Marketing – Maison Aurelia
Phone : (0361) 472 1111
Email : ​marcomm@maisonaureliasanur.com

You might also like