You are on page 1of 7

SURAT PERJANJIAN KERJASAMA

KEDISTRIBUTORAN DAN PENDISTRIBUSIAN

Yang bertanda tangan dibawah ini kami masing-masing pihak :

1. Nama : HENDRA SATYA NUGRAHA


Jabatan : GENERAL MANAGER
Alamat : JL. KIG RAYA SELATAN C-9 GRESIK
Telepon : 031 – 3976 351-3

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PT. Kelola Niaga Makmur yang selanjutnya disebut PIHAK I <
Pertama >.

2. Nama : TAUFIK HANAFIAH


Jabatan : OWNER TANAYA FROZEN
Alamat : JL. KALPATARU No. 20 MAGETAN
Telepon :
Fax :
E-mail Address : taufik.hanafiah@gmail.com

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama, TANAYA FROZEN yang selanjutnya disebut PIHAK II <Kedua >

PIHAK I dan PIHAK II dengan ini sepakat untuk mengadakan perjanjian kerjasama dalam hal pendistribusian produk
dengan kondisi dan persyaratan sebagai berikut:

PASAL 1
PENDAHULUAN

PIHAK I juga menunjuk PIHAK II untuk menjadi sub-Distributor produk-produk KELOLA NIAGA MAKMUR yaitu: Daitsabu,
Priima Star di Tradisional Market & Modern Market dengan daerah operasional distribusi Wilayah Kodya dan Kabupaten
eks-Karesidenan Madiun dengan batas-batas wilayah sebagai berikut : <Sesuai Batasan Kewilayahan Pemerintahan>

 MADIUN
 MAGETAN
 PONOROGO
 NGAWI

PIHAK II sepakat untuk tidak melanggar daerah operasional lain di luar ketentuan wilayahnya, dan bila melakukan hal
yang bertentangan dengan unsur kesengajaan maka PIHAK I akan mengenakan sanksi kepada PIHAK II berupa
Peringatan I (satu), Peringatan II (dua), selanjutnya Pemutusan Penunjukan sub-Distributor. Batasan wilayah dimaksud
adalah batasan yang sesuai dengan batasan kewilayahan sebagaimana tersebut diatas. Dan dalam keadaan tertentu ,
PIHAK I bisa langsung Mengundurkan diri dari Perjanjian Kerja sama Pendistribusian ini.

PIHAK II tidak berhak mengalihkan penunjukkan dan pengangkatan sebagai Distributor atau sub Distributor kepada
PIHAK LAIN.

PASAL 2
ETIKA BISNIS

-1-
Selama perjanjian kerja sama ini berlaku PIHAK II menjamin tidak akan menjual, menyalurkan dan memasukkan produk
sejenis <sama / mirip dengan produk-produk yang diproduksi PIHAK I> dari pihak lain baik secara langsung maupun
tidak langsung yang bersifat kompetitif.

PASAL 3
JAMINAN BANK

3.1. PIHAK I mewajibkan PIHAK II, dan PIHAK II sepakat untuk memberikan Bank Garansi yang diterbitkan oleh Bank
Pemerintah/ Swasta terkemuka kepada PIHAK I di awal kerjasama atau pada waktu yang disepakati sebesar Rp
100.000.000- <Seratus Juta Rupiah> yang akan di evaluasi sesuai dengan perkembangan bisnis sehingga
sampai kepada besaran Bank Garansi yang realistis dan atau sama dengan penjualan rata-rata dalam 6
<Enam> bulan terakhir dengan mempertimbangkan kegiatan pemasaran <Aspek Marketing> yang dilakukan
oleh PT. Kelola Niaga Makmur Dan PIHAK II memberikan SURAT KUASA PENCAIRAN Bank Garansi tersebut
diatas dengan Meterai Rp. 6000,- .<sesuai peraturan yang berlaku>.

