PUSKESMAN PERAWATAN Apa itu Rabies (penyakit anjing yang terinfeksi masuk ke dalam luka terbuka atau

membran mukosa, seperti mulut atau mata. Ini

gila)?
SUBAIM
Rabies atau yang dikenal juga dengan sebutan
penyakit anjing gila adalah infeksi yang disebabkan
oleh virus rabies. Seseorang dapat terkena virus
penyakit anjing gila jika digigit oleh binatang yang
terinfeksi. Rabies utamanya ada di hewan liar,
paling sering ada di sigung, rakun, kelelawar, dan
rubah. Binatang peliharaan termasuk kucing dan
anjing juga dapat terinfeksi. Saat seseorang mulai
menunjukkan tanda-tanda dan gejala rabies,
penyakit ini hampir selalu fatal. Karena itu,
siapapun yang kemungkinan mempunyai risiko
untuk terkena rabies harus dilindungi dengan
vaksin rabies.
dapat terjadi apabila hewan yang terinfeksi menjilat
luka terbuka Anda.
Seberapa umumkah Rabies
(penyakit anjing gila)?
Penyakit anjing gila dapat terjadi pada semua
usia, namun paling sering terjadi pada anak-anak
di bawah usia 15 tahun dan orang-orang yang
bekerja di laboratorium yang sering terpapar
dengan virus rabies. Di samping itu, yang termasuk
dalam kelompok dengan risiko tinggi yaitu anak-
anak yang tinggal di area-area yang rawan rabies,
dan orang yang bepergian ke daerah-daerah
terpencil di mana kondisi kesehatan masih belum
berkembang.

Penyebab
Apa penyebab penyakit Rabies
(penyakit anjing gila)?
Penyebab rabies adalah virus yang
bernama rhadovirus pada air liur hewan yang telah
terinfeksi. Hewan yang telah terinfeksi dapat
menyebarkan virus dengan menggigit hewan lain
DINAS KESEHATAN HALMAHERA TIMUR
atau manusia. Pada kasus yang jarang terjadi,
2017-2018
penyakit anjing gila dapat menyebar saat air liur

Tanda-tanda & gejala
Apa saja tanda-tanda dan
gejala Rabies (penyakit anjing
gila)?
Jangka waktu dari infeksi oleh virus hingga
munculnya gejala-gejala pertama rata-rata dari 2
minggu sampai 65 hari. Gejala-gejala pertama
dapat berupa gejala umum seperti demam, sakit
kepala, dan merasa letih. Kehilangan nafsu makan,
mual, rasa sakit atau mati rasa di area yang digigit
dapat berlangsung selama 3-4 hari pertama.
Kemudian, gejala sistem saraf terjadi, sepaerti
resah dan gelisah dengan hiperaktivitas yang
ekstrim (mengamuk / meronta-ronta), dengan
perilaku yang aneh dan masa tenang. Kejang otot
semu, muntah, air liur lebih bayak, dari biasanya
takut dengan air (hydrophobia) dan kelumpuhan
juga mungkin terjadi.
Apabila rabies tidak diobati segera, hampir selalu
akan berujung ke koma, kejang, dan kematian
biasanya terjadi dari hari ke-4 hingga hari ke-7
setelah terjadinya gejala-gejala.
Namun apabila rabies mendapat penangan
segaera maka nyawa pun bias terselamatkan
Kemungkinan ada beberapa tanda atau gejala menggigit apapun yang ditemuinya, ekor
yang tidak disebutkan di atas. Apabila Anda melingkar di sela - sela paha, dan takut air
mempunyai kekhawatiran mengenai suatu gejala,  Apa bila anda menemui ciri –ciri tersebut
konsultasikanlah pada Dokter atau pelayan pada hewan peliharaan anda segera
kesehatan terdekat. lakukanlah eliminasi atau dikurung dengan
hati –hati agar anda tidak tertular. Dan
Obat & Pengobatan langsung laporkan ke pihak yang terkait.
Apa saja pilihan pengobatan saya
untuk penyakit Rabies (penyakit
anjing gila)?
Apabila Anda digigit oleh hewan apapun yang
dicurigai terkena rabies, Segeralah luka gigitan
tersebut dibersihkan dengan sabun atau deterjen
dan air yang mengalir selam 10 sampai 15 menit.
Setelah itu, segeralah ke pelayanan kesehatan
terdekat untuk mendapatkan pengobatan yang
lebih lanjut.
CARA MENCEGAH PENYAKIT RABIES
 Berikanlah imunisasi kepada hewan
peliharaan anda yg memiliki potensi penular
rabies 3 tahun sekali
 Kenali gejala rabies pada hewan peliharaan
terutama pada anjing
 Ciri ciri anjing yang terinfeksi rabies yaitu air
liur banyak, lidahnya menjulur terus ke luar,
tidak mengenali tuannya, takut cahaya, suka