3.2. Bila PIHAK II berkenan membayar tunai atas pembeliannya, maka Besar Bank Garansi adalah 30% dari rata-rata
Penjualan enam bulan terakhir, dan akan dievaluasi setiap enam bulan periode penjualan.

3.3. PIHAK II sepakat untuk selalu memperbaharui atau menambah Bank Garansi tersebut setiap 12 bulan sekali
atau pada waktu yang disepakati dan mengacu pada ketentuan yang tercantum dalam butir <3.1>

3.4. Apabila PIHAK II tidak memenuhi kewajiban pelunasan hutangnya sesuai ketentuan pembayaran yang
disepakati kedua belah pihak, maka PIHAK I berhak menghentikan pengiriman hingga pembayaran dilunasi
pihak II dan atau selanjutnya mencairkan Bank Garansi dimaksud tanpa memerlukan persetujuan PIHAK II serta
memperhitungkan sisa tagihan / kewajiban PIHAK II.

PASAL 4
KETENTUAN DAN KOMPENSASI BARANG RUSAK ATAU TIDAK LAYAK JUAL

Pada prinsipnya PIHAK I memproduksi dan menjaga kualitas produk yang dimaksud butir 1.1. tersebut diatas.

4.1.1. PIHAK I akan mengganti atau menukar produk yang rusak/tidak layak jual kepada PIHAK II, selama tidak ada
kerusakan pada kemasannya dan selama PIHAK II menjaga proses FIFO, baik di dalam gudang penyimpanan
sendiri maupun di pelanggan atau pihak lain atau Toko-toko diwilayah Operasional Distributor.

4.2. PIHAK II sepakat untuk tidak mengembalikan / return barang rusak atau tidak layak jual kepada PIHAK I, karena
kerusakan yang disebabkan kecerobohan, salah penyimpanan, kecuali yang disebabkan oleh kecerobohan
pengiriman PIHAK I , salah order dan dengan ketentuan produk tidak hancur dan kemasan tidak rusak. Diluar
ketentuan tersebut tidak diperbolehkan.

4.3. PIHAK II membuat laporan penggantian barang (sesuai form return CV MELINDO JAYA) kepada personal PIHAK
I yang ditunjuk untuk melakukan pengecekan barang yang tidak layak jual untuk mendapat ganti secara
periodik sesuai ketentuan diatas.

4.4. Barang rusak / tidak layak jual berdasarkan butir 4.1. harus dikirimkan kembali ke PIHAK I dengan biaya kirim
beban PIHAK II kecuali kasus khusus yang harus menjadi beban PIHAK I.

4.5. Dalam kondisi khusus yang dipandang perlu oleh PIHAK I, maka PIHAK I akan mengganti / menukar kepada
PIHAK II, produk yang kemasannya rusak dengan pedoman satuan berat atas isi produk yang diterima oleh
PIHAK I dan besar Penggantian adalah 100% dari satuan berat yang diterima CV MELINDO JAYA
4.6. Dengan situasi dan kondisi diatas PIHAK II sepakat untuk tetap mengganti secara utuh ke Pelanggan diwilayah
operasionalnya atas produk yang rusak/ kadaluwarsa/ ataupun rusak karena persoalan lain <tidak punya nilai
jual>, agar tidak menimbulkan persoalan secara sosial ataupun secara Marketing, disamping agar PIHAK II
Peduli terhadap keadaan Stock di Pelanggan terkait FIFO dan penempatannya.

-2-
4.7. PIHAK II sepakat bahwa, penyimpanan produk-produk PIHAK I, tidak akan tercampur dengan produk
insektisida dan atau berbau menyengat serta produk-produk yang berbahaya untuk dikonsumsi.

PASAL 5
PERLENGKAPAN USAHA DAN PERSONALIA

5.1. PIHAK II sepakat untuk menyediakan pergudangan dan tenaga administrasi secukupnya dan memenuhi syarat,
agar dalam penyimpanan produk-produk kedistributoran terbebas dari kerusakan dan terjaga kualitasnya. Dan
PIHAK II sepakat menyediakan tenaga penjual khusus untuk team distribusi secara proporsional yang
statusnya karyawan PIHAK II.

5.2. PIHAK II sepakat untuk menyediakan sarana kendaraan box/armada minimal 1 <satu> unit dan atau sesuai
dengan coverage area dan omzet yang diperuntukkan tenaga penjual PIHAK II, dalam mendukung pemasaran
produk–produk PT. Kelola Niaga Makmur.

a. PIHAK II sepakat menyiapkan <0> orang tenaga SR <Exclussive> & 4. orang tenaga SR <Mixed>, dengan
1 orang tenaga Sales Supv <Mixed> pada tahap pertama, dan atau secara proporsional disesuaikan
dengan pertumbuhan bisnis CV MELINDO JAYA di area tersebut.

b. PIHAK II sepakat untuk melakukan Distribution Coverage di Wilayah Operasional tersebut di atas, minimal
ke sekitar 500 outlet <pada tahap pertama> yang harus menjadi Register Outlet-nya di wilayah tersebut.
Dan seterusnya harus dikembangkan kekayaan Pelanggan Tersebut sesuai kebutuhan dan
perkembangan yang ada sesuai permintaan PIHAK I . dengan tetap disesuaiukan Potensi Daerah
Operasional PIHAK II.

PASAL 6
DISCOUNT DAN MASA KREDIT DISTRIBUTOR
(DBP – DISTRIBUTOR BUYING PRICE)

6.1. PIHAK I memberikan ketentuan Harga Perolehan PIHAK II, dan masa pembayaran kepada PIHAK II sebagai
berikut dibawah ini:

a. Harga Perolehan <DBP = Distributor Buying Price> sesuai daftar terlampir yang tidak terpisahkan dengan
surat perjanjian ini. Untuk TOP <Term Of Payment > 30 hari dihitung dari tanggal barang diterima di
Gudang PIHAK II yang diketahui oleh Expeditur yang ditunjuk.

b. Sewaktu waktu harga dapat berubah dan PIHAK I akan memberikan kesempatan kepada PIHAK II harga
lama / Lastbite secara Proporsional.

c. Bila PIHAK II membayar tunai, PIHAK I akan memberikan Cash Discount 1,5% dan harus dilunaskan 3
hari setelah barang keluar dari Gudang PIHAK I.

6.2. Karena suatu hal dan telah dikomunikasikan oleh PIHAK II kepada PIHAK I, maka PIHAK I memberikan toleransi
batas keterlambatan pembayaran kepada PIHAK II maksimal 3 <tiga> hari dihitung dari tanggal barang di
terima sesuai butir <6.1> diatas.

6.3. Apabila PIHAK II pembayarannya tertunda sampai melewati batas waktu yang ditentukan (yaitu 30 hari + 3
hari) dan selalu diberi Surat Peringatan 1, 2, 3 sampai (30 hari + 4 Hari) maka PIHAK I berhak langsung
menghentikan pengiriman barang pesanan pihak II dan atau langsung mencairkan Bank Garansi sesuai yang
dimaksud butir <3.4 > diatas, dengan tanpa Syarat.

PASAL 7

-3-
HARGA JUAL DAN MASA KREDIT RETAILER
( RBP – RETAILER BUYING PRICE )

7.1. Penetapan struktur harga jual PIHAK II yang harus disetujui PIHAK I adalah sebagai berikut :

a. Wholesaler <WHS> lama pembayaran 21 hari Minimal


Harga sesuai daftar terlampir yang disetujui PIHAK I

b. Semi wholesaler <S WHS> lama pembayaran 21 hari Minimal


Harga sesuai daftar terlampir yang disetujui PIHAK I

c. Big Store <LRO> lama pembayaran 21 hari Minimal


Harga sesuai daftar terlampir yang disetujui PIHAK I

d. Middle Store <MRO> lama pembayaran 14 hari MAXIMAL


Harga sesuai daftar terlampir yang disetujui PIHAK I

e. Small Store <SRO> lama pembayaran 0 hari <pembayaran cash>


Harga sesuai daftar terlampir yang disetujui PIHAK I

7.2. Meskipun PIHAK II membeli dengan tunai, akan tetapi penjualan ke Pelanggan Tidak Harus Tunai, dengan kata
lain harus dapat memberikan penjualan kredit, sesuai point 7.1 diatas.

PASAL 8
TARGET PENJUALAN

PIHAK II ditargetkan mengadakan penjualan seoptimal mungkin berdasarkan perhitungan potensial area yang diberikan
oleh PIHAK I dengan mengacu pada perkembangan pasar, sesuai tabel terlampir.

PASAL 9
PROGRAM DAN KEBIJAKAN PEMASARAN

9.1. Dengan telah ditunjuknya PIHAK II sebagai distributor sesuai dengan PASAL 1 maka PIHAK II harus aktif dalam
menunjang program penjualan dan distribusi. PIHAK II setuju untuk melakukan display khusus di show room /
kantor distributor.

9.2. PIHAK II sepakat untuk memberikan data data penjualan, data data customer, data data kegiatan pesaing dan
sepakat memberikan Laporan Sales & Stock kepada PIHAK I baik mingguan dan bulanan, guna mencari solusi
dalam program peningkatan penjualan produk-produk PT. Kelola Niaga Makmur Dan memberikan Laporan
TSR <Time Series Reporting> yang merupakan realisasi total Transaksi produk2 PT. Kelola Niaga Makmur, dan
harus dikirimkan melalui Email setiap tanggal 5 bulan berikutnya <Paling Lambat>..

9.3. PIHAK II sepakat untuk mencapai target distribusi, dan target penjualan serta target waktu pengiriman (
maximal ) 1 kali 24 jam yang disusun bersama dengan PIHAK I sesuai PASAL 8 tersebut diatas.

9.4. Program dan kebijakan pemasaran oleh PIHAK I merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari perjanjian
kerjasama ini. Dan semua bentuk Material Promotion baik POP Material maupun POS Material merupakan
alat pemasaran yang harus dimanfaatkan maximal ke Trade maupun Consumer dengan sebenar-benarnya
untuk kepentingan bisnis kedua belah pihak. Dan material tersebut merupakan asset PIHAK I.
9.5. PIHAK I dan PIHAK II sepakat untuk selalu siap menerima alokasi yang proporsional untuk di bicarakan dan atas
persetujuan PIHAK II produk-produk baru yang telah direncanakan peluncurannya oleh PIHAK I. Dan PIHAK II
wajib selalu melengkapi stock atau semua item sesuai Pasal 1 butir 1.1. tersebut diatas.

-4-
9.6. PIHAK II sepakat untuk tidak menceritakan atau membeberkan dan menyajikan segala hal yang terkait dengan
sistematika dan fasilitas kerjasama ini kepada pihak lain yang semata-mata hal ini merupakan kompetisi dan
persaingan usaha.

PASAL 10
PERSEDIAAN BARANG

10.1. PIHAK II sepakat untuk selalu menjaga stock level selama 7 (Tujuh ) hari atau 25% dari tingkat penjualan rata-
rata perbulan dalam 3 (tiga) bulan terakhir, supaya tidak kehilangan kesempatan penjualan yang maksimum
dan mendapatkan hasil distribusi yang baik.

10.2. Untuk menjaga kelancaran arus barang, PIHAK II diwajibkan mengirimkan order booking sesuai standard order
berupa MPO (Monthly Purchase Order) pada setiap tgl 25 untuk untuk order bulan depan dengan tepat waktu,
kecuali additional order dapat dilakukan 3 hari sebelumnya

PASAL 11
JANGKA WAKTU PERJANJIAN

Perjanjian ini berlaku untuk masa 12 (dua belas) bulan sejak ditanda tangani oleh PIHAK I dan PIHAK II terhitung mulai
tanggal 15 April 2013 sampai dengan 14 April 2014.

11.1. Perpanjangan masa perjanjian berlaku otomatis setiap 12 (dua belas) bulan selama tidak ada masalah yang
menjadikan terhentinya perjanjian kerja sama.

11.2. Apabila terjadi hal prinsipil (piutang tertunda jauh melampaui batas, aktivitas menurun drastis, terlibat tindak
pidana dan atau perdata yang merugikan) oleh PIHAK II yang merugikan PIHAK I, maka pemutusan hubungan
kerja sama dapat dilakukan sebelum batas waktu perjanjian ini berakhir dengan pemberitahuan tertulis oleh
PIHAK I .

11.3. Apabila hingga berakhirnya perjanjian ini, persediaan barang belum terjual habis maka PIHAK I wajib membeli
semua persediaan barang PIHAK II yang baik kwalitasnya artinya sesuai ketentuan pada PASAL 4.

PASAL 12
PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJASAMA

Pemutusan hubungan kerjasama sebagai distributor dapat terjadi bila salah satu pihak tidak menjalankan ketentuan-
ketentuan seperti yang tertera pada PASAL 1 sampai dengan PASAL 10.

PASAL 13
ASPEK YURIDIS DAN PENGADILAN

Hal-hal yang belum dan atau tidak cukup diatur dalam perjanjian ini akan diatur lebih lanjut berdasarkan persetujuan
kedua belah pihak, dan bilamana perlu dibuatkan adendum (persetujuan tambahan) dan merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari perjanjian kerjasama ini.

Segala perselisihan yang timbul mengenai perjanjian kerja sama ini kami selesaikan secara musyawarah, namun apabila
tidak tercapai kata sepakat maka perselisihan yang timbul akan diselesaikan melalui Pengadilan Negeri, dan untuk itu
kedua belah pihak telah menyetujui untuk memilih pada kantor kepaniteraan Pengadilan Negeri Gresik

PENUTUP

Surat perjanjian kerja sama dan penunjukkan sebagai distributor ini dibuat rangkap dua untuk masing-masing pihak dan
mempunyai kekuatan hukum yang sama. Dan telah ditanda tangani diatas meterai yang cukup sesuai ketentuan dan
Undang undang yang ada.

-5-
Gresik, .................................. 2016

PIHAK I, PIHAK II,

SAKSI :

SURAT KUASA PENCAIRAN BANK GARANSI

Yang bertanda dibawah ini saya ,

-6-
Nama :
Jabatan : Direktur/ Owner PT . . . .
Alamat :
Telepon :
Fax :
KTP No. :

Dengan ini saya bertindak untuk dan atas nama PT. . . . . . ., memberi kuasa kepada

Nama :
Jabatan :
Alamat :

KTP No. :

Untuk mencairkan Bank Garansi dari Bank …


No. : Dengan nilai nominal : Rp.
<.......................................................> bila saya wanprestasi atau bila saya dianggap tidak memenuhi kewajiban bayar
kepada………………………, sebagai mana kesepakatan pembayaran dengan Masa Pembayaran 28 hari sejak Factur dibuat,
termasuk telah diberikannya kesempatan penundaan pembayaran sehingga melebihi masa pembayaran sesuai
kesepakatan dalam MOU yang telah saya tanda tangani dalam Meterai yang cukup. Dan Proses Pencairan Bank
Garansi ini tanpa Syarat apapun.

Demikian Surat Kuasa ini saya buat tanpa paksaan dari siapapun dan saya buat dalam keadaan sadar dan penuh
tanggung jawab.

Kota

Yang Membuat Surat Kuasa

Meterai
Rp. 6000

Direktur/Owner PT . . .

-7-

You might also